Cara Balas Dendam Terbaik Saat Diremehkan atau Dipandang Rendah oleh Orang Lain

Balas dendam terbaik adalah – Perasaan dendam seringkali muncul ketika hati sedang merasa tersakiti. Pada dasarnya, munculnya rasa dendam bisa dibilang hal yang biasa karena sebagai manusia pastinya ingin selalu untuk dihargai. Meski begitu, balas dendam merupakan suatu tindakan yang tidak baik.

Meskipun balas dendam termasuk tindakan yang tidak baik, tetapi bukan berarti kamu tidak melakukan sesuatu hal untuk membungkam mereka yang menyakitimu. Cara terbaik untuk balas dendam kepada mereka yang telah menyakitimu adalah dengan memfokuskan diri untuk mencapai kesuksesan.

Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang cara balas dendam terbaik terutama bagi kamu yang pernah atau sedang dilukai oleh orang lain. Jadi, simak artikel ini sampai habis, Grameds.

Cara Balas Dendam Terbaik

pixabay

Berikut ini adalah langkah-langkah cara balas dendam terbaik yang bisa kamu lakukan.

1. Menjauh Sejenak Saat Emosi

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk melakukan balas dendam terbaik adalah kamu harus menjauhkan saat sedang emosi. Hal ini perlu dilakukan agar kamu bisa berpikir dengan kepala dingin, sehingga bisa menguasai emosi. Dengan begitu, kamu bisa mengambil sikap yang tepat ketika menghadapi orang yang sedang meremehkan kamu. Hal ini memang sulit untuk dilakukan, tetapi  ketika kamu berhasil melakukannya, maka akan orang yang meremehkan akan menjadi bosan.

2. Tanyakan Langsung 

Saat mendengar kabar yang tidak mengenakan, segera tanyakan langsung hal ini kepada yang bersangkutan tentang hal yang membuatmu merasa kesal. Namun, ketika melakukan hal ini, sebaiknya dilakukan dengan kepala dingin, dan bicaralah baik-baik. Lebih baik lagi, lihatlah dari sudut pandang berbeda untuk kemudian menghindari munculnya konflik baru.

3. Hindari Overthinking

Tidak perlu overthinking atau berpikiran buruk pada dirimu sendiri agar waktumu tidak terbuang sia-sia. Pada dasarnya, setiap orang yang kamu temui bisa memberikan kamu pembelajaran tentang hidup ini, begitu juga orang-orang yang meremehkanmu. Jika kamu diremehkan, jadikan hal ini sebagai motivasi terbaik agar makin semangat untuk membuktikan bahwa kamu bisa mematahkan apa yang mereka katakan tentangmu.

4. Jangan tersulut emosi dan tunjukkan sikap biasa saja 

Ketika kamu diremehkan oleh orang lain, sebaiknya kamu menyikapinya dengan biasa saja atau bisa dibilang dengan memperlihatkan sikap biasa saja. Selain itu, buktikan bahwa perbuatan mereka tak berpengaruh apa-apa terhadapmu.

Dengan melakukan hal ini selain akan membuatmu tak perlu menguras energi dan mereka yang mencoba untuk merendahkanmu kemungkinan akan merasa resah karena kamu tidak meresponnya.

5. Jangan remehkan balik, fokus pada diri sendiri saja

Tak usah repot-repot membuang energi dengan meremehkan balik mereka yang sudah merendahkanmu. Kamu hanya terus berfokus terhadap diri sendiri terutama fokus untuk mengembangkan diri dan memperluas koneksi. Selain itu, kamu juga bisa fokus untuk meningkatkan pengalaman dan wawasan yang kamu miliki.

Ketika fokus pada perkembangan diri, maka kamu sudah selangkah di depan orang-orang yang merendahkanmu. Sebab, mereka hanyalah orang-orang kurang kerjaan hingga menghabiskan waktu menilai-nilai orang lain dengan tidak bertanggung jawab.

6. Buktikan keberhasilan, menjadi versi terbaik dari diri sendiri

Menjadi naluri manusia ketika dipandang sebelah mata atau direndahkan, maka sebagai bentuk pembelaan diri, kita akan berusaha menunjukkan bahwa apa yang mereka katakan salah. Ada yang menunjukkan dengan cara positif, tetapi ada juga yang menunjukan hal ini dengan cara negatif.

Alangkah baiknya, jadikan kata-kata orang yang menyakitimu sebagai cambuk, kemudian perlihatkan saja bukti pencapaian atas keberhasilan-keberhasilan yang telah kamu peroleh dan fokus untuk menjadi diri sendiri yang baik. Hal ini merupakan salah satu cara balas dendam terbaik dalam menghadapi mereka yang suka meremehkan orang lain.

7. Maafkan, jangan simpan dendam 

pixabay

Kesal  kepada mereka yang meremehkanmu tidak masalah, tetapi yang penting jangan simpan amarah di dalam hatimu hingga menjadi dendam ya. Hal ini hanya akan merugikan diri kita sendiri. Cara balas dendam yang terbaik salah satunya adalah dengan memaafkan mereka dengan tulus. Hal ini karena dengan memaafkan, kamu tak memberikan ruang dirimu untuk merasakan sakit atas perbuatan orang lain.

8. Jangan lakukan hal serupa pada orang lain

Jika kamu tahu betapa tidak enaknya ketika sedang diremehkan, maka sudah seharusnya kalau kamu tidak melakukan hal serupa kepada orang lain. Semakin kamu pandai mengendalikan diri, maka akan semakin baik juga hubunganmu dengan orang lain. Jadi, hindari memandang rendah orang lain dan jadilah pribadi yang rendah hati dengan selalu berusaha memperbaiki kualitas diri.

9. Hindari menyalahkan diri sendiri

Tak perlu menyalahkan diri sendiri secara berlebihan karena hal ini sudah cukup membuatmu terluka saat diremehkan dan dipandang rendah oleh orang lain, dan ini tak perlu kamu tambah dengan membuat diri makin menderita dengan makin menyalahkan diri sendiri. Tepuk perlahan bahumu, kuatkan dirimu, dan berbaik hatilah dengan perasaanmu.

Buku-Buku Terkait

Di Sini dan Saat Ini: Pendekatan Sehat Mental untuk Menikmati Setiap Momen di Masa Kini

Menurut Kabat-Zinn, mindfulness adalah kesadaran yang muncul dengan mengarahkan perhatian pada satu tujuan di momen saat ini. Perhatian dapat diarahkan ke satu objek yang ada di momen saat ini. Objek tersebut dapat berupa nafas, tubuh, suara, aroma, atau apapun aktivitas yang sedang dilakukan dalam bentuk single tasking. Dengan berlatih mindfulness kita dapat berfokus pada satu objek tertentu. Menyadari dan mengamati berbagai dinamika pengalaman yang terjadi. Berlatih untuk hadir sepenuhnya dan menikmati setiap momen yang terjadi dalam kehidupan. Terlihat mudah bukan. Namun pada kenyataannya, berlatih mindfulness nampaknya tidak semudah perkiraan kita. Apalagi mencoba melakukannya di setiap aktivitas kita. Buku ini akan mengulas secara mendalam terkait mindfulness disertai dengan panduan mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, dengan membaca buku ini, tidak ada lagi kata sulit berlatih mindfulness.

 

Berani Tidak Disukai

Membaca buku ini bisa mengubah hidup anda. jutaan orang sudah menarik manfaat darinya. sekarang giliran anda. Berani Tidak Disukai, yang sudah terjual lebih dari 3,5 juta eksemplar, mengungkap rahasia mengeluarkan kekuatan terpendam yang memungkinkan Anda meraih kebahagiaan yang hakiki dan menjadi sosok yang Anda idam-idamkan. Apakah kebahagiaan adalah sesuatu yang Anda pilih? Berani Tidak Disukai menyajikan jawabannya secara sederhana dan langsung. Berdasarkan teori Alfred Adler, satu dari tiga psikolog terkemuka abad kesembilan belas selain Freud dan Jung, buku ini mengikuti percakapan yang menggugah antara seorang filsuf dan seorang pemuda. Dalam lima percakapan yang terjalin, sang filsuf membantu muridnya memahami bagaimana masing-masing dari kita mampu menentukan arah hidup kita, bebas dari belenggu trauma masa lalu dan beban ekspektasi orang lain.

 

Berdamai Dengan Rasa Marah

Marah bisa dinilai sebagai hal positif jika marah tersebut dilakukan dengan cara yang benar dan bijak, menggunakan kata-kata atau kalimat-kalimat yang baik pula. Tetapi, ketika amarah tersebut diekspresikan secara destruktif yaitu dengan memakai, mengumpat, berkata-kata kotor, membanting barang, merusak barang atau memukul orang, maka rasa marah itu akan menjadi emosi negatif. Lepas kendali atas rasa marah diri-sendiri dapat memicu perasaan bingung, tidak berdaya bahkan frustasi, stress atau depresi. Buku ini membimbing Anda untuk mengenal batas-batas itu.

 

Jangan Marah: Lupakan, Maafkan, Ikhlaskan

Setiap orang pasti pernah sakit hati. Setiap orang pasti pernah merasa kecewa. Dan setiap orang pasti pernah ingin balas dendam atas sakit hatinya tersebut. Namun tahukah kamu bahwa ada yang lebih indah daripada balas dendam? Yaitu “Jangan Marah”. Marah hanya akan membuatmu terpuruk ke dalam luka yang paling dalam. Sedangkan menahan diri dari amarah adalah salah satu cara meredamkan dendam dan menciptakan ketenangan di hati kita. Jika dalam hidup, kita selalu ingin mencari kedamaian dan ketenangan hati? Mengapa selalu ada amarah yang semakin menjauhkan kita dari kedamaian itu? Jangan Marah! Inilah Saatnya kita lupakan, maafkan, ikhlaskan.

 

 

Alasan Kenapa Balasan Dendam Terbaik Adalah Menjadi Sukses

Dibenci, atau direndahkan atau digunjingkan oleh orang lain merupakan suatu hal yang umumnya sudah dialami oleh banyak orang. Ketika emosi akhirnya mencapai puncaknya mungkin pernah terpikirkan olehmu untuk membalas mereka yang menyakitimu. Namun, saat hal ini menguasai pikiran dinginkan hati dan kepala sejenak.

Percayalah masih ada cara elegan untuk kemudian melampiaskan sakit hatimu. Salah satu cara terbaiknya adalah dengan fokus mengejar kesuksesan. Kenapa?

• Mereka yang membencimu akan semakin emosi atau semakin membencimu jika kamu berhasil menjadi pribadi yang sukses. Jadi, buat mereka makin kebakaran jenggot dengan pencapaianmu yang semakin tinggi. Biarkan mereka sibuk membicarakanmu di belakang atau menyindirmu dengan status-status tidak mengenakan di media sosial, tutup mata dan jadikan bahan bakar untuk semakin produktif dan memanfaatkan waktu serta memusatkan tenaga untuk mengejar impianmu.

• Butuh perjuangan serta jalan yang panjang untuk mencapai kesuksesan. Jadi, tetap sabar dan jangan mudah untuk putus asa. Jadikan segala ejekan serta keraguan dari orang lain sebagai motivasi untuk menggapai mimpimu. Semakin sering kamu dijatuhkan, maka kamu semakin terlatih dan terus bangkit. Dengan begitu, orang yang meremehkanmu akan bosan dengan sendirinya.

• Bukti jika kamu bisa menang tanpa perlu “berperang” Talk less, do more! Segenap usahamu kelak akan berujung kepada tergapainya mimpi-mimpimu. Tanpa perlu membalas balik mereka dengan cemoohan, ketika kamu sukse, maka bisa orang yang meremehkanmu akan bungkam.

• Seringnya disakiti oleh orang lain bisa dijadikan sebagai pelajaran hidup terutama untuk menyembuhkan diri dari luka-luka yang tak tampak. Dengan begitu, kamu bisa menjadi lebih baik lagi, sehingga mereka yang mencemooh akan bosan dan tidak lagi meremehkanmu.

Cara Menenangkan Pikiran agar Amarah Mereda 

pixabay

Namanya juga manusia, maka sebaik apapun hal yang telah kamu lakukan pasti ada saja orang yang akan menilaimu dengan sebelah mata. Biasanya, orang-orang seperti itu merupakan orang-orang yang belum mengenalmu dengan baik. Selain itu, orang seperti itu akan kita jumpai dengan kebiasaan mencari celah di diri orang lain.

Sementara itu, orang-orang yang diremehkan, biasanya akan lebih cepat marah dan pikiran pun menjadi tidak tenang. Jika hal seperti itu terjadi, maka kamu bisa saja menjadi pribadi yang tidak baik. Oleh karena itu, sudah seharusnya untuk kamu agar dapat menenangkan pikiran supaya amarah bisa mereda.

Berikut di bawah ini adalah cara terbaik yang dapat kamu lakukan untuk menenangkan pikiran agar emosimu mereda.

Kelola Stress 

Manajemen stres sebagai hal yang penting dalam menenangkan pikiran. Oleh karena itu, untuk menjaga agar tingkat stres masih tetap terkendali, maka sebaiknya luangkan beberapa menit setiap harinya dan mulai rasakan perubahan suasana hati serta emosi. Dengan begitu, stres pun dapat dikelola dengan baik, sehingga amarah pun bisa mereda.

Alihkan Perhatian 

Keluarkan amarah dengan melakukan aktivitas fisik, seperti misalnya berolahraga, berjalan santai, atau mendengarkan musik. Jika amarah tak tertahankan, segeralah keluar dari ruangan. Kemudian, tarik napas dalam-dalam. Lalu, sebisa mungkin cobalah hentikan pemikiran yang membuatmu marah dan alihkan kepada sumber emosi dengan hal-hal yang dapat membuatmu merasa tenang.

Kenali sumber amarah 

Untuk dapat menenangkan pikiran dengan efektif, maka kamu perlu memahami sumber amarah. Kenali penyebab masalah, dengan siapa kamu marah, dan apa langkah selanjutnya yang akan kamu lakukan untuk meredakan amarah tersebut. Jika hal-hal tersebut sudah kamu ketahui, maka hal ini akan lebih mudah dilakukan untuk menenangkan pikiran.

Berhati-hati dalam berbicara saat sedang marah 

Jika tidak memungkinkan untuk keluar dari ruangan serta terperangkap pada kondisi yang membuatmu marah, sebaiknya coba pikirkan secara matang sebelum mengutarakan sesuatu. Ketika marah, sangat mungkin kamu mengatakan berbagai hal yang negatif. Jadi, jangan membuat keputusan atau opini saat berada di bawah perasaan amarah dan utarakan perasaan saat sudah merasa tenang.

Hindari menyalahkan orang lain 

Kecenderungan menyalahkan atau mengkritik orang lain saat sedang marah kemungkinannya sangat tinggi. Kondisi ini hanya akan memancing ketegangan yang lebih besar. Untuk menghindarinya, maka cobalah untuk mengatakan hal-hal yang lebih spesifik, tentang apa yang sedang kamu rasakan dan bagaimana kamu menganggap hal ini sebagai hal yang tidak benar.

Hirup udara segar 

Menghirup udara segar di luar dapat menjadi cara untuk menenangkan pikiran. Manfaatkan momen ini untuk menjernihkan pikiran dari hal-hal yang membuatmu merasa marah. Perubahan suasana dan menghirup udara segar juga akan membuatmu merasa lebih rileks, sehingga bisa menjadi cara menenangkan pikiran.

Penutup

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa dalam hidup yang kita jalani ini tak selamanya akan aman dan damai, tetapi kita seringkali mendapatkan perlakuan yang tidak enak, salah satunya seperti diremehkan. Jika diremehkan oleh orang lain, sebaiknya jangan terlalu membenci dan lebih baik untuk fokus menjadi pribadi yang sukses.

Oleh karena itu, bisa dibilang kalau kesuksesan merupakan salah satu cara balas dendam terbaik adalah sukses. Jadi, tetap berfokus untuk memperbaiki diri agar bisa membalas semua ucapan mereka yang sudah meremehkan kamu.

Jika kamu ingin mencari buku tentang emosi atau hal-hal yang berkaitan dengan amarah, maka bisa menemukannya di gramedia.com.

Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penuis: Sofyan