Kata-Kata Selamat Datang Ramadhan Singkat yang Penuh Dengan Makna

Kata-kata selamat datang Ramadhan – Bulan Ramadhan merupakan bulan suci yang sangat ditunggu-tunggu yang menjadi momen istimewa bagi umat Islam. Di dalam ajaran Islam sendiri, pada bulan Ramadhan ini akan dibuka selebar-lebarnya pintu taubat bagi siapa saja umat Islam, penghapusan dosa bagi seluruh umat.

Umat Islam juga diwajibkan untuk berpuasa pada sebulan penuh. Berpuasa dalam menahan lapar, dahaga, serta menahan hawa nafsu yang dimulai dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari.

Pada saat hendak menyambut bulan Ramadhan, maka belum lengkap apabila belum menyiapkan ucapan selamat datang Ramadhan untuk ditujukan kepada kerabat maupun kepada teman dekat.

Meskipun bulan Ramadhan 1444 H atau tahun 2023 sudah lewat, tetapi ucapan selamat datang Ramadhan bisa kita gunakan untuk menyambut Ramadhan berikutnya. Lalu, apa saja kata-kata selamat Ramadhan yang penuh makna? Simak ulasan ini sampai selesai, ya.

Dalam bulan Ramadhan, biasanya sebelum memasuki azan maghrib akan ada kultum singkat yang penuh dengan pesan-pesan kehidupan. Ketahui lebih banyak lagi seputar kultum Ramadhan melalui buku The Power of Ramadhan.

Kata-Kata Selamat Datang Ramadhan

pixabay.com/john1cse

Kata-kata menyambut bulan Ramadhan bukan hanya sekadar untaian kata-kata saja, melainkan memiliki makna yang terkandung didalamnya. Berikut kata-kata selamat datang Ramadhan:

“Selamat datang di bulan suci umat Muslim di seluruh dunia.”
“Dengan segala ketulusan dan kerendahan hati. Kuucapkan selamat menyambut bulan suci Ramadhan kawanku.”
“Dalam kesakitan teruji kesabaran, dalam perjuangan teruji keikhlasan, dalam kedekatan teruji ketulusan dalam tawakal teruji keyakinan hidup ini sangatlah indah jika Allah menjadi tujuan. Selamat berpuasa.”
“Makan bubur semangkuk berdua, pagi sahur sorenya berbuka. Lauk pakai telur nikmat rasanya, niatkan dengan luhur jalankan puasa.”
“Sebelum cahaya ilahi dipadamkan, sebelum langit runtuh, sebelum pintu taubat ditutup, sebelum malaikat menjemput, sebelum Ramadhan tiba, mohon maaf lahir batin atas kesalahan yang pernah dilakukan. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Di zaman penjajahan para pahlawan berjuang mati-matian melawan kompeni dan tentara Jepang. Sementara di bulan Ramadhan ini kita umat Muslim berperang sekuat tenaga melawan hawa nafsu. Semoga Ramadhan tahun ini kita semua dapat mengalahkan hawa nafsu dan menuju kemenangan hati dalam Idul Fitri.”
“Satu tahun tak terasa, Ramadhan pun telah kembali. Semoga yang dilalui dan dilakukan menjadi kebaikan di bulan suci ini. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Matahari berdzikir pepohonan memuji segala keagungan-Mu. Nafas merupakan tasbih dan tidur dijadikan ibadah. Selamat Ramadhan, semoga kita meraih segala berkah.”
“Setiap Muslim yang sesungguhnya merupakan manusia sejati. Ingatlah selalu hal ini dan lakukanlah segala perbuatan yang baik. Ramadhan Mubarak.”
“Puasa Ramadhan telah tiba, semua umat menyambut gembira. Kita semua berharap mendapatkan pahala dan ampunan-Nya. Agar kelak dapat selamat berada di sisi-Nya. Aamiin.”

Mempersiapkan bulan Ramadhan dapat dilakukan mulai memahami makna bulan Ramadhan, serta apa saja amalan yang dapat dilakukan pada bulan ini. Grameds bisa membaca buku Dalam Dekapan Ramadhan dan The Power Of Ramadhan untuk menambah informasi seputar datangnya Ramadhan.

“Di saat kamu merasa sendirian dan sedih, ingatlah Allah selalu bersamamu. Allah tidak akan pernah meninggalkanmu dan akan selalu memberi petunjuk bagimu.”
“Kerinduan pada bulan suci Ramadhan kan segera terobati. Tak lama lagi bulan Ramadhan akan tiba. Ampunilah segala dosa hamba dan semoga kami selalu berada dalam limpahan rahmat-Mu.”
“Seiring terbenam mentari di akhir Syaban. Tibalah kini bulan Ramadhan. Pesan ini sebagai ganti jabat tangan. Untuk mohonkan maaf dan kekhilafan. Marhaban ya Ramadhan.”
“Berjalan dengan rendah hati, berbicara dengan sopan, berpakaian yang rapi, Berlaku ramah, berdoa dengan serius, menyumbang dengan ikhlas. Semoga Allah memberkati dan melindungi kamu.”
“Selamat menjalankan ibadah puasa, jangan jadikan puasa alasan untuk bermalas-malasan tetap semangat menjalankan rutinitas kita.”
“Sebelum cahaya padam, Sebelum hidup kan berakhir. Sebelum pintu taubat tertutup, dan Sebelum Ramadhan datang. Mohon maafkan lahir dan juga batin, Marhaban ya Ramadhan.”
“Marhaban ya Ramadhan, bulan suci kembali tiba. Saat tepat menyucikan diri dari segala dosa. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Selama Ramadhan selalu ingat nama Allah di segala tempat. Ramadan Mubarak!”
“Sucikan hati agar berpuasa lebih bermakna. Semoga kemenangan dan hidayah kita dapatkan.”
“Selembut embun di pagi hari, tengadah tangan sepuluh jari, ucapkan salam setulus hati, mari kita bersama memperbaiki diri, di bulan Ramadhan bulan yang suci.”
“Seseorang yang benar-benar Muslim tidak akan pernah melupakan Allah hingga kematiannya, karena dirinya tahu jika kematian itu benar-benar akan terjadi. Ramadan Mubarak!”
“Marhaban yaa Ramadhan, pucuk selasih bertunas menjulang dahannya patah tolong betulkan, puasa Ramadhan kembali menjelang, salah dan khilaf mohon dimaafkan. Selamat Menunaikan Ibadah
“Selamat menunaikan Ibadah Puasa 2020. Napas pun menjadi tasbih, tidur pun menjadi ibadah. Amal diterima dan doa-doa diijabah, semoga kita pun mendapat berkah.”
“Setetes embun nan sejuk dipagi di kelopak melati, seperti halnya Ramadhan yang suci telah mengawali pagi ini.”
“Mengingat kata yang salah. Hati yang berprasangka. Janji yang terlupakan. Sikap dan sifat yang menyakitkan. Di hari ini izinkanlah aku mengucap, mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan.”
“Tiada kenikmatan selain nikmatnya bulan Ramadhan. Manfaatkan waktu yang ada, untuk meraih segala kebaikan.”
“Ibarat roda yang berputar, tak terasa debu dan kerikil mengotori pula menggoresnya. Begitulah perjalanan hidup kita tak pernah luput dari berbagai kesalahan dan menjadi noda. Maka di bulan yang suci dan penuh rahmat ini, mari kita maksimalkan ibadah kita.”
“Gersang bumi tanpa hujan, gersang akal tanpa ilmu, gersang hati tanpa iman, gersang jiwa tanpa amal. Marhaban Ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa. Mohon maaf lahir dan batin.”
“Ramadhan adalah waktu terbaik untuk belajar dan mempraktikkan ajaran Alquran. Alquran adalah satu-satunya solusi untuk menjadi lebih religius dan selalu dekat dengan Allah.”
“Secara fitrah manusia itu bersih dan suci. Kedengkian dan kebencian membuat manusia menjadi kotor. Maka di bulan suci ini, mari kembali kita membersihkan jiwa, agar kita dapat kembali kepada fitrah.”
“Selembut embun di pagi hari, tengadah tangan sepuluh jari. Ucapkan salam setulus hati, selamat menjalankan ibadah di bulan yang suci.”
“Dalam kerendahan hati, ada ketinggian budi. Dalam kemiskinan harta, ada kekayaan jiwa. Hidup ini terasa indah jika ada maaf. Mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Semoga berkah Allah selalu bersinar pada kamu dan orang yang kamu cintai.”
“Andai jemari tak sempat berjabat. Jika raga tak bisa bersua. ila Ada kata membekas luka. Semoga pintu maaf masih terbuka.”
“Jika semua harta adalah racun, maka zakatlah penawarnya. Jika seluruh umur adalah dosa, maka tobatlah obatnya. Jika seluruh bulan adalah noda, maka Ramadhanlah pemutihnya. Mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Tiada amal tanpa keikhlasan tiada ampunan tanpa maaf dari sesama. Mohon maaf lahir batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat datang Ramadhan.”
“Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah. Semoga kita bisa menghilangkan segala sifat serakah.”
“Aku berharap kamu dan keluarga dilindungi dan diberkati oleh Allah. Allah adalah satu-satunya penyelamat. Selamat bulan suci Ramadhan.”
“Sahabatku, dengan datangnya Ramadhan tahun ini, marilah kita syukuri dengan penuh rasa syukur dan sukacita. Semoga kebaikan selalu Allah limpahkan untuk kita semua, . Selamat menunaikan Ibadah puasa.”
“Semoga puasaku, puasamu dan semua ibadah dan amal kebaikan kita semua diterima oleh Allah Ta’ala, dan semua dosa kita diampuni oleh-Nya. Aamiin.”
“Kalau yang segar dan manis itu sirup pandan, ditambah gula dan sebagainya. Selamat datang bulan Ramadhan. Selamat puasa teman-teman semua!”
“Seiring terbenam mentari di akhir Sya’ban. Berganti, menyambut Ramadhan yang suci. Pesan ini sebagai ganti jabat tangan, untuk ucapkan. Marhaban ya Ramadhan.”
“Ada raksasa beli pulsa, burung kakak tua hinggap di jendela. Nggak kerasa udah mau puasa, jangan lupa perbanyak pahala.”
“Bila hati saling terpaut, rasa cinta terjalin indah. Bila salah dan khilaf terjadi, mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Ada pepaya dimakan jerapah. Maafin aku ya kalau punya salah.”
“Jika hati seputih awan jangan biarkan ia mendung, jika hati seindah bulan hiasi dengan senyuman, Semoga tetaplah demikian. Selamat menyambut ibadah puasa, mohon dimaafkan khilaf dan salah, lahiriyah dan batiniah. Marhaban ya Ramadhan.”
“Angin bertasbih pepohonan memuji keagungan Mu menyambut datangnya seribu bulan. Selamat datang Ramadhan, selamat beribadah puasa, mohon maaf lahir dan batin.”
“Ramadhan itu adalah bulan memberi pertolongan dan bulan Allah memberikan rezeki kepada mukmin di dalamnya.”
“Hadapi segala hinaan dengan senyuman karena Ramadhan adalah bulan pengampunan, selamat Ramadhan.”
“Ramadhan akan segera tiba. Mari persiapkan pikiran, tubuh dan jiwa untuk menyambut bulan suci ini dan raihlah manfaatnya semaksimal mungkin.”

Buku yang diberi judul Kepompong Ramadhan ini adalah seri buku Hikmah yang ke-delapan setelah Sederhana Itu Indah, Hidup Adalah Surga, Pahala Itu Mudah, Adakah Allah di hatimu, Seratus Cerita Tentang Akhlak, Do’a Anak Kecil dan Membuka Pintu Rezeki. Alhamdulillah seri buku Hikmah selalu mendapat sambutan yang baik dari para pembaca.

“Jika hati seputih awan jangan biarkan ia mendung. Jika hati seindah bulan hiasi dengan senyuman, Semoga tetaplah demikian. Selamat menyambut ibadah puasa, mohon dimaafkan khilaf dan salah, lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan.”
“Setitik tinta jadi noda. Setitik salah jadi dosa. Bulan penuh berkah segera tiba. Mari tekun ibadah di bulan puasa. Marhaban ya Ramadhan. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Selembut embun di pagi hari, tengadah tangan sepuluh jari, ucapkan salah setulus hati, mari kita bersama berbenah diri, di bulan Ramadhan yang suci. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Dalam kerendahan hati, ada ketinggian budi. Dalam kemiskinan harta, ada kekayaan jiwa. Hidup ini terasa indah jika ada maaf. Mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Jika semua harta adalah racun, maka zakatlah penawarnya. Jika seluruh umur adalah dosa, maka tobat lah obatnya. Jika seluruh bulan adalah noda, maka Ramadhanlah pemutihnya. Mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Dalam kesakitan, teruji kesabaran. Dalam perjuangan, teruji keikhlasan. Dalam ukhuwah, teruji ketulusan. Dalam tawakal, teruji keyakinan. Hidup ini indah jika Allah menjadi tujuan. Marhaban ya Ramadhan. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Karena Corona tak ada alasan untuk bersedih, karena tak bekerja tak ada alasan untuk menutup diri. Ramadhan adalah bulan yang suci, tak disambut oleh kesedihan dan kepercayaan diri. Cukup dengan hati ikhlas dan tulus untuk menjalankan karena Allah Ta’ala. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Terselip khilaf dalam canda, ada luka tergores pada tawa, terbelit pilu pada tingkah, tersinggung rasa dalam bicara. Mari kita saling memaafkan sebelum bulan suci Ramadhan tiba.”
“Jika ada langkah membekas lara, ada kata merangkai dusta, ada tingkah menoreh luka, Mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Ibarat roda yang berputar, tak terasa debu dan kerikil mengotori pula menggoresnya. Begitulah perjalanan hidup kita tak pernah luput dari berbagai kesalahan dan menjadi noda. Maka di bulan yang suci dan penuh rahmat ini, mari kita maksimalkan ibadah kita.”
“Tak ada kata seindah zikir, tak ada bulan seindah Ramadhan. Izinkan kedua tangan bersimpuh maaf untuk lisan yang tak terjaga, janji yang terabaikan, hati yang selalu berprasangka dan sikap yang pernah menyakitkan. Mohon maaf lahir batin. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Matahari berdzikir, angin bertasbih dan pepohonan memuji keagungan-Mu. Semua menyambut datangnya malam Seribu Bulan. Selamat datang Ramadhan, selamat beribadah puasa. Mohon maaf lahir dan batin.”
“Fajar Ramadhan segera menghampiri dunia, selembar sutra menghapus noda, sebening embun penyejuk kalbu, sucikan hati bersihkan jiwa di bulan yang suci.
“Tiada bulan seagung ini. Tiada bulan semulia ini. Tiada bulan seberkah ini. Ramadhan penuh berkah dan maghfirah. Marhaban ya Ramadhan. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Marhaban ya Ramadhan, pucuk selasih bertunas menjulang dahannya patah tolong betulkan, puasa Ramadhan kembali menjelang, salah dan khilaf mohon dimaafkan. Selamat Menunaikan Ibadah puasa.”
“Perkataan yang indah adalah “ALLAH”. Lagu yang merdu adalah “ADZAN”. Media yang terbaik adalah “AL QURAN”. Senam yang sehat adalah “SHOLAT”. Diet yang sempurna adalah “PUASA”. Kebersihan yang menyegarkan adalah “WUDHU”. Perjalanan yang indah adalah “HAJI”. Khayalan yang baik adalah ingat akan “DOSA dan TAUBAT”. Semoga bulan suci ini membawa iman dan takwa. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Sebelum cahaya ilahi dipadamkan, sebelum langit runtuh, sebelum pintu taubat ditutup, sebelum malaikat menjemput, sebelum Ramadhan tiba, mohon maaf lahir batin atas kesalahan yang pernah dilakukan. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Ketika datang bulan Ramadhan, maka pintu-pintu surga akan dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu. Mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Air tidak selamanya jernih, demikian juga ucapanku. Salju tidak selamanya putih, demikian juga dengan hatiku. Langit tidak selamanya biru, begitu juga hidupku. Jalan tidak selalu lurus, demikian juga langkahku. Jika maaf tidak bisa didapat hari ini, untuk apa menunggu besok? Sementara jantung kita pun tidak selamanya berdetak. Marhaban ya Ramadhan, mohon maaf atas segala kesalahan dan khilaf. Selamat menunaikan ibadah puasa.”
“Ke kota Jogja hari Selasa, pulang pagi naik kereta. Sehari lagi kita puasa, mohon maaf lahir dan batin ya.”

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah. Pada bulan ini, alangkah baiknya kita berlomba-lomba untuk melakukan kebaikan. Pada bulan Ramadhan banyak sekali limpahan taufik serta hidayah yang Allah SWT berikan.

Jika ingin mencari buku seputar Ramadhan, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.