Apakah sepeda listrik boleh kena hujan – Selain motor, sepeda listrik kini juga semakin populer di kalangan masyarakat. Hal ini bukan tanpa alasan, karena sepeda listrik menawarkan kepraktisan dan efisiensi, serta lebih ramah lingkungan dengan memanfaatkan listrik—sumber daya terbarukan—sebagai pengganti bensin.
Namun, meskipun banyak keunggulan yang ditawarkan, masih banyak orang yang meragukan apakah sepeda listrik aman digunakan di tengah hujan. Mengingat Indonesia memiliki dua musim, pertanyaan ini tentu sangat relevan. Apakah komponen kelistrikan pada sepeda listrik tahan air? Bagaimana dengan risiko rangka yang bisa berkarat? Yuk, simak artikel ini untuk menemukan jawaban lengkapnya!
Table of Contents
Apakah Sepeda Listrik Boleh Kena Hujan?
Secara umum, baterai dan sistem kelistrikan sepeda listrik dirancang untuk tahan terhadap percikan air dan hujan ringan. Namun, ketahanan ini sangat tergantung pada spesifikasi dan kualitas sepeda listrik yang digunakan, sehingga ada variasi dalam daya tahannya terhadap air.
Lalu, bagaimana dengan rangka sepeda listrik? Rangka dan komponen logam cenderung lebih rentan berkarat apabila sering terkena air. Untuk itu, penting bagi pemilik sepeda listrik untuk melakukan perawatan rutin, seperti membersihkan dan melapisi komponen logam dengan bahan anti-karat. Untuk mengetahui seberapa baik sepeda listrik dalam menghadapi kondisi basah, kamu bisa memeriksa IP Rating pada sepeda tersebut.
Misalnya, sepeda dengan IP54 hanya tahan terhadap percikan air, sedangkan sepeda dengan IP67 memiliki ketahanan lebih tinggi, bahkan bisa beroperasi meskipun terendam air. Jadi, memilih sepeda listrik dengan IP Rating yang tepat sangat penting agar kamu tidak khawatir saat menggunakannya dalam kondisi hujan atau cuaca basah.
Risiko Memakai Sepeda Listrik Saat Hujan
Perlu kamu tahu, mengendarai sepeda listrik di saat hujan menghadirkan beberapa risiko yang krusial. Mari simak beberapa di antaranya!
1. Korsleting pada Sistem Kelistrikan
Walaupun sebagian besar produk ini tahan air, paparan air berlebihan juga meningkatkan potensi air masuk ke dalam komponen listrik. Jika dibiarkan, baterai dan motor sepeda ini bisa saja mudah korsleting dan malah membahayakan keselamatanmu!
2. Kerusakan Baterai
Casing baterai yang terkena air cenderung lebih mudah rusak. Kerusakan ini pun bisa dalam berbagai bentuk, mulai dari penurunan kapasitas, kerusakan sel, hingga kebakaran. Oleh karena itu, kamu harus memberikan perlindungan baterai terhadap air semaksimal mungkin.
3. Karat pada Komponen Logam
Tahukah kamu? Sebagian besar paparan air hujan mengandung asam, zat yang mempercepat proses oksidasi pada logam. Jika tidak dirawat dengan baik, beberapa komponen sepeda listrik seperti rangka, rantai, dan gir lebih mudah berkarat dan cepat rusak.
4. Penurunan Performa Rem
Efektivitas penggunaan rem dapat menurun, terutama untuk jenis pelek. Risiko yang ditimbulkan cukup banyak, seperti jarak pengereman yang lebih panjang sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.
Untuk itu, Gramin sarankan kamu untuk lebih waspada dan kurangi kecepatan saat mengendarai sepeda listrik saat hujan, ya.
5. Bahaya Jalan Licin
Terakhir, cuaca hujan membuat jalan raya menjadi licin. Ini membuatmu lebih mudah tergelincir saat mengendarai sepeda listrik.
Jika ada hal yang urgent, sebaiknya berkendaralah dengan kecepatan minimal dan hindari manuver mendadak di jalan basah. Dengan begitu, risiko terjadi kecelakaan dapat diminimalisir.
Tips Mengendarai Sepeda Listrik Saat Hujan
Bagaimana cara mengurangi risiko yang disebutkan di atas? Ikuti beberapa tips berikut untuk menjamin pengalaman berkendara dengan aman dan nyaman!
1. Gunakan Pakaian Anti Air
Sebelum berkendara, kenakanlah jaket dan celana yang anti air. Selain nyaman digunakan, pakaian ini melindungi tubuhmu dari air hujan.
Tak hanya itu, pakaian yang tepat juga bisa menurunkan risiko kedinginan atau sakit karena kehujanan. Jika ada, lengkapi juga setelan bajumu dengan sarung dan sepatu yang tahan basah!
2. Periksa Kondisi Rem Sebelum Berangkat
Seperti yang dikatakan, mengerem mendadak di jalan basah akan membahayakan dirimu. Untuk itu, pastikan rem berfungsi dengan baik dan tidak licin sebelum kamu berangkat.
Bagaimana jika komponen ini terasa kurang pakem? Bersihkan atau lakukan penyesuaian supaya ia tetap optimal digunakan di jalanan yang basah dan licin!
3. Kurangi Kecepatan dan Hindari Manuver Mendadak
Jalanan yang basah bisa membuat ban lebih mudah tergelincir. Oleh karena itu, kurangi kecepatan berkendara untuk menghindari kehilangan kendali.
Hindari juga melakukan manuver mendadak seperti berbelok tajam atau pengereman mendadak karena dapat meningkatkan risiko tergelincir.
4. Gunakan Lampu dan Pelindung Mata
Cuaca yang berhujan cenderung mengurangi visibilitasmu saat berkendara. Padahal, tingkat visibilitas ini membantu menjaga supaya kamu tetap aman di jalan. Untuk itu, pastikan mengenakan pelindung mata untuk melindungi pandanganmu dari tetesan hujan yang mengganggu.
Selain itu, cek juga kondisi lampu depan dan belakang sepeda. Usahakan mereka dapat menyala dengan baik agar tetap terlihat oleh pengguna jalan lain.
5. Keringkan Sepeda dan Simpan di Tempat Kering
Setelah berkendara di tengah hujan, keringkan sepedamu dengan kain lap kering atau kain microfiber. Ini akan mencegah munculnya karat pada komponen besi sepeda seperti rangka dan rantai.
Jika memungkinkan, parkirkan juga sepedamu di tempat yang kering dan tidak lembab supaya tidak mudah rusak karena kelembaban berlebih.
Rekomendasi Buku Relevan tentang Sepeda dan Motor
Selain mengikuti tips saat menggunakan sepeda listrik dalam hujan, kita juga perlu meningkatkan pengetahuan kita terkait kendara bermotor secara umum. Untuk itu, berikut Gramin sediakan beberapa buku yang relevan untuk kamu baca!
1. Belajar Memperbaiki Sepeda
Sepeda adalah kendaraan beroda dua atau tiga, mempunyai setang, tempat duduk, dan sepasang pengayuh yang digerakan kaki untuk menjalankannya. Sepeda termasuk salah satu kendaraan yang ramah lingkungan karena tidak menggunakan mesin yang memerlukan bahan bakar dan menghasilkan polusi udara.
Sepeda dikenal memiliki beberapa manfaat, selain sebagai alat transportasi, sepeda juga merupakan alat untuk berolahraga yang tentunya akan berkaitan dengan kesehatan penggunanya.
Di dalam buku belajar memperbaiki sepeda, dijelaskan mengenai perkembangan sepeda dari zaman dahulu, memahami bagian-bagian dan perlengkapan sepeda, bahan dan alat perkakas untuk pemeliharaan perbaikan sepeda, mengenal kedudukan alat pengemudi, menyetel kedudukan sadel, alat pendayunug, rantai, kedudukan roda, dan jari-jari roda. Masih dalam buku ini, pembaca akan mengetahui cara menambal ban bocor serta cara mengecat sepeda.
2. Desain Sepeda Indonesia
Sepeda kini kian bergaya. Maraknya gaya hidup sehat, peduli lingkungan, dan munculnya berbagai komunitas pesepeda menjadikan sepeda simbol gaya hidup kelas menengah kota. Sepeda cermin identitas pengguna: sepeda gunung mencitrakan sosok aktif dan tangguh, sepeda lipat pribadi yang luwes dan praktis.
Seperti apa sepeda masa depan? Selain memuat sekilas sejarah persepedaan dan dinamika komunitas pesepeda di Indonesia, buku ini menampilkan berbagai karya desainer sepeda Indonesia yang terhimpun lewat empat kali penyelenggaraan Kompetisi Desain Sepeda Polygon sejak 2005. Eksplorasi sosok sepeda, otak-atik rangka dan roda, serta keasyikan berkreasi mencari bentuk-bentuk sepeda baru oleh para desainer membuktikan bahwa Indonesia bukan hanya bisa memakai, tapi juga mampu mencipta, sepeda dengan desain inovatif.
3. Panduan Praktis Perawatan Sepeda Motor
Alat transportasi yang paling banyak dipergunakan masyarakat adalah sepeda motor. Sepeda motor merupakan alat transportasi yang mempunyai beberapa keunggulan dibandingkan dengan alat transportasi lainnya dan pertumbuhannya sangat pesat. Hal ini disebabkan sepeda motor mempunyai beberapa kelebihan, diantaranya ekonomis dalam penggunaan bahan bakar, tidak membutuhkan tempat parkir yang luas, dan mampu melewati jalan sempit, harga yang relatif terjangkau, cocok untuk kondisi jalan yang macet. Manuver lincah, dan biaya perawatan yang relatif murah.
Dalam buku Panduan Praktis Perawatan Sepeda Motor ini dijelaskan bagaimana cara melakukan perawatan dan penyetelan sepeda motor. Pengetahuan tentang sepeda motor penting dimiliki tidak saja oleh penjual dan mekanik bengkel tapi juga oleh pemilih dan pengguna sepeda motor. Buku Panduan Praktis Perawatan Sepeda Motor ini bisa kamu dapatkan di Gramedia terdekat atau Gramedia.com.
4. Pemeliharaan Listrik Sepeda Motor SMK/MAK Kelas XI
Buku ini disusun dengan memperhatikan Struktur Kurikulum SMK berdasarkan Kurikulum 2013 edisi revisi spektrum PMK 2018 dan jangkauan materi sesuai dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar untuk kelompok C3 Kompetensi Keahlian. Buku ini diharapkan memiliki presisi yang baik dalam pembelajaran dan menekankan pada pembentukan aspek penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara utuh. Materi pembelajaran disajikan secara praktis, disertai soal-soal berupa tugas mandiri, tugas kelompok, uji kompetensi, dan penilaian akhir semester gasal dan genap.
Buku ini disusun berdasarkan Pemendikbud No 34 tahun 2018 Tentang Standar Nasional Pendidikan SMK/MAK, pada lampiran II tentang standar Isi, lampiran III tentang Standar Proses dan lampiran IV tentang Standar Penilaian. Acuan KI dan KD mengacu pada Peraturan Dirjen Pendidikan Dasar Dan Menengah Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan No: 464/D.D5/Kr/2018 Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar.
Berdasarkan hasil telaah ilmiah, buku ini sangat sistematis, bermakna, mudah dipelajari, dan mudah diimplementasikan dalam pembelajaran di kelas. Ditinjau dari aspek isi, buku ini cukup membantu siswa dalam memperkaya dan mendalami materi. Pemakaian buku ini juga dapat menantang guru untuk berinovasi dalam pembelajaran sesuai konteks di kelas masing-masing.
5. Pemeliharaan Listrik Sepeda Motor SMK/MAK Kelas XII
Buku ini disusun dengan memperhatikan Struktur Kurikulum SMK berdasarkan Kurikulum 2013 edisi revisi spektrum PMK 2018 dan jangkauan materi sesuai dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar untuk kelompok C3 Kompetensi Keahlian.
Buku ini diharapkan memiliki presisi yang baik dalam pembelajaran dan menekankan pada pembentukan aspek penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara utuh. Materi pembelajaran disajikan secara praktis, disertai soal-soal berupa tugas mandiri, tugas kelompok, uji kompetensi, dan penilaian akhir semester gasal dan genap.
Buku ini disusun berdasarkan Pemendikbud No 34 tahun 2018 Tentang Standar Nasional Pendidikan SMK/MAK, pada lampiran II tentang standar Isi, lampiran III tentang Standar Proses dan lampiran IV tentang Standar Penilaian. Acuan KI dan KD mengacu pada Peraturan Dirjen Pendidikan Dasar Dan Menengah Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan No: 464/D.D5/Kr/2018 Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar.
Berdasarkan hasil telaah ilmiah, buku ini sangat sistematis, bermakna, mudah dipelajari, dan mudah diimplementasikan dalam pembelajaran di kelas. Ditinjau dari aspek isi, buku ini cukup membantu siswa dalam memperkaya dan mendalami materi. Pemakaian buku ini juga dapat menantang guru untuk berinovasi dalam pembelajaran sesuai konteks di kelas masing-masing.
Mengendara Sepeda Listrik Jadi Lebih Aman dan Nyaman saat Hujan!
Jadi, apakah sepeda listrik boleh terkena hujan? Itu semua tergantung pada komponennya. Beberapa sepeda listrik dirancang hanya untuk tahan terhadap percikan air, sementara yang lainnya lebih tahan lama dan aman digunakan bahkan saat hujan lebat.
Selain itu, melalui artikel ini, kamu sudah mengetahui risiko bersepeda saat hujan dan cara-cara untuk mengatasinya. Dengan melakukan persiapan dan perawatan yang tepat, kamu dapat memastikan pengalaman berkendara yang aman dan menyenangkan!
Ingin lebih mendalami dunia kendaraan bermotor seperti sepeda dan motor? Temukan buku-buku menarik lainnya di Gramedia.com. Beragam topik, mulai dari cara merawat hingga desain sepeda yang sedang tren di Indonesia, bisa kamu temukan di sana. Jangan lupa, Gramedia.com juga menyediakan berbagai buku terkait dan koleksi best seller lainnya. Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik untukmu! Yuk, bersama-sama kita #TumbuhBersama dengan Gramedia.
Penulis: Ivory Ayeisha