Cara Hidup Sehat – Kita semua pasti sering mendengar orang-orang yang saling mengingatkan untuk menerapkan gaya hidup sehat. Namun, apa sebenarnya hidup sehat itu?
Biasanya, hal yang kita bayangkan saat mendengar istilah tersebut hanyalah diet dan olahraga. Padahal, masih banyak komponen lain yang penting pula untuk dijalani agar hidup kita seimbang. Misalnya, sebagian besar orang setuju bahwa orang yang sehat tidak merokok, punya berat badan ideal, serta bisa berpikir positif.
Mari kita mulai dari membahas beberapa definisi untuk kata “gaya hidup”. Menurut The American Heritage Dictionary of the English Language, gaya hidup atau lifestyle adalah “Cara hidup atau gaya hidup yang mencerminkan sikap dan nilai seseorang atau kelompok”.
Lantas, bagaimana dengan gaya hidup sehat?
Table of Contents
Pengertian Gaya Hidup Sehat
World Health Organization pada tahun 1946 mendefinisikan kesehatan sebagai “Keadaan mental, fisik dan kesejahteraan sosial yang lengkap, bukan hanya bebas dari penyakit”. Sementara itu, Wikipedia mendefinisikan gaya hidup sebagai cara hidup seseorang.
Ini termasuk pola hubungan sosial, konsumsi, hiburan, dan pakaian. Sebuah gaya hidup biasanya juga mencerminkan sikap individu, nilai-nilai, atau pandangan dunia. Gaya hidup sehat umumnya dicirikan sebagai “kehidupan yang seimbang” di mana seseorang membuat “pilihan yang bijaksana” untuk hidup sehat.
Jadi, definisi dari gaya hidup sehat adalah berbagai keputusan suatu individu yang akan mempengaruhi kesehatan, di mana masing-masing dari kita memiliki kendali penuh atas hal ini.
Sehingga pada dasarnya, hidup sehat mengharuskan adanya langkah, tindakan, dan strategi untuk mewujudkan keputusan kita dalam menjaga kesehatan, baik hari ini maupun di masa depan.
Lalu, Apa Pentingnya Gaya Hidup Sehat?
Gaya hidup sehat adalah sumber yang berharga untuk mengurangi kejadian dan dampak masalah kesehatan, pemulihan, mengatasi stres, dan meningkatkan kualitas hidup. Tahukah Grameds, kini ada semakin banyak bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa gaya hidup kita memainkan peran besar dalam seberapa sehat kita?
Dari apa yang kita makan dan minum, seberapa banyak olahraga yang kita lakukan, dan apakah kita merokok atau menggunakan obat-obatan, semuanya akan mempengaruhi kesehatan kita. Bukan hanya dalam hal harapan hidup, tetapi berapa lama kita dapat berharap untuk hidup tanpa mengalami penyakit kronis.
Kondisi seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, penyakit sendi, dan penyakit mental menjadi penyebab dari sebagian besar kematian dan disabilitas. Meski begitu, banyak pula masalah kesehatan yang dapat dicegah atau setidaknya ditunda kemunculannya dengan menerapkan pola hidup sehat.
Macam-Macam Hidup Sehat
1. Sehat Fisik
Kesehatan fisik adalah saat ketika keadaan kita terbebas dari penyakit atau cedera. Macam kesehatan ini bisa mencakup berbagai bidang, termasuk diet sehat, berat badan sehat, kesehatan gigi, kebersihan pribadi, dan tidur yang baik. Kesehatan fisik inilah yang sebenarnya sangat penting untuk kesejahteraan secara keseluruhan.
Di sisi lain kesehatan fisik, tentunya ada pula penyakit fisik kronis: kesehatan jangka panjang yang sulit dihilangkan, misalnya diabetes, asma, radang sendi, atau kanker. Penyakit fisik kronis ini dapat dikelola, tetapi sayangnya tidak dapat disembuhkan.
2. Sehat Mental
Bicara tentang hidup sehat, tentunya kita tidak bisa menyepelekan kesehatan mental. Kesehatan mental sendiri mencakup kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial kita. Ini akan mempengaruhi cara kita berpikir, merasa, dan bertindak.
Kesehatan mental juga membantu menentukan bagaimana kita menangani stres, berhubungan dengan orang lain, dan membuat pilihan yang sehat. Sebab itulah, kesehatan mental penting pada setiap tahap kehidupan, dari masa kanak-kanak, remaja, hingga dewasa.
Apakah Grameds tahu, bahwa kesehatan mental yang buruk tak selalu adalah penyakit mental?
Seseorang dapat mengalami kesehatan mental yang buruk dan tidak didiagnosis dengan penyakit mental. Demikian juga, seseorang yang didiagnosis dengan penyakit mental dapat mengalami periode kesejahteraan fisik, mental, dan sosial.
Manfaat Mempratikkan Pola dan Cara Hidup Sehat
Kita sudah mengetahui hidup sehat secara fisik dan mental. Lalu, mengapa kita harus menerapkannya? Terlebih, kita harus berkomitmen untuk mengubah kebiasaan sehari-hari yang begitu nyaman untuk gaya hidup yang satu ini.
Jika Grameds memerlukan motivasi lebih untuk menerapkan gaya hidup sehat, mari simak ulasan manfaatnya bersama. Setelah merasakan efek positif usai menerapkan perubahan yang lebih sehat, kita pasti ingin terus mempertahankannya!
1. Kesehatan Fisik yang Meningkat
Dalam menerapkan pola hidup sehat, seperti makan makanan yang tepat dalam kombinasi tertentu dan melakukan aktivitas fisik atau istirahat yang cukup, kita bisa menemukan segala bentuk kegembiraan dari fisik kita. Hal ini bisa didapatkan dengan melakukan latihan atau kelas yoga online, mengangkat beban di gym, atau sekadar Berkeliling.
2. Punya Lebih Banyak Energi secara Alami
Jangan meremehkan pengaruh tidur yang cukup. Para ahli menyarankan, orang dewasa membutuhkan antara 7 hingga 9 jam tidur setiap malam agar dapat beraktivitas dengan baik. Memprioritaskan tidur sambil mengisi energi tubuh kita dengan makanan yang tepat bisa membantu kita memiliki lebih banyak energi secara alami.
Ini berarti, kita tidak perlu minum lima cangkir kopi setiap hari untuk merasa seperti manusia yang produktif.
3. Mencegah Penyakit dan Masalah Kesehatan
Banyak aspek gaya hidup sehat dapat membantu mencegah penyakit dan masalah kesehatan tertentu, seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan kanker tertentu. Faktanya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa melakukan aktivitas gaya hidup sehat dapat membuat orang hidup lebih lama dan bebas dari penyakit kronis.
Jadi, meskipun banyak penyakit dan masalah kesehatan berada di luar kendali kita, kita masih memiliki kemampuan untuk menjaga diri sendiri, serta menjalani hidup yang lebih lama dan sehat melalui pilihan yang kita buat.
Bagaimana dengan kesehatan di era serba digital ini? Baca rekomendasi dari Gramedia:
Manfaat Kesehatan Mental
Bagaimana dengan kesehatan mental? Sebandingkah manfaatnya untuk hidup yang lebih sehat secara keseluruhan? Tentu saja. Ada berbagai manfaat dari pribadi yang sengaja mengelola dan meningkatkan kesehatan mental. Yang utama, contohnya adalah respon pertahanan yang lebih baik terhadap stres kronis.
Di masa pandemi saja, stres kronis dilaporkan meningkat dan terbukti memperburuk hipokampus! (McLaughlin, Gomez, Baran, & Conrad, 2007) Stres ini juga menyebabkan penurunan konsentrasi dan memori, kebingungan, kehilangan selera humor, kemarahan, lekas marah, dan ketakutan.
Jelas, stres tidak baik untuk otak. Namun, peningkatan praktik kesehatan mental dapat mengurangi risikonya.
Ada manfaat lain dari kesehatan mental, inilah daftarnya:
- Mengurangi kecemasan.
- Suasana hati yang membaik.
- Pemikiran yang lebih jernih.
- Rasa tenang atau kedamaian batin yang lebih besar.
- Meningkatnya harga diri.
- Mengurangi risiko depresi.
- Memperbaiki hubungan dengan orang lain.
Cara Hidup Sehat
Ternyata, menerapkan pola hidup sehat, baik secara fisik maupun mental sangat penting dan bermanfaat untuk hidup kita di masa kini maupun masa depan! Masih ragu dan bingung cara memulainya? Tak perlu khawatir, Grameds, kali ini kita akan membahas setiap cara yang bisa dilakukan.
Simak ulasan di bawah ini:
1. Secara Fisik
Kita sudah paham bahwa hidup dengan fisik yang sehat tak melulu hanya bergantung pada makanan sehat dan olahraga. Faktanya, gaya hidup sehat ini juga tentang menjaga sikap positif, kesehatan mental, dan citra diri.
Grameds mungkin sudah banyak menemukan saran untuk menjalani hidup sehat. Namun, faktor-faktor di bawah ini adalah yang paling utama dan harus diterapkan!
a. Minum Lebih Banyak Air
Banyak di antara kita yang setiap harinya tidak minum cukup air. Padahal, ini sangat penting bagi tubuh kita untuk bekerja dengan baik. Air diperlukan secara mutlak untuk menjalankan fungsi tubuh kita, membuang limbah, dan mengangkut nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh kita.
Setiap harinya, air dikeluarkan melalui buang air kecil, buang air besar, keringat, dan pernapasan. Sebab itu, kita perlu mengisi kembali jumlah air dalam tubuh tersebut secara konstan. Jumlah air yang kita butuhkan tergantung pada berbagai faktor, tetapi rata-rata orang dewasa membutuhkan dua hingga tiga liter sehari.
Cara yang baik untuk mengetahui apakah kita mendapatkan cukup air adalah dengan urin. Seharusnya, urin orang yang sehat tidaklah berwarna, paling tidak kuning pucat.
b. Tidur yang Cukup
Saat tidak tidur, kita cenderung makan lebih banyak. Biasanya hanya makanan cepat saji. Ini tidak baik bagi kesehatan tubuh. Jadi, usahakan untuk terus beristirahat yang cukup setiap harinya.
c. Olahraga
Bukan hanya beberapa kali seminggu, lakukanlah latihan atau olahraga ringan setiap hari. Dengan menggerakkan tubuh dalam beberapa cara selama 30 menit sehari, kita akan menurunkan risiko penyakit, menciptakan kepadatan tulang yang lebih tinggi, dan berpotensi meningkatkan rentang hidup.
d. Makan Lebih Banyak Buah dan Sayuran
Semua buah dan sayuran membawa vitamin dan mineral, komponen penting untuk kesehatan kita. Sebaiknya, mari kita mulai mengonsumsi lima porsi buah dan sayur per hari demi menjaga kesehatan.
e. Makan “Pelangi”
Pilih makanan berwarna cerah untuk dikonsumsi. Makanan “pelangi” ini tinggi antioksidan (yang bisa menghilangkan radikal bebas yang merusak sel-sel dalam tubuh kita) dan membuat piring lebih menarik. Berikut beberapa contoh makanan “pelangi” yang harus diperhatikan:
- Putih (Pisang, Jamur)
- Kuning (Nanas, Mangga)
- Oranye (Jeruk, Pepaya)
- Merah (Apel, Stroberi, Tomat, Semangka)
- Hijau (Jambu, Alpukat, Mentimun, Selada, Seledri)
- Ungu/Biru (Blackberry, Terong, Plum)
f. Kurangi Makanan Olahan
Makanan olahan tidak selalu baik untuk kita, terutama jika dikonsumsi terlalu banyak. Alasannya, sebagian besar nilai gizi telah hilang dalam pembuatan makanan olahan. Bahan pengawet yang ditambahkan pun buruk bagi kesehatan kita.
Makanan sejenis ini mengandung jumlah garam tinggi, yang menyebabkan tekanan darah meningkat dan bisa memicu penyakit jantung. Secara umum, semakin banyak bahan dalam komposisi suatu makanan olahan, semakin banyak pula bahan yang diproses.
g. Hindari Orang-Orang Negatif dalam Hidup
Mentalitas positif adalah kunci untuk hidup sehat. Kita pastinya tidak menginginkan terlalu banyak hal-hal negatif dalam hidup. Jika kita merasa bahwa seseorang atau teman itu negatif, biarkan saja dia pergi.
h. Hindari Hal-Hal Negatif dalam Diri
Selain terhadap orang lain, kita juga tidak seharusnya banyak menumbuhkan hal-hal negatif dari dalam diri kita sendiri. Buanglah semua pikiran negatif dalam diri. Sebagai contoh, makan berlebihan cenderung terjadi ketika seseorang merasa tidak bahagia, jadi dengan tetap berpikiran positif, kita bisa menghilangkan ketergantungan yang tidak sehat pada makanan untuk menjadi bahagia.
i. Hindari Makanan Pemicu
Makanan pemicu adalah makanan yang tidak bisa kita habiskan setelah satu gigitan. Sebab, jenis makanan ini akan menimbulkan efek negatif tertentu pada tubuh dengan cepat. Makanan pemicu setiap orang memanglah berbeda, namun umumnya terdiri dari cokelat, permen, kue, keripik, atau makanan lain yang kadar gula, garam, lemak, atau tepung rafinasi tinggi.
j. Luangkan Waktu untuk Makan
Otak, bukan perut, adalah organ yang bertanggung jawab atas rasa lapar dan kenyang. Jika kita meluangkan waktu selama makan dan makan lebih lambat, kita bisa memberikan waktu yang cukup bagi otak untuk mengirim pesan “penuh” ke perut dan membiarkan makanan tertelan sepenuhnya.
Jangan mengandalkan piring yang bersih untuk memberi tahu kita kapan saatnya berhenti makan. Gunakanlah otak untuk menentukannya, ini akan mengurangi risiko obesitas.
k. Berhenti Merokok
Merokok itu buruk, titik. Jika Grameds adalah seorang perokok, berhentilah demi kesehatan yang lebih baik. Ini bukan hanya untuk diri kita sendiri, tetapi juga untuk keluarga dan teman kita.
l. Siapkan Camilan Sehat
Makan makanan kecil atau camilan sepanjang hari, baik untuk metabolisme kita. Meski begitu, makan dengan benar adalah yang paling penting. Saat beralih ke camilan di siang hari, carilah makanan seperti buah, salad, atau jus segar dan bukan dari konsentrat. Ini adalah nutrisi dan tidak akan memberi kita gula berlebih.
Secara Mental
Pada dasarnya, cara untuk hidup sehat secara fisik maupun mental saling berkaitan. Kita harus bisa menjaga keduanya dengan simbang untuk saling memperoleh yang lainnya. Jadi, inilah cara menerapkan pola mental yang sehat!
a. Gerakkan Tubuh
Jika lebih banyak orang mengetahui manfaat olahraga untuk menghindari penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer, pastinya akan banyak orang yang bergegas untuk bergabung dengan gym lokal.
Olahraga memang membantu menurunkan insiden penyakit terkait stres oksidatif (Deslandes et al., 2009). Olahraga teratur juga meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengurangi peradangan sehingga memperlambat proses penuaan.
Mulailah dari hal yang kecil dan kembangkan latihan secara perlahan dan konsisten. Jika terburu-buru melakukan latihan beban yang berlebihan atau latihan aerobik, ini dapat berbahaya dan mengurangi keinginan untuk melanjutkan latihan. Sebab itulah, peningkatan tingkat aktivitas yang lambat tetapi stabil sangat dianjurkan.
b. Konseling
Ketika pikiran dan perasaan mengganggu kehidupan sehari-hari kita, nasihat bisa sangat membantu. Mengelola trauma, depresi, dan kecemasan, atau ketegangan lain pada kesehatan mental itu rumit. Melakukannya sendiri akan membuatnya lebih rumit lagi.
Mencari bantuan dari seorang profesional tidak berarti lemah; itu berarti kita siap untuk mulai menjadi lebih kuat.
c. Pelatihan Mental
Orang-orang datang ke pelatihan karena berbagai alasan. Seperti halnya konselor, pelatih mengkhususkan praktik mereka untuk melayani klien dengan sebaik-baiknya.
Mencari jasa pelatih dapat membantu kita menyadari bagusnya tindakan mereka dalam menangani klien, dan membangkitkan motivasi untuk berpindah dari pelatih A ke B sementara ruang konsultasi utama dipegang oleh seorang profesional terlatih.
Berikut rekomendasi Gramedia untuk lebih fokus pada kesehatan mental:
Kesimpulan
Grameds, lebih serius menerapkan pola hidup sehat tak sesulit yang kita bayangkan, bukan? Kita bisa lebih memahami kesehatan dalam hidup dengan membaca lebih banyak referensi. Melalui #SahabatTanpaBatas, Gramedia, kamu bisa menemukan lebih banyak sumber untuk motivasi menjadi lebih sehat!
Rekomendasi Buku & Artikel Terkait
- Apa Itu Spirulina
- Apa Itu Gula Batu
- Cara Minum Akar Bajakah
- Manfaat Yogurt
- Kandungan Gizi Bayam
- Manfaat Cengkih
- Manfaat Petai
- Manfaat Kacang Pistachio
- Manfaat Kacang Almond
- Manfaat Kacang Hijau Untuk Ibu Hamil
- Manfaat Kolang Kaling
- Manfaat Beras Merah
- Manfaat Air Putih
- Manfaat Daun Salam untuk Tubuh
- Manfaat Vitamin E
- Manfaat Kangkung
- Manfaat Kayu Secang
- Manfaat Temulawak
- Manfaat Kacang Tanah
- Manfaat Kayu Bajakah
- Manfaat Jagung
- Manfaat Jagung Rebus
- Manfaat Jeruk Nipis
- Manfaat Kangkung
- Manfaat Kopi
- Manfaat Air Kelapa Muda
- Manfaat Manjakani
- Manfaat Wortel
- Manfaat Teh Hijau
- Manfaat Madu
- Manfaat Habbatussauda
- Manfaat Kencur
- Manfaat Susu Kedelai
- Manfaat Sarang Burung Walet
- Manfaat Serai
- Manfaat Coklat
- Manfaat Pare
- Manfaat Daun Seledri
- Manfaat Wedang Jahe
- Manfaat Udang
- Manfaat Wedang Uwuh
- Pewarna Alami Karmin
Penulis: Sevilla Nouval Evanda
BACA JUGA:
- 5 Olahraga Ringan yang Bisa Dilakukan Selama #BelajardiRumah
- Pengertian, Manfaat, dan Macam Olahraga Kardio
- Apa Itu Kesehatan Mental & Pentingnya Kesehatan Mental
- 10 Rekomendasi Buku Tentang Kesehatan
- Daftar Buku Gaya Hidup Sehat Best Seller 2022 di Gramedia
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien