Daftar Perusahaan Tambang Terbesar di Indonesia

Perusahaan tambang terbesar di Indonesia – Pertambangan adalah salah satu sektor ekonomi yang penting di Indonesia, karena negara ini memiliki sumber daya alam yang melimpah, terutama dalam hal sumber daya tambang seperti batubara, emas, nikel, tembaga, dan minyak bumi.

Kontribusi besar yang diberikan dari sektor pertambangan ini menjadi pendukung yang kuat dalam memberi kemajuan dalam ekonomi. Tidak bisa dimungkiri bahwa pertambangan di Indonesia memiliki andil yang besar bagi perekonomian negara.

Sejarah pertambangan di Indonesia dimulai pada awal abad ke-19 ketika Belanda memulai eksploitasi timah di Bangka Belitung. Sejak itu, pertambangan menjadi salah satu sektor penting bagi perekonomian Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, sektor pertambangan di Indonesia telah mengalami kemajuan yang signifikan.

Berdasarkan Undang-Undang nomor 4 tahun 2009, usaha pertambangan ini dibagi menjadi beberapa kelompok, yakni pertambangan mineral dan pertambangan batu bara. Pertambangan mineral juga dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu pertambangan mineral radioaktif, mineral logam, mineral non-logam, dan batuan.

Berdasarkan penggolongan bahan galian, telah dijelaskan dalam PPRI No.23 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara Pasal 2 ayat 2, pertambangan dikelompokkan dalam lima golongan dalam komoditas tambang sebagai berikut :

• Golongan Tambang Mineral Radioaktif (Yang termasuk dalam golongan ini antara lain radium, monasit, thorium, uranium beserta bahan galian radioaktif lainnya)

• Golongan Tambang Mineral Logam (Yang termasuk dalam golongan ini antara lain magnesium, kalsium, emas, perak, litium, kalium, berilium, timbal, tembaga,  niobium, seng, neodymium, timah, nikel, cesium, mangaan, niobium, platina, bismuth, molibdenum, air raksa, telluride,  titanium, barit, rhodium, vanadium, kromit, dysprosium, antimoni, kobalt, tantalum, cadmium, galium, indium, yttrium, ytterbium, magnetit, khrom,  besi, galena, lanthanum, alumina,  ilmenit, erbium, thorium, zirkonium, scandium, aluminium, palladium, osmium, ruthenium, bauksit, iridium,selenium, wolfram, hafnium, stronium, germanium, dan zenotin.

• Golongan Tambang Mineral Non-Logam (Yang termasuk dalam golongan ini antara lain fire clay, batu kuarsa, semen, pirofilit, intan, kuarsit, belerang,  korundum, gipsum, pasir kuarsa, grafit, feldspar, arsen, fluorspar, kalsit,  kriolit, yodium, brom, zeolit, mika, klor, fosfat, halit, asbes, talk, yarosit, oker, fluorit, ball clay, perlit, kaolin, garam batu, bentonit, tawas, dolomit, rijang, zirkon, wolastonit, clay, dan magnesit.

• Golongan Tambang Batuan (Yang termasuk dalam golongan ini antara lain  kayu terkersikan, granodiorit, pasir laut, kerikil galian dari bukit, pumice, onik, batu gamping, tras, kerikil sungai, toseki, obsidian, marmer, perlit, batu apung, tanah diatome, batu gunung quarry besar, batu kali, tanah serap, tanah, slate, sirtu, granit, urukan tanah, pasir urug, pasir pasang, agat, andesit, diorit, krisoprase, kerikil sungai ayak tanpa pasir gabro, gamet, tanah merah, peridotit, giok, basalt, kristal kuarsa, jasper,  chert, leusit, topas, trakhit, tanah liat, kalsedon, tanah urug, opal, dan segala pasir yang tidak mengandung unsur mineral logam dan non-logam.

• Golongan Tambang Batubara (Yang termasuk dalam golongan ini antara lain batubara, batuan aspal, gambut, dan bitumen padat)

Dengan memperdalam Undang-Undang Pertambangan, maka wawasan kita tambang akan semakin luas. Dapatkan segera buku Undang-Undang Pertambangan dengan klik buku di bawah ini.

Perusahaan Pertambangan di Indonesia

Nah, kalian pasti penasarankan Grameds, perusahaan apa saja sih yang sukses dalam sektor ini? Ini dia deretan perusahaan pertambangan terbesar yang ada di Indonesia di Indonesia :

 

1. Perseroan Terbatas Freeport Indonesia

PT Freeport Indonesia merupakan salah satu bagian dari perusahaan tambang terbesar di Indonesia. Perusahaan ini merupakan perseroan dari tambang emas di Indonesia. Beroperasi di Papua, Indonesia.

Freeport bertugas untuk menambang emas, memprosesnya, serta mengeksplorasi bijih-bijih yang mengandung tembaga di dalamnya, emas, maupun perak. Dilansir dari The World Copper Factbook, PT Freeport Indonesia berhasil memproduksi sebanyak 700.000 ton tembaga di tahun 2021.

PT ini mengelola tambang terbesar di dunia bahkan di nominasi sebagai tambang tembaga ketiga yang terbesar di dunia yakni Grasberg. Sudah kesekian kalinya pemerintah memiliki kontrak dengan Freeport. Pemerintah pertama kali menekan kontrak pertama dengan saham sebesar 9,36% di tahun 1967 yang kemudian dilanjutkan ke kontrak kedua pada tahun 1991.

Selain itu, Freeport juga merupakan salah satu perseroan yang menghasilkan devisa terbesar di Indonesia. PT Freeport Indonesia termasuk dalam bagian Freeport-McMoRan Inc. yang merupakan perusahaan tambang milik Amerika Serikat.

 

2. Perseroan Terbatas Pertamina

 

Sumber: Pertamina

Kita semua pasti sudah sangat tidak asing dengan perusahaan yang satu ini. Ya, Pertamina adalah perusahaan tambang yang sukses meraih status sebagai perusahaan tambang yang terbesar di Indonesia. Menjadi salah satu BUMN di bidang tambang, PT Pertamina dikenal dengan produksi bahan bakar untuk kendaraan(bahan bakar minyak), gas, pelumas, dan lain-lain.

PT Pertamina merupakan hasil dari transformasi PN Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Nasional. PT Pertamina dikatakan pernah melakukan tindak monopoli ketika mendirikan SPBU di Indonesia hingga tahun 2000an.

Mereka juga menghasilkan produk olahan dari perusahaan tambang yang ada di Indonesia seperti bahan bakar minyak dan non-minyak, pelumas, petrokimia, dan juga gas. Pertamina memiliki anak perusahaan sekitar 18 perusahaan.

Dalam sejarah perjalanan perusahaan ini, Pertamina dikenal sukses mengolah tuju kilang minyak yang jika dijumlahkan memiliki total kapasitas 1.051,7 MBSD (hitungan juta barel/hari)

Selain itu, Pertamina juga menghasilkan LPG dengan total produksi sebanyak 102,3 juta ton per tahunnya. Pertamina juga memiliki pabrik petrokimia yang memiliki kapasitas 1.506.950 ton/tahun.

3. Perseroan Terbatas Aneka Tambang

Antam.com

Selanjutnya, perusahaan tambang terbesar yang ada di Indonesia adalah ANTAM (PT Aneka Tambang Tbk.). ANTAM adalah salah satu bagian dari Mining Industry Indonesia dan juga holding BUMN pada sektor pertambangan dengan orientasi ekspor yang berdiri 5 Juli 1968. Konsumen setia ANTAM terdapat di Asia hingga Eropa.

Selain itu ANTAM juga mengintegrasi usaha dengan melakukan pemasaran bahan-bahan mineral dan juga logam di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan ANTAM ini mencakup proses eksplorasi, menambang, mengolah dan juga memasarkan pemasaran dari sumber daya mineral seperti komoditas bijih nikel, bauksit, batu bara, emas, feronikel, dan perak.

Namun, jasa utamanya adalah pengolahan dan pemurnian logam mulia serta jasa geologi. Antam memiliki komoditas utama, yakni berupa bijih nikel kadar rendah atau limonit, bijih nikel kadar tinggi atau saprolit, feronikel, emas, perak dan bauksit. 

 

4.  Perseroan Terbatas Vale Indonesia Tbk

Perusahaan tambang terbesar di Indonesia berikutnya adalah PT Vale Indonesia Tbk, perusahaan ini beroperasi dalam industri penambangan nikel. Perusahaan ini dapat beroperasi dengan baik karena adanya suntikan modal dari pihak asing yang cukup untuk mengelola dan menjalankan segala proses yang perlu dilakukan.

Berdasarkan perjanjian yang telah disepakati antara negara, hasil nikel dari perusahaan ini diimpor ke Jepang dan menjadikan PT Vale Indonesia Tbk menjadi salah satu perusahaan tambang terbesar di Indonesia.

Luas lahan yang dimiliki perusahaan ini juga tidak main-main, mereka memiliki lahan perseroan untuk dioperasikan seluas 118.017 hektar. Luas lahan ini meliputi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Tengah.

 

5. Perseroan Terbatas J Resources Asia Pasifik Tbk

Selanjutnya, perusahaan tambang terbesar yang ada di Indonesia yaitu Perseroan Terbatas (PT) J Resources Asia Pasifik Tbk. PT J Resources Asia Pasifik Tbk beroperasi dalam bidang industri tambang emas. Tidak hanya di Indonesia saja, J Resources bergerak dalam mengelola dan juga melakukan investasi usaha penambangan emas dan logam mulia yang lainnya juga di Australia.

Saat ini, J Resources juga melakukan produksi tambang emas yang berlokasi di Indonesia sampai dengan Malaysia. Perseroan ini tidak hanya bergerak di bidang tambang, bidang lain yang dijalankan antara lan layanan perdagangan umum, catering, perumahan dan usaha transportasi. Perusahaan ini memiliki anak perusahaan yang bernama PT J Resources Nusantara yang bergerak dibidang jasa dan perdagangan.

 

6. Perseroan Terbatas Berau Coal

Di Indonesia bagian timur, kita memiliki perusahaan tambang terbesar yang sukses juga yaitu Perseroan Terbatas (PT) Berau Coal. Nama perusahaan ini diganti pada tahun 2010 menjadi PT Berau Coal, sebelumnya nama perusahaan ini dikenal sebagai PT Risco.

Perusahaan ini pada tahun 2016 dicatatkan telah melakukan produksi sebanyak 26 juta metrik ton. Pemegang saham terbesar perusahaan ini adalah Vallar Investment UK Limited. Hal ini dikarenakan kepemilikan PT Berau Coal sebagian besar ada pada Vallar Investment UK Limited, dan sisa kepemilikannya dikuasai oleh Sinarmas Group melalui Asia Resource Minerals Plc.

 

7. PT Kaltim Prima Coal

Bergerak dalam bidang pengelolaan sumber daya alam, PT Kaltim Prima Coal merupakan salah satu perusahaan tambang terbesar yang ada di Indonesia. Tapi di tahun 2003, kepemilikan perusahaan PT Kaltim Prima Coal dialihkan pada PT Bumi Resources Tbk(BUMI) sehingga menjadi salah satu anak perusahaan milik mereka.

Oleh sebab itu, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) memiliki saham PT Kaltim Prima Coal sebanyak 100%. Dalam pertambangan batu bara, pembagiannya harus berdasarkan hukum. Nah, untuk mengetahui akan hal itu, kamu bisa membaca buku Solusi Hukum Bisnis Raksasa Perusahaan Pertambangan Batubara.

 

Pesan yang ingin disampaikan dalam buku ini ialah bahwa Undang-undang No.4 Tahun 2009 Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara memberikan Pengaturan pembatasan perusahaan group yaitu pemegang IUP atau IUPK dilarang melibatkan anak perusahaan dan/atau afiliasinya dalam bidang usaha jasa pertambangan di wilayah usaha pertambangan yang diusahakanya, kecuali dengan izin Menteri.

 

8. Perseroan Terbatas Agincourt Resource

Berikutnya ada Perseroan Terbatas (PT) Agincourt Resource yang merupakan salah satu perusahaan tambang terbesar di Indonesia yang beroperasi pada bidang tambang mineral, dan memberi kontribusi perusahaannya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan mineral dari sumber daya alam.

PT Agincourt Resource mengelola sumber daya alam yang mereka dapatkan sebanyak 7.8 juta ounce emas dan 64 juta ounce perak. Oleh karena itu, perusahaan ini menjadi salah satu perusahaan tambang terbesar yang ada di Indonesia.

Sumber daya alam yang dikelola oleh perusahaan ini adalah mineral berupa emas batangan dan juga perak. Perusahaan ini memiliki tambang emas yang bernama Martabe. Martabe memiliki luas area hingga mencapai 130.300 hektar yang berlokasi di pesisir barat Provinsi Sumatera Utara.

Ilmu Geoteknik tentunya sangat penting dalam dunia pertambangan karena aktivitas penggalian pada tambang terbuka mineral dan batubara akan selalu menghadapi permasalahan kestabilan lereng. Perlunya mewujudkan produksi tambang berkelanjutan dengan menjaga kestabilan lereng.

Buku Geoteknik Tambang adalah buku yang membahas ilmu Geoteknik secara mendasar dan berupaya mengikuti pendekatan proses analisis kestabilan lereng, mulai dari definisi ilmu Rekayasa Geoteknik, prinsip-prinsip kestabilan lereng, metode perancangan lereng, penyelidikan lapangan, uji laboratorium, uji lapangan, metode analisis kestabilan lereng tambang, sampai pemantauan lereng dan pengaruh peledakan pada kestabilan lereng tambang.

9. Perseroan Terbatas Timah

Selanjutnya, perusahaan tambang terbesar di Indonesia adalah Perseroan Terbatas (PT) TIMAH. Didirikan pada tahun 1976, perseroan ini termasuk BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang bergerak di bidang usaha penambangan timah yang integrasinya dimulai dari aktivitas eksplorasi, menambang, mengolah sampai dengan pemasaran.

Aktivitas utama perusahaan TIMAH antara lain sebagai induk perusahaan yang bertugas dalam melakukan aktivitas operasi penambangan timah dan juga menjalankan jasa pemasaran pada kelompok usaha mereka.

Nah, itu dia daftar 10 perusahaan tambang terbesar di Indonesia. Dengan jumlah hasil produksi yang sangat spektakuler, tidak heran negara kita ini dapat menempati sebagai penghasil batu bara terbesar keempat di dunia.

Setelah membaca artikel ini, sampai selesai, apakah kamu tertarik untuk bekerja di perusahaan pertambangan? Semoga semua pembahasan di atas bermanfaat sekaligus bisa menambah wawasan kamu, Grameds.

Jika ingin mencari buku tentang perusahaan pertambangan, maka bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis : Alicia

Rujukan:

• https://www.idntimes.com/business/economy/ainal-zahra-1/perusahaan-tambang-terbesar-di-Indonesia?page=all
• https://www.walhi.or.id/menilik-kembali-sejarah-dan-regulasi-industri-pertambangan-di-Indonesia
• https://id.wikipedia.org/wiki/Pertambangan
• https://feb.ugm.ac.id/id/berita/2877-Indonesia-salah-satu-penghasil-tambang-terbesar-di-dunia
• https://www.bps.go.id/subject/10/pertambangan.html
• https://www.bbc.com/Indonesia/Indonesia-57346840
• https://www.hukumonline.com/berita/a/ini-empat-jenis-konflik-pertambangan-sepanjang-tahun-2020-lt600ff8e000976