Tanaman pagar tahan panas adalah salah satu alternatif yang baik untuk membuat tampilan rumah menjadi lebih indah, variatif dan tidak membosankan. Tak hanya mempercantik tampilan rumah, tanaman pagar juga mampu membuat suasana rumah menjadi lebih asri.
Sebelum menggunakan tanaman pagar tahan panas, ada beberapa hal yang perlu Grameds perhatikan. Salah satunya adalah mengetahui dua jenis tanaman pagar, yaitu yang terdiri dari daun dan tanaman yang terus berbunga.
Kedua jenis tanaman pagar tersebut nantinya akan memberikan suasana sejuk pada rumah. Penasaran dengan apa saja tanaman pagar tahan panas untuk suasana rumah yang lebih asri? Simak daftarnya berikut ini!
Table of Contents
Tanaman Pagar Tahan Panas Berbunga
Salah satu fungsi dari tanaman pagar adalah untuk membuat tampilan rumah tampak lebih indah. Oleh karena itu, banyak orang memilih jenis tanaman pagar tahan panas berbunga dibandingkan jenis tanaman pagar hanya daun saja.
Ada banyak tanaman pagar berbunga yang bisa menjadi pilihan untuk mempercantik halaman rumah. Apa saja? Berikut rekomendasinya.
1. Clementis
Tanaman pagar tahan panas dengan jenis berbunga yang pertama adalah Clementis yang cukup populer sebagai tanaman hias. Tanaman ini tumbuh menjalar, sehingga akan sangat mudah tumbuh di pagar.
Ada beberapa warna Clementis yang biasa ditemukan, seperti ungu dan putih. Jika ingin menanam bunga satu ini sebagai tanaman pagar, lebih baik membeli bibit yang telah berumur dua tahun, karena butuh waktu lama untuk tanaman ini berbunga.
2. Morning Glory
Seperti halnya Clementis, Morning Glory merupakan salah satu tanaman pagar yang tumbuh merambat atau menjalar. Sesuai dengan namanya, tanaman satu ini memiliki bunga cantik yang akan mekar dengan indah pada setiap pagi hari.
Tidak hanya memiliki bunga yang cantik saja, aroma dari Morning Glory juga sangat harum. Biasanya Morning Glory memiliki bunga dengan warna ungu yang cukup pekat, sementara itu daunnya berbentuk menyerupai hati.
Tanaman pagar ini dapat tumbuh dengan rimbun dengan perawatan yang cukup mudah. Grameds hanya perlu memberi pupuk setiap dua bulan sekali dengan penyiraman sekali setiap seminggu.
3. Climbing Hydrangea
Climbing Hydrangea memiliki bentuk bunga yang berbeda dengan Hydrangea biasa. Tanaman pagar satu ini memiliki bunga yang tidak bulat sempurna dengan kelopak lebih kecil dibandingkan Hydrangea biasa.
Meskipun kelopaknya tidak sebesar Hydrangea biasa, akan tetapi Climbing Hydrangea bisa jadi salah satu tanaman pagar yang cantik untuk halaman rumah. Biasanya tanaman ini dipilih sebagai penutup dinding atau pagar rumah.
Dikarenakan tumbuh secara merambat, tanaman ini biasa menutupi seluruh area pagar dan dinding, sehingga perlu dilakukan pemangkasan secara berkala agar tidak tumbuh berlebihan.
Bunga satu ini memiliki bentuk daun yang mirip seperti Morning Glory yaitu menyerupai hati dengan kelopak bunga warna putih. Tak hanya cantik dan membuat rumah tampak lebih sejuk, perawatan tanaman ini juga sangat mudah dan tidak perlu disiram setiap hari.
4. Alamanda
Alamanda merupakan tanaman pagar yang memiliki bunga cantik berwarna kuning. Bunganya yang cantik bisa memperindah halaman rumah dan cocok untuk menutupi bagian pagar atau tembok yang polos.
Seperti halnya tanaman pagar tahan panas yang lainnya, Alamanda tumbuh dengan menjalar dan membutuhkan ruang terbuka untuk dapat tumbuh dengan baik. Tanaman ini juga membutuhkan sinar matahari yang cukup secara langsung dengan kelembaban tinggi.
Oleh karena itu, jika ingin menanam Alamanda sebagai tanaman pagar dan daerah rumah Grameds tidak memiliki curah hujan tinggi, maka pastikan untuk rajin menyiramnya.
Sayangnya tanaman pagar Alamanda ini tidak memiliki jumlah bunga yang banyak dalam satu pohon, oleh karena itu Grameds perlu melakukan proses stek pada pohon agar bunga Alamanda tumbuh lebat.
Selain dengan cara melakukan stek, Grameds juga bisa membuat tanaman pagar tahan panas seperti Alamanda lebih subur dengan cara memberikan nutrisi tambahan. Nutrisi apa saja yang dibutuhkan oleh tanaman?
Dalam buku Nutrisi Tanaman yang ditulis oleh K. Anom Wijaya dijelaskan secara lengkap mengenai nutrisi tanaman yang bisa memenuhi kebutuhan unsur hara tanaman. Tertarik menguliknya? Baca selengkapnya dalam buku Nutrisi Tanaman.
5. Air Mata Pengantin
Tanaman pagar tahan panas yang tumbuh menjalar selanjutnya adalah Air Mata Pengantin yang banyak ditemukan di halaman rumah-rumah di Indonesia. Tanaman ini memiliki bunga cantik berwarna merah muda dengan kelopak kecil.
Selain daya tarik pada warna dan bentuk kelopak bunganya, tanaman satu ini juga sangat mudah dirawat dan memiliki daya tahan cukup kuat. Sehingga Grameds tidak perlu khawatir tanaman akan layu atau bahkan mati jika tidak dirawat dengan baik.
6. Bougenville
Tak hanya bunga Air Mata Pengantin, bunga Bougenville juga menjadi salah satu pilihan yang tepat sebagai tanaman pagar tahan panas untuk membuat halaman semakin cantik sekaligus lebih asri.
Bougenville sangat cocok ditanam di sekitar halaman rumah di Indonesia karena memiliki perawatan yang sederhana sekaligus cocok hidup di iklim tropis seperti di Indonesia.
Bunga satu ini memiliki perawatan mudah dan tahan panas, selain itu Bougenville juga mampu menyerap polusi sekaligus debu-debu yang ada di jalanan. Sehingga bunga ini sangat cocok ditanam jika posisi rumah Grameds berada di pinggir jalan yang cukup ramai.
Ada berbagai macam jenis bunga Bougenville, mulai dari bunga yang memiliki ukuran kelopak besar, sedang hingga kecil. Biasanya kelopak bunga ini akan mekar semakin besar ketika cuaca sedang panas.
Untuk perawatannya, Grameds tidak perlu khawatir karena sangat mudah. Grameds hanya perlu melakukan penyiraman dua kali sehari pada pagi serta sore hari dengan jumlah air secukupnya.
7. Nona Makan Sirih
Bleeding Heart Vine atau bunga Nona Makan Sirih merupakan salah satu tanaman hias merambat yang sangat cocok dijadikan sebagai tanaman pagar. Bunga ini cukup populer di Indonesia dan berasal dari Afrika Barat.
Bunga ini cukup unik karena memiliki kelopak berwarna putih atau sedikit ungu pucat dengan mahkota bunga yang berwarna merah menyala. Perawatan dari bunga ini juga cukup mudah, Grameds hanya perlu melakukan penyiraman secara teratur dan memastikan tidak ada genangan air agar tidak membuat akar dan pohon membusuk.
8. Kembang Sepatu
Selain bunga Bougenville, Kembang Sepatu adalah tanaman hias yang populer di Indonesia dan sering digunakan sebagai tanaman pagar. Bunga dari Kembang Sepatu memiliki warna yang beragam mulai dari kuning, merah, oranye hingga merah muda.
Bentuk daunnya pun cukup unik yaitu bulat panjang dengan bagian tepian yang bergerigi dengan ujung runcing.
Bunga satu ini memiliki karakteristik yang mirip seperti Alamanda, Kembang Sepatu hanya memiliki jumlah bunga sedikit dalam satu pohon. Oleh karena itu, diperlukan proses stek pada pohon untuk memperbanyak bunga.
Selain itu, pemangkasan ranting secara rutin pada pohon ini juga akan membuat Kembang Sepatu tampak lebih rapi dan tidak menyerupai semak liar. Perawatan yang dibutuhkan untuk bunga hias ini adalah rutin menyiram dengan jumlah air secukupnya dan tidak terlalu becek.
9. Asoka
Asoka menjadi tanaman pagar tahan panas selanjutnya yang mampu menghalau sinar matahari dari halaman rumah. Bunga ini sangat membutuhkan sinar matahari, oleh karena itu sangat cocok ditanam sebagai tanaman pagar.
Bunga Asoka yang tidak mendapatkan cukup sinar matahari dapat menyebabkan pertumbuhan tanaman terhambat. Setelah mekar, bunga ini dapat bertahan cukup lama yaitu sekitar tiga hingga empat bulan.
Perawatan bunga satu ini juga sangat mudah, Grameds hanya perlu melakukan pemupukan sebanyak tiga bulan sekali dan tidak perlu terlalu sering disiram. Meskipun begitu, bunga ini sangat sensitif dengan pH tanah. Kondisi tanah yang terlalu asam akan membuat daun dari Asoka menguning.
Selain tanaman pagar berbunga, Grameds juga bisa memilih tanaman pagar yang berbuah. Sehingga, Grameds bisa mendapatkan banyak manfaat dari satu tanaman, yaitu rasa sejuk, rumah yang asri dan tentunya buah dari tanaman tersebut.
Agar tanaman pagar dapat berbuah dengan subur, Grameds bisa melakukan perawatan lebih lanjut dengan cara pemupukan. Dalam buku Petunjuk Praktis Memupuk Tanaman Buah, Grameds akan mendapatkan panduan lengkap tentang pemupukan dan unsur hara tanah yang penting untuk pertumbuhan tanaman.
Seperti makhluk hidup lainnya, tanaman memerlukan makanan untuk tumbuh besar, berbunga, hingga berbuah. Tanah tempat tumbuhnya biasanya telah mengandung unsur hara sebagai makanan tanaman. Namun, ada beragam jenis tanah yang kandungan unsur haranya pun beragam. Selain itu, ketersediaan unsur hara dalam tanah juga akan semakin habis apabila secara terus-menerus diserap atau diambil oleh tanaman yang tumbuh di atasnya.
Oleh karena itu, tanaman tidak cukup hanya mengandalkan makanan dari dalam tanah saja. Tanaman perlu diberi makanan tambahan dari luar, yaitu berupa pupuk. Pemberian pupuk ini tentu disesuaikan dengan kebutuhan tanaman. Pupuk menjadi unsur produksi sangat penting. Sebenarnya tentang pupuk ini sudah tidak asing lagi bagi petani. Namun, belum tentu mereka lakukan aplikasi pemupukan secara tepat. Bila tidak tepat, kerugian atau pemborosan biaya bisa dialami.
Untuk itu, jangan asal diaplikasikan, perlu perhitungan yang tepat, baik jenis, jumlah, dan cara pemberian pupuk sesuai kebutuhan tanaman buah. Buku ini dapat dijadikan penuntun untuk keberhasilan penanaman tanaman buah. Semua hal tentang pupuk yang dibutuhkan untuk tanaman buah dapat Anda jumpai di buku ini.
Tanaman Pagar Tahan Panas Hanya Daun
Selain tanaman pagar tahan panas berbunga, ada juga tanaman pagar tahan panas yang hanya daun saja, atau tidak ada bunganya. Berikut adalah tanaman-tanamannya:
1. Daun Dolar
Apabila tanaman pagar berbunga bisa membuat halaman rumah menjadi tampak lebih indah, maka tanaman pagar tidak berbunga seperti daun dolar dapat membuat tampilan halaman rumah menjadi lebih asri dan sejuk.
Tanaman pagar satu ini memerlukan perawatan yang cukup sederhana. Hanya dengan menyiram secara rutin, maka daun dolar dapat tumbuh merambat dengan subur pada pagar atau dinding rumah.
Meskipun begitu, disarankan untuk tetap memangkas daun dolar secara berkala serta memasang paku tambahan pada dinding agar daun dolar dapat tumbuh dengan kuat.
2. Tanaman Boksus atau Boxwood
Jika ingin halaman rumah memiliki tampilan yang lebih menarik, elegan dan tentunya asri maka pilihan tanaman pagar yang cocok untuk Grameds adalah boksus atau disebut pula sebagai boxwood.
Tanaman ini sangat mudah dibentuk, sehingga banyak orang mengkreasikan boxwood dengan berbagai macam bentuk mulai dari bulat, kotak, persegi bahkan menyerupai patung sekaligus.
Meskipun terlihat menarik, boxwood membutuhkan perawatan yang sedikit lebih rumit dibandingkan tanaman lainnya. Pasalnya boxwood harus rajin dipangkas untuk mempertahankan bentuk yang indah, jika tidak maka tanaman pagar tahan panas satu ini hanya akan terlihat seperti semak-semak biasa.
Selain merawat dengan cara memangkas secara rutin, Grameds juga perlu memperhatikan hama dan hal-hal lain yang bisa mengganggu pertumbuhan tanaman. Pengawasan terhadap hama bisa Grameds dapatkan ilmunya dari buku Pengantar Ilmu Hama Tanaman.
Grameds bisa mengetahui organisme apa saja yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman dan bagaimana cara mengatasinya secara efisien.
Penutup
Nah, itulah beberapa rekomendasi tanaman pagar tahan panas berbunga dan yang hanya daun saja. Semoga rekomendasi di atas bisa membantu Grameds yang sedang mencari tanaman pagar yang tahan panas untuk menghiasi pagar rumah kalian. Temukan juga kumpulan buku merawat tanaman agar tidak cepat mati melalui kumpulan buku tumbuhan yang tersedia di Gramedia.com.
Sumber:
orami.co.id/magazine/tanaman-pagar
ruparupa.com/blog/tanaman-pagar
- Apa Saja Flora di Indonesia
- Cara Merawat Kaktus
- Cara Tumbuhan Menyesuaikan Diri
- Tanaman Hias Yang Mahal
- Tanaman Air Hias
- Tanaman Obat Keluarga
- Tanaman Hias Daun
- Tanaman Hias Gantung
- Tanaman Hias Bunga
- Tanaman Hias Indoor
- Budidaya Tanaman Sayuran
- Tanaman Rambat Dinding dan Gantung
- Tumbuhan Langka di Indonesia
- Macam Macam Bunga
- Manfaat Kayu Gaharu
- Jenis Bunga Hias
- Jenis Kayu
- Cara Merawat Tanaman Hias
- Budidaya Tanaman Pangan
- Pupuk Urea
- Tanaman Pagar Tahan Panas
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien