in

Apa itu Air Keras? Pengertian, Jenis, Serta Bahayanya untuk Tubuh

Sumber: Boombastis

Apa itu air keras – Apakah Sobat Grameds mengetahui kasus Novel Baswedan? Yaps betul, kasus Novel Baswedan saat itu sangat menggegerkan seluruh masyarakat Indonesia. Kasus yang menimpah pada penyidik senior Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu mengalami penyiraman air keras oleh orang tak dikenal usai menunaikan salat subuh di masjid dekat rumahnya.

Akibat kejadian nahas tersebut, Novel Baswedan mengalami luka parah pada mata, bahkan luka tersebut menyebabkan kerusakan permanen pada kedua matanya, dimana mata kirinya mengalami kebutaan.

Butuh dua tahun untuk menangkap penyerangan kepada Novel Baswedan. Dua oknum polisi bernama Ronny Bugis dan Ahmad Kadir Mahulette dinyatakan bersalah karena menyiram air keras dan divonis satu tahun penjara.

Putusan tersebut kemudian menimbulkan kontroversi karena dianggap tidak sebanding dengan apa yang dilakukan oleh pelaku. Terlepas dari semua itu, muncul pertanyaan mengapa air keras begitu berbahaya jika bersentuhan dengan tubuh atau kulit manusia?

Hal ini tidak lain karena kandungan asam sulfat yang bersifat korosif pada air keras. Korosif adalah sifat suatu zat yang dapat menyebabkan kehancuran benda lain atau memiliki efek berbahaya.

Pengertian Air Keras

Apa itu Air Keras
Sumber: Tokopedia

Air keras adalah larutan asam kuat yang cukup pekat. Jika air keras menyentuh kulit, itu akan menyebabkan rasa sakit yang parah dan bahkan luka bakar. Contoh air keras adalah asam sulfat yang digunakan untuk baterai, asam klorida untuk membersihkan permukaan logam sebelum pengelasan, asam nitrat untuk menguji logam mulia, dan asam fosfat untuk membuat garam fosfat.

Air keras yang terbuat dari hidrogen dan klorida (HCL) atau asam klorida digunakan dalam industri pencelupan. Klikbelajar.com menjelaskan jenis air sadah lainnya adalah H2SO4 atau asam sulfat. Asam ini digunakan untuk bahan peledak, pupuk buatan, asam sitrat, pengering dan reagen.

Jenis air keras lainnya, yaitu asam fosfat dan asam nitrat. Seperti asam sulfat, dapat digunakan sebagai pupuk. Asam nitrat adalah zat pengoksidasi yang cukup kuat.

Apa itu Air Keras

Meskipun berguna untuk industri atau pertanian, manusia tidak dapat bersentuhan langsung dengan air keras. Pada konsentrasi tinggi, air keras membakar kulit manusia karena sifatnya yang korosif. Bahkan besi pun bisa hancur saat direndam dalam air keras.

Menurut Material Safety Data Sheet, kedua  jenis air keras di atas memiliki efek toksik atau racun. Jika bersentuhan dengan tubuh manusia, sifat korosifnya dapat menyebabkan iritasi dan luka bakar kulit yang sangat serius. Jika terkena mata, dapat menyebabkan iritasi parah atau konjungtivitis, luka bakar, nekrosis kornea, dan bahkan kebutaan.

Jenis-Jenis Air Keras

Apa itu Air Keras
Sumber: Tokopedia

Seperti yang sudah dijelaskan diatas, ada beberapa jenis air keras yang berbahaya bagi kulit. Berikut adalah jenis-jenis air keras yang wajib Anda ketahui:

1. Asam Klorida

Asam klorida bersifat korosif jika terkena kulit, mata, atau organ dalam. Kerusakan bisa tidak dapat diubah atau bahkan fatal dalam kasus yang parah. Jika asam klorida bersentuhan dengan kulit Anda, segera bilas dengan air selama 15 menit. Jangan lupa untuk membuang pakaian Anda yang terkontaminasi.

2. Asam Sulfat

Cairan bening ini tidak berwarna dan tidak berbau. Cairan ini larut dalam air dan dapat menyebabkan kerusakan serius, terutama jika bahan kimia tersebut bersentuhan dengan kulit, mata, atau bahkan jika tertelan. Jika terkena kulit, segera bilas dengan air hangat selama 30 menit.

3. Asam Fosfat

Menurut Homeremedies, asam fosfat umumnya ditemukan dalam pembersih logam, desinfektan, dan pembersih. Asam fosfat bereaksi cepat jika bersentuhan dengan kulit. Jika kulit bersentuhan dengan asam fosfat, segera cuci dengan air mengalir. Lebih baik membuang pakaian yang juga terkena asam fosfat.

4. Asam Nitrat

Asam nitrat biasanya ditemukan sebagai cairan kuning. Asam ini beracun, sehingga sangat berbahaya untuk menelan atau menghirup larutan ini. Menurut Medlineplus, jika seseorang menderita keracunan asam nitrat, gejala yang muncul antara lain nyeri perut, demam, nyeri mulut, dan pembengkakan tenggorokan.

Langkah-Langkah yang Kita Lakukan saat Terkena Air Keras

Sumber: Indozone

Saat ini banyak terjadi penyalahgunaan penggunaan air keras ini. Banyak orang menggunakan asam ini sebagai senjata untuk mengintimidasi dan menyerang orang lain.

Meski begitu, tidak menutup kemungkinan juga seseorang terkena air keras ini secara tidak sengaja. Efek kontak dengan air keras pada kulit adalah munculnya rasa sakit yang parah bahkan bisa menyebabkan luka bakar pada kulit.

Ketika seseorang terkena air keras karena berbagai alasan, penting untuk segera mendapatkan perawatan. Dilansir dari Merdeka.com, berikut langkah-langkah pertolongan pertama ketika seseorang terkena air keras.

  1. Langkah pertama dan terpenting adalah segera memperhatikan lingkungan dan pastikan bebas dari air keras. Waspadai adanya genangan air keras yang bisa mengancam kondisi ini.
  1. Jangan gunakan tangan Anda untuk menyapu atau menghilangkan bekas air keras, karena dapat membakar tangan Anda.
  1. Segera basuh bekas luka bakar dengan air untuk menghilangkan bahan kimia dan tidak membakar kulit. Pastikan juga airnya cukup bersih dan tidak terkontaminasi.
  1. Rendam luka bakar dalam air setidaknya selama 20 menit. Kemudian, pastikan untuk membuang air dengan aman dan jauh dari jangkauan orang lain.
  1. Saat merendam bekas luka di dalam air, coba lepaskan pakaian atau perhiasan secara perlahan, terutama jika terdapat noda air yang keras. Lakukan secara perlahan karena dapat menyebabkan masalah kulit jika dilakukan secara terburu-buru.
  1. Jika air keras ini masuk ke mata, basuh mata dengan air bersih minimal 10 menit. Ini membantu menjaga mata tetap terhidrasi baik di dalam maupun di luar.
  1. Jangan menyentuh mata, jika air keras masih menempel di tangan.
  1. Jika ada yang menggunakan lensa kontak saat terkena air keras atau terkena serangan, tidak boleh melepasnya secara paksa.
  1. Pastikan air yang Anda gunakan untuk mengobati rasa panas di mata Anda tidak bersentuhan dengan bahan kimia lainnya.
  1. Jika memungkinkan, tutupi area yang terkena air keras dengan kasa steril untuk mencegah kontaminasi.

Beberapa cara bisa menjadi pertolongan pertama saat tidak sengaja terkena air keras. Maka sebaiknya Anda segera pergi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.

Kegunaan Air Keras

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, air keras adalah larutan asam yang sangat pekat. Jika seseorang tidak sengaja bersentuhan langsung dengan air sadah, ia akan mulai mengalami gejala nyeri dan perih.

Salah satu air keras yang umum digunakan atau ditemukan adalah asam sulfat (H2SO4). Dalam dunia industri, asam sulfat terdiri dari asam klorida, asam sitrat, dll. Di laboratorium, kandungan ini sering digunakan sebagai desikan dan reagen.

Apa itu Air Keras

Asam sulfat (H2SO4) sendiri biasa digunakan sebagai cairan baterai dan akumulator. Cairan ini juga digunakan dalam pembuatan pupuk, bahan peledak, deterjen, pewarna, obat-obatan atau farmasi, pestisida, plastik, baja dan alat pengering serta reagen laboratorium.

Asam klorida (HCl) juga berfungsi untuk membuat cairan pengikat solder dan membersihkan permukaan logam sebelum melakukan pengelasan pada benda, membuat plastik, membersihkan pipa porselen, magnesium dan PVC.

1. Membersihkan Solder

Saat membersihkan logam saat menyolder, perawatan harus dilakukan. Apalagi jika menggunakan air keras seperti asam sulfat. Jika terkenal kontak kulit sangat berbahaya, penggunaan yang tidak tepat dapat merusak solder itu sendiri.

Oleh karena itu, jika Anda sedang menyolder, sarung tangan kerja harus digunakan sebagai alat pelindung diri. Jadi bagaimana Anda membersihkan solder menggunakan air keras?

Pertama, setiap besi solder harus dilapisi dengan lapisan besi yang halus untuk mencegah korosi pada tembaga, salah satu komponen besi solder. Besi solder dapat teroksidasi pada suhu tinggi saat digunakan untuk operasi penyolderan. Agar besi solder ini awet, maka perlu dilindungi dengan melapisinya dengan lapisan tipis timah.

Pemeriksaan berkala wajib dilakukan pada part ini karena selain untuk menentukan hasil solder yang dapat menghemat biaya, perawatan ini juga dimaksudkan untuk menambah umur solder agar lebih awet.

Pembersihan besi solder biasanya dilakukan dengan fluks dan spon basah, namun spon yang digunakan adalah spon khusus. Selain itu, Anda juga bisa membersihkan mata solder dengan air keras atau asam sulfat sebelum melakukan pengelasan.

Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk membersihkan mata solder dengan air sadah atau asam sulfat:

  • Panaskan solder hingga mencapai suhu yang cukup tinggi untuk melelehkan timah.
  • Seka besi solder dengan spons basah, lalu lapisi permukaan mata solder dengan timah. Usahakan agar semua bagian solder menempel dengan baik, jika ada bagian yang tidak menempel sempurna, bersihkan kembali.
  • Jangan gunakan amplas selama proses ini karena dapat merusak lapisan ujung solder. Oleskan air keras dengan hati-hati seperti solder timah ke besi solder logam.
  • Lalu biarkan mengering.
  • Saat mengering, gunakan spons basah atau wol nilon yang sudah direndam sebelumnya.

2. Membuat Pupuk Buatan

Dalam industri, asam sulfat digunakan untuk memproduksi pupuk buatan termasuk klorida, asam sitrat, dll. Di laboratorium, bahan kimia ini digunakan sebagai bahan pengering dan reagen.

Tidak hanya itu, asam sulfat juga biasa digunakan sebagai cairan baterai, deterjen, bahan peledak, pewarna, pestisida, obat-obatan atau obat-obatan, plastik, baja, pengering dan reagen laboratorium.

3. Pembersih Keramik

Tidak hanya asam sulfat, kandungan air sadah lainnya juga menggunakan asam klorida (HCl). Kasing asam sulfat ini digunakan untuk membersihkan permukaan logam sebelum pengelasan, membersihkan porselen, membuat pipa plastik, magnesium, PVC.

Sedangkan asam fosfat (H3PO4) digunakan sebagai bahan baku pembuatan pupuk, garam, bahan pembersih rumah tangga, pembersih keramik, bahan anti karat, bahan tambahan makanan, dan bahan kimia penguat gigi dan ortodonti, elektrolit dan zat lainnya.

4. Bermanfaat untuk Motor dan Mobil

Dalam beberapa hari terakhir, beredar informasi melalui siaran di grup aplikasi chat terkait cara memasukkan air keras ke dalam botol plastik. Kemudian, saat mobil menginjak kalus, ban akan rusak terkena air keras.

Dalam beberapa hari terakhir, beredar informasi melalui siaran di grup aplikasi chat terkait cara memasukkan air keras ke dalam botol plastik. Kemudian, saat mobil menginjak kalus, ban akan rusak terkena air keras.

Namun, ternyata air keras tidak mungkin merusak ban secara serius karena kerusakan ban disebabkan oleh tekanan udara yang tidak mencukupi di dalam ban. Namun, air keras tidak selalu berdampak negatif pada kendaraan, karena air keras juga biasa digunakan untuk mobil. Misalnya, air keras adalah asam sulfat yang digunakan dalam aki mobil.

Fungsi aki atau accu adalah untuk memberikan arus listrik pada sepeda motor dan mobil. Jika arus baterai habis, baterai dapat diisi ulang (disetrum) untuk digunakan lebih lanjut.

Jadi di mana air keras (asam sulfat) di dalam aki? Menurut beberapa sumber, untuk mengetahui letak air keras (asam sulfat) di dalam aki, harus diketahui prinsip kerja aki dalam kaitannya dengan pembentukan ion dalam larutan.

Baterai terdiri dari banyak sel, dimana setiap sel merupakan pembangkit arusBoo yang menghasilkan tegangan sebesar 12 volt.

Setiap sel terdiri dari pelat timbal (Pb) yang merupakan katoda (anoda) dan timbal dioksida (PbO2) yang merupakan anoda (katoda). Benamkan kedua logam dalam larutan asam sulfat (H2SO4).

Dalam larutan, asam sulfat (H2SO4) terurai menjadi ion H+ dan SO4. Ion-ion ini akan bereaksi dengan elektroda timbal (Pb) dan timbal dioksida (PbO2) dan melepaskan elektron.

Bahaya Air Keras untuk Tubuh

Meski mudah ditemui di banyak produk rumah tangga dan otomotif, penggunaan air keras sebaiknya tidak bersentuhan fisik secara langsung. Karena beberapa hal akan sangat berbahaya jika larutan tersebut masuk ke dalam tubuh Anda.

Beberapa kemungkinan efek samping pada tubuh setelah disiram air keras antara lain:

1. Efek pada Kulit dan Mata

Saat menggunakan produk yang mengandung air keras, sarung tangan dan penutup wajah harus dipakai. Memang kedua area tubuh ini adalah bagian yang paling banyak terkena larutan air keras.

Seperti dikutip dari Medlineplus, jika terkena kulit, larutan tersebut mengandung banyak asam sulfat yang dapat menyebabkan rasa terbakar dan nyeri yang parah. Selain itu, kontak dengan air sadah dapat meninggalkan lepuh yang meninggalkan bekas.

Efek serupa juga bisa terjadi pada mata. Setelah terciprat air keras, bahkan secara tidak sengaja, penglihatan bisa sangat terganggu. Ya, Anda bisa menjadi buta jika solusi ini masuk ke mata Anda.

2. Efek jika Terhirup

Seperti yang telah disebutkan, air keras adalah larutan dengan bau yang menyengat. Setelah dicelupkan ke dalam air keras, bau menyengat bisa masuk ke hidung dan menyebabkan Anda tidak sengaja menghirupnya.

Kemungkinan efek samping dari penghirupan asam sulfat dan asam klorida secara tidak sengaja meliputi:

  • Perubahan warna biru pada kulit, bibir dan kuku
  • Sulit bernapas
  • Tubuh tiba-tiba menjadi lunak
  • Nyeri dada disertai sesak
  • Tersedak
  • Batuk, mungkin dengan darah
  • Pusing
  • Hipotensi
  • Denyut nadi menjadi lebih cepat.

3. Efek jika Tertelan

Dalam kasus yang jarang terjadi, setelah percikan asam, larutan bisa masuk ke mulut dan tertelan. Ini bisa sangat berbahaya bagi tubuh. Beberapa gejala yang mungkin muncul antara lain:

  • Sensasi terbakar dan sakit parah di mulut dan tenggorokan
  • Tenggorokan bengkak menyebabkan kesulitan bernapas
  • Sakit perut yang parah
  • Muntah darah
  • Nyeri dada yang parah
  • Penurunan tekanan darah yang sangat mengejutkan
  • Penglihatan mulai menurun.

Penutup

Demikian ulasan informasi mengenai pengertian air keras, jenis, dan bahayanya untuk tubuh. Buat Grameds yang ingin lebih tahu tentang informasi tentang air keras lainnya kamu bisa mengunjungi Gramedia.com untuk mendapatkan buku-buku terkait.

Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu memberikan produk terbaik, agar kamu memiliki informasi terbaik dan terbaru untuk kamu. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Ziaggi Fadhil Zahran

BACA JUGA:

Ketahui Manfaat Air Mawar dan Cara Menggunakannya

19 Contoh Puisi Kemerdekaan Sebagai Bentuk Rasa Cinta Tanah Air

14 Bahaya Gadget Bagi Kesehatan Tubuh Anda, Simak Disini!

7 Tips Berhenti Merokok dan Seberapa Bahaya Merokok bagi Kesehatan!

8 Cara Mengusir Lalat serta Bahaya Lalat Bagi Kesehatan Tubuh

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Arum Rifda

Menulis adalah cara terbaik untuk menyampaikan isi pemikiran, sekalipun dalam bentuk tulisan, bukan verbal.
Ada banyak hal yang bisa disampaikan kepada pembaca, terutama hal-hal yang saya sukai, seperti K-Pop, rekomendasi film, rekomendasi musik sedih mendayu-dayu, dan lain sebagainya.