15 Cara Agar Tidak Mudah Menangis

Cara agar tidak mudah menangis – Ketika seseorang sedang mengalami kondisi buruk ataupun sedang ada masalah yang menumpuk, sangat wajar jika rasa sedih datang mendominasi perasaan yang kalian miliki. Salah satu cara untuk meluapkan kesedihan tersebut bisa melalui tangisan yang keluar.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk emosi yang terpendam bisa keluar hingga pada akhirnya hati dan pikiran menjadi lebih lega dan bebas. Bisa dibilang, jika mengeluarkan air mata atau menangis adalah suatu hal wajar bagi setiap manusia dan tentunya sah-sah saja untuk dilakukan sebagai bentuk pertahanan diri untuk menghadapi keberadaan emosi negatif.

Akan tetapi, bagaimana jika air mata yang keluar tersebut datang pada saat momen yang tidak tepat atau mungkin salah tempat. Tentunya, jika hal tersebut benar terjadi bisa-bisa menimbulkan suatu kesalahpahaman atau bahkan hingga menjadi pusat perhatian bagi sebagian besar yang ada di sekitar kalian saat ini.

Oleh karena itu, penting bagi kalian untuk mengetahui cara agar tidak mudah menangis dalam kondisi maupun situasi tertentu agar kalian tidak merasa malu atau bahkan takut membuat orang lain merasa salah paham akan kondisi yang sedang kalian alami.

Cara Agar Tidak Mudah Menangis

Pixabay.com/StockSnap

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika menangis adalah suatu kondisi yang wajar bagi setiap orang. Dengan menangis tak jarang perasaan dan pikiran kita menjadi lebih lega. Akan tetapi, bagaimana jika kita jadi lebih mudah menangis atau bahkan melakukannya secara berlebihan. Kondisi ini bisa jadi tanda adanya gangguan mood atau kepribadian di dalam diri kita.

Selain  itu, bagaimana mana juga jika kondisi menangis pada waktu atau tempat yang tidak pas. Tentunya akan bisa memberikan kemungkinan terjadinya kesalahpahaman bagi orang yang ada di sekitar kalian saat ini.

Selain bisa dengan bantuan profesional untuk membantu untuk mengatasi gangguan mood atau kepribadian yang menyebabkan kondisi kalian yang mudah menangis tersebut. Kalian juga bisa melakukan beberapa cara agar tidak mudah menangis seperti yang dijelaskan di bawah ini.

1. Mengubah Pola Pikir

Hal pertama yang bisa kalian lakukan adalah dengan mencoba untuk mengubah pola pikir dan kerangka berpikir yang kalian miliki. Jika memang sudah merasa stress dan sepertinya akan mulai menangis, maka kalian bisa mencoba untuk mengalihkan perhatian dari kekhawatiran serta air mata dengan momen bahagia, misalnya dari film yang menawarkan adegan lucu atau sesuatu hal lain yang cukup membahagiakan.

Pengalihan perhatian ini adalah salah satu cara popular yang bisa kalian lakukan  untuk lebih berfokus terhadap aktivitas dan tugas atau mungkin mendengarkan musik yang bisa membangkitkan semangat maupun memulai percakapan.

2. Dapatkan Waktu Istirahat Yang Cukup

Cara agar tidak mudah menangis yang berikutnya adalah mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Di mana kalian bisa mencoba menghindari kondisi menangis dengan waktu tidur yang cukup. Hal ini akan bisa membantu kalian untuk menentukan garis dasar yang tidak terlalu penting yang pada akhirnya akan menimbulkan kesedihan dan aura kesedihan.

3. Berjalan-jalan

Pixabay.com/Fotorech

Berjalan santai juga bisa menjadi cara agar kalian berhenti dari rutinitas yang tampak begitu menjenuhkan. Dimana rutinitas yang membosankan mungkin akan menjadikan kalian lebih mudah marah karena kesal atau frustasi. Oleh karena itu, tak ada salahnya untuk melakukan kegiatan berjalan santai sembari melepaskan diri dan kembali lagi ketika dalam kondisi tenang.

4. Usahakan Untuk Tidak Berkedip Sejenak

Hal berikutnya adalah ketika kalian merasa ingin menangis cobalah untuk tidak berkedip. Pasalnya hal tersebut bisa membantu air mata untuk tidak jatuh. Berkedip sebenarnya memiliki manfaat untuk membersihkan kotoran yang ada di mata sekaligus membawa nutrisi ke mata yang bisa membantu menjaga kondisinya agar tetap sehat. Namun, sesekali tidak berkedip juga akan bisa membantu kalian melatih ketahanan dalam menjaga air mata agar tidak turun.

5. Memikirkan sesuatu yang positif

Cobalah untuk mengganti pikiran negatif yang ada di dalam diri kalian dengan pikiran positif atau mungkin sesuatu yang terasa lucu. Siapa sangka jika sisi lucu dan ringan dari suatu kondisi stres bisa menjadikan segala sesuatu jadi lebih mudah hingga menghentikan seseorang yang memiliki kondisi lebih mudah menangis.

Sudah seharusnya bagi para orang tua untuk mengetahui kondisi mental anak. Hal ini perlu untuk dilakukan agar anak tidak stres dalam menghadapi suatu hal. Buku STRES PADA ANAK (usia 6 – 12 tahun) cocok untuk para orang tua yang ingin mengatasi agar sang anak tidak mengalami stres.

 

6. Lakukan Relaksasi Otot Wajah

Ketika seseorang mengalami kondisi menangis, tak jarang wajah mereka akan terlihat lebih tegang. Fokuslah untuk melakukan relaksasi otot wajah bisa membantu kalian lebih mengendurkan bagian otot serta mencegah adanya tangisan secara lebih cepat.

7. Ambil Nafas Dalam-dalam

Pixabay.com/leninscape

Cara berikutnya yang bisa kalian lakukan adalah dengan mencoba berlatih bernafas dalam-dalam ketika mulai merasakan air mata akan keluar. Pasalnya, menarik napas dalam-dalam dan berfokus terhadap pernapasan secara perlahan dengan begitu tenang akan lebih memudahkan kalian dalam mengendalikan tubuh sepenuhnya.

8. Cobalah Untuk Memiringkan Kepala Sejenak

Selanjutnya kalian bisa mencoba memiringkan kelapa sejenak. Tindakan ini akan memungkikan air mata terkumpul pada bagian bawah kelopak mata kita, sehingga tidak akan memudahkannya mengalir langsung ke wajah. Tindakan ini jua akan lebih mudah kalian menghentikan air mata sejenak yang diimbangkan dengan mengalihkan fokus.

9. Lakukan Rutinitas Olahraga

Kalian jika melakukan berbagai macam kegiatan olahraga akan membantu proses pelepasan hormone endorphin yang bisa membuat kita jadi lebih nyaman. Hal ini juga menjadi cara pengalih perhatian yang begitu baik dari suatu hal sebelumnya menimbulkan suasana kesal atau sedih.

10. Cobalah Untuk Mengungkapkan Dengan Kata-kata

Terkadang, kegagalan dalam melakukan komunikasi dengan benar bisa menyebabkan kemarahan dan frustasi yang bisa memicu terjadinya keinginan untuk menangis. Di mana kalian bisa mencoba untuk mempelajari cara mengungkapkan perasaan dengan jelas dan tetap tenang. Siapa sangka hal ini akan menjadikan kalian tidak mudah menangis.

Penat terhadap kesibukan yang dijalani bisa saja memunculkan rasa depresi. Jika diri sendiri sudah mulai merasa depresi, sebaiknya segera cari cara untuk mengatasinya. Buku Seni Mengatasi Depresi sangat pas untuk dijadikan sebagai referensi sekaligus panduan agar depresi bisa segera diatasi.

 

11. Mengedipkan Mata

Menggerakkan mata dan menghidupkannya kembali akan bisa mencegah keluarnya air mata. Cara ini bisa kalian terapkan ketika akan keluar air mata namun sedang berada di tempat umum atau pada situasi yang tidak tetap. Bahkan, terbilang sangat mudah sekali untuk bisa menggunakan cara ini.

12. Akui Perasaan

Mencoba mengungkapkan apa yang kalian rasakan ternyata ampuh banget buat bantu mengeluarkan air mata lho. Terkadang menahan tangisan bisa dilakukan dengan cara mengakui apa yang kalian rasakan saat itu. Cobalah pahami apa yang menjadi penyebab kesusahan dan temukan solusi praktis agar lebih bisa membantumu daripada ditutupi namun akhirnya malah jadi tangisan.

13. Mengubah Kebiasaan

Pixabay.com/jeviniya

Mengubah kebiasaan dan mencoba untuk lebih fokus terhadap pikiran dan tindakan bisa menjadi salah satu cara agar tidak mudah menangis. Melakukan hal yang bisa memicu adanya emosi akan lebih mudah menjadikan kalian mengeluarkan air mata secara lebih cepat.

Tak ada salahnya jika kalian ingin melakukan coping untuk membantu mengendalikan emosi yang ada sehingga tidak mudah menangis. Semakin kerap kalian mengulangi tindakan tersebut, maka kalian akan semakin mudah mengenalikan emosi dan tidak lagi mudah untuk mengangis.

14. Cobalah Untuk Menulis Jurnal

Siapa sangka dengan membuat jurnal akan menjadikan kalian lebih mudah untuk meluapkan emosi dengan cara yang lebih bermanfaat. Cara ini juga bisa membantu kalian lebih mengeksplorasi perasaan. Kalian akan lebih mudah menemukan pola dan melihat apakah ada akar penyebab masalah yang perlu ditangani.

15. Miliki Waktu Tidur Yang Cukup

Cara terakhir yang bisa kalian lakukan adalah dengan memiliki waktu tidur yang cukup. Kurang tidur akan menjadikan kalian lebih susah dalam mengendalikan emosi. Hal ini juga makin memudahkan kalian memicu terjadinya tangisan. Secara umum, orang dewasa membutuhkan waktu tujuh atau Sembilan jam yang digunakan untuk tidur per malam. Jadi sebisa mungkin usahakan untuk bisa memenuhi kebutuhan tidur.

Penyebab Orang Mudah Menangis

Pixabay.com/Victoria_Watercolor

Pada dasarnya, tidak pedoman yang menjelaskan tentang intensitas menangis secara normal atau tidak. Namun sebuah studi yang dilakukan pada tahun 1980-an menjelaskan jika wanita rata-rata akan menangis sebanyak 5,3 kali per bulan dan untuk pria rata menangis sebanyak 1,3 kali per bulan.

Memang benar menangis adalah respon alami yang dialami oleh tubuh terhadap emosi. Baik itu, kesedihan, ketakutan atau mungkin kebahagiaan. Perlu diketahui jika seseorang menangis, maka mereka adalah sosok yang lemah melainkan sesuatu yang wajar.

Akan tetapi, terkadang ada juga orang-orang yang mudah menangis karena hal-hal sepele. Bahkan mungkin orang tersebut bisa menangis tanpa alasan. Bisa jadi mereka tidak dapat mengendalikan emosi yang dirasakan saat itu. Jika memang hal tersebut terjadi pada diri kalian, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi lebih lanjut kepada dokter ahli dalam bidangnya.

Nah, di bawah ini ada beberapa faktor yang menyebabkan kalian lebih mudah menangis meskipun terhadap hal-hal sepele.

1. Pengaruh Hormon

Hormonal menjadi salah satu faktor yang bisa mempengaruhi seseorang mengalami kondisi mudah menangis. Hormon akan menentukan bagaimana tubuh bisa berfungsi serta kadarnya bisa menyebabkan beragam gejala. Tak heran jika para perempuan lebih mudah untuk menangis dibandingkan dengan laki-laki.

Hal ini karena laki-laki memiliki hormone testosterone yang lebih tinggi dan ternyata keberadaan hormone tersebut bisa menjadi penghalang adanya tangisan. Sedangkan untuk wanita memiliki hormon prolaktin yang lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki dan hal inilah yang menjadikannya lebih mudah menangis.

2. Mengalami Stress dan Kecemasan

Banyak hal yang bisa menyebabkan seseorang mengalami kondisi mudah stress. Misalnya tentang pekerjaan yang menumpuk, target tertentu, deadline atau hal-hal lainnya. Akan tetapi bagaimana jika seseorang mengalami kondisi stress yang terjadi secara terus-menerus.

Bisa jadi mereka yang mengalami hal tersebut sudah mulai mengidap gangguan kecemasan., stress dan kecemasan inilah yang ternyata menjadi salah satu faktor bagi seseorang untuk mudah menangis. Secara umum orang akan mengalami kecemasan akan menjelaskan jika dengan menangis bisa membantu mengatasi apa yang mereka rasakan.

Walaupun menangis bisa membantu kalian meredakan stress. Namu  ketika kalian sudah mulai terusik dan sangat mudah untuk meneteskan air mata, maka akan lebih baik jika kalian mencoba untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengatasi kesehatan mental kalian.

3. Kepribadian Alami

Setiap orang memiliki kepribadian yang unik dan tentunya akan berbeda dengan lainnya. Seorang psikologi menjelaskan jika kepribadian adalah suatu kelompok sikap yang dimiliki oleh seseorang sebagai latar belakang dari perilakunya. Itu artinya kepribadian adalah tingkah laku yang dilakukan oleh seseorang dalam kehidupan sehari-harinya.

Kepribadian juga bisa ditentukan dengan faktor biologis. Bahkan sudah sejak lahir setiap orang akan memiliki kepribadian yang unik dan berbeda dari siapapun. Bisa dibilang tidak ada seorangpun yang memiliki kepribadian identic, bahkan bagi mereka yang memiliki kondisi kembar sekalipun.

Sebagai contohnya adalah ketika bayi yang baru saja lahir, biasanya ada bayi yang mudah menangis dan ada juga bayi yang tenang. Semua tergantung dengan kepribadian alami yang dimilikinya.

Jadi sebenarnya tidak ada salahnya bagi seseorang untuk menangis. Akan tetapi kalian juga perlu memastikan kondisi yang menjadi dasar perasaanmu.

Supaya kehidupan yang kita jalani ini menjadi lebih tenang, maka rasa stres perlu untuk diatasi. Dalam buku Selamat Tinggal Stres Selamat Datang Tenang, kita akan belajar bermacam terapi alternatif serta cara mencapai serta menjaga kondisi pikiran, tubuh, dan jiwa yang sehat, tenang, dan lebih produktif—terutama yang digali dari kekayaan dan keindahan ajaran Al-Qur’an dan Sunnah

 

4. Depresi

Depresi adalah salah satu bentuk dari gangguan suasana hati. Gangguan ini bisa ditandai dengan adanya perasaan sedih berkepanjangan. Kondisi ini kerap kali menjadikan pengidapnya lebih mudah menangis atau cengeng.

Bukan hanya adanya perasaan sedih saja, namun tanda dari pribadi yang wajib diwaspadai adalah seperti perasaan putus asa atau kehampaan, adanya hilang minat, adanya gangguan tidur dan kelelahan.

5. Kurang Tidur

Bukan hanya bayi saja yang ketika mengantuk akan menangis. Namun bagi orang dewasa sekalipun juga akan melakukan tindakan yang sama.

Sebuah studi menjelaskan jika waktu tidur yang ada di bawah lima jam setiap malam bisa lebih mudah menyebabkan adanya perubahan suasana hati yang cukup signifikan. Diantaranya adalah seperti marah-marah hingga secara tiba-tiba mudah menangis.

Oleh karena itu seorang orang memiliki waktu tidur secara optimal adalah selama tujuh hingga 8 jam lamanya di setiap malam.

6. Adanya Trauma

Seseorang yang memiliki trauma masa kecil atau pernah mengalami peristiwa yang menjadikannya trauma secara ekstrim juga mempermudah dirinya mengalami kondisi mudah menangis.

Bagi mereka, mudah menangis adalah suatu bentuk respon yang normal. Hal ini karena respon sistem saraf simpatik yang dimiliki oleh mereka telah mengalami trauma atau kecemasan.

7. Adanya Gangguan Bipolar

Gangguan bipolar adalah penyebab paling umum bagi mereka yang mengalami kondisi mudah menangis tanpa terkendali. Gangguan ini bisa ditandai dengan perubahan suasana hati yang cukup ekstrim. Misalnya adalah adanya perubahan perasaan sedih ke senang dalam waktu singkat atau sebaliknya.

Kondisi bipolar akan memungkikan kalian terlihat depresi, namun sebenarnya kedua kondisi tersebut sangatlah berbeda. Dilihat dari gejalanya, bipolar akan mencakup impulsive, mudah sedih, mudah marah, halusinasi hingga lebih sulit untuk tidur.

Tak bisa dipungkiri jika gangguan bipolar bisa terjadi bagi siapa saja. Baik itu dari segi usia etnis bisa mengalami kondisi bipolar. Namun secara umum gangguan bipolar adalah suatu kondisi yang diturunkan oleh keluarga.

8. Pseudobulbar Affect atau PBA

Seseorang yang mudah menangis bisa juga disebabkan oleh pseudobulbar affect. Dimana kondisi pseudobulbar affect bisa ditandai dengan adanya perilaku dari seseorang yang bisa mengalami kondisi menangis atau tertawa secara tiba-tiba dan tanpa alasan yang jelas. Bahkan kondisi ini umumnya tidak bisa terkontrol.

Adanya kerusakan pada otak adalah penyebab terjadinya pseudobulbar affect. Kerusakan ini bisa disebabkan oleh beberapa kondisi seperti stroke, demensia atau kondisi lainnya. Meski begitu, kondisi ini masih diperlukan penelitian lebih lanjut agar bisa memahami nya secara lebih dalam.

Nah, itulah beberapa faktor yang menyebabkan seseorang jadi lebih mudah menangis. Meskipun menangis adalah suatu kondisi wajar, tetapi ketika kalian lebih mudah menangis tanpa sebab atau pada hal-hal sepele, sebaiknya berkonsultasi kepada dokter ahli adalah pilihan terbaik.

Jika ingin mencari buku tentang mengatasi stres atau tentang cerita-cerita inspiratif, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Hendrik Nuryanto

Sumber:

• https://www.beautynesia.id/life/3-penyebab-mengapa-kamu-mudah-menangis-bahkan-untuk-hal-sepele/b-234025
• https://www.sehatq.com/artikel/mudah-menangis-dan-dibilang-cengeng-ini-kemungkinan-penyebabnya
• https://www.celebrities.id/read/cara-agar-tidak-mudah-menangis-77BXp9?page=1
• https://www.orami.co.id/magazine/cara-agar-tidak-mudah-menangis