Koleksi Buku Cerita Detektif
Jelajahi Buku Cerita Detektif dari Gramedia yang disusun berdasarkan rekomendasi Gramedia
Berlangganan Gramedia Digital
Baca majalah, buku, dan koran dengan mudah di perangkat Anda di mana saja dan kapan saja. Unduh sekarang di platform iOS dan Android
- Tersedia 10000++ buku & majalah
- Koran terbaru
- Buku Best Seller
- Berbagai macam kategori buku seperti buku anak, novel,religi, memasak, dan lainnya
- Baca tanpa koneksi internet
Rp. 89.000 / Bulan
Berlangganan Gramedia Digital
Baca majalah, buku, dan koran dengan mudah di perangkat Anda di mana saja dan kapan saja. Unduh sekarang di platform iOS dan Android
- Tersedia 10000++ buku & majalah
- Koran terbaru
- Buku Best Seller
- Berbagai macam kategori buku seperti buku anak, novel,religi, memasak, dan lainnya
- Baca tanpa koneksi internet
Rp. 89.000 / Bulan
Tetang Buku Agama Islam
Jelajahi Buku Agama Islam dari Gramedia. Buku disusun berdasarkan rekomendasi Gramedia.
Penggemar Buku Detektif, Ini Dia 17 Rekomendasi Buku yang dapat Menjadi Pilihanmu
Gramedia – Apakah kamu satu diantara penggemar novel detektif? Novel genre fiksi dengan sentuhan misteri. Beberapa penulis novel detektif ternama seperti Agatha Christie seorang penulis fiksi kriminal Inggris yang terkenal dengan enam puluh enam novel detektif dan empat belas koleksi cerita pendeknya, selain itu juga Mary Westmacott., Sir Arthur Conan Doyle dan Edgar Alan Poe yang telah menghasilkan berbagai karya buku detektif terfavorit sepanjang masa. Berikut ini novel detektif yang dapat menjadi pilihanmu mengisi waktu luang di akhir pekan:
And Then There Were None
And Then There Were None merupakan novel karya Agatha Christie yang telah terjual hingga 100 juta kopi. Dalam sebuah wawancara ia menyebutkan bahwa novel ini merupakan novel tersulit yang pernah ia tulis. Bercerita tentang sepuluh orang asing dengan sedikit kesamaan yang terpikat dengan sebuah rumah besar di lepas pantai Devon milik U.N.Owen. Saat makan malam, di putarlah sebuah rekaman dan suara pembawa acara tak nampak yang menuduh setiap orang menyembunyikan rahasia tentang kesalahan mereka. Sebab pada malam yang sama, Tony Marston ditemukan mati terbunuh karena sianida.
Murder of Roger Ackroyd
Tak hanya Arthur Conan Doyle, karya-karya Agatha Christie juga banyak digemari para penikmat novel-novel bergenre detektif misterius. Salah satu judul novelnya Murder of Roger Ackroyd yang terbit tahun 1926. Merupakan novel-novel di awal karya Agatha Christie yang menjadi salah satu novelnya yang terkenal karena endingnya. Unik, sekaligus kontroversial. Semua berawal ketika Dokter James Sheppard menerima kabar bahwa temannya, Roger Ackroyd, meninggal dunia. Sesampainya di sana, seisi rumah kaget karena tidak ada yang menelepon demikian. Mereka pun menuju ruangan Roger Ackroyd, yang kemudian ditemukan sudah meninggal dunia. Apa yang sebenarnya terjadi? Temukan jawabannya dalam Novel Murder of Roger Ackroyd ini.
A is For Alibi
A is For Alibi merupakan Novel karya Sue Grafton. Novel ini mengambil setting di Santa Barbara, California. Bercerita tentang detektif yang menghadapi pembunuh yang menggunakan racun bunga mentega atau oleander yang dihancurkan sebagai motifnya. Banyak usaha yang telah dilakukan pembunuh untuk menyembunyikan kejahatannya, dengan mengubah racun menjadi tablet dan disamarkan sebagai pil antihistamin yang tidak berbahaya. Penyelidik wanita bernama Kinsey Milhone sebagai tokoh utama dari karya Sue Grafton Lah yang akan memecahkan kejahatan tersebut.
Hercule Poirot Christmas
Hercule Poirot Christmas merupakan novel karya Agatha Christie yang bercerita tentang suatu keluarga besar yang berkumpul pada malam Natal. Namun, tiba-tiba pembunuhan terjadi. Simeon Lee tewas, dan anak-anaknya melihat begitu banyak darah di tempat tewasnya Lee. Rencana yang sungguh brilian. Namun, siapa yang tega melakukannya? Novel ini mengungkapkan Pelaku yang sungguh tak terduga, karena tidak akan ada yang mencarinya, kecuali Hercule Poirot.
And Then There Were None
And Then There Were None merupakan novel karya Agatha Christie yang bercerita tentang 10 orang yang diundang ke dalam sebuah pulau oleh seorang misterius bernama U.N. Owen. Namun, N.U. Owen tidak pernah datang, sementara satu per satu dari mereka tewas di pulau itu. Sebuah pembunuhan berantai yang sempurna. Menariknya, novel ini adalah novel detektif tanpa detektif. Tanpa menampilkan tokoh detektif didalamnya, Novel ini menghadirkan twist ending yang sangat mengejutkan.
Five Little Pigs
Dalam Novel Five Little Pigs, merupakan novel karya Agatha Christie yang bercerita tentang Detektif Poirot yang diminta untuk menyelidiki kasus pembunuhan yang terjadi 17 tahun silam. Pembunuhan tersebut melibatkan seorang ibu yang dianggap sebagai pelaku pembunuhan. Clara. Sang putri, hanya menginginkan kebenaran atas apa yang sebenarnya terjadi kala itu. Demi masa depan dan pernikahannya. Lewat penuturan lima orang yang terlibat saat itu, Poirot mampu mengungkap apa yang sebenarnya terjadi 17 tahun silam.
Endless Night
Novel Endless Night merupakan novel karya Agatha Christie yang berbeda dengan novel-novel detektif pada umumnya. Sama seperti 10 Anak Negro, tidak ada tokoh detektif sebagai sentral pemecahan masalah. Jika pada 10 Anak Negro, penyelesaian kasus diungkapkan oleh pengakuan si pembunuh sendiri, sementara pada Malam Tanpa Akhir, pengungkapan kasus diselesaikan dengan “karma”. Jadi, arwah Ellie yang gentayangan mencari pembunuh yang menghabisi nyawanya.
A Study in Scarlet
Novel karya A. Conan Doyle ini bercerita tentang Tokoh Sherlock Holmes dan Dr. Watson. A Study In Scarlet merupakan novel yang menjadi kemunculan pertama tokoh Holmes dalam novel karya Conan Doyle. A Study in Scarlet mengisahkan awal mula perjumpaan Holmes dengan Dr Watson seorang veteran tentara yang kembali dari perang Afganistan. Mereka bertemu di Rumah Sakit Bartholomew. Saat Watson mencari tempat tinggal, kebetulan Holmes juga sedang mencari orang untuk berbagi sewa flat. Mereka akhirnya mulai menjadi partner saat Holmes menerima permintaan menjadi konsultan dalam kasus pembunuhan, petualangan pun dimulai. Bercerita tentang pembunuhan dan balas dendam yang diceritakan dari sudut pandang orang ketiga. Menariknya, misteri itu dipecahkan sepenuhnya oleh penalaran deduktif dan kecerdasan dari sang detektif, sesuatu yang baru di era Victoria.
The Hound of the Baskervilles
The Hound of the Baskervilles Novel karya A. Conan Doyle ini bercerita tentang Sherlock Holmes. Diceritakan Sir Charles Baskerville meninggal dalam keadaan yang mencurigakan, meskipun dokter ahli koroner menyatakan bahwa Sir Charles meninggal karena sebab yang alami. Seorang dokter bernama Mortimer meminta bantuan Holmes dan Dr Watson untuk memberikan perlindungan atas nyawa keponakannya, yaitu putra Baskerville. Ditulis tahun 1902 dalam periode sepuluh tahun saat Holmes dibunuh oleh Doyle sebelum akhirnya dibangkitkan lagi Ketika bertemu Profesor Moriarty di Reichenbach Falls.
The Moonstone
The Moonstone karya Wilkie Collins dianggap sebagai buku detektif pertama dalam bahasa Inggris. Novel ini merupakan karya epistolary yang ditulis dalam bentuk dokumen berurutan. Pada mulanya novel ini adalah serial dalam majalah Charles Dickens, All The Year Round. Ketika novel The Moonstone diterbitkan, genre novel ini kemudian disebut-sebut sebagai novel yang penuh dengan sensasi. Novel ini menceritakan tentang seorang perempuan yang mendapat warisan berupa berlian namun kemudian dicuri darinya. Sepanjang novel ini kemudian mengungkap misteri tentang siapa yang mencuri berlian tersebut, dan apa alasannya.
Murder on Orient Express
Murder on Orient Express merupakan novel karya Agatha Christie yang bercerita tentang Kereta Orient Express yang ditumpangi Hercule Poirot terhenti karena tumpukan salju di daerah Balkan. Pada pagi harinya, seorang penumpang ditemukan tewas terbunuh di salah satu gerbong kereta. Dengan tidak adanya jejak kaki di antara tumpukan salju, artinya si pembunuh masih berada di dalam kereta yang sama. Namun, setiap penumpang memiliki alibinya masing-masing. Lalu siapakah pembunuh sebenarnya? Temukan jawabannya dalam cerita menegangkan di Novel Murder on Orient Express.
Curtain
Curtain merupakan Karya terakhir Agatha Christie tentang Hercule Poirot. Sang detektif legendaris yang harus berhadapan dengan seorang “pembunuh” yang memanfaatkan psikologis orang lain untuk membunuh orang lain. Di tengah ketidakberdayaan Hercule akan fisiknya yang kian menua, ia harus bergerak cepat untuk menangkap pembunuh tersebut. Masalahnya pembunuh tersebut tidak tersentuh hukum. Lalu apa yang Poirot lakukan untuk menanganinya? Temukan jawabannya dalam Novel Curtain.
Knots & Crosses
Knots & Crosses merupakan Novel karya Ian Rankin yang memfokuskan pada cerita masa lalu juga masa kini tokoh utamanya. Bercerita tentang pengedar narkoba terbesar bernama Michael Rebus yang memiliki seorang saudara lelaki bernama John Rebus sebagai seorang polisi. Berlatar dunia kriminal di Edinburgh, Skotlandia, Stevens berusaha mencari seberapa banyak John Rebus mengetahui tentang kegiatan kriminal yang dilakukan saudaranya juga pembunuhannya.
The Poisoned Chocolate Cases
The Poisoned Chocolate Cases merupakan Novel Detektif karya Anthony Berkley. Bercerita tentang Mr Bendix yang menerima hadiah sekotak coklat dari seseorang yang misterius, ia kemudian memutuskan membawa pulang cokelat tersebut untuk istrinya. Setelah mencicipi beberapa buah coklat di dalamnya, Nyonya Bendix mendadak jatuh sakit dan meninggal. Scotland Yard berusaha mengulik kejahatan ini selama lebih dari setahun, namun tak ada hasilnya. Roger Sheringham, yang merupakan bagian dari kelompok penyelesain kejahatan amatir, kemudian masuk dalam kasus ini dan menggali fakta yang ada. Membaca Novel ini akan terus membuatmu bertanya-tanya dan terpesona dengan keterampilan deduktif para detektif tersebut.
The Big Sleep
The Big Sleep Novel karya Raymond Chadler ini telah diadaptasi menjadi film sebanyak dua kali di tahun 1946 dan 1978. Di tahun 1999, The Big Sleep masuk sebagai “100 Books of the Century” dan menduduki posisi ke-96. Pada tahun 2005, novel ini kembali masuk dalam “List of 100 Best Novels” di majalah Time. The Big Sleep menceritakan detektif bernama Philip Marlowe. Novel ini terkenal karena tingkat kerumitannya juga karakter saling silang antara satu sama lain. Selain itu, rahasia cerita diungkap selama sepanjang cerita.
The Maltese Falcon
The Maltese Falcon merupakan novel detektif yang terbit pada tahun 1930-an karya Dashiell Hammett. Pada mulanya merupakan cerita serial pada majalah Black Mask yang dimulai dengan edisi September 1929. Cerita l ini dinarasikan dari sudut pandang orang ketiga, dan tak ada deskripsi apapun yang muncul dari pikiran atau perasaan tokoh internal, hanya apa yang mereka katakan, lakukan, dan apa yang terlihat. Karakter utama novel ini adalah Sam Spade, yang merupakan seorang detektif swasta di San Francisco. Dia bermitra dengan Miles Archer. Miss Wonderley mempekerjakan mereka untuk mengikuti jejak Floyd Thursby yang melarikan diri bersama saudara perempuannya. Archer mengambil tugas itu namun kemudian ditemukan mati tertembak begitu juga Thursby sehingga Spade menjadi tersangka utamanya.
24 Jam Bersama Gaspar
Novel detektif satu ini merupakan novel Indonesia karya Sabda Armandio. 24 Jam Bersama Gaspar menceritakan tiga lelaki, tiga perempuan, dan satu motor yang berencana merampok toko emas. Ini semua karena kotak hitam yang menjadi misteri dari kisah novel ini. Kisah 24 Jam Bersama Gaspar tak sepenuhnya dibumbui cerita kriminal seperti novel-novel detektif lainnya tapi juga lelucon dan petualangan yang menyenangkan.