12 Manfaat Daun Sirsak untuk Kesehatan dan Cara Pengolahannya

Manfaat Daun Sirsak untuk Kesehatan – Sirsak, durian belanda, atau nangka belanda (Annona muricata L.) merupakan tumbuhan berbunga yang berasal dari Karibia, Amerika Tengah dan negara-negara di Amerika Selatan.

Buah ini di berbagai wilayah Indonesia dikenal dengan nama nangka sebrang dan nangka landa (Jawa); nangka walanda dan sirsak (Sunda); nangkèlan, nangka buris, dan nangka ènglan (Madura); srikaya jawa (Bali); boh lôna (Aceh), durian betawi (Minangkabau), durio ulondro (Nias), jambu landa (Lampung); serta nangko belando (Palembang).

Julukan “belanda” dan variasinya itu memperlihatkan jika sirsak (dari bahasa Belanda: zuurzak, berarti “kantung yang asam”) dikirim oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda ke Nusantara pada abad ke-19, meskipun bukan berasal dari Eropa.

Tanaman tersebut ditanam secara komersial untuk diambil daging buahnya. Tumbuhan itu bisa tumbuh di berbagai tempat, tetapi paling baik ditanam di daerah yang cukup berair.

Selain rasanya yang dikenal lezat, buah tersebut kaya nutrisi yang berkhasiat untuk kesehatan, misalnya vitamin C yang dapat memaksimalkan kekebalan dan kesehatan tubuh.

Tidak hanya buahnya saja, daun buah itu juga kaya berbagai manfaat. Daun sirsak mengandung antioksidan, termasuk tanin, fitosterol, dan flavonoid yang berfungsi untuk perlindungan mekanisme kinerja tubuh.

Sudahkah kalian mengetahi manfaat daun sirsak? Belum? Tenang, tak perlu risau karena kalian bisa mengetahui manfaat daun sirsak lewat artikel ini. Tunggu apalagi, langsung saja kita bahas manfaat daun sirsak di bawah ini.

Manfaat Daun Sirsak

Daun sirsak mempunyai sifat antimikroba, antipiretik, antidiabetes, antiparasit, dan kardioprotektif, sehingga mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Daun sirsak biasa dimanfaatkan untuk mengobati abses, asma, asthenis, arthritis, bronkitis, batuk, cacingan, diabetes, disentri, demam, diuretik, kolik, gangguan empedu, gangguan pencernaan, gangguan hati, hipertensi, influenza, infeksi, jantung, malaria, jantung berdebar, reumatik, kurap kejang, obat penahan darah, tonik, obat penenang, tumur, dan borok.

Pada 1976, The National Cancer Institute meneliti manfaat sirsak sebagai antikanker dan antitumor. Hasil penelirian itu memperlihatkan jika daun dan batang sirsak dapat menyerang dan menghancurkan sel-sel kanker. Berikut ini beberapa manfaat daun sirsak yang perlu kalian tahu.

1. Mengobati Insomnia

Secara tradisional, daun sirsak sering dipakai untuk mengobati insomnia. Daun sirsak mempunyai kadar yang bersifat relaksan otot polos, sehingga bisa berfungsi sebagai obat penenang. Minumlah segelas teh daun buah sirsak untuk membantu meredakan insomnia dan stres.

2. Membantu Mengelola Diabetes

Diabetes merupakan salah satu penyakit paling mematikan di Indonesia. Daun sirsak dapat mendukung pengelolaan diabetes karena meminimalkan kadar gula darah. Mekanisme di balik sistem kerjanya adalah mencegah enzim yang membantu memecah karbohidrat kompleks menjadi glukosa maupun menghalangi penyerapannya.

Klaim tersebut didukung oleh penelitian yang diterbitkan di dalam Journal of Ethnopharmacol. Pemberian harian ekstrak sirsak sebanyak 100 mg/kg kepada tikus memperlihatkan kontrol glikemik yang begitu kuat.

Daunnya juga membantu memaksimalkan metabolisme glukosa. Kreatinin serum dan kadar glukosa darah tikus pun menurun dalam waktu 28 hari. Namun, manfaat ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

3. Membantu Pengobatan Kanker

Berdasarkan keterangan yang dimuat dalam jurnal ilmiah Anticancer Properties of Graviola (Annona muricata): A Comprehensive Mechanistic Review dari National Institutes of Health, efek sitotoksik dan antiproliferatif dari ekstrak tanaman sirsak bisa membantu mengobati usus besar, kanker payudara, paru-paru, prostat, darah, ovarium, hati, leher rahim, kulit, dan mulut.

