in

Review Novel Like A Momentary Ray Between Clouds Karya Mami Sunada

Rating: 3.71

 

Like A Momentary Ray Between Clouds adalah sebuah novel fiksi karya Mami Sunada, terdiri dari 184 halaman dan diterbitkan oleh m&c! pada 1 September 2021. Ini adalah sebuah novel fiksi psychological thriller yang akan membuat pembaca berpikir tentang kehidupan.

Apa yang akan kamu lakukan jika menyaksikan kecelakaan di depan matamu? Apakah kamu akan diam terpaku? Memanggil ambulans? Atau langsung memberikan pertolongan pertama kepada korban? Dalam situasi ini, kita pasti merasa panik, cemas, dan takut, sama seperti yang dialami para tokoh dalam cerita ini.

Like A Momentary Ray Between Clouds

button cek gramedia com

Mereka menyaksikan kematian itu. Mereka menyadari kesalahan itu. Sekarang, yang bisa mereka lakukan hanyalah menebus dosa-dosa tersebut. Like A Momentary Ray Between Clouds adalah kumpulan cerita pendek tentang keluarga korban, pelaku kejahatan, dan saksi mata setelah menyaksikan kecelakaan tragis yang menewaskan seorang anak laki-laki berusia 8 tahun.

Dia yang telah pergi, apakah bisa kembali ke pelukan keluarganya? Siapa yang harus disalahkan di sini? Apakah tersangka benar-benar bersalah dan akan menerima hukuman yang setimpal? Bagaimana reaksi para saksi mata setelah melihat kecelakaan yang begitu menyakitkan ini?

Informasi lebih lanjut tentang buku dan cerita ini sudah Gramin rangkum di bawah ini. Sayang sekali Grameds, Gramin tidak menemukan informasi tentang Mami Sunada, sosok pengarang cerita Like A Momentary Ray Between Clouds ini. Jadi, kita langsung lanjut ke sinopsis, lalu ulasan, dan pesan moralnya ya, Grameds!

Sinopsis Novel Like A Momentary Ray Between Clouds

Holiday Sale

Buku ini mengisahkan tentang bagaimana suatu kejadian dapat mempengaruhi kehidupan banyak orang, terutama mereka yang terlibat langsung dan bagaimana caranya mereka berdamai dengan keadaan tersebut.

Like A Momentary Ray Between Clouds

button cek gramedia com

Pembaca diajak untuk mendengarkan sudut pandang masing-masing karakter terhadap perubahan dalam hidup mereka setelah kejadian tersebut. Masalah yang dihadapi setiap karakter mungkin terasa ‘dingin’ karena seolah mengabaikan kisah tewasnya anak laki-laki berusia 8 tahun.

Mereka menyaksikan kematian itu. Mereka menyadari kesalahan itu. Kini, yang bisa mereka lakukan hanyalah menebus dosa-dosa tersebut. Like A Momentary Ray Between Clouds adalah kumpulan cerita pendek tentang keluarga korban, pelaku kejahatan, dan saksi mata setelah menyaksikan kecelakaan tragis yang menewaskan seorang anak laki-laki berusia 8 tahun.

Orang-orang yang melihat kejadian tersebut berjumlah tiga orang. Selebihnya adalah orang yang terkena dampaknya. Buku ini berisi kisah tentang bagaimana lima orang tersebut menjalani hidup setelah kejadian tersebut. Ada ibu Shun, dua orang yang menabrak, perempuan yang satu kantor dengan suami penabrak dan masih banyak orang lainnya.

Kelebihan dan Kekurangan Novel Like A Momentary Ray Between Clouds

Like A Momentary Ray Between Clouds

button cek gramedia com

Pros & Cons

Pros
  • Kemampuan penulis yang handal dalam menggali cerita.
  • Premis cerita yang sangat unik.
  • Diceritakan dari berbagai sudut pandang berbeda.
  • Format cerita yang disusun dengan rapi.
  • Membangkitkan emosi pembaca.
  • Dapat dijadikan renungan hidup.
  • Versi terjemahan buku ini sangat baik.
Cons
  • Pembawaan narasi yang membingungkan.
  • Melelahkan secara emosional.
  • Mengandung unsur dewasa.
  • Banyak typo.

Kelebihan Novel Like A Momentary Ray Between Clouds

Like A Momentary Ray Between Clouds

button cek gramedia com

Novel Like A Momentary Ray Between Clouds menampilkan kemampuan penulis yang luar biasa dalam menggali cerita, menggambarkan kehidupan dengan sangat apik dan penuh dengan nuansa khas dari negeri Sakura. Premis cerita novel ini juga sangat unik, yaitu tentang kecelakaan tragis yang menimpa seorang anak berusia 8 tahun. Premis cerita ini memberikan daya tarik tersendiri bagi pembaca dan membedakannya dari novel lain pada umumnya.

Cerita ini disampaikan dari berbagai sudut pandang berbeda, yaitu Chieko, Yoshino, Kenji, Misato, dan Kouichi hal ini dapat memberikan pandangan yang kaya dan mendalam tentang dampak kecelakaan tersebut pada kehidupan masing-masing karakter. Pendekatan dengan sudut pandang yang berbeda ini memungkinkan pembaca untuk merasakan dan memahami emosi dan perjuangan yang dialami oleh setiap tokoh yang ada di dalam cerita dan menjadikan narasi ini lebih hidup. Format novel ini yang seakan-akan terdiri dari sekumpulan cerpen tapi disusun utuh selayaknya novel, memberikan pengalaman membaca yang unik.

Membaca novel ini membangkitkan berbagai emosi, mulai dari perasaan nyesek, manis, hingga gregetan, menunjukkan bahwa kedalaman emosi dalam cerita ini berhasil disampaikan dari penulis untuk pembaca. Ceritanya yang ringan, tenang, dan memikat ini dapat dijadikan bahan renungan hidup, mengajak pembaca untuk merenungkan arti tanggung jawab, penyesalan, dan penebusan dosa. Meskipun ini adalah versi terjemahan, esensi asli dari buku ini tetap terjaga. Pihak penerbit berhasil menjaga keindahan dan keaslian narasi, sehingga pembaca dapat menikmati cerita tanpa kehilangan nuansa asli dari buku ini.

Kekurangan Novel Like A Momentary Ray Between Clouds

Like A Momentary Ray Between Clouds

button cek gramedia com

“Meskipun novel Like A Momentary Ray Between Clouds ini memiliki banyak kelebihan, novel ini tetap tidak luput dari kekurangan. Cara bercerita yang sedikit membingungkan mungkin dapat terjadi karena cerita ini diceritakan dari sudut pandang yang berbeda-beda. Hal ini bisa menjadi tantangan tersendiri bagi para pembaca, yang harus berusaha lebih keras untuk memahami alur cerita secara keseluruhan dan menghubungkan setiap perspektif yang berbeda.

Mengikuti kisah lima tokoh utama yang serempak berkutat dengan penyesalan dan trauma juga bisa terasa cukup melelahkan secara emosional. Intensitas emosi yang tinggi dan berkelanjutan dapat memicu rasa lelah bagi pembaca yang harus menghadapi berbagai perasaan mendalam dari tiap tokoh. Novel ini mengandung banyak unsur dewasa, yang hanya sesuai untuk pembaca berusia 21 tahun ke atas. Unsur-unsur ini membuat audiens novel ini tersegmentasi dan membatasi akses bagi pembaca yang lebih muda atau mereka yang tidak nyaman dengan konten dewasa.

Selain itu, terdapat cukup banyak kesalahan penulisan (typo) yang dapat ditemukan, terutama di bab menjelang akhir. Kesalahan-kesalahan ini bisa mengganggu kenyamanan membaca dan mengurangi kualitas keseluruhan novel. Meskipun kesalahan-kesalahan tersebut mungkin terlihat sepele, mereka bisa mempengaruhi kesan pembaca terhadap profesionalisme dan kerapian karya. Secara keseluruhan, Like A Momentary Ray Between Clouds adalah novel yang kaya akan pesan moral dan emosi, namun tetap memiliki beberapa aspek yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan pengalaman membaca. Bagi pembaca yang bisa melewati tantangan-tantangan tersebut, novel ini menawarkan refleksi mendalam tentang empati, tanggung jawab, dan perjalanan untuk memperbaiki diri.

Pesan Moral Novel Like A Momentary Ray Between Clouds

Like A Momentary Ray Between Clouds

button cek gramedia com

Novel Like A Momentary Ray Between Clouds menyampaikan pesan moral yang mendalam tentang rasa empati dan tanggung jawab. Novel ini mengingatkan kita bahwa dalam kasus kecelakaan lalu lintas, sering kali yang beredar pertama kali adalah video rekaman atau foto para korban, membuat kita lupa bahwa korban juga manusia dengan kisahnya sendiri dan beban yang harus mereka pikul setelahnya.

Buku ini menekankan pentingnya rasa empati saat mendengar cerita tentang musibah orang lain, dan mengajarkan kita untuk menahan diri dari menyebarkan asumsi atau menghakimi korban. Lebih baik diam daripada menghakimi, karena bagaimanapun kita semua memiliki kisah dan dosa masing-masing.

Novel ini juga mengajak kita untuk merenungkan sikap kita terhadap kesedihan dan penyesalan: apakah kita akan terus meratapi kejadian yang sudah berlalu atau bangkit untuk memperbaiki semuanya? Novel ini menantang kita untuk mempertimbangkan apakah kesalahan-kesalahan yang telah kita perbuat masih akan kita ulangi, dan apakah kita bisa bangkit dan memperbaiki segalanya. Buku ini menggugah kesadaran kita tentang pentingnya memberi kesempatan kedua, baik untuk diri sendiri maupun orang lain, dan mendorong kita untuk tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dan bijaksana.

Bagi Grameds yang ingin membaca buku Like A Momentary Ray Between Clouds karya Mami Sunada, kalian bisa dapatkan hanya di Gramedia.com ya! Gramin juga sudah menyediakan rekomendasi buku-buku yang tak kalah seru di bawah ini. Yuk langsung saja dapatkan buku-buku terbaik hanya di Gramedia.com! Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik untuk kamu.

Penulis: Gabriel

 

Rekomendasi Buku

Orang Pertama Tunggal

Orang Pertama Tunggal

button cek gramedia com

“Sebagaimana umumnya orang, aku pernah menghadapi beberapa persimpangan yang sangat bermakna dalam hidupku. Kanan atau kiri, aku mesti memilih untuk terus maju…. Dengan demikian saat ini aku ada di sini. Di sini.. aku ada nyata sebagai orang pertama tunggal… aku..”

Delapan kisah dalam buku ini diceritakan dari sudut pandang orang pertama tunggal khas narator klasik Murakami. Dari soal ingatan masa muda, renungan atas musik, dan kecintaan kuat pada bisbol, hingga skenario seperti mimpi dan album jazz yang direka cipta, kisah-kisah tersebut menantang batas-batas antara pikiran kita dan dunia luar. Kadang-kadang, sang narator tampak sebagai Murakami sendiri. Lantas apakah ini memoar atau fiksi? Pembaca dipersilakan untuk memutuskan sendiri.

Filosofis dan misterius, kisah-kisah dalam Orang Pertama Tunggal menyentuh indahnya cinta dan kesendirian, masa kanak-kanak dan ingatan. . . semua dengan sentuhan khas Murakami.

Perpustakaan Tengah Malam (The Midnight Library)

Perpustakaan Tengah Malam (The Midnight Library)

button cek gramedia com

Di dalam Perpustakaan Tengah Malam, terdapat rak-rak yang menyimpan buku-buku untuk memberikan kesempatan Nora mencoba kehidupan lain yang bisa ia jalani. Ketika di ambang kematian, Nora mencoba kehidupan lainnya yang ingin ia jalani lewat buku-buku di Perpustakaan Tengah Malam, dibantu oleh penjaga perpustakaan, Mrs. Elm. Nora tidak bisa kembali ke Perpustakaan apabila ia tidak merasakan penyesalan saat menjalani kehidupan lainnya yang sedang ia jalani.

Perpustakaan Tengah Malam karya Matt Haig adalah sebuah novel yang mempesona karena membawa pembaca berpetualang menjelajahi kemungkinan kehidupan-kehidupan Nora Seed di rak perpustakaan. Penulis buku terlaris internasional Reasons to Stay Alive dan How To Stop Time ini kemudian merilis cerita dengan isu kesehatan mental yang dibungkus oleh genre sci-fi yang menarik. Buku ini berbicara tentang penyesalan, hubungan, mimpi, hewan peliharaan, persahabatan, kemungkinan yang akan terjadi, dan yang paling penting bagaimana menjalani hidup di masa sekarang dan memanfaatkannya sebaik mungkin. Akankah Nora menemukan kehidupan impiannya lewat buku-buku di Perpustakaan Tengah Malam?

Selamat Datang di Toko Buku Hyunam-Dong (Welcome to The Hyunam-Dong Bookshop)

Welcome To The Hyunam-Dong Bookshop : Selamat Datang Di Toko

button cek gramedia com

“Kisah orang-orang yang berjuang untuk menjalin hubungan baru dan menyembuhkan diri melalui buku dan toko buku terungkap secara mendalam.”

Toko buku di lingkungan biasa, yang berdiri di antara rumah-rumah di mana tidak banyak orang datang dan pergi. Inilah toko buku di Hyunam-dong! Selama beberapa bulan pertama, pemilik toko buku, Young-joo, yang wajahnya tidak menunjukkan antusiasme, seperti seseorang yang selalu larut dalam kesedihan, duduk diam dan membaca buku seolah-olah dia adalah seorang pelanggan.

Da menghabiskan setiap hari di toko buku dengan perasaan seperti mendapatkan kembali hal-hal yang hilang satu per satu. Perasaan lelah dan hampa dalam batin perlahan menghilang. Sejak saat itu, toko buku di Hyunam-dong menjadi tempat yang benar-benar baru. Ruang tempat orang berkumpul, berbagai emosi berkumpul, dan cerita tiap individu.

 

Sumber:

https://www.gramedia.com/blog/like-a-momentary-ray-between-clouds/

https://www.goodreads.com/book/show/58872860-like-a-momentary-ray-between-clouds

 

Written by Adila V M

A half-time writer, a full-time dreamer.