Buku Usaha Peternakan
Jelajahi Buku Usaha Peternakan dari Gramedia yang disusun berdasarkan rekomendasi Gramedia
Berlangganan Gramedia Digital
Baca majalah, buku, dan koran dengan mudah di perangkat Anda di mana saja dan kapan saja. Unduh sekarang di platform iOS dan Android
- Tersedia 10000++ buku & majalah
- Koran terbaru
- Buku Best Seller
- Berbagai macam kategori bukuĀ seperti buku anak, novel,religi, memasak, dan lainnya
- Baca tanpa koneksi internet
Rp. 89.000 / Bulan
Berlangganan Gramedia Digital
Baca majalah, buku, dan koran dengan mudah di perangkat Anda di mana saja dan kapan saja. Unduh sekarang di platform iOS dan Android
- Tersedia 10000++ buku & majalah
- Koran terbaru
- Buku Best Seller
- Berbagai macam kategori bukuĀ seperti buku anak, novel,religi, memasak, dan lainnya
- Baca tanpa koneksi internet
Rp. 89.000 / Bulan
- Cara Agar Tidak Digigit Kutu Busuk
- Cara Budidaya Kutu Air
- Nama Hewan Di Darat
- Nama Hewan dari Z
- Dinosaurus Air
- Hewan Terpintar di Dunia
- Hewan Yang Bernafas Menggunakan Trakea
- Hewan Langka di Indonesia Yang Dilindungi
- Hewan Paling Setia
- Hewan Termahal Di Dunia
- jenis Kelinci Hias dan Pedaging
- Cara Mengusir Nyamuk
- Cara Merawat Kelinci
- Contoh Usaha Peternakan
- Budidaya Cacing Sutra
- Budidaya Lebah Madu
- Budidaya Belut
- Budidaya Maggot
- Budidaya Sidat
- Cara Merawat hamster
- Cara Membasmi Kecoa
- Cara Mudah Mengusir Tikus dari Rumah
- Daftar Nama Hewan dari A
- Daftar Nama Hewan dari B
- Daftar Nama Hewan dari C
- Daftar Nama Hewan dari D
- Daftar Nama Hewan dari G
- Daftar Nama Hewan dari H
- Daftar Nama Hewan dari I
- Daftar Nama Hewan dari J
- Daftar Nama Hewan dari K
- Daftar Nama Hewan dari L
- Daftar Nama Hewan dari M
- Daftar Nama Hewan dari O
- jenis Usaha Peternakan
- jenis Sapi
- Jenis Semut
- Jenis Kambing
- Katak Beracun
- Mengapa Gajah Tidak Memiliki Predator Alami
- Makanan Hamster Kecil
- Pakan Fermentasi
- Pengusir Tikus Alami
- Satwa Harapan
- Daftar Ular Berbisa
Tetang Buku Usaha Peternakan
Jelajahi Buku Usaha Peternakan dari Gramedia. Buku disusun berdasarkan rekomendasi Gramedia.
Terdapat berbagai jenis usaha yang dapat dilakukan untuk menunjang kegiatan perekonomian masyarakat. Masing-masing jenis usaha dapat menghasilkan keuntungan yang menjanjikan jika dilakukan dengan tepat dan tekun. Salah satu jenis usaha yang dapat menghasilkan keuntungan menjanjikan serta banyak dilakukan oleh masyarakat adalah usaha peternakan.
Usaha peternakan merupakan jenis usaha yang dilakukan melalui kegiatan memelihara dan mengembangkan hewan ternak yang akan menghasilkan berbagai manfaat untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Usaha peternakan sendiri telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1967 tentang Ketentuan Pokok Peternakan dan Kesehatan Hewan yang tertera pada Bab 1 Pasal 1.
Usaha peternakan dapat menjadi jenis usaha yang menjanjikan seiring dengan meningkatnya jumlah kebutuhan manusia terhadap bahan baku hewan ternak. Berbagai hasil usaha peternakan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Selain itu, usaha peternakan juga menjadi salah satu jenis usaha yang cukup mudah untuk dikembangkan. Jenis usaha ini juga tidak selalu memerlukan lahan yang luas karena beberapa jenis hewan ternak dapat dipelihara dan dikembangkan di lahan yang sempit atau terbatas.
Terdapat berbagai jenis hewan ternak yang dapat dipelihara dan dikembangkan untuk memulai usaha peternakan. Semua jenis hewan ternak dapat menjadi peluang usaha yang menghasilkan keuntungan jika dilakukan dengan cara yang tepat. Selain itu, dalam melakukan usaha peternakan juga dibutuhkan adanya keseriusan, kesabaran, ketekunan, dan ketelatenan. Jika sikap tersebut telah dipenuhi, usaha peternakan dapat menjadi peluang usaha yang memberikan keuntungan berlipat. Berikut adalah beberapa peluang usaha peternakan yang menjanjikan banyak keuntungan.
Peluang Usaha Ternak yang Menjanjikan
1. Usaha Ternak Kambing
Kambing menjadi jenis hewan penghasil daging dan susu yang cukup banyak digemari masyarakat. Daging dan susu kambing sama-sama mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh sehingga menjadi sumber pangan hewani yang cukup populer di Indonesia.
Daging kambing mengandung protein, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, seng, niasin, vitamin B1, vitamin B2, dan lainnya. Berbagai kandungan nutrisi yang terdapat dalam daging kambing dapat memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Beberapa manfaat dari konsumsi daging kambing, yaitu mencegah anemia, memelihara kesehatan otot, membantu mengurangi risiko obesitas, mencegah penyakit jantung, dan menjaga kesehatan tulang. Namun, daging kambing tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena mengandung jumlah kolesterol yang cukup tinggi.
Sementara itu, susu kambing juga mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh, seperti protein, kalsium, karbohidrat, zat besi, fosfor, kalium, energi, dan natrium. Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari mengonsumsi susu kambing, yaitu menjaga kesehatan gigi dan tulang, menjaga kesehatan sel tubuh, mendukung kesehatan sistem pencernaan, meningkatkan pH dalam tubuh, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan imunitas tubuh, serta mencegah penyakit kardiovaskuler.
Memiliki rasa yang lezat serta manfaat yang banyak membuat minat masyarakat untuk mengonsumsi daging dan susu kambing semakin meningkat. Selain itu, kambing juga menjadi hewan yang banyak dimanfaatkan untuk kegiatan kurban untuk hari raya Idul Adha dan Aqiqah. Keharusan berkurban bagi masyarakat muslim yang memiliki kemampuan ekonomi menunjukkan bahwa daging kambing sangat disarankan untuk dikonsumsi.
Hal tersebut menjadikan usaha ternak kambing dapat menghasilkan keuntungan cukup menjanjikan. Usaha ternak kambing juga dianggap memiliki potensi kerugian yang lebih kecil jika dibandingkan dengan potensi kerugian pada sektor usaha lain. Kambing memiliki waktu panen yang cepat serta cara pemeliharaan yang cukup mudah.
2. Usaha Ternak Sapi
Daging dan susu sapi merupakan sumber pangan hewani yang banyak dicari masyarakat. Masyarakat banyak mencari daging dan susu sapi bukan tanpa alasan. Selain dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan yang lezat, daging dan susu sapi juga mengandung berbagai nutrisi yang baik bagi tubuh.
Daging sapi menjadi sumber protein yang mengandung asam amino esensial, vitamin B12, vitamin B6, zinc, selenium, zat besi, niasin, fosfor, dan lainnya. Mengonsumsi daging sapi dalam jumlah yang cukup dapat bermanfaat bagi kesehatan. Beberapa manfaat dari daging sapi, yaitu dapat menjaga kesehatan darah, dapat mempercepat penyembuhan, dapat meningkatkan metabolisme, dapat meningkatkan massa otot, serta dapat meningkatkan kekuatan dan kepadatan tulang.
Sementara itu, susu sapi merupakan sumber pangan hewani yang sangat baik untuk dikonsumsi oleh segala usia. Susu sapi memiliki berbagai kandungan nutrisi penting yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, seperti karbohidrat, lemak, protein, zat besi, fosfor, kalsium, natrium, zinc, kalium, vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin C.
Beberapa manfaat dari mengonsumsi susu sapi, yaitu membantu proses pertumbuhan dan perkembangan pada anak, membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, meningkatkan kekuatan tulang, meningkatkan massa otot, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan kadar gula dalam darah, menjaga tekanan darah, mengoptimalkan fungsi otak, mencegah masalah pada gigi, mempercepat penyembuhan luka, serta memelihara kesehatan mata.
Selain daging dan susu sapi, bagian lain yang dihasilkan dari usaha ternak sapi juga dapat dimanfaatkan. Kulit sapi dapat dimanfaatkan sebagai bahan industri, kotoran sapi dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan pupuk organik, serta tulang sapi dapat diolah menjadi barang kerajinan. Berbagai manfaat tersebut membuat usaha ternak sapi dapat menjadi peluang usaha yang cukup menjanjikan. Namun, usaha ternak sapi harus dilakukan dengan cara ternak yang baik dan tepat agar dapat berhasil dan mencapai keuntungan yang maksimal.
3. Usaha Ternak Ayam
Ayam menjadi salah satu jenis hewan konsumsi yang banyak dicari masyarakat. Daging dan telur ayam bahkan menjadi bahan pangan yang hampir dikonsumsi setiap harinya oleh sebagian masyarakat.
Daging ayam mengandung protein rendah kalori, asam lemak tidak jenuh, serta omega 3 yang baik untuk kesehatan jantung dan mampu mencegah berbagai penyakit. Selain itu, daging ayam juga mengandung vitamin B, vitamin B6, vitamin B12, vitamin C, vitamin D, vitamin E, niasin, magnesium, dan beberapa nutrisi baik lainnya.
Sementara itu, telur menjadi sumber protein terbaik dan mudah untuk didapatkan karena memiliki harga yang cukup terjangkau. Telur juga mengandung berbagai nutrisi lain, seperti kalsium, karbohidrat, fosfor, zat besi, kalium, natrium, zinc, vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K.
Beberapa manfaat dari mengonsumsi telur, yaitu membentuk jaringan tubuh dan membantu fungsinya, menjaga kesehatan mata, menjaga kesehatan otak, menurunkan kadar kolesterol jahat, membantu menurunkan risiko penyakit jantung, membantu menjaga berat badan, serta membantu menguatkan sistem imun.
Berbagai kelebihan tersebut membuat permintaan pasar terhadap daging dan telur ayam semakin meningkat sehingga usaha ternak ayam dapat menjadi peluang usaha yang cukup menjanjikan. Usaha ternak ayam sendiri umumnya terbagi menjadi dua, yaitu ternak pedaging dan ternak ayam petelur.
Ternak ayam pedaging biasanya menggunakan ayam ras atau ayam broiler. Sedangkan untuk ternak ayam petelur biasanya menggunakan ayam petelur putih. Ayam pedaging cenderung membutuhkan modal yang lebih sedikit dibandingkan dengan ayam petelur karena dalam ternak ayam petelur dibutuhkan modal vaksin untuk menghindari penyakit.
Kedua jenis ternak ayam tersebut memiliki keuntungan dan kelebihan tersendiri. Ternak ayam pedaging dapat dilakukan jika ingin mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Sementara itu, ternak ayam petelur dapat dilakukan jika ingin mendapatkan pemasukan secara terus-menerus.
4. Usaha Ternak Lele
Ikan lele menjadi salah satu jenis ikan air tawar yang banyak digemari masyarakat karena memiliki rasa yang lezat dan kandungan nutrisi yang baik untuk dikonsumsi. Beberapa nutrisi yang terkandung dalam ikan lele, yaitu protein, natrium, asam amino, fosfor, asam lemak omega 3, zat besi, yodium, vitamin D, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, dan vitamin B12.
Dengan memiliki rasa yang lezat dan banyak kandungan nutrisi, ikan lele dijual dengan harga yang terjangkau sehingga minat masyarakat untuk mengonsumsi ikan lele semakin tinggi. Tingginya minat masyarakat untuk mengonsumsi ikan lele menjadikan ternak ikan lele sebagai peluang usaha yang cukup menjanjikan.
Ternak ikan lele menjadi salah satu mata pencaharian yang banyak dilakukan oleh masyarakat karena memiliki cara yang tidak terlalu sulit dan membutuhkan modal yang tidak terlalu besar. Bibit ikan lele mudah untuk didapatkan dan memiliki cara perawatan yang mudah.
Ternak ikan lele tidak hanya dapat dilakukan dalam skala besar, tetapi juga dapat dimulai dalam skala kecil atau rumahan. Seseorang yang tidak memiliki kolam atau kawasan yang luas dapat melakukan ternak lele di halaman rumah dengan menggunakan bak atau membuat kolam terpal. Beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk melakukan ternak ikan lele, yaitu memiliki modal yang cukup, memiliki lokasi yang strategis, ketersediaan tenaga kerja yang memadai, serta mempertimbangkan dampak bagi lingkungan.
5. Usaha Ternak Kelinci
Kelinci merupakan salah satu jenis hewan mamalia kecil yang sangat menggemaskan sehingga banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan. Kelinci dapat hidup di berbagai wilayah karena memiliki daya adaptasi tubuh yang cukup tinggi. Kelinci juga termasuk hewan yang cepat berkembang biak sehingga dapat diternak dengan cukup mudah.
Saat ini daging kelinci mulai banyak dimanfaatkan masyarakat sehingga laku keras di pasaran. Berbagai olahan daging kelinci mulai populer dan banyak diminati masyarakat. Daging kelinci memiliki rasa yang lezat serta kandungan protein yang tinggi dan rendah kolesterol.
Selain itu, bulu, kulit, dan kotoran kelinci juga dapat dimanfaatkan sehingga akan menambah keuntungan yang dihasilkan dalam usaha ternak. Ternak kelinci menjadi usaha yang cukup mudah dilakukan serta dapat menjadi salah satu peluang usaha menjanjikan yang dapat menghasilkan banyak keuntungan jika dilakukan dengan cara ternak yang baik dan tepat.
6. Usaha Ternak Cacing
Cacing tanah mungkin dianggap sebagai jenis hewan yang menjijikan dan menggelikan oleh sebagian orang. Namun, dibalik tubuh yang menjijikan dan menggelikan ini, terdapat banyak manfaat yang bisa didapatkan dari cacing tanah. Cacing tanah banyak dicari untuk berbagai keperluan, seperti untuk dijadikan sebagai pakan ternak dan obat-obatan.
Cacing tanah mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti protein, lemak, asam glutamat, treonin, lisin, glycine, energi, mineral, air, dan asam amino. Cacing tanah dapat dimanfaatkan sebagai obat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit, seperti tifus, demam, dan diare. Selain itu, cacing tanah juga dapat membantu pembentukan sel otot, melembabkan dan meremajakan kulit, memperkuat sistem kekebalan tubuh, melancarkan sirkulasi darah, melancarkan sistem pencernaan, menenangkan saraf, menambah stamina, mempercepat penyembuhan luka, serta mencegah terjadinya infeksi.
Kandungan cacing tanah yang sangat bermanfaat bagi tubuh manusia menjadikan harga untuk satu kilogram cacing tanah cukup tinggi di pasaran. Hal tersebut menjadikan ternak cacing tanah sebagai salah satu usaha yang cukup menjanjikan. Namun, untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal, usaha ternak cacing tanah harus dapat dikelola dengan baik dan tepat.