Kenali Bahan Scuba dan Cara Merawat Bahan Scuba

Bahan scuba – Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin bergerak ke arah yang modern, maka dunia fashion juga berkembang ke arah yang lebih modern. Perkembangan itu dapat kita lihat pada semakin banyaknya bahan-bahan untuk membuat busana atau pelengkap busana yang di mana setiap bahan memiliki karakteristiknya masing-masing. Oleh sebab itu, agar tidak salah memilih bahan atau kain, kamu bisa mengenali dari beberapa karakteristik dari setiap bahan yang ada.

Berkembangnya dunia fashion membuat ide-ide dari para perancang busana juga berkembang, mulai dari mengembangkan rancangan busana hingga mengombinasikan kain yang satu dengan kain yang lainnya agar memunculkan keindahan. Salah satu bahan di dunia fashion yang dapat dijadikan berbagai macam busana atau pelengkap busana adalah bahan atau kain scuba.

Terlebih lagi, pada masa-masa pandemi ini, kain scuba sering dijadikan sebagai pelengkap busana, yaitu sebagai masker. Namun, menurut beberapa penelitian, masker berbahan scuba kurang maksimal apabila digunakan untuk menangkal virus. Meskipun kurang maksimal jika digunakan sebagai bahan dasar masker, tetapi kain ini unggul ketika digunakan untuk membuat baju renang.

Berkat beberapa karakteristik dari kain scuba, maka kain ini bisa dijadikan sebagai bahan pembuatan baju renang. Bahkan, bisa dibilang jika yang satu ini cukup unik karena berbeda pada kain-kain pada umumnya.

Grameds, ingin tahu lebih tentang bahan scuba? Nah, tunggu apalagi segera simak ini sampai habis ya.

Bahan Scuba

Pada dasarnya awal mula adanya bahan scuba memang berfungsi untuk membuat pakaian renang, bahkan hingga saat ini bahan scuba masih dijadikan sebagai bahan utama dari baju renang. Akan tetapi, zaman yang terus berkembang membuat fungsi dari bahan ini juga ikut berkembang, mulai dijadikan untuk membuat pakaian, busana, hingga masker.

Di dalam dunia fashion, kain scuba sudah cukup trend, sehingga sudah banyak busana yang menggunakan bahan ini. Bahan scuba mempunyai sebutan lain, yaitu kain rajut scuba atau scuba knit.

Bahan scuba adalah bahan yang berupa kain dan terbuat dari hasil kombinasi antara bahan polyester dan bahan spandek. Bahan dasar dari kain scuba membuat kain ini ketiika digunakan akan melekat pada tubuh, tetapi masih terasa kelenturannya, sehingga udara akan sulit masuk ke dalam pakaian yang terbuat dari bahan scuba.

Pada umumnya bahan scuba sering kali digunakan pada pembuatan busana ata pelengkap busana, seperti gamis, celana olahraga, blazer wanita, blus wanita, dan masih banyak lagi. Maka dari itu, bahan scuba bisa dibilang bukan hanya dapat membuat baju renang dan masker saja.

Kain atau bahan scuba memang dikenal mempunyai kemiripan dengan neoprene. Namun, bagi sebagian orang terutama orang awam membedakan kedua jenis bahan tersebut cukup sulit. Apabila kamu ingin membedakannya, maka kamu bisa melihat lapisan busanya. Bahan scuba tidak memiliki busa, sedangkan bahan neoprene menggunakan busa.

Karakteristik Bahan Scuba

Kamu yang ingin menggunakan bahan scuba, sebaiknya kenali dulu karakteristik dari bahan ini. Kain atau bahan scuba sangat dikenal dengan tingkat elastisitas yang cukup tinggi hingga mencapai 40 persen. Dibalik tingkat elastisitas yang cukup tinggi, bahan ini menyimpan kemampuan yang cukup bagus, yaitu dapat menyerap keringat dengan baik.

Elastisitas yang terdapat pada bahan scuba karena bahan ini memiliki kandungan 90 persen bahan polyester dan 10 persen bahan spandek. Berkat kedua bahan itu, pengguna bahan scuba tidak perlu merasa kesempitan. Dari karakteristik ini, bahan scuba sering dijadikan sebagai bahan baku baju  renang atau olahraga. Ketika berenang atau olahraga menggunakan pakaian berbahan scuba, maka kamu akan mudah untuk menggerakkan tubuh.

Bahan scuba juga dikenal sebagai bahan yang memiliki ketebalan yang cukup, sehingga ketika menggunakannya jangan takut akan tembus pandang. Uniknya dari bahan ini, walaupun cukup tebal, tetapi ketika digunakan tidak terasa begitu panas atau kita akan merasa adem.

Ketika kamu menggunakan bahan scuba, maka tak perlu khawatir kulit mengalami iritasi karena tekstur dari bahan ini cukup halus. Tekstur yang halus ini akan membuat kamu lebih nyaman ketika menggunakannya dan aktivitas yang sedang dijalani tidak akan terganggu. Tidak hanya itu, bahan ini mudah jatuh, sehingga sangat cocok untuk dijadikan sebagai bahan dasar busana wanita, seperti rok, busana muslim, dan sebagainya.

Kegunaan Bahan Scuba

Berdasarkan karakteristik yang sudah dijelaskan sebelumnya, maka bahan scuba memiliki beberapa kegunaan, di antaranya:

1. Baju Renang

Ketika berenang hampir seluruh anggota tubuh kita bergerak, sehingga ketika berenang membutuhkan baju renang yang sangat elastis. Salah satu bahan pakaian yang memiliki tingkat elastisitas cukup tinggi adalah bahan scuba. Oleh karenanya, bahan ini sangat pas bila dijadikan bahan dasar pembuatan baju renang.

Bukan hanya elastis saja, baju renang dari bahan scuba ini akan melekat di badan, sehingga kamu tak perlu khawatir bajunya akan lepas. Bahan scuba dapat melekat di badan ketika berenang karena bahan ini tidak memberikan kesempatan untuk masuk. Apabila ada udara masuk ke dalam baju, maka kemungkinan besar berat baju akan bertambah, sehingga berenang menjadi kurang maksimal.

Ternyata, bahan scuba ini bukan hanya untuk baju renang saja, tetapi juga digunakan untuk membuat baju selam. Dengan pakaian berbahan scuba, para penyelam atau atlet olahraga air akan mampu menggerakkan tubuhnya dengan maksimal atau bisa dibilang tubuh tidak memiliki hambatan ketika menggunakan pakaian dengan scuba ini.

2. Baju dan Celana Olahraga

Pada umumnya, bahan pakaian yang terbaik untuk olahraga adalah bahan yang mampu menyerap keringat dengan baik. Dengan pakaian tersebut, ketika olahraga kita tidak perlu terlihat seperti mandi keringat secara berlebihan. Salah satu bahan membuat pakaian yang kemampuan menyerap keringatnya cukup baik adalah bahan scuba.

Maka dari itu, sudah tak asing lagi bila kamu melihat banyak sekali baju dan celana olahraga yang terbuat dari bahan scuba. Selain itu, bahan scuba yang memiliki tekstur halus ini dapat meningkatkan kualitas dari baju dan celana olahraga. Dalam hal ini, baju dan celana olahraga yang dimaksud bisa berupa seragam lingkungan RT atau RW, seragam sekolah, seragam tentara, dan sebagainya.

Selain itu, dalam berolahraga, tubuh pasti membutuhkan pakaian yang elastis agar dapat bergerak dengan optimal. Oleh karenanya, bahan scuba yang memiliki karakteristik itu akan membuat nyaman para penggunanya.

3. Gaun

Busana gaun ini sering kali digunakan oleh para wanita pada acara-acara semi formal. Bahan untuk membuat gaun bisa dibilang hampir sama dengan bahan membuat rok. Baik gaun atau rok sama-sama akan semakin elegan bila dibuat dengan bahan yang mudah jatuh. Kamu bisa memilih gaun yang terbuat dari bahan scuba.

Ketika menggunakan gaun yang terbuat dari bahan scuba, maka penggunanya akan terlihat lebih modis dan lebih elegan. Di sisi lainnya, gaun scuba ini akan membuat nyaman penggunanya, sehingga tingkat kepercayaan diri semakin tinggi. Terlebih lagi, bahan scuba tidak akan membuat kulit iritasi karena teksturnya yang dikenal sangat halus. Jadi, jangan ragu untuk memiliki gaun berbahan scuba.

4. Gamis

Sama halnya dengan gaun yang akan terlihat lebih modis apabila dibuat menggunakan bahan yang mudah jatuh atau dikenal dengan flowy. Busana gamis sering digunakan pada orang-orang yang beragama muslim terutama para ibu-ibu pengajian. Bahan scuba, itulah jawaban untuk bahan cocok untuk membuat busana gamis.

Bukan hanya bahannya yang mudah jatuh, bahan scuba juga dikenal dengan kemampuannya yang mampu membuat penggunanya merasa adem. Meskipun dapat membuat adem penggunanya, tetapi bahan scuba tidak tembus pandang karena bahan atau kain yang cukup tebal.

Apabila kamu memilih gamis dengan bahan dasar scuba, sebaiknya pilih yang ukuran yang cukup besar atau longgar agar tidak membentuk lekukan tubuh. Di dalam ajaran Islam, sebaiknya bentuk lekukan tubuh dapat dihindari.

5. Blazer Wanita

Bagi para wanita, sepertinya tidak asing lagi dengan yang namanya blazer. Blazer juga dikenal mempunyai kemiripan pada jas. Perbedaan antara jas dengan blazer terlihat pada modelnya. Blazer akan terlihat lebih santai, sedangkan jas akan membuat penggunaya  akan terlihat lebih elegan. Terlebih lagi, bahan scuba mempunyai karakteristik halus dan ketebalan yang dapat membuat tubuh lebih hangat ketika cuaca dingin dan akan memberikan rasa adem ketika suhu sedang panas.

Ketika membuat blazer menggunakan bahan scuba, kamu akan merasa lebih kerena modelnya sangat beragam. Hal yang perlu dicatat ketika memilih blazer adalah pilihlah sesuai bentuk tubuh kamu agar terlihat keren dan lebih modis.

6. Blus Wanita

Blus adalah busana wanita yang berfungsi untuk menutup tubuh bagian atas dengan model yang menggantung atau tidak sampai bagian bawah (hanya sampai pinggang). Pada dasarnya, blus wanita ini bisa terbuat dari berbagai macam bahan. Salah satu model yang direkomendasikan untuk digunakan adalah model peplum. Pada blus model ini terdapat bagian yang mengembang di bagian pinggangnya.

Selain itu, blus model peplum terbuat dari bahan scuba, sehingga kamu tidak perlu khawatir akan cuaca panas. Ketika menggunakan blus peplum, kamu akan terasa adem walaupun berada di cuaca yang panas. Adanya bagian yang mengembang pada blus peplum menambah kesan modis pada blus ini.

7. Masker

Adanya pandemi covid-19, maka kamu perlu menggunakan masker ketika beraktivitas. Dengan menggunakan masker, maka risiko tertular covid-19 akan berkurang. Salah satu bahan yang dapat dijadikan untuk membuat masker adalah bahan scuba. Bahan scuba ini cukup elastis, sehingga penggunanya akan terasa lebih nyaman karena tidak terlalu sempit ketika digunakan.

Namun, berdasarkan beberapa penelitian, masker berbahan scuba ini tidak begitu dianjurkan untuk digunakan karena virus covid-19 masih bisa masuk melalui hidung atau mulut. Oleh sebab itu, kamu bisa menggantinya dengan masker berbahan kain lainnya.

Kekurangan Bahan Scuba

Beberapa kekurangan dari bahan scuba, yaitu:

1. Harga yang Tidak Terjangkau

Dari sekian banyak bahan atau kain untuk membuat pakaian, bahan scuba menjadi bahan dengan harga yang cukup mahal, sehingga hal ini menjadi kekurangan dari bahan ini. Oleh karena itu, hanya segelintir orang yang akan membeli pakaian dari bahan scuba.

2. Tidak Mampu Terkena Suhu Panas

Kalau soal menyerap keringat tak perlu diragukan lagi, tetapi bahan scuba sangat rentan terkena suhu panas, seperti air panas dan setrika dengan suhu tinggi. Bahan scuba akan mudah kusut apabila terkena suhu yang panas.

3. Mudah Melar

Bahan scuba sudah dikenal dengan kualitas elastisnya, sehingga ketika mencuci jangan terlalu lama dan sebaiknya dicuci dengan cara manual. Hal ini perlu dilakukan karena bahan scuba memiliki kekurangan berupa gampang sekali melar. Apabila bahan scuba sudah melar akan membuat penggunanya menjadi kurang nyaman.

Kelebihan Bahan Scuba

Kelebihan dari bahan scuba, yaitu:

1. Tidak Mudah Kusut

Bahan scuba sangat dikenal dengan sifatnya yang flowy yang membuat bahan ini tidak mudah kusut. Oleh karena itu, pakaian kamu akan terlihat rapi walaupn sedang mengerjakan tugas-tugas yang berat.

2. Menyerap Keringat dengan Baik

Sudah bukan hal asing lagi jika bahan scuba dapat menyerap dengan maksimal. Dengan kemampuan itu, bahan scuba biasanya akan digunakan untuk membuat baju-baju olahraga.

3. Tebal 

Ketebalan dari bahan scuba membuat kain ini tidak mudah tembus pandang, sehingga sering dipakai untuk dijadikan bahan dasar busana muslimah terutama baju gamis. Meskipun tebal, tetapi bahan scuba tetap terasa adem ketika digunakan.

4. Halus dan Empuk

Kelebihan dari bahan scuba berikutnya adalah halus dan empuk. Ketika menggunakan bahan ini, kulit kamu akan terhindar dari iritasi kulit yang disebabkan dari pakaian. Oleh karena itu, bahan ini cocok dijadikan sebagai pembuatan gaun.

5. Elastis

Beberapa pakaian membutuhkan tingkat elastisitas yang tinggi agar menambah kenyamanan ketika digunakan. Salah satu kelebihan dari bahan scuba adalah elastis, sehingga sangat cocok menjadi bahan baku pembuatan baju-baju elastis, seperti baju renang, baju olahraga, dan sejenisnya.

Cara Merawat Bahan Scuba

Setelah mengenal berbagai macam tentang scuba, kini saatnya kamu mengetahui cara merawat scuba. Beberapa cara merawat scuba sebagai berikut.

1. Cuci dengan Dikucek agar bahan scuba tidak mudah melar dan kamu bisa menggunakannya untuk jangka panjang.

2. Hindari menggunakan mencuci atau tumpahan air panas.

3. Jangan terlalu lama merendam pakaian berbahan scuba dengan deterjen karena dapat mengurangi serat pada kain.

4. Ketika menjemur pakaian berbahan scuba jangan terkena cahaya matahari secara langsung.

5. Jangan menyetrika dengan suhu yang terlalu panas.

Harga Bahan Scuba

Keunggulan dari bahan scuba membuat harga dari bahan ini cukup mahal apabila dibandingkan dengan bahan-bahan membuat busana lainnya. Biasanya harga perbedaan harga kain scuba dibedakan pada jenisnya, ada bahan scuba polos dan ada juga bahan scuba yang mempunyai motif.

Harga dari kain atau bahan scuba untuk saat ini berkisar 45 ribu hingga 75 ribu. Supaya lebih memahami harga dari bahan scuba, maka kamu harus melihat apakah bahan tersebut memiliki motif atau tidak. Apabila bahan scuba bermotif, harganya cukup mahal sekitar 55 ribu hingga 75 ribu rupiah meter persegi. Sementara itu, harga bahan scuba polos sekitar 45 ribu sampai dengan 65 ribu.

Apapun bahan scuba yang kamu pilih, sebaiknya pilihlah sesuai dengan kebutuhan dan yang kamu suka agar ketika menggunakannya menimbulkan rasa bahagia. Selain itu, bagi para pengusaha yang bergerak di dunia fashion, perlu untuk mengenal harga dan karakteristik dari bahan scuba.

Kesimpulan

Bahan scuba sudah menjadi bahan yang sering digunakan untuk membuat pakaian, mulai dari pakaian renang, hingga pakaian yang dapat digunakan pada acara-acara formal. Bahan scuba sama dengan bahan-bahan lainnya, perlu dijaga kualitasnya agar dapat digunakan lebih lama. Kualitas dari bahan ini tak perlu diragukan lagi, sehingga harga dari bahan scuba cukup mahal.

Sumber: Dari berbagai macam sumber