Manfaat wedang jahe – Jahe adalah rempah-rempah yang sering dimanfaatkan sebagai resep herbal, ramuan obat, atau sebagai bahan masakan untuk menambah gizi pada suatu gangguan kesehatan pada tubuh.
Untuk menikmati jahe pun bisa dengan beragam cara, mulai dari menambahkannya dalam masakan atau membuatnya menjadi minuman. Salah satu resep minuman cukup terkenal dengan jahe adalah wedang ronde dan wedang jahe.
Wedang jahe biasanya nikmat dikonsumsi dalam cuaca dingin atau ketika Grameds sedang masuk angin dan tidak enak badan. Sebab, efek jahe dapat menghangat tubuh. Jahe sendiri telah sering dimanfaatkan sebagai obat herbal oleh masyarakat Asia sejak dahulu kala.
Namun, tahukah Grameds bahwa wedang jahe tidak hanya dapat menghangatkan tubuh saja, tetapi juga memiliki manfaat lainnya? Simak beberapa manfaat wedang jahe untuk kesehatan berikut ini.
Table of Contents
Sekilas tentang Jahe
Sumber: Pexels
Tanaman jahe telah sejak lama digunakan sebagai bahan dapur. Jahe biasanya digunakan untuk menambahkan rasa khas pada masakan atau menghilangkan bau-bau tidak sedap dari daging-dagingan. Tanaman jahe memiliki nama latin Zingiber officinale dan biasanya dijadikan sebagai obat herbal untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Tekstur dari rimpang jahe terasa berbelit-belit, padat, kasar dan memiliki lurik. Bergantung pada varietas dari jahenya, daging jahe dapat berwarna kuning, merah atau bahkan putih.
Kulit dari jahe ada yang berwarna krem hingga cokelat muda dengan tingkat ketebalan bergantung pada tingkat kematangan jahe tersebut ketika dipanen. Tanaman ini memiliki kandungan seperti karbohidrat, serat, kalori, protein, gula, lemak, asam folat, kalium, zat besi, vitamin B6, vitamin B3, vitamin C, vitamin B2, fosfor, magnesium dan zinc.
Komponen aktif utama yang ada dalam jahe adalah gingerol. Komponen utama ini memiliki peran untuk menciptakan aroma serta rasa khas dari jahe. Gingerol adalah senyawa anti inflamasi yang kuat serta dapat membantu meringankan rasa sakit.
Jahe sarat dengan kandungan antioksidan, senyawa yang mampu mencegah rasa stres serta kerusakan DNA tubuh. Jahe juga mampu melawan penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi, penyakit pada paru-paru dan jantung.
Untuk memperoleh berbagai macam manfaat dari jahe tersebut, beberapa orang mengolah jahe sebagai minuman hangat khas Indonesia bernama wedang jahe. Lalu, apakah kamu sudah mengetahui manfaat wedang jahe?
Manfaat Wedang Jahe
Sumber: Pexels
Wedang jahe merupakan minuman yang terbuat dari jahe yang telah direbus cukup lama dan diberi pemanis, bisa berupa madu, gula jawa atau bahkan gula pasir.
Wedang jahe memiliki rasa yang cukup sederhana. Oleh sebab itu, minuman yang satu ini cocok dijadikan sebagai minuman untuk membuat perut terasa lebih hangat dan membuat tubuh merasa lebih sehat.
Selain karena rasanya yang nikmat dan khasiat wedang jahe yang dapat menghangat tubuh, ada pula beberapa manfaat wedang jahe lainnya. Simak penjelasannya berikut ini.
1. Menghilangkan rasa mabuk setelah perjalanan
Pengobatan tradisional menunjukan, bahwa wedang jahe mampu membantu meredakan gejala-gejala mabuk perjalan seperti muntah, pusing hingga keringat dingin.
Menurut jurnal American Family Physician, dijelaskan bahwa tidak ada obat dari mabuk perjalan yang lebih baik dari wedang jahe. Gramads yang sering mengalami mabuk perjalanan, bisa mencoba mengonsumsi jahe ketika mulai mengalami rasa mual maupun pusing.
Wedang jahe dapat meredakan rasa mabuk perjalanan dikarenakan rasa pedas serta efek jahe yang dapat menghangatkan tubuh. Dengan begitu, rasa pusing maupun mual pun dapat berkurang setelah Grameds mengonsumsi wedang jahe.
2. Menghilangkan rasa mual-mual yang diakibatkan oleh kehamilan dan kemoterapi
Beberapa ahli percaya, bahwa komponen aktif yang ada pada jahe seperti minyak atsiri serta senyawa gingerol dapat membantu meredakan rasa mual yang diakibatkan oleh rasa hamil, kemoterapi maupun pengaruh dari bius setelah menjalankan operasi.
Namun, untuk meredakan rasa mual karena hamil atau karena prosedur kemoterapi, ada baiknya jika Grameds berkonsultasi lebih dulu dengan dokter.
Para peneliti mengungkapkan bahwa jahe mungkin dapat menjadi salah satu alternatif obat mual yang cukup efektif bagi Grameds yang sedang hamil atau menjalani prosedur kemoterapi.
Akan tetapi, tentu saja wedang jahe tidak dapat menggantikan obat mual yang telah memiliki standar khusus. Namun, rasa hangat dari wedang jahe dapat membuat perut terasa lebih ‘nyaman’.
3. Menurunkan tekanan darah serta meningkatkan kesehatan jantung
Para peneliti menyarankan untuk mengonsumsi wedang jahe agar dapat meningkatkan kesehatan jantung. Hal ini karena jahe dapat membantu menurunkan tekanan darah, mencegah penggumpalan darah, mencegah serangan jantung, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, meredakan mual-mual dan meningkatkan sirkulasi darah.
4. Mengontrol berat badan serta gula darah
Dalam sebuah penelitian, menunjukkan bahwa laki-laki yang mengonsumsi wedang jahe lebih cepat merasa kenyang serta mengurangi rasa lapar.
Sementara itu, dalam penelitian yang melibatkan hewan menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mencegah terjadinya obesitas atau kelebihan berat badan. Ramuan wedang jahe juga dipercaya mampu mencegah timbulnya penyakit yang disebabkan oleh berat badan berlebihan.
Wedang jahe diyakini mampu meningkatkan kontrol gula darah, insulin, mengurangi A1C dan trigliserida yang ada pada penderita diabetes tipe 2.
5. Pereda sakit
Wedang jahe dipercaya mampu mengobati peradangan selama bertahun-tahun bahkan berabad-abad. Khasiat dari wedang jahe juga telah dibuktikan secara ilmiah.
Penelitian juga menunjukkan bahwa jahe yang ada pada wedang jahe mampu membantu menghilangkan rasa sakit, khususnya pada penderita osteoarthritis lutut.
Wedang jahe juga mampu membantu meredakan kram perut akibat menstruasi, meredakan sakit kepala, nyeri otot serta berbagai jenis rasa nyeri lainnya.
6. Meningkatkan imunitas dan mencegah kanker
Banyak orang mempercayai bahwa antioksidan yang ada dalam jahe dapat membantu memperkuat imunitas serta mengurangi rasa stres. Bagi Grameds yang memiliki gangguan pernafasan, seperti hidung tersumbat dapat dibantu diredakan dengan menghirup aroma dari wedang jahe.
Ramuan wedang jahe disebut-sebut mampu meringankan gejala dari alergi debu atau lingkungan, sehingga menyebabkan hidung tersumbat.
Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mencegah penyakit kanker. Dalam penelitian laboratorium, jahe telah terbukti dapat melawan beberapa jenis sel kanker seperti kanker usus besar dan kanker pankreas.
7. Membantu mengobati gangguan pencernaan kronis
Gangguan pencernaan kronis ditandai dengan adanya rasa sakit serta rasa tidak nyaman yang berulang kali dirasakan pada bagian atas perut.
Banyak orang percaya bahwa pengosongan perut yang tertunda bisa menjadi penyebab utama terjadinya gangguan pencernaan. Menariknya, masalah pencernaan ini dapat disembuhkan dengan mengonsumsi wedang jahe.
Kandungan gizi yang ada di dalam jahe telah terbukti dapat mempercepat pengosongan perut.
Orang yang menderita dispepsia fungsional yang diberikan kapsul jahe atau plasebo menurut sebuah penelitian kecil di tahun 2011, lalu diberi sup satu jam kemudian dapat mengosongkan perutnya dalam waktu 12,3 menit.
Sementara itu, orang yang tidak mengonsumsi kapsul jahe membutuhkan waktu 16,1 menit bagi orang yang menerima placebo. Efek ini juga terlihat pada orang yang tidak mengalami gangguan pencernaan.
8. Mengurangi rasa nyeri diakibatkan oleh menstruasi
Dismenore mengacau pada nyeri yang dirasakan oleh perempuan selama siklus menstruasi. Masalah ini dapat diatasi dengan cara mengonsumsi wedang jahe, dikarenakan telah sejak lama, jahe digunakan untuk meredakan nyeri haid.
Dalam sebuah penelitian, menunjukkan bahwa kandungan yang ada pada jahe memiliki kemampuan untuk dapat meredakan rasa nyeri haid sama seperti kandungan ibuprofen atau asam mefenamat.
Studi yang lebih baru juga menyimpulkan bahwa jahe dinilai lebih efektif dibandingkan plasebo dan sama efektifnya dengan obat-obatan seperti kafein, ibuprofen (novafen), asam mefenamat, dan asetaminofen.
9. Meningkatkan fungsi otak serta mencegah penyakit alzheimer
Stres oksidatif serta perdagangan kronis mampu mempercepat proses penuaan. Para peneliti meyakini bahwa salah satu pendorong utama dari penyakit Alzheimer serta penurunan kognitif berkaitan dengan usia.
Beberapa penelitian yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa antioksidan serta senyawa bioaktif dalam jahe mampu menghambat respons inflamasi yang terjadi di otak.
Ada pula beberapa bukti yang mengungkapkan bahwa wedang jahe dapat membantu meningkatkan fungsi otak secara langsung. Menurut sebuah studi pada tahun 2012, terhadap wanita paruh baya yang sehat, dosis harian dari ekstrak jahe terbukti mampu meningkatkan waktu reaksi serta kerja memori seseorang.
10. Mampu membantu melawan infeksi
Kandungan gingerol yang ada pada jahe dapat membantu menurunkan risiko dari infeksi. Faktanya, ekstrak jahe mampu menghambat pertumbuhan dari berbagai jenis bakteri.
Menurut sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2008, menunjukkan bahwa ekstrak jahe sangat efektif dalam melawan bakteri yang ada di mulut dan berkaitan dengan radang gusi serta periodontitis. Keduanya merupakan penyakit radang serta gusi.
Jahe segar juga terbukti efektif dalam melawan virus pernafasan syncytial (RSV) penyebab umum dari infeksi saluran pernafasan.
Resep Wedang Jahe
Sumber: Pexels
Wedang jahe adalah minuman tradisional yang banyak ditemukan di angkringan atau warung-warung makan kecil. Meskipun mudah ditemukan, Grameds juga bisa membuat wedang jahe sendiri. Tidak perlu khawatir karena cara membuat wedang jahe cukup mudah dengan bahan-bahan yang sederhana.
Berikut beberapa resep wedang jahe yang bisa Grameds praktekan.
Resep wedang jahe sederhana
Resep wedang jahe sederhana dapat Grameds coba di rumah dengan mudah. Hal ini karena bahan-bahan yang dibutuhkan hanya perlu digeprek lalu direbus selama beberapa waktu. Berikut bahan dan cara membuat wedang jahe sederhana.
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 2 rimpang jahe memarkan atau geprek
- 1 batang serai memarkan atau geprek
- Gula aren atau gula jawa secukupnya
- Sekitar ½ sendok teh buku kayu manis atau 1 batang kayu manis sepanjang 7 hingga 10 cm (opsional)
- 1 liter air
- Madu secukupnya
Cara membuat:
- Siapkan wadah cukup besar untuk merebus bahan-bahan wedang jahe
- Masukan air ke dalam wadah, kemudian panaskan dengan menggunakan api sedang.
- Masukan jahe yang telah digeprek, serai geprek, gula aren dan kayu manis ke dalam air.
- Masak hingga air wedang jahe mendidih dan jahe mengeluarkan aroma wangi.
- Ketika sudah mendidih, masukanlah madu sesuai selera agar rasa dari wedang jahe semakin enak dan nikmat.
- Aduk sebentar, kemudian angkat wedang jahe.
- Saring air dari wedang jahe, kemudian masukkanlah ke dalam gelas saji. Nikmati wedang jahe selagi masih hangat.
Resep wedang jahe susu
Kombinasi yang cukup lezat dari wedang jahe adalah dengan mencampurkannya dengan susu. Wedang jahe susu, cocok dinikmati ketika cuaca sedang dalam keadaan dingin atau hujan.
Pada resep wedang jahe susu ini, Grameds bisa menambahkan kopi bubuk agar rasanya semakin enak. Selain itu, Grameds juga bisa menambahkan pemanis alami seperti madu atau gula merah untuk menambahkan cita rasa pada wedang jahe. Berikut resep membuatnya.
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 100 gr jahe, memarkan dan cuci bersih
- 1 sdm kopi bubuk (Jika suka)
- 2 sdm gula pasir/ gula jawa/ madu
- 6 sdm kental manis
- 600 ml air mineral.
Cara membuat:
- Siapkan semua bahan wedang jahe susu
- Kupas jahe kemudian geprek, jangan sampai hancur dan rebus jahe dengan air mendidih.
- Tuang dan saring air jahe yang telah harum ke dalam tempat berisi kopi (apabila suka) dan gula secukupnya. Tuang susu kental manis secukupnya dan aduk hingga rata.
