Review Buku Bebas Tanggungan

Grameds apakah kamu menyukai novel-novel romansa dengan latar belakang kerja kantoran atau kerja di ibukota? Novel ini akan cocok untuk kamu, yang membayangkan jatuh cinta dan kehidupan pekerjaan di kantor-kantor besar. Meski bekerja disalah satu perusahaan yang “katanya” memiliki gaji yang besar namun saat ini tentu kita sering mendengar apa itu sandwich generation. Seperti namanya sandwich generation atau generasi roti lapis merupakan generasi yang memiliki tanggungan untuk menghidupi keluarganya/orang tuanya dan untuk menghidupi dirinya sendiri dan masa depannya kelak.

Nah pada buku ini akan menceritakan mengenai sandwich generation dan banyak pelajaran yang dapat diambil dari novel Bebas Tanggungan ini. Khususnya untuk para Grameds yang relate akan istilah sandwich generation ini. Namun sebelum grameds membeli dan membacanya, berikut ini adalah beberapa ulasan singkat mengenai buku Bebas Tanggungan.

 

Sinopsis Buku Bebas Tanggungan

Banyak yang menyangka bahwa kerja di salah satu kantor e-commerce akan enak karena memiliki gaji yang besar, namun hal ini tidak berlaku bagi Safira. Ia harus merelakan lebih dari setengah gaji nya untuk membayar hutang keluarga yang disebabkan oleh sang ayah dan biaya hidup adiknya yang masih kuliah.

Safira melonjak kesenangan di kursi ergonomisnya, membayangkan sebelah setengah juta yang saat ini ia terima saat gajian namun nominal tersebut tidak bertahan lama karena ia langsung tertampar kenyataan bahwa sebelah setengah juta ini langsung dikurangi 5 juta untuk cicilan hutang, dua juta untuk biaya hidup adiknya dan sisanya untuk bertahan hidup di Kota Jakarta.

Merasa menjadi sandwich generation, Safira akhirnya merasa capek karena harus berhemat dan cape hati ketika melihat teman-teman sekantornya sudah memiliki hidup yang sejahtera jauh dari kehidupannya. Safira sendiri ingin hidup bebas dari tanggungan.

Safira memiliki dua sahabat yaitu Marla dan Eveline. Kedua sahabat ini memiliki perbedaan sifat tentunya, Marla adalah sosok teman yang suka ngomporin Safira dan Eveline yang bisa bersikap realistis. Marla sahabat Safira, tiba-tiba memiliki ide yang cemerlang. Marla mengatakan kenapa safira tidak mencari calon suami kaya, agar hidup Safira ada yang menanggung.

Namun meski ide itu cemerlang dalam prakteknya tidak semudah itu. Akankah Safira mendapatkan kelegaan finansial yang ia inginkan atau malah ide tersebut membuat hidupnya justru lebih rumit?

Buku ini memiliki banyak pelajaran hidup yang dapat kita ambil mulai dari hubungan dengan orang lain, keluarga dan diri sendiri. Buku ini menyadarkan untuk pilah pilih untuk percaya pada orang lain dan bagaimana memilih gaya hidup yang sesuai. Mengenai hubungan dengan keluarga pasti semua orang tua tidak ingin menyusahkan anaknya apalagi harus menanggung hutang, namun bagaimanapun itu perjalanan hidup yang harus dijalani.

 

Tentang Penulis Buku Bebas Tanggungan

Penulis buku bebas tanggungan ini adalah Reytia Anindita. Reytia bercerita bahwa awalnya cerita ini ditulis sebagai proyek nulis bareng temen-temen komunitas “lewat” melalui instagram @lewatcommunity yang digagas oleh Ravenura, Oephalm, KejoraAnaphalisa, dan Ranoona. Cerita ini juga kemudian di post di GWP.

Ternyata cerita bebas tanggungan ini dikabarkan akan diakuisisi oleh salah satu penerbit di grup Kompas Gramedia via Gramedia Writing Project (GWP). Naskah bebas tanggungan ini akan segera di unpublish dan dapat ditemukan pada versi cetaknya dalam kondisi yang lebih baik.

Reytia sendiri sering mengupdate mengenai menulis dan hal-hal receh sehari-hari melalui akun media sosial Twitter @reytiawrites dan Instagram @reytia. Kamu bisa mengikuti dan melihat media sosialnya.

 

Kelebihan dan Kekurangan Buku Bebas Tanggungan

Kelebihan Buku Bebas Tanggungan

Buku ini memiliki beberapa kelebihan yang dapat dilihat dari isi dan cerita bukunya sendiri. Kelebihan pertama buku ini adalah kamu dapat memiliki edukasi mengenai pengelolaan keuangan yang baik. Bagaimana caranya penghasilan yang kita dapatkan bisa digunakan tidak hanya untuk kebutuhan kita pribadi namun juga bisa berguna untuk keluarga dan tetap menabung untuk masa depan.

Buku ini memberikan pembaca motivasi untuk mencapai kebebasan finansial yang sesungguhnya bukan dengan  menikah dan mencari jodoh yang banyak uang ya. Pembaca dapat belajar bagaimana cara menabung, berinvestasi, dan akhirnya mencapai tujuan keuangan pribadi. Isu yang diangkat pada buku ini sesuai dengan permasalahan yang sering dihadapi oleh generasi muda seperti utang dan biaya hidup.

Memiliki cerita yang menarik dan ringan sekaligus menghibur. Keseluruhan cerita pada novel ini sangat relate dengan apa yang mungkin dirasakan sebagian orang. Buku ini menceritakan Safira seorang wanita muda yang berusaha membebaskan diri dari beban finansial keluarga. Ceritanya yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari dibalut dengan drama, humor, dan momen-momen yang membuat pembaca ikut merasakan apa yang diceritakan.

Dialog-dialog pada novel ini sangat mengalir sehingga pembaca tidak kesulitan membaca dengan kecepatan yang pas juga sehingga terasa tidak membosankan atau terlalu cepat. Ceritanya yang ringan dan dialognya yang mengalir membuat pembaca merasa tidak sedang membaca cerita yang berat sesuai dengan isu yang diangkat.

merupakan salah satu novel GWP (Gramedia Writing Project). GWP merupakan platform menulis dibawah naungan Kompas Gramedia Group. Selain dapat dibaca oleh masyarakat umum, tulisan ini juga berkesempatan untuk dibaca oleh para editor Kompas Gramedia dan jika ceritamu menarik maka naskah tersebut akan diterbitkan oleh Penerbit Gramedia. Maka dari itu cerita novel ini sudah tidak perlu diragukan lagi kan Grameds.

Kekurangan Buku Bebas Tanggungan

Meskipun buku ini memiliki kelebihan yang mencolok, seperti plot yang menarik dan karakter yang kompleks, terdapat kelemahan yang cukup signifikan dalam penyelesaian konflik keluarga. Pada akhir cerita, penyelesaian konflik terasa terlalu cepat dan terburu-buru, meninggalkan kesan bahwa elemen penting dalam narasi tidak sepenuhnya dieksplorasi dengan baik. Pengembangan karakter dan hubungan antar mereka mungkin juga terasa kurang mendalam karena penyelesaian yang tergesa-gesa. Meski demikian, kelemahan ini tidak sepenuhnya mengurangi nilai dari isi cerita secara keseluruhan.  Buku Bebas Tanggungan masih berhasil menyajikan cerita yang menarik dengan gaya penulisan yang khas, dan tema-tema yang diangkat masih relevan dan memikat pembaca. Meskipun penyelesaian konflik dapat diperbaiki untuk meningkatkan kedalaman cerita, buku ini tetap dapat dinikmati oleh pembaca yang mencari pengalaman membaca yang menghibur dan merangsang pemikiran.

 

Penutup

Nah, Grameds, demikianlah gambaran singkat tentang buku Bebas Tanggungan. Buku ini merupakan pilihan yang sangat tepat bagi mereka yang juga berada dalam generasi sandwich, mungkin menghadapi tantangan yang serupa dengan yang dialami oleh Safira dalam cerita. Selain memberikan sudut pandang yang memahami dinamika kompleks dari generasi sandwich, buku ini juga memberikan inspirasi bagi mereka yang merasa bingung tentang bagaimana menjalani kehidupan sehat, baik secara lingkungan maupun mental, di tengah-tengah tuntutan peran ganda.

Dengan menggali lebih dalam tentang pengalaman karakter-karakternya, buku ini bisa menjadi panduan yang memotivasi untuk mengeksplorasi strategi dan solusi yang sesuai dengan kebutuhan individu dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, bukan hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sumber inspirasi dan pemahaman, buku ini mampu memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pembaca yang menghadapi dinamika serupa dalam kehidupan mereka.

Jika Grameds tertarik membaca buku ini, Grameds bisa mendapatkannya di Gramedia.com atau toko buku Gramedia terdekat di kotamu. Gramedia senantiasa menjadi #SahabatTanpaBatas untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku yang berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Devina

 

Rekomendasi Buku Terkait

Rich Dad Poor Dad

Rich Dad Poor Dad akan: •Menghancurkan mitos “Anda perlu memiliki penghasilan tinggi agar bisa kaya” •Menantang keyakinan bahwa rumah Anda adalah aset •Menunjukkan kepada orangtua kenapa mereka tidak bisa mengandalkan sistem pendidikan untuk mengajari anak mereka tentang uang •Mendefinisikan aset dan liabilitas secara jelas •Mengajari Anda apa yang harus Anda ajarkan kepada anak tentang uang agar mereka memiliki masa depan keuangan yang sukses. Dalam buku ini, Robert Kiyosaki mencoba mengajarkan para pembaca untuk mulai saat ini melatih anak dan cucunya kelak, bahkan untuk dirinya sendiri agar cerdas dalam mengelola persoalan finansial. Selain itu, Robert juga menggarisbawahi bahwa orang kaya tidak bekerja hanya untuk uang, melainkan uang yang akan bekerja untuknya. Rich Dad Poor Dad—Buku Pengelolaan Keuangan Pribadi No. 1 Sepanjang Masa!

 

Seri Keuangan Keluarga Shakinah 7 Prinsip Pendapatan

Dalam Islam, terkait penggunaan harta, kita diajarkan untuk tidak berlaku pelit atau boros, karena keduanya merupakan sifat yang tercela. Sementara itu, sampai hari ini, belum ada ukuran final seseorang dikatakan pelit atau boros dalam penggunaan harta. Kenapa? Karena harta, kebutuhan, dan kelas sosial setiap orang selalu berbeda. Lantas bagaimana agar kita tidak terjerumus ke dalam sifat atau situasi pelit dan boros tersebut? Kita butuh perencanaan yang tepat berdasarkan prinsip syariah, dan itulah alasan utama, kenapa buku ini dihadirkan untuk Anda. Sebuah buku seri Sakinah Finance: 7 Prinsip Pendapatan yang ditulis oleh sepasang suami istri; Di dalam buku ini, berbagai kasus keuangan keluarga yang terjadi di kalangan umat dihadirkan dan dibahas secara komprehensif, solutif, dan syariah aplikatif. Buku ini ditulis dan dihadirkan hanya untuk membantu Anda membentuk keluarga sakinah yang mawaddah wa rahmah. Kita tidak bisa menampik, bahwa keuangan merupakan masalah yang vital dalam keluarga. Banyak keluarga hancur berantakan hanya karena keuangan, baik salah penggunaan atau keliru dalam perencanaan.

 

Panduan Manajemen Hutang: Berani Hutang,Berani Sukses

Menyadari bahwa kita takkan perna bisa selamanya menghindari hutang seumur hidup kita, ada baiknya kita mempelajari seluk-beluk utang-piutang. Bagaimana cara membedakan utang baik dan buruk.Bagaimana cara menggunakan investasi untuk berutang. Bagaimana menyiasati suku bunga utang. Bagaimana mengunci suku bunga. Bagaimana mengawasi agar utang aman dari gagal bayar. semua teknik ini akan digunakan seumur hidup.