in

Ini Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat Dengan Gaji Besar

pixabay.com/jia3ep

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat – Gaji seorang tukang parkir pesawat yang juga dikenal sebagai marshaller akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat mengingat profesinya yang sangat unik. Petugas parkir pesawat bukanlah pekerjaan sembarangan seperti petugas parkir mobil atau motor, apalagi dilihat dari besaran gajinya. Juru parkir pesawat udara atau biasa disebut marshaller ini adalah profesi yang bertugas membimbing pesawat udara ke posisi yang aman.

Saat mengerahkan pesawat, pilot tidak dapat dengan mudah menentukan posisi yang benar. Oleh karena itu, petugas parkir pesawat akan berperan penting dalam membimbing pilot agar posisi pesawat sesuai dengan tempat parkir. Agar upaya yang dilakukan berhasil dan aman, personel parkir pesawat harus berkoordinasi langsung dengan pilot. Mengingat sang pilot harus mengendarai kendaraan yang sangat besar seperti pesawat terbang, tingkat risiko pekerjaan ini juga cukup tinggi.

Tidak seperti petugas parkir biasa, petugas parkir pesawat harus memiliki pengalaman dan koordinasi yang cukup untuk memastikan keselamatan. Personil marshaller ini juga harus mengandalkan banyak peralatan khusus untuk pekerjaan mereka. Apakah kamu tertarik menjadi tukang parkir pesawat? Tepat sekali, profesi ini jadi salah satu pekerjaan yang menjanjikan. Berikut ini penjelasan tentang cara menjadi tukang parkir pesawat beserta syarat dan peran pentingnya yang perlu kamu ketahui jika ingin berprofesi ini:

Mengenal Profesi Tukang Parkir Pesawat

Holiday Sale

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat
Unsplash.com/Pascal Meier

Kehadiran Tukang Parkir Pesawat sangat penting dalam sebuah penerbangan. Ada peran utama seorang tukang parkir pesawat demi kelancaran penerbangan. Seperti layaknya di jalan raya, tukang parkir pesawat akan memandu pesawat ke lokasi parkir yang semestinya lapangan bandara. Gambarannya hampir sama jika kamu dibantu oleh tukang parkir memarkirkan kendaraan.

Berdasarkan gerak badan, tukang parkir pesawat ini kemudian berkomunikasi dengan pilot dengan memberi aba-aba untuk arah persis dimana posisi pesawat harus berhenti. Oleh karena itu, marshaller ini perlu memastikan bahwa tidak ada puing-puing di jalur dan tempat parkir pesawat. Yang lebih mengejutkan lagi, petugas parkir pesawat masih bekerja dalam kondisi buruk, seperti saat hujan atau badai. Semua tugas itu dilakukan untuk memastikan bahwa pesawat telah terparkir dengan aman.

Profesi ini dipraktekkan secara terkoordinasi. Hal ini penting mengingat misi tersebut berkaitan dengan lepas landas dan pendaratan pesawat. Pilot pasti akan memberi tahu pengontrol lalu lintas udara ketika pesawat mendarat. Pilot kemudian juga berkomunikasi dengan marshaller atau teknisi perawatan yang memberikan informasi parkir kepada staf parkir pesawat.

Bahkan, Tukang Parkir Pesawat ini dapat memarkir lima pesawat per hari di tempat parkir. Marshaller bekerja hingga 13 jam sehari, atau beristirahat untuk shift. Jam kerja mereka biasanya dari pukul 6:00 hingga 19:00 dan dari pukul 18:00 hingga 7:00. Staf marshaller juga dilengkapi dengan peralatan khusus selama bekerja, antara lain adalah alat penutup kuping untuk meredam bunyi bising di lapangan, sepatu dengan ujung besi, serta jaket neon, dan dua tongkat LED.

Pekerjaan ini membutuhkan parkir mobil yang besar. Oleh karena itu, petugas parkir pesawat perlu bekerja dengan cepat dan akurat untuk memandu pilot menempatkan pesawatnya dalam kondisi yang aman dan benar. Tentu saja, marshaller hanya perlu memarkir lima pesawat dalam sehari, sehingga mereka dapat mempercepat pekerjaan dan menghemat waktu.

Jika kamu memiliki riwayat mata minus, tidak perlu khawatir jika memiliki keinginan menjadi profesi ini karena pekerjaan ini memberikan kesempatan bagi orang-orang yang biasanya memiliki pandangan minus. Kita semua tahu bahwa tidak semua pekerjaan bisa menerima orang yang memiliki riwayat mata minus.

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat

Gaji Tukang Parkir Pesawat

Sebelum membicarakan cara menjadi tukang parkir pesawat, kamu mungkin perlu mengetahui terlebih dahulu besaran gaji dalam, profesi. Gaji tukang parkir pesawat biasanya diberikan sesuai dengan standar upah minimum regional (UMR), dimana setiap daerah memiliki standarnya yang berbeda beda sesuai letak bandara atau tempat mereka bekerja. Tidak hanya memperoleh gaji pokok saja, seorang marshaller juga mendapatkan tunjangan tunjangan lain, seperti kenaikan gaji berkala, dan juga bonus lainnya.

Kisaran gaji Tukang parkir pesawat yang ada di negara maju adalah Rp500.000.000,00 sampai Rp1.000.000.000,00 per tahunnya. Tetapi kembali lagi bahwa setiap negara memiliki standar sistemnya masing masing dalam memberikan upah kepada para pekerjanya. Dalam praktiknya, tidak ada angka yang pasti untuk gaji seorang tukang parkir pesawat di Indonesia, namun secara umum berkisar antara rata-rata Rp4.000.000,00 – Rp.6.000.000,00 per bulannya. Angka tersebut belum termasuk bentuk tunjangan-tunjangan yang bisa didapatkan.

Berdasarkan gaji marshaller tersebut, ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi gaji tukang parkir pesawat, seperti berikut ini:

1. Sesuai Pihak Maskapai Terkait

Besaran gaji marshaller biasanya ditentukan oleh masing-masing maskapai. Tentu saja, gaji bervariasi dari maskapai ke maskapai. Hal ini biasa terjadi karena setiap maskapai memiliki kebijakannya masing-masing. Staf parkir pesawat di masa depan akan dapat melakukan survei pendahuluan pada maskapai mana pun di Indonesia.

2. Sesuai Kapasitas Negara

Gaji Parkir Pesawat juga disesuaikan dengan kapasitas masing-masing negara. Negara juga memiliki aturan tertentu mengenai upah yang dapat diterima oleh petugas parkir pesawat di suatu negara. Di beberapa negara, gaji seorang pramugari parkir pesawat bisa mencapai Rp 1.000.000.000,00 per tahun, namun situasi di Indonesia tentu berbeda.

3. Berdasarkan Pengalaman dan Waktu Terbang

Untuk setiap posisi, gaji tentunya akan disesuaikan dengan pengalaman pelamar. Lagi-lagi petugas parkir pesawat akan dibayar sesuai dengan pengalaman dan waktu penerbangannya. Semakin banyak pengalaman yang kamu miliki, semakin tinggi gaji kalian.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mendapatkan gaji yang lebih tinggi dari yang lain sebagai tukang parkir pesawat, pengalaman atau waktu penerbangan dan keahlian adalah kunci yang paling penting. Jika kamu memiliki banyak pengalaman di bidang ini, maka bisa mendapatkan gaji yang melebihi gaji rata-rata di atas.

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat

Syarat Menjadi Tukang Parkir Pesawat

Jika kamu ingin menjadi petugas parkir pesawat, kamu harus memenuhi beberapa syarat. Berikut adalah beberapa persyaratan untuk menjadi tukang parkir pesawat:

1. Kesetaraan bagi Kesempatan Pria dan Wanita

Gender tidak mempengaruhi terdaftar atau tidaknya kamu sebagai petugas parkir pesawat. Staf parkir pesawat tersedia baik untuk pria maupun wanita, sehingga wanita tidak perlu minder. Dalam hal ini, pria dan wanita memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi juru parkir di pesawat terbang.

2. Pendidikan Minimal

Persyaratan selanjutnya untuk menjadi Tukang Parkir Pesawat adalah pendidikan yang layak. Pendidikan minimal yang harus kamu selesaikan untuk menjadi juru parkir pesawat adalah SMA atau sederajat. Artinya, jika kamu memiliki sekolah menengah, pelatihan profesional, atau pelatihan yang lebih tinggi, kamu dapat mendaftar sebagai petugas parkir pesawat.

3. Batasan usia

Batasan usia biasanya juga menjadi syarat untuk melamar pekerjaan. Usia minimum untuk menjadi petugas parkir pesawat adalah 18 hingga 35 tahun. Namun, pada beberapa kebijakan maskapai penerbangan ada yang mematok maksimal usia sampai 24 tahun saja.

Jika kamu berkeinginan menjadi tukang parkir pesawat dan berumur antara 18 sampai 35 atau 24 tahun maka kamu memiliki kesempatan untuk mendaftar menjadi profesi ini. Kamu perlu melakukan riset untuk setiap maskapai penerbangan mengenai batasan usia untuk menjadi juru parkirnya.

4. Batas Tinggi Badan

Tinggi badan adalah salah satu syarat menjadi seorang tukang parkir pesawat, yakni harus memiliki tinggi minimal untuk laki laki adalah 165 cm, sedangkan perempuan memiliki tinggi minimal 157 cm. Jika kamu lebih pendek dari yang dibutuhkan, maka akan sulit untuk melamar menjadi petugas parkir pesawat.

5. Kesediaan Mengikuti Pelatihan Khusus

Calon Petugas Parkir Pesawat Udara perlu belajar karena persyaratan pendidikan untuk pelatihan hanya sekolah menengah atau sekolah kejuruan dan sederajat. Latihan khusus ini dimaksudkan untuk memungkinkan personel parkir pesawat yang ambisius berkoordinasi dengan pilot untuk mengerahkan pesawat dengan aman.

Pelatihan khusus ini juga diperlukan untuk petugas parkir pesawat masa depan untuk dilisensikan yang akan memudahkan untuk berpindah maskapai dan dapat diklasifikasikan sebagai pengalaman.

6. Persyaratan lainnya

Selain persyaratan umum diatas, kamu harus memenuhi persyaratan dari segi kesehatan jasmani dan rohani, berpenampilan menarik, tidak buta warna, dan belum menikah. Tentunya persyaratan tersebut harus dipenuhi saat melamar petugas parkir pesawat.

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat

Setelah mengenal dan mengetahui syarat menjadi marshaller, maka saatnya kamu memahami bagaimana cara menjadi tukang parkir pesawat dengan gaji yang lumayan, seperti tahapan berikut ini:

1. Pastikan Telah Memenuhi Syarat Ketentuan

Pastikan saat hendak mendaftar kamu telah memenuhi ketentuan penggunaan. Jika tidak, harap lengkapi persyaratan ini terlebih dahulu untuk mengamankan kesempatan kamu memenuhi syarat sebagai petugas parkir pesawat yang sudah disebutkan di atas.

2. Perdalam Pemahaman Tentang Marshaller

Kamu pasti akan diajari dan dilatih bagaimana menjadi petugas parkir pesawat yang baik dan benar sebelum kamu benar-benar menjadi petugas parkir pesawat. Pelatihan ini membutuhkan perhatian dan pemahaman agar menjadi petugas parkir pesawat yang handal. Jika kamu bisa memahami semua aturan dan prosedurnya, kamu tidak akan bingung saat menjalankan tugas sebagai petugas parkir pesawat.

3. Persiapkan Sebaik Mungkin

Setiap kali ingin mencapai sesuatu, kamu harus mempersiapkan diri sebaik mungkin agar dapat bersaing dengan orang lain. Tentu banyak orang yang ingin menjadi petugas parkir di pesawat. Oleh karena itu, kamu juga perlu mempersiapkan diri untuk menjadi lebih baik dari orang lain. Buktikan bahwa kamu bisa menjadi petugas parkir pesawat sesukamu.

4. Tidak Pilih-pilih Maskapai

Kamu bebas memilih pekerjaan bergaji tinggi, terutama jika ingin bekerja di bidang penerbangan. Namun bagi pemula yang ingin merambah dunia awak pesawat, mereka terlalu membuang waktu ketika memilih maskapai untuk bekerja. Jadi jika kamu mempertimbangkan gaji, hal ini bergantung pada maskapai.

5. Mencari dan Mengikuti Pelatihan Tenaga Kerja di Industri Terkait

Untuk dapat menjadi tukang parkir pesawat dibutuhkan pengetahuan dalam dunia penerbangan, keahlian customer service, complaint handling, dan penguasaan Bahasa Inggris yang baik. Semuanya hal tersebut biasanya bisa kamu dapatkan di Program Airline yang disediakan oleh beberapa lembaga pelatihan.

Kamu bisa pilih lembaga yang memberikan Kurikulum program disusun secara cermat dan proporsional, lengkap dengan berbagai macam kompetensi tambahan agar membuat kesempatan diterima lebih besar. Kemudian peserta pelatihan yang dinyatakan lulus akan memperoleh sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Indonesia).

Jika kamu berniat untuk berprofesi sebagai tukang parkir pesawat atau marshaller, kamu bisa mendaftar pelatihan di berbagai lembaga pelatihan penerbangan, seperti daftar lembaga yang menyediakan pelatihan sebagai juru parkir pesawat lengkap berikut ini:

Aircraft Marshaller ASTA Learning Centre dengan biaya Rp 4.500.000 selesai dalam 1 bulan, belum termasuk uji lisensi

  • SAS Training Centre dengan biaya Rp 8.500.000 Selesai dalam 1 minggu, sudah termasuk uji lisensi
  • Jogja Flight dengan Biaya perlu menghubungi contact person langsung
  • Politeknik Penerbangan Palembang dengan Biaya perlu menghubungi contact person langsung) selesai dalam 15 hari, 1 angkatan = 10 orang
  • BP3 Curug, Tangerang (UPT Kemenhub) dengan biaya gratis, biaya dari pemerintah hanya pada momen-momen tertentu

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat

Peran Penting Tukang Parkir Pesawat

Tukang Parkir Pesawat berperan penting dalam mengatur posisi pesawat di bandara. Pilot tidak bisa menerbangkan pesawat sendirian tanpa bantuan orang lain, Aircraft Park Attendant.

1. Sebagai Mata Pilot

Pilot bertanggung jawab untuk mengendalikan pesawat. Hanya co-pilot yang membantu selama penerbangan dalam menjalankan misinya. Namun, begitu pesawat turun ke landasan dan menyelesaikan misi, pilot akan membutuhkan bantuan dari marshaller.

Dalam hal ini, tukang parkir pesawat adalah mata lain dari pilot. Artinya pilot tidak dapat memposisikan pesawat sendiri dengan benar, tetapi harus dibantu oleh petugas parkir pesawat yang melihat ke area bandara sehubungan dengan posisi pesawat. Personil parkir ini akan memandu pilot saat mereka menempatkan pesawat di lokasi yang dinamis.

Petugas parkir pesawat berkomunikasi dengan pilot menggunakan bahasa isyarat untuk gerakan tubuh. Staf parkir pesawat akan memberi pilot petunjuk akurat tentang di mana pesawat akan berhenti. Proses penataan pesawat juga harus mendorong personel parkir pesawat untuk memastikan tempat parkir pesawat bebas dari benda asing yang mengganggu proses.

Bahkan, staf parkir pesawat bersedia bekerja dalam cuaca buruk seperti hujan dan badai. Hal ini dilakukan untuk memastikan pesawat diparkir pada posisi yang aman dan terlindung dari benda asing di dekatnya.

2. Staf Parkir Pesawat

Sebagai Staf Parkir Pesawat tentu tidak bekerja sendiri. Saat memarkirkan pesawat, petugas juga akan dibantu oleh pegawai lain yang bekerja di bandara. Tentu saja, ketika pesawat ingin mendarat, tidak langsung di depan staf parkir pesawat, dan pilot harus berkomunikasi terlebih dahulu dengan pengontrol bandara.

Setelah pesawat tersebut mendarat di lintasan, pilot akan menghubungi teknisi perawatan pesawat yang akan menyambungkan dengan tukang parkir pesawat tersebut. Setelah terhubung, tukang parkir pesawat akan mengerjakan tugasnya memandu pilot memosisikan pesawat di lapangan lintasan dengan aman dan benar.

3. Banyak Aturan Khusus

Sebagai tukang parkir pesawat tersebut perlu memahami aturan yang banyak dan ketat. Aturan dalam profesi ini dibuat agar proses parkir pesawat dapat berjalan dengan aman. Petugas parkir dapat bekerja 13 jam sehari atau menggunakan sistem shift antar pekerjaan. Penjaga taman pesawat biasanya bekerja dari jam 6 pagi sampai jam 7 malam dan dari jam 6 sore sampai jam 7 pagi.

4. Peralatan Khusus Staf

Tukang Parkir Pesawat melakukan lebih dari sekedar memakai seragam saat bekerja. Namun, juga dilengkapi dengan perangkat khusus untuk mendukung tugas itu. Peralatan tersebut termasuk penyumbat telinga untuk meredam kebisingan pesawat, sepatu kaki besi, jaket neon untuk membantu pilot menemukan petugas parkir, dan tongkat LED untuk memberikan petunjuk mudah kepada pilot.

Nah, itulah penjelasan tentang cara menjadi tukang parkir pesawat, mulai dari syarat dan peran pentingnya. Jika kamu tertarik menjadi tukang parkir pesawat, maka kamu bisa belajar dari koleksi buku Gramedia di www.gramedia.com atau www.ebooksgramedia.com, selamat belajar. #SahabatTanpabatas.

BACA JUGA:

  1. Gaji Tukang Parkir Pesawat: Syarat, Persiapan, Peran, dan Fakta Menarik 
  2. Gaji Pramugari di 6 Maskapai Penerbangan Indonesia 
  3. Cara Menjadi Pramugari: Syarat dan Tahap Seleksi
  4. Cara Menjadi Pilot. Tugas, dan Jenjang Karir Pilot 
  5. Penemu Pesawat Terbang: Ini Sejarah Penemuannya 
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Ananda