Bahan bioaktif yang bernama annonaceous acetogenins (AGEs) di dalamnya mempunyai beberapa sifat antikanker. AGEs bisa membunuh sel kanker dengan cara menghambat pertumbuhan protein sel kanker. Namun demikian, klaim manfaat tersebut masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

4. Pengobatan Rematik dan Asam Urat

Daun sirsak bisa mengobati penyakit rematik dan asam urat yang sering kali dialami oleh para lansia. Dikutip dari penelitian yang diterbitkan oleh Medical Journal of Lampung University, daun sirsak mempunyai kadar senyawa flavonoid dan asetogenin yang bekerja sebagai antioksidan.

Kedua kandungan tersebut nantinya dapat menurunkan kadar asam urat dengan cara mencegah atau menghambat pembentukannya. Jika ingin mengonsumsi daun sirsak untuk mengobati asam urat, kalian bisa minum segelas air rebusan daun sirsak sebanyak dua kali sehari untuk mengurangi asam urat yang dialami.

Sementara itu, jika ingin mengonsumsinya untuk penyakit rematik, tumbuklah daunnya sampai benar-benar halus dan oleskan di bagian tubuh yang sakit akibat eksim dan radang sendi. Lakukan cara ini dengan teratur setidaknya sebanyak dua kali sehari.

5. Mengobati Mag

Daun sirsak merupakan obat herbal yang sangat baik untuk mag. Ini dikarenakan zat yang terkandung di dalam daun sirsak mampu mengurangi peradangan dan bertindak sebagai penghilang rasa sakit.

Selain itu, daun sirsak juga dapat membantu memaksimalkan sistem kekebalan tubuh, sehingga proses penyembuhan mag yang biasanya lambat dapat dipersingkat karena sistem imun yang aktif.

6. Menstabilkan Tekanan Darah

Sirsak kaya dengan kandungan zat besi dan kalium. Kedua bahan itu bisa menurunkan tingkat tekanan darah tinggi.

Kalium memaksimalkan sirkulasi darah yang lebih baik, sedangkan zat besi membantu menstabilkan detak jantung. Inilah yang menyebabkan air rebusan daun sirsak direkomendasikan bagi para pengidap tekanan darah tinggi.

7. Meredakan Peradangan

Daun sirsak juga dipercaya dapat membantu meredakan peredangan. Hal tersebut telah teruji secara ilmiah dalam suatu kajian yang mengidentifikasi lebih dari 117 senyawa di dalam daun sirsak yang mempunyai efek antiradang.

Ekstrak daun sirsak dianggap bermanfaat untuk meredakan peradangan, seperti sistitis, rematik, diare, demam, disentri, parasit, malaria, dan ruam kulit dengan cara menghambat mediator peradangan.

Sementara itu, manfaat dari rebusan daun sirsak yang dibalurkan ke kulit juga dapat mengurangi maupun menyembuhkan abses dan luka. Manfaat ini membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan tingkat efektivitasnya, meskipun memang terdengar menjanjikan.

8. Menunda Penuaan

Manfaat daun sirsak yang satu ini berasal dari vitamin C dan asam askorbat yang terkandung di dalamnya. Bermacam-macam nutrisi tersebut bekerja dengan baik dalam melawan radikal bebas yang merupakan penyebab infeksi, penuaan, dan gangguan kulit.

Pengaplikasian pasta daun sirsak atau mengonsumsinya sebagai ramuan herbal juga bermanfaat untuk menunda penuaan kulit. Tidak hanya itu, vitamin C yang terkandung di dalam daun sirsak juga dianggap bermanfaat untuk mengatasi garis-garis halus, keriput, dan perubahan warna kulit.

9. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Daun sirsak mengandung berbagai antioksidan, yaitu annocatalin, annohexocin, anomurine, dan asam linoleat yang berfungsi untuk melawan dan melindungi tubuh dari berbagai macam penyakit. Kandungan ini juga dapat memaksimalkan sistem kekebalan tubuh.

Minumlah air rebusan daun sirsak selama kurang lebih sebulan karena dipercaya mampu memaksimalkan sistem kekebalan tubuh. Namun, pastikan terlebih dahulu kondisimu sebelum membuktikan manfaat rebusan daun sirsak ini.

10. Mencegah Infeksi

Daun sirsak juga memiliki kandungan senyawa aktif yang bersifat antibakteri, yaitu flavonoid, tanin, saponin, dan alkaloid.

Selain itu, senyawa-senyawa itu juga ikut bekerja sebagai antivirus dan melindungi paru-paru. Jika kalian sering terkena infeksi, mengonsumsi rebusan daun sirsak secara teratur dapat membantu mempercepat pemulihan dan memaksimalkan sistem kekebalan tubuh, sehingga mencegah infeksi.

11. Menjaga Kesehatan Mulut

Daun sirsak mempunyai sifat fungisida dan antimikroba. Berkat sifat itu, daun sirsak dipercaya dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans, Streptococcus mutans, Streptococcus mitis, dan Porphyromonas gingivalis yang menjadi penyebab gingivitis, periodontitis, dan penyakit mulut lainnya.

Efek antimikroba dari daun sirsak tersebut telah dibuktikan melalui laporan eksperimen laboratorium yang dimua di dalam Journal of Clinical and Diagnostic Research.

12. Mengatasi Masalah Rambut

Ada juga manfaat daun sirsak untuk laki-laki maupun wanita untuk membantu mengatasi berbagai masalah rambut yang sering kali terjadi, seperti rambut rontok, bercabang, kasar, atau beruban. Ini semua berkat kadar vitamin C yang ada di dalamnya.

Untuk memperoleh manfaat ini, kalian dapat membuat pasta dari daun sirsak dan membalurkannya ke kulit kepala atau memakai teh daun sirsak untuk dibilaskan di rambut.

Cara Mengolah Daun Sirsak

Daun sirsak umumnya diolah menjadi air rebusan, teh, dan pasta. Untuk membuat air rebusan daun sirsak, kalian bisa merebus 10 lembar daun sirsak ke dalam air panas sampai mendidih. Pastikan juga untuk memilih daun yang bersih, muda, dan tidak cacat. Selanjutnya, kalian dapat meminum air rebusan itu.

Jika kalian ingin membuat teh daun sirsak, keringkan daunnya terlebih dahulu. Setelah kering, seduhlah dengan air panas.

Cara mengonsumsi daun sirsak ini juga dapat ditambahkan dengan madu atau penamis alami lain untuk mencegah rasa pahitnya.

Jika kalian ingin lebih instan, belilah teh daun sirsak di toko obat herbal terdekat yang tepercaya. Sementara itu, untuk pasta daun sirsak, buatlah dengan cara menumbuk daunnya.

---

Itulah artikel terkait “manfaat daun sirsak” yang dapat dijadikan sebagai referensi. Setelah membaca artikel ini sampai selesai, apakah kalian akan mengonsumsi daun sirsak secara rutin? Bagikan juga tulisan ini di akun media sosial supaya teman-teman kalian juga bisa mendapatkan manfaat yang sama.

Untuk mendapatkan lebih banyak informasi terkait tanaman herbal lainnya, Grameds juga bisa membaca buku yang tersedia di Gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan dan pengetahuan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca. Semoga bermanfaat!

Rujukan

• “11 Manfaat Daun Sirsak untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya”. SehatQ. Diakses pada 28 Maret 2023.
• “Ketahui 6 Manfaat Daun Sirsak untuk Kesehatan Tubuh”. Halodoc. Diakses pada 28 Maret 2023.
  
• “Waspadai Efek Samping Daun Sirsak Sebelum Konsumsi Ekstraknya”. Alodokter. Diakses pada 28 Maret 2023.

Rekomendasi Buku dan E-Book Terkait

1. Botani Farmasi

Buku berjudul Botani Farmasi ini memuat tinjauan morfologi dan anatomi dari beberapa tumbuhan obat yang tumbuh di wilayah Indonesia. Buku ini mengulas contoh-contoh tumbuhan yang sudah banyak dikenal oleh penduduk Indonesia, sehingga pembaca dapat mengecek dengan mudah dalam mempelajarinya. Selain itu, para mahasiswa juga dapat mengembangkannya secara langsung untuk meyakinkan dirinya tentang kebenaran tumbuhan yang dipakai sebagai contoh.

Buku ini terdiri atas enam bab yang meliputi morfologi, anatomi, taksonomi tumbuhan obat, simplisia, cara identifikasi tumbuhan obat, dan khasiat bahan alami. Morfologi tumbuhan obat membahas tentang struktur luar organ vegetatif dan generatif suatu tumbuhan.

Organ vegetatif mengupas berbagai sistem perakaran, macam-macam akar, bentuk-bentuk batang, permukaan batang, bentuk-bentuk percabangan, bentuk-bentuk daun, tepi daun, ujung dan pangkal daun, serta daun tunggal dan daun majemuk. Morfologi organ generatif menjabarkan tentang bagian-bagian bunga dan macam-macam bunga; berbagai macam buah tunggal, buah majemuk, buah ganda, buah kering, dan buah berdaging.

Buku ini dapat digunakan khususnya oleh mahasiswa farmasi, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk digunakan oleh mahasiswa biologi, pertanian, kedokteran, dan masyarakat luas yang ingin menambah pengetahuan. Seiring dengan semangat back to nature, kita perlu mempelajari kekayaan alam yang kita miliki supaya menumbuhkan rasa cinta dan ingin melestarikan tumbuhan obat yang ada di Indonesia.

Secara lengkap buku ini membahas mengenai:

• Morfologi tumbuhan obat anatomi tumbuhan obat.
• Taksonomi tumbuhan obat.
• Pembuatan simplisia.
• Cara identifikasi tumbuhan obat.
• Khasiat bahan alam.

[IT_EPOLL_VOTING id=”84466″][/IT_EPOLL_VOTING]

2. Budi Daya Sayuran Organik di Pekarangan

Berkebun di pekarangan sudah menjadi hobi yang mendapat perhatian masyarakat perkotaan, terutama kelas menengah atas. Masyarakat perkotaan menempati jumlah sekitar 4.591 dari total penduduk Indonesia. Beberapa tahun ke depan, penduduk kota dan desa akan menjadi seimbang jumlahnya. Permintaan pangan, khususnya sayuran organik, terus meningkat dari waktu ke waktu.

Sayuran termasuk ke dalam golongan empat sehat lima sempurna. Hal tersebut karena sayuran merupakan sumber vitamin, mineral, serat, dan nutrisi lain yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk memenuhi asupan tubuh, kebanyakan orang membeli sayuran di toko untuk dimakan.

Alangkah lebih baik jika kamu memakan sayuran yang ditanam sendiri, daripada sayuran yang tidak diketahui asalnya. Masyarakat kota yang berpendidikan lebih sadar tentang bahaya makanan yang mengandung residu pestIsida kimia dan pupuk kimia.

Selain mendapatkan sayuran segar, kamu pun bisa mendapatkan beragam manfaat lain dari menanam sayuran di rumah. Kamu juga dapat memproduksi sendiri bahan pangan organik di pekarangan.

Buku ini dapat menjadi panduan bagi pembaca untuk melakukan budidaya sayuran organik di pekarangan. Buku Ini menguraikan secara lengkap langkah-langkah membuat mikroorganisme lokal (MOL) yang dibutuhkan dalam proses pengomposan dan pembuatan pestisida nabati. Selain itu, buku tersebut juga dilengkapi tentang cara membuat pupuk organik cair dan padat, serta cara membuat pestisida nabati yang ada di sekitar pekarangan.

3. Kamus Lengkap Tanaman Herbal

Kita sadar saat ini kesehatan telah menjadi kebutuhan pokok setiap manusia. Tidak memandang sahabat kaya atau miskin, selama kita masih hidup di dunia mutlak untuk kita dapatkan kesehatan itu. Coba bayangkan, kalian memiliki harta yang berlimpah, tetapi tidak bisa melakukan apa pun karena penyakit? Tentu menjadi tak ada artinya kekayaan itu. Jadi, kita sepakat bahwa kesehatan adalah bagaian penting dan kita berhak untuk mendapatkannya.

Namun, kita adalah seorang manusia, bukan robot. Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, kita juga tidak dapat lepas dari ancaman suatu penyakit, baik ringan atau berat, meskipun sudah menjaga dari ancaman tersebut dengan berbagai hal.

Namun, tidak usah kecewa karena itu semua tak lebih hanya cobaan dari Tuhan. Selama sahabat berusaha untuk sembuh dan mensyukuri semuanya pasti akan sembuh. Berbicara tentang penyakit dan kesembuhan, tentu di dalamnya ada peran penting, yaitu obat. Kita tahu obat saat ini banyak dijual di pasaran, baik yang berupa kimiawi maupun herbal (alami). Pilihan tentu ada di tangan sahabat dengan segala konsekuensinya.

Namun, buku ini hadir untuk memberikan salah satu solusi tentang penyembuhan berbagai macam penyakit. Alam dan lingkungan sekitar telah menyediakan sesuatu yang alami dan tanpa efek samping, kenapa kita harus mencari yang berbahaya? Selamat membaca, temukan manfaatnya. Salam sehat!

[IT_EPOLL_VOTING id=”84466″][/IT_EPOLL_VOTING]