Ukuran Standar Kartu Nama dan Jenis Kertas Pembuatnya

Ukuran Standar Kartu Nama – Kartu nama biasanya dibutuhkan untuk menyimpan dan menampilkan identitas seseorang. Kartu nama, bahkan menyimpan informasi penting lainnya, seperti alamat, perusahaan, atau tempat yang bisa dituju untuk menemui orang yang memiliki kartu nama tersebut. Selain untuk memperkenalkan diri lebih detail, kartu nama juga bisa digunakan untuk keperluan marketing atau memperkenalkan usaha yang sedang dikembangkan.

Untuk itu, kartu ini sangatlah berguna untuk sebagian orang untuk mencapai tujuannya. Tidak hanya foto yang memiliki ukuran, ternyata kartu nama pun dibuat berdasarkan standar yang dibutuhkan untuk mencapai hasil yang memuaskan. Seperti apa ukuran standar pada kartu nama?

Table of Contents

Ukuran Standar Kartu Nama

1. 3,5 Inch x 2 Inch

Untuk ukuran standarnya atau US memakai ukuran 3,5 inci untuk panjangnya, lalu 2 inci untuk lebar. Areanya pun terbagi menjadi tiga, yaitu blood area, trim line, dan safety line. Untuk trim line-nya sisakan sekitar 5 inci atau sedikit saja jika akan ada proses pemotongan. Jika membuat yang sangat pas dengan 3,5 inci, bagian dari kartu nama yang paling terpenting bisa terpotong. Untuk safety lain disebut juga sebagai area amannya.

Pembuatan kartu nama bisa dilakukan pada corel draw. Sesuaikan ukurannya menjadi inci. Untuk pengiriman, bisa melalui AI atau PDF. Setting ukuran menjadi 3,5 x 2 inci. Lalu, setelah ukuran tersebut siap, buatlah bagian safety. Hanya beberapa cm saja. Untuk area safety lainnya yang berada lebih ke dalam, bisa dibuat lebih kecil lagi. Jika kartu nama yang telah jadi sudah disiapkan, pindahkan pada area yang telah dibuat sebelumnya. Sesuaikan dengan ukurannya. Inilah cara teraman agar informasi penting, seperti alamat dan nama tidak akan ikut terpotong saat hendak melakukan percetakan. Jika logonya saja sudah terpotong, kartu nama sudah disebut gagal cetak.

Untuk kontesnya, warna dari kartu nama bisa menggunakan opsi RGB karena biasanya hasil kartu dari kartu nama itu sendiri akan dilihat melalui media elektronik.

2. 9 cm x 5,5 cm

Ukuran yang satu ini berbeda sedikit dengan kartu nama sebelumnya. Untuk membuatnya, Anda bisa menggunakan aplikasi photoshop. Tekan pilihan created new, lalu ubah ukuran dari inchi ke centimeters. Tinggi dan lebarnya menjadi 9 cm dan 5,5 cm. Untuk resolusinya menjadi 600. Buatlah beberapa layer, lalu tarik pada kertas yang sudah tersedia warna yang diinginkan, lalu buatlah sisi kanannya menjadi miring. Bentuknya akan menyerupai trapesium siku-siku yang terbalik. Untuk warna yang lebih formal bisa menggunakan warna biru laut, biru tua, abu-abu, atau cokelat. Lalu, bentuk lagi persegi panjang yang akan diletakkan pada sisi kanan. Gunanya sebagai tempat untuk menaruh nama atau informasi yang paling penting.

Warna bisa disesuaikan, antara latar belakang dengan kotak tempat informasi. Jika sudah, siapkan logo yang sudah di-crop atau dihilangkan latar belakangnya. Logo bisa berbentuk telepon, rumah, atau pesan sebagai tanda pada informasi yang akan berikan. Jika semula warna logo tidak sesuai dengan latar belakang yang dipakai, tentu harus diubah agar menjadi lebih cocok. Sediakan juga tempat logo dari perusahaan atau tempat seseorang berasal.

Lalu, tinggal tambahkan nama, nomor telepon, email yang bisa dihubungi, beserta alamat. Ukuran tulisan dan bentuknya bisa dipilih supaya kartu nama menjadi semakin cantik dan cocok untuk digunakan sesuai keinginan. Di samping nama, informasi tambahan yang dapat diberikan adalah jabatannya. Mungkin sebagai owner atau pengajar.

Provo Card

Tidak hanya untuk memperkenalkan diri, kartu nama harus menjadi yang paling memprovokasi. Kartu nama harus menjadi media yang dapat membantu Anda untuk berbicara. Percakapan mengenai bisnis yang menguntungkan dan asuransi.

Untuk pemberian kartu nama yang profesional dan sopan, biasanya menggunakan dua tangan. Sisi kartu nama yang diberikan harus mengundang tanda tanya agar si penerima akan langsung bertanya. Bisa berupa catatan kecil yang memiliki arti mendalam tentang suatu usaha beserta gambar yang mendukung maksud tersebut.

Melalui kartu nama, Anda akan jauh lebih mengenal diri sendiri dan kemampuan untuk mempresentasikan pengalaman yang dimiliki. Seperti di buku Rahasia Menjadi Versi Terbaik Dalam Diri.

Kertas Untuk Kartu Nama

Ada beberapa kertas yang dapat digunakan untuk membuat kartu nama sendiri, salah satunya adalah Matte Inkjet. Untuk kartu nama dengan ukuran 5 cm x 9 cm, satu kali cetaknya bisa menghasilkan 10 buah kartu.

Kertas yang dipakai tampak sangat halus. Selain itu, ketebalannya berbeda dari kertas basic. Di kemasannya, sudah tertulis informasi mengenai ketebalan. Lalu, letakkan kertas pada printer dan ikuti instruksi pada komputer untuk prosesnya. Tinta yang dipakai sebagai dominan warnanya akan cepat habis.

Untuk menerapkan langkah kerjanya, tinggal pilih menu file, kemudian print. Kertas yang digunakan A4, lalu orientation pilih yang portrait. Untuk kualitas bisa pakai yang standar saja. Untuk mencetak satu kartu nama, bahkan hanya memerlukan 10 kertas dengan isi masing-masing 10 kartu nama. Untuk cetak bagian depannya akan memakan waktu sekitar 28-30 menit, tergantung bagaimana mesin bekerja. Istirahat bisa dilakukan 5 menit.

Pada additional setting, klik ceklis pada opsi 180 derajat. Cara yang dilakukan hampir sama dengan yang bagian depan dan diselesaikan dengan klik print.

Anda hanya akan tinggal menunggu sampai kartu nama selesai dicetak. Sesi kedua ini juga membutuhkan waktu sekitar 28 menit. Jadi, total mencetak kartu nama dengan jumlah 100 buah akan memakan waktu kurang lebih satu jam.

Hasil cetaknya dari segi warna adalah full colours. Warnanya terlihat jelas dan terang. Kualitas kertas bagus dan tidak terlalu lembut. Kartu nama juga bisa dilaminasi agar menjadi anti air. Setelah itu, panaskan mesin laminating di suhu 100 derajat. Jika sudah dipanaskan, mesin laminating bisa dijalankan. Kartu nama satu-persatu akan mulai terlindung dengan plastik yang cukup tebal dan bisa dibawa kapan saja dan di mana saja. Kartu nama akan terlihat lebih mengkilap dan keras.

Lalu, kartu sudah siap untuk dipotong. Tahap pemotongannya adalah merapikan terlebih dahulu pinggiran kertas yang masih menyisihkan tempat yang aman. Barulah kartu akan dipisahkan satu-persatu dan akhirnya menjadi terpisah. Pemotongan dilakukan dengan cara yang sama dengan kartu nama yang lain. Suhu laminating bisa dinaikkan menjadi 107 derajat untuk hasil yang lebih maksimal dan lengket dari yang sebelumnya.

Pembuatan kartu nama sendiri tidak hanya dilakukan pada laptop atau komputer. Di ponsel yang sederhana dengan aplikasi yang istimewa, Anda akan mendapatkan bantuan untuk membuat kartu nama. Bisa melalui Microsoft Word, Pixellab, dan aplikasi-aplikasi lainnya. Namun, tetap saja kartu nama harus memiliki prinsip kreatif atau ciri khasnya sendiri.

Itulah beberapa ukuran dan hal-hal yang masih dalam lingkup kartu nama. Manfaatkan fungsi kartu nama sebaik-baiknya dengan selalu mempelajari percetakan mandiri dan lebih mengenal jati diri melalui buku-buku ini.

Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat