Kumpulan Buku Cerpen Terbaru
Jelajahi Kumpulan Buku Cerpen Terbaru dari Gramedia yang disusun berdasarkan rekomendasi Gramedia
Berlangganan Gramedia Digital
Baca majalah, buku, dan koran dengan mudah di perangkat Anda di mana saja dan kapan saja. Unduh sekarang di platform iOS dan Android
- Tersedia 10000++ buku & majalah
- Koran terbaru
- Buku Best Seller
- Berbagai macam kategori buku seperti buku anak, novel,religi, memasak, dan lainnya
- Baca tanpa koneksi internet
Rp. 89.000 / Bulan
Berlangganan Gramedia Digital
Baca majalah, buku, dan koran dengan mudah di perangkat Anda di mana saja dan kapan saja. Unduh sekarang di platform iOS dan Android
- Tersedia 10000++ buku & majalah
- Koran terbaru
- Buku Best Seller
- Berbagai macam kategori buku seperti buku anak, novel,religi, memasak, dan lainnya
- Baca tanpa koneksi internet
Rp. 89.000 / Bulan
Kumpulan Buku Cerpen Terbaru
Jelajahi Kumpulan Buku Cerpen Terbaru dari Gramedia. Buku disusun berdasarkan rekomendasi Gramedia.
Cerita pendek atau cerpen termasuk ke dalam karya sastra yang berbentuk prosa naratif fiktif, dimana isi dari cerita kemudian menceritakan sebuah kisah dari seorang tokoh. Simak penjelasan lebih lengkapnya mengenai cerpen berikut ini:
Definisi Cerpen
Cerpen atau Cerita pendek adalah bentuk prosa naratif fiktif. Cerita pendek cenderung padat dan langsung tepat tujuan jika dibandingkan karya-karya fiksi lain yang lebih panjang, seperti novel. Cerita pendek sendiri berasal dari anekdot, sebuah situasi yang digambarkan singkat dan dengan cepat tiba pada tujuannya,. Definisi cerpen lainnya yaitu karangan fiktif yang isinya berupa sebagain kehidupan seseorang atau juga kehidupan yang diceritakan secara ringkas dan berfokus kepada satu tokoh saja. Maksud dari cerita pendek ialah Panjang ceritanya kurang dari 10.000 (sepuluh ribu) kata atau kurang dari 10 (sepuluh) halaman. Selain itu, cerpen juga hanya memberikan kesan tunggal yang demikian dan memusatkan diri pada satu tokoh dan satu situasi saja.
Pengertian Cerpen Menurut Ahli
Cerpen merupakan jenis karya sastra yang berbentuk prosa naratif fiksi dimana isinya menceritakan suatu tokoh beserta segala konflik dan penyelesaiannya, yang ditulis secara ringkas dan padat. Ciri-ciri cerpen diantaranya terdiri kurang dari 10.000 (sepuluh ribu) kata, dapat dibaca dengan sekali duduk, Bersifat fiktif, Hanya mempunyai 1 alur saja (alur tunggal), Isi dari cerita berasal dari kehidupan sehari-hari, menggunakan kata-kata yang mudah dipahami oleh pembaca, Bentuk tulisan yang singkat (lebih pendek dari Novel), Penokohan sederhana, Mengangkat beberapa peristiwa saja dalam hidup, Kesan dan pesan yang ditinggalkan sangatlah mendalam sehingga si pembaca ikut merasakan isi dari cerita pendek tersebut. Cerpen sebagai jenis karya sastra yang memaparkan kisah ataupun cerita tentang manusia beserta seluk beluknya lewat tulisan pendek. Agar lebih memahami apa arti cerpen, kita dapat merujuk pendapat para ahli. Berikut ini beberapa pengertian cerpen menurut para ahli:
Sumardjo dan Saini
Menurut Sumardjo dan Saini, pengertian cerpen adalah cerita fiktif atau tidak benar-benar terjadi akan tetapi bisa saja terjadi kapanpun dan dimanapun yang mana ceritanya relatif pendek.
Hendy
Cerpen merupakan suatu tulisan yang tidak terlalu panjang dan berisi kisah tunggal.
J.S Badudu
Cerpen merupakan sebuah karangan cerita yang hanya berfokus pada satu kejadian saja.
Nugroho Notosusanto
Menurut Nugroho Notosusanto, pengertian cerpen adalah cerita yang panjangnya berkisar 5000 kata atau kira-kira 17 halaman kuarto spasi, dimana isinya terpusat dan lengkap pada dirinya sendiri.
- Bakar Hamid
Menurut A. Bakar Hamid, cerpen atau cerita pendek seharusnya dilihat dari kuantitas kata yang digunakan, yaitu antara 500 hingga 20.000 kata, terdapat plot, terdapat satu karakter, dan adanya kesan.
H. B. Jarsin
Cerita pendek atau cerpen ini adalah suatu bentuk dari sebuah karangan yang cukup lengkap dan terdiri dari 3 bagian yaitu perkenalan – pertikaian – penyelesaian.
Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menulis Short Story
Sebelum menuju ketahap penulisan cerpen, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menulis cerpen, diantaranya:
Ide
Dalam langkah ini mengatakan bahwa kalian harus sudah mempunyai ide atau tema yang nantinya digunakan untuk menulis dan mengembangkan sebuah cerita pendek. Namun, apabila masih mencari Ide atau Tema yang akan digunakan, maka hal ini akan menyulitkan untuk dapat menyelesaikan cerpen tersebut dalam waktu singkat.
Perangkat Menulis
Langkah yang selanjutnya adalah peralatan yang akan digunakan untuk menulis. Sebab peralatan ini akan sangat berpengaruh dalam kesiapan menciptakan sebuah karya tulis yang indah. Terdapat beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk menulis sebuah karya tulis, seperti Buku catatan, alat tulis dan lain sebagainya.
Tentukan Tema
Sebelum mulai menulis sebuah cerpen, pastikan terlebih dahulu Ide atau Tema apa yang akan dibahas. Persiapkan tema yang matang. Hal ini lah yang akan memudahkanmu membuat sebuah cerpen jika telah mengetahui seluk beluk tema yang disiapkan. Namun, jika mengambil sebuah tema yang belum dipahami, kemungkinan besar kamu kemudian akan kebingungan untuk membuat sebuah cerpen.
Tentukan Tokoh Dan Karakter
Setelah menentukan tema, tahap yang selanjutnya adalah menentukan tokoh dan karakter yang akan digunakan untuk mengembangkan cerpen tersebut. Pada tahap in harus memikirkan peran protagonis dan antagonis dalam cerita. Kemudian gambarkan setiap tokoh secara detail, sehingga akan lebih mudah untuk menulis peran dan alur ceritanya. Penentuan tokoh dan karakter ini merupakan salah satu langkah yang harus dibuat secara matang agar tidak terjadi banyak perubahan alur cerita nantinya.
Tentukan Alur Cerita
Setelahnya tentukan bagaimana jalannya cerita pendek tersebut, seperti bagaimana konflik yang akan terjadi antara tokoh protagonis dan antagonis. Hal ini dimulai dari permulaan masalah hingga ke puncak permasalahannya. Kamu juga harus memikirkan bagaimana sang tokoh protagonis berjuang pada klimaksnya.
Tahap Pengeditan Dan Penyempurnaan
Setelah cerpen selesai dibuat, maka tahap yang selanjutnya adalah proses editing dan penyempurnaan cerpen tersebut. Tahap ini sangat penting sebab, dapat mengurangi resiko terjadinya kesalahan baik itu dari segi tulisan atau gaya Bahasa.
Struktur dalam Cerpen
Cerpen cenderung singkat, padat, dan langsung pada tujuannya. Dalam pembuatan cerpen kita juga harus mengetahui tentang kerangka atau struktur dari sebuah cerpen. Di dalam Cerpen terdapat 6 elemen penting yang membangun teks cerita pendek tersebut sehingga membentuk suatu cerita yang utuh. Berikut ini adalah struktur cerpen tersebut:
Abstrak
Abstrak merupakan ringkasan dari sebuah cerita. Abstrak sebagai inti dari cerita yang akan dikembangkan menjadi beberapa rangkaian kejadian. Abstrak juga dapat disebut sebagai gambaran awal dalam sebuah cerita. Abstrak bersifat opsional yang mana dalam sebuah cerpen, kita boleh menggunakan abstrak, namun boeh juga tidak menggunakannya.
Orientasi
Orientasi adalah hal-hal yang berhubungan dengan suasana, tempat dan waktu yang ada dalam cerita t. Biasanya orientasi tidak hanya terpaku pada satu tempat, suasana dan waktu. Karena dalam sebuah cerita terdapat banyak kejadian dan tokoh yang berbeda-beda.
Resolusi
Resolusi merupakan penyelesaian dari evaluasi. Biasanya resolusi sangat dinanti-nanti oleh pembaca, karena pada struktur ini pengarang memberikan solusi mengenai permasalahan yang dialami seorang tokoh atau pelaku dalam cerita.
Koda
Koda ialah nilai ataupun pelajaran yang dapat diambil dari suatu cerita. Koda merupaka hikmah yang terkandung dalam cerita. Koda biasanya dapat diketaui setelah pembaca semua cerita dalam cerpen yakni dari permulaan hingga ahir dari cerita. Koda dapat berupa nasehat, pelajaran dan peringatan bagi pembacanya.
Komplikasi
Komplikasi merupakan rangkaian kejadian-kejadian yang berhubungan dan ber risikan tentang sebab akibat kejadian sebuah cerita. Dalam struktur ini kamu bisa menentukan watak atau karakter dari tokoh cerita. Watak atau karakter dari tokoh dapat muncul karena kerumitan permasalahan yang mulai terlihat.
Evaluasi
Evaluasi merupakan struktur dari konflik-konflik yang terjadi dalam cerita yang mengarah pada titik klimaks atau puncak permasalahan dan mulai mendapatkan gambaran penyelesaian dari konflik tersebut. Struktur ini merupakan struktur yang sangat penting. Karena struktur sangat menetukan menarik tidaknya suatu cerita. Dalam struktur ini penulis dapat menyajikan konflik-konflik yang mampu membuat hati pembaca terbawa suasana. Sehingga pembaca lebih menghayati dan menjiwai karakter yang ada dalam cerita ini.
Unsur-Unsur dalam Cerpen
Cerpen adalah salah satu karya sastra yang berbentuk singkat. Secara umum, terdapat dua unsur penting di dalamnya yaitu:
Unsur Intrinsik
Merupakan suatu unsur yang menyusun suatu karya sastra dari dalam yang mewujudkan struktur sebuah karya sastra. sedangkan unsur ekstrinsik adalah unsur yang berada diluar karya sastra yang dapat dijadikan pembentuk sebuah karya sastra. Unsur intrinsik yang menyusun suatu cerpen terdiri dari tema cerita, alur cerita atau plot, latar, penokohan dan sudut pandang, secara lengkap. Beberapa unsur intrinsik cerpen diantaranya:
- Memiliki tema – Tema merupakan inti pokok yang ingin di ceritakan pada sebuah cerita
- Setting, maksudnya bagian penjelasan mengenai waktu, tempat dan juga suasana yang terjadi
- Alur yang jelas, alur atau plot ini adalah jalan dari sebuah cerita. Alur memiliki beberapa jenis, yakni alur maju, alur mundur dan alur campuran
- Tokoh, adalah sosok yang diceritakan dalam sebuah karangan. Tokoh memiliki beberapa jenis, yakni tokoh baik, tokoh jahat dan tokoh netral
- Sudut pandang, merupakan suatu bentuk cara pandang si pembuat cerita pendek
Unsur Ekstrinsik Cerpen
Unsur pembentuk yang berasal dari luar. Beberapa yang termasuk di dalam unsur ini adalah Adanya latar belakang dari pengarang. Biasanya pengarang akan membawakan cerita berdasarkan pengalaman pribadinya. Adanya latar belakang dari masyarakat. Kondisi latar belakang masyarakat ini akan mempengaruhi isi dan jalannya cerita. Adanya biografi, memaparkan biodata secara menyeluruh dan lengkap. Terdapat aliran sastra, aliran sastra akan mempengaruhi gaya bahasa yang dituangkan dalam cerita tersebut Adanya kondisi psikologis, biasanya senang, suka, duka, dan sedih dalam sebuah cerita dipengaruhi oleh mood dari penulis.
Jenis-Jenis Cerpen
Cerpen adalah jenis karya sastra berbentuk prosa dan bersifat fiktif yang menceritakan atau menggambarkan suatu kisah yang dialami oleh suatu tokoh secara ringkas disertai dengan berbagai konflik dan terdapat penyelesaian atau solusi dari masalah yang dihadapi. Berdasarkan jumlahnya cerpen dapat dibedakan menjadi tiga yaitu:
- Cerpen mini (flash), cerpen yang memuat jumlah kata antara 750 kata hingga 1.000 kata.
- Cerpen ideal, cerpen yang memuat jumlah kata antara 3.000 hingga 4.000 kata.
- Cerpen panjang, cerpen ini merupakan jenis cerpen terpanjang yakni memuat 10.000 kata.
- Cerpen sempurna adalah cerpen yang terfokus pada satu tema dengan plot yang jelas dan memiliki ending yang mudah dipahami. Cerpen jenis ini pada umumnya memiliki sifat konvensional dan berdasarkan pada realitas atau fakta.
- Cerpen tak utuh (Slice of life short-story) adalah cerpen yang tidak terfokus pada satu tema saja artinya tema terpencar-pencar atau terdiri darii beberapa pembahasan, plot tidak terstruktur dan terkadang dibuat mengambang oleh pembuatnya. Cerpen jenis ini memiliki sifat kontemporer dan ditulis berdasarkan ide-ide atau gagasan yang orisinal, sehingga lazim disebut dengan cerpen ide atau cerpen gagasan. Cerpen ini sangat sulit untuk dipahami oleh pembaca awam dan harus dibaca berulang kali untuk kemudian memahami cerita.