- Saring kembali air jahe susu untuk mendapatkan hasil air yang bersih tanpa ampas. Nikmati wedang jahe susu ketika masih hangat.
Resep wedang jahe dengan jeruk nipis
Jahe dan jeruk nipis merupakan rimpang yang memiliki kandungan antioksidan cukup baik bagi tubuh. Hal ini karena kedua jenis rimpang ini biasanya digunakan untuk minuman hangat dengan khasiat dan manfaat tinggi.
Lemon atau jeruk nipis adalah buah yang kaya dengan vitamin C serta jahe memiliki manfaat yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Kombinasi wedang jahe dengan jeruk nipis atau lemon akan menjadi minuman booster peningkat daya tahan tubuh. Berikut resepnya.
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 3 ruas jahe (bersihkan, kupas dan geprek)
- 1 batang serai (bersihkan, geprek)
- 2 sdm gula pasir atau pemanis lainnya, bisa gula jawa atau madu
- 2 sdm air perasan jeruk nipis atau jeruk lemon
- 500 ml air mineral.
Cara membuat:
- Cuci bersih jahe, lalu kupas dari kulitnya dan geprek tetapi jangan terlalu hancur.
- Didihkan air, lalu masukan jahe yang digeprek dan serai yang telah bersih.
- Tambahkan gula pasir atau bahan pemanis lainnya, lalu masak hingga air jahe mendidih.
- Angkat wedang jahe, kemudian saring. Tambahkan air jeruk nipis atau lemon.
Resep wedang jahe cokelat almond
Sebagian dari Grameds biasanya mengolah jahe dengan berbagai macam rempah-rempahan ketika membuat minuman hangat. Akan tetapi, pada resep satu ini, Grameds bisa menambahkan cokelat bubuk dan almond. Mungkin terdengar sebagai perpaduan yang cukup aneh. Akan tetapi, jahe dan cokelat bubuk bisa menjadi minuman hangat yang cukup enak. Berikut resepnya.
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 800 ml air mineral
- 100 gr jahe, cuci bersih dan memarkan
- 10 cm kayu manis
- 4 sdm cokelat bubuk
- 50 gr DCC, kemudian lelehkan
- 140 gr gula pasir
- Almond slice yang telah disangrai untuk topping.
Cara membuat:
- Campur air mineral, jahe dan kayu manis. Lalu rebus hingga air mendidih dan mengeluarkan aroma wangi.
- Tambahan gula pasir dan aduk air hingga gula larut. Cek rasa.
- Sisihkan jahe dan kayu manis. Masukan cokelat bubuk serta cokelat leleh. Lalu kecilkan api, aduk hingga rata, rebus hingga mendidih lahi dan angkat.
- Tuang minuman ke dalam gelas, taburi dengan almond sangrai sebagai topping dan sajikan.
Itulah beberapa manfaat wedang jahe untuk kesehatan dan beberapa resep membuat wedang jahe. Grameds bisa melihat resep herbal lainnya dengan membaca buku.
Sebagai #SahabatTanpaBatas, gramedia.com menyediakan berbagai macam buku bermanfaat dan original untuk Grameds. Membaca banyak buku dan artikel tidak akan pernah merugikan kalian, karena Grameds akan mendapatkan informasi dan pengetahuan #LebihDenganMembaca.
Penulis: Khansa
- Apa Itu Spirulina
- Apa Itu Gula Batu
- Cara Minum Akar Bajakah
- Manfaat Yogurt
- Kandungan Gizi Bayam
- Manfaat Cengkih
- Manfaat Petai
- Manfaat Kacang Pistachio
- Manfaat Kacang Almond
- Manfaat Kacang Hijau Untuk Ibu Hamil
- Manfaat Kolang Kaling
- Manfaat Beras Merah
- Manfaat Air Putih
- Manfaat Daun Salam untuk Tubuh
- Manfaat Vitamin E
- Manfaat Kangkung
- Manfaat Kayu Secang
- Manfaat Temulawak
- Manfaat Kacang Tanah
- Manfaat Kayu Bajakah
- Manfaat Jagung
- Manfaat Jagung Rebus
- Manfaat Jeruk Nipis
- Manfaat Kangkung
- Manfaat Kopi
- Manfaat Air Kelapa Muda
- Manfaat Manjakani
- Manfaat Wortel
- Manfaat Teh Hijau
- Manfaat Madu
- Manfaat Habbatussauda
- Manfaat Kencur
- Manfaat Susu Kedelai
- Manfaat Sarang Burung Walet
- Manfaat Serai
- Manfaat Coklat
- Manfaat Pare
- Manfaat Daun Seledri
- Manfaat Wedang Jahe
- Manfaat Udang
- Manfaat Wedang Uwuh
- Pewarna Alami Karmin
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien