Resensi Baca Buku Ini Saat Engkau Gagal by Kinanti Linda Rahayu

Melalui buku karya Kinanti Linda Rahayu ini, kita akan diajak untuk mencari cara yang paling tepat untuk menyikapi sebuah kegagalan agar dapat berubah menjadi sebuah kesuksesan. Buku ini mengajak kita untuk dapat mengingat hal yang penting bagi kita dan bukan hanya mendengarkan omongan orang lain saja. Buku ini juga mengajak kita untuk memaknai kegagalan sebagai sahabat dari sebuah kesuksesan. Simak informasi berikut.

Resensi Baca Buku Ini Saat Engkau Gagal

Buku yang menjadi hasil karya dari seorang penulis bernama Kinanti Linda Rahayu ini, dikemas menggunakan berbagai kalimat baku sederhana yang pada umumnya digunakan dalam kehidupan sehari-hari sehingga penyampaian pesannya lebih menarik, khususnya bagi anak muda yang sedang mengalami masalah dalam kehidupannya saat ini.

Melalui buku ini, kita seolah-olah diajak untuk mengikuti sebuah seminar tentang motivasi diri yang dapat dinikmati dan bukan sesuatu hal yang berlebihan. Dengan total 214 halaman, buku ini menjadi sangat cocok untuk kamu baca khususnya saat bepergian ataupun duduk di cafe sambil menikmati segelas kopi atau teh kesukaan kamu.

Untuk dapat lebih memahami isi dari buku ini, kita juga akan membahas sejenak apa saja isi yang ada di dalam buku ini dan bagaimana buku ini dapat mengubah pola pikir kamu tentang kegagalan.

Pada bagian awal dari buku ini, kita sudah disuguhkan dengan topik sahabat kegagalan. Dimana, pada umumnya jika kita mendengar kata sahabat, seringkali identik dengan sebuah sosok yang paling dekat dengan diri kita.

Di dalam buku ini, dibahas bagaimana sahabat kegagalan adalah sebuah kesuksesan. Hal tersebut dikarenakan, untuk meraih kesuksesan, kita juga harus siap untuk menerima sebuah kegagalan. Setelah kita memahami hal tersebut, barulah kita dapat menjadi pribadi yang sukses.

Seperti halnya dari pepatah yang kita dengar, bahwa kegagalan merupakan sebuah kesuksesan yang tertunda, kalimat yang memiliki makna bahwa dalam setiap kegagalan, kita harus dapat menjadikan hal tersebut sebagai dorongan dan motivasi untuk terus bangkit dan berjuang untuk meraih kesuksesan yang tertunda tersebut.

“Kesuksesan tidak akan dapat diraih tanpa melalui sebuah proses, yang tentunya memakan waktu.” Begitulah ucapan yang ada pada buku ini, dimana kesuksesan diumpamakan sebagai sebuah proses panjang yang juga memakan cukup banyak waktu kita.

Untuk mencapai kesuksesan yang kita inginkan itu sendiri, terdapat proses yang harus kita lewati dan seringkali dalam prosesnya kita akan mengalami kegagalan. Namun, jadikan kegagalan tersebut sebagai motivasi, karena bagaimanapun waktu serta proses yang telah kita lewati merupakan kunci terpenting untuk mencapai kesuksesan.

Kemudian, untuk dapat menanamkan nilai ini pada para pembacanya, Kinanti memberikan sebuah contoh kisah Walt Disney yang dulunya hanya seorang jurnalis yang selalu mendapat kritikan akibat hasil karyanya, hingga saat ini Walt Disney menjadi sebuah perusahaan yang paling berpengaruh dalam kemajuan bidang perfilman kartun di seluruh dunia.

Dengan kita mengalami berbagai kegagalan dalam proses mencapai kesuksesan, maka sebuah kesuksesan tersebut akan menjadi sebuah cerita menarik yang dipenuhi dengan berbagai rintangan demi rintangan hingga menjadi bagian dari perjalanan hidup kita.

Menurutnya, sukses merupakan sebuah kepastian yang pada akhirnya akan dialami oleh semua orang. Namun, permasalahannya ada pada seberapa lama atau panjang proses yang harus kita lalui sebelum mencapai kesuksesan tersebut.

Untuk meraih dan mempertahankan kesuksesan itu sendiri, kita tidak bisa hanya berdiam saja, dan harus melakukan sebuah tindakan yang disebut sebagai “action”. Walaupun dalam prosesnya seringkali “action” tersebut akan gagal, kamu harus tetap berusaha untuk mengejar kesuksesan yang sebenarnya.

Dalam meraih kesuksesan itu sendiri, kita juga harus menjadi pribadi yang berani untuk mengambil sebuah resiko. Karena menurut buku ini, semakin besar resiko yang berani kita ambil, maka juga akan semakin besar pula kesuksesan yang bisa kamu dapatkan nantinya

Terdapat pula yang dapat kita petik dari buku ini, dimana untuk mengingat beberapa.hal ketika sedang berada di dalam situasi sulit atau terpuruk di dalam hidup kita.

Pertama, untuk selalu mengingat bahwa segala rintangan atau hal buruk yang terjadi pada diri kita, bisa dan pasti akan berubah menjadi yang lebih baik.

Kedua, kita juga harus mengingat kembali, bagaimana untuk berada di titik kamu berada, kamu telah melewati berbagai rintangan dan kesulitan yang seringkali juga membuat kamu ingin menyerah, namun tetap kamu terjang dengan sekuat tenaga.

Ketiga, jadikan rintangan atau kesulitan yang sedang kamu lalui tersebut sebagai bahan serta kesempatan kamu untuk belajar dan mendapatkan ilmu untuk lebih berkembang.

Keempat, ingatlah bahwa dibalik segala kesulitan yang sedang kamu lalui tersebut, selalu ada nilai kebaikan dan secercah hikmah yang nantinya dapat kamu jadikan pembelajaran untuk mencapai kesuksesan.

Kelima, jangan jadikan kesulitan atau masalah yang sedang kamu alami tersebut menjadi alasan untuk tidak mendapatkan bahagia. Kamu harus dapat memisahkan antara permasalahan dengan urusan pribadi yang membuat kamu bahagia.

Keenam, saat menjalani masa sulit dalam hidup kamu, tetaplah mengingat untuk tidak menyalahkan dirimu terlalu keras jika suatu hal tidak berjalan sesuai dengan keinginanmu.

Ketujuh, saat kita mengalami kegagalan seringkali mengundang omongan negatif dari banyak orang dan berbagai pihak, namun jangan jadikan perkataan orang tersebut sebagai patokan, karena mereka hanya bisa melihat kegagalan kita saja, bukan bagaimana perjuangan dan proses yang harus kita lewati untuk mencapai hal tersebut.

Dan yang terakhir, kesulitan atau kegagalan yang sedang kita alami seringkali bukanlah sebuah kemunduran dari proses kehidupan kita, melainkan batu loncatan yang dapat mempercepat proses kehidupan kita untuk mencapai kesuksesan yang kita inginkan.

Pembahasan Penting Lainnya yang Dapat Kamu Temukan

1. Keseimbangan Hidup

Pertama, yaitu keseimbangan hidup yang menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia, terutama saat kita berada di dalam kegagalan, sakit hati, kekalahan, maupun kekecewaan. Dengan memiliki keseimbangan hidup tersebut, maka kita bisa bangkit dari keterpurukan tersebut dan tidak hanyut berlarut-larut di dalam keadaan tersebut.

Untuk bangkit dari keadaan tersebut sendiri, juga dijelaskan kamu dapat melakukan berbagai hal yang dapat mengembalikan energi positif kamu, seperti beraktivitas dengan bersepeda, berlari, atau berbelanja, menonton series melalui Netflix, Disney, atau bahkan tidur yang dapat membantu mengembalikan keseimbangan hidup serta ketenangan dan semangat dalam diri yang kamu miliki.

Selain itu, dalam mencapai kesuksesan dalam hidup kita, ternyata mampu memilih teman dengan baik juga dapat menjadi salah satu pengaruh yang besar, seperti halnya kutipan “pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik.”

Maksud dalam memiliki teman dengan baik sendiri bukan berarti kamu harus membeda-bedakan teman, namun kamu harus dapat memisahkan mana teman yang memang hanya untuk bersenang-senang dan teman yang memang akan membantu kamu mengembangkan pola pikir dan memperluas jaringan kamu.

Perlu diingat kembali, bahwa keseimbangan hidup yang dibahas dalam topik ini sendiri bukanlah keseimbangan seperti halnya yang ada pada ilmu matematika maupun berbagai ilmu lainnya. Namun, untuk mencapai keseimbangan dalam hidup sendiri kamu akan mengalami berbagai perubahan dengan mengikuti alur kehidupan yang akan selalu berubah.

2. What Does Perfect Mean To You?

Selanjutnya, pembahasan topik ini yang ada di dalam buku karya Kinanti Linda Rahayu sangatlah penting dan dapat menjadi refleksi tersendiri bagi para pembacanya. Sebab, pada bagian ini, penulis berusaha untuk mengajak para pembacanya untuk mengubah perspektif kita mengenai kegagalan.

Menurutnya, kegagalan yang kemudian terus diperbaiki maka akan menghasilkan sesuatu yang lebih baik dibandingkan sebelumnya hingga menjadi sempurna. Selain itu, baginya kegagalan bukanlah sesuatu hal yang salah dan pastinya akan dialami semua orang. Namun, yang salah adalah jika saat kita mengalami kegagalan tersebut, kemudian kita langsung saja menyerah.

Selain itu, ada juga kutipan dalam buku ini yang ingin ditekankan oleh penulis, yaitu “tidak ada sesuatu yang terlambat”. Seringkali dalam melakukan sesuatu, kita selalu memiliki pemikiran bahwa kita sudah tidak memiliki waktu untuk hal tersebut, namun hal itu tidaklah benar, karena pada kehidupan yang kita jalani akan selalu dipenuhi dengan berbagai kekurangan, kesalahan, bahkan kegagalan, namun tidak dipungkiri juga bahwa kita akan merasakan kebenaran serta keberhasilan.

Namun, kita harus tetap ingat bahwa dalam hidup yang kita jalani, kita harus memfokuskan diri pada segala sesuatu yang dapat mengubah hidup kita menjadi pribadi yang lebih baik dan teruslah berusaha dan mengasah kemampuan yang kita miliki, karena roda kehidupan akan terus berputar oleh sebab itu kita tidak bisa selalu nyaman dengan posisi yang sudah kita miliki.

Seperti halnya, jika Grameds yang sudah bekerja dan hidup berkecukupan, kamu dapat terus mengasah dan mempelajari kemampuan atau skill baru yang dapat membantu kamu menjadi versi diri sendiri yang terbaik. Namun, perlu diingat pula bahwa setiap orang memiliki waktu dan bakat yang berbeda, oleh sebab itu jika kamu mengalami sebuah kegagalan, anggaplah hal tersebut sebagai sebuah proses dan percaya bahwa akan ada saatnya kamu akan menerima keberuntungan tersebut dan mencapai kesuksesan.

Pembahasan selanjutnya, terkait topik yang saat ini sedang marak dibicarakan, yaitu “insecure”. Di zaman saat ini, banyak orang khususnya generasi muda yang sangat mudah merasa insecure. Hal ini dikarenakan adanya pandemi, yang membuat semua orang semakin sering menggunakan gadget mereka untuk membuka media sosial.

Dari platform media sosial tersebut, banyak orang selalu membanding-bandingkan dirinya dengan orang yang dilihat dari layar kecil tersebut. Bagaimana mereka memiliki kulit yang lebih putih, badan yang lebih bagus, menggunakan berbagai barang branded, dan masih banyak lagi yang seringkali menjadi masalah penyebab rasa insecure tersebut muncul.

Memang merasakan rasa insecure atau iri bukanlah sesuatu hal yang salah, namun kita juga harus mengingat kembali bahwa setiap orang akan memiliki waktunya sendiri. Terdapat pula kutipan dalam buku ini yang dapat kamu jadikan pengingat dalam diri, yaitu “Kadangkala saat kita mencari kesempurnaan, yang kita dapat kemudian kekecewaan. Tetapi kala kita siap dengan kekurangan, maka segala sesuatunya akan terasa istimewa.”

Perkataan tersebut sendiri dapat kamu terapkan dalam diri, dimana ketika kamu mengalami kegagalan, selalu ingat bahwa pada waktu yang tepat kamu juga dapat mendapatkan kesuksesan dan menjadi seperti orang lain. Oleh sebab itu, tetaplah berjuang!

3. Road To Success

Bagian selanjutnya dari buku ini berjudul “Road To Success”, yang dalam pembahasannya, penulis menekankan poin penting bahwa kegagalan yang kita alami tidak akan mengkhianati kesuksesan jika dilakukan melalui dua hal berikut.

• Mengambil hikmah dari kegagalan yang kita alami, jika kamu merasa kesulitan untuk mengambil sebuah hikmah dari kegagalan yang kamu alami, maka teruslah berjalan dan berikan waktu dengan sabar, hingga pada akhirnya kamu dapat melihat ke belakang dan mensyukuri kehadiran kegagalan yang kamu alami tersebut.
• Terus melangkah maju dan jangan berlarut-larut dalam sebuah kegagalan, kamu harus tetap mengingat, bahwa hidup yang kita jalani ini cuma sekali saja, oleh sebab itu janganlah terlalu larut dalam kegagalan yang kita alami dan teruslah melangkah menuju kesuksesan yang kamu inginkan tersebut.

Memang pada umumnya saat kita mengalami kekalahan atau kegagalan, kita akan merasakan rasa kesal, sedih, ataupun marah. Hal tersebut memanglah sesuatu yang wajar, namun kamu juga harus dapat bangkit dari perasaan tersebut, menenangkan diri, serta berpikir mengapa hal tersebut dapat terjadi.

Selanjutnya, temukan permasalahan yang menyebabkan kegagalan tersebut, lalu melangkahlah maju untuk melakukan percobaan lainnya. Memang menerapkan hal ini tidak semudah dengan mengucapkannya saja, namun menurut penulis pesan ini sangatlah penting untuk diingat oleh para pembacanya.

4. Penyebab Kegagalan yang Perlu Diketahui

Melalui bagian selanjutnya, penulis juga mengajak kita untuk mengetahui berbagai hal baik yang secara langsung maupun tidak langsung dapat menyebabkan kegagalan, berikut ini beberapa poin yang dijelaskan di dalamnya.

• Ketahui serta kenali orang yang iri hati
• Berani untuk menolak permintaan orang lain
• Membedakan mana yang masa lalu dan masa sekarang
• Fokus kepada tujuan
• Meninggalkan segala hal yang membuat kita stress
• Rasa takut
• Rasa cuek
• Memiliki ekspektasi yang terlalu tinggi
• Mudah untuk menyerah
• Rasa pesimis

5. Siapakah Aku?

Melalui bagian ini, penulis juga mengajak kita untuk bertanya pada diri sendiri, “seberapa kenal aku dengan diriku yang sebenarnya?” yang juga dibagi ke dalam beberapa poin dibawah ini.

• Memahami diri sendiri yang bisa dilakukan dengan lebih jujur pada diri sendiri, memberikan pertanyaan yang baik untuk diri sendiri, serta mendengarkan apa kata isi hati, menulis berbagai kegiatan yang kamu jalani, serta lebih fokus pada segala hal yang kamu jalani setiap harinya.
• Memperbaiki kepribadian diri yang dapat dilakukan dengan lebih menyadari segala hal di sekelilingmu. Apa yang menjadi peran serta status kamu di dalam lingkungan, baik rumah, kantor, maupun di masyarakat luas.

Selanjutnya, penulis juga memberikan berbagai cara agar kita menjadi pribadi yang lebih baik dan bijak melalui buku ini, sebagai berikut.

• Berpikir terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan
• Mampu melihat segala hal dari berbagai perspektif atau sudut pandang.
• Memiliki dan terus menambah wawasan serta pengetahuan yang luas
• Memiliki sikap yang terbuka terhadap kritikan yang diberikan oleh orang lain
• Tidak memiliki rasa penyesalan terhadap apapun dan mampu menjadikan kegagalan sebagai bagian dari pelajaran.

Nah, seperti itulah kira-kira sedikit cuplikan dari buku “Baca Buku Ini Saat Engkau Gagal” karya Kinanti Linda Rahayu yang dapat kamu pelajari serta terapkan dalam kehidupan kamu sendiri. Untuk membacanya secara lengkap, Grameds bisa mendapatkan buku ini hanya melalui Gramedia!