Cara Meredakan Batuk dan Pilek – Batuk dan pilek adalah hal yang umum terjadi. Sebenarnya batuk merupakan mekanisme alami tubuh untuk membantu menjaga tenggorokan tetap bersih dari dahak serta iritasi lainnya. Akan tetapi, batuk dan pilek yang berkelanjutan akan sangat mengganggu sehingga perlu untuk segera diatasi.
Cara untuk meredakan batuk dan pilek bisa dengan menggunakan obat alami atau dengan obat medis, tergantung pada penyebab serta seberapa parah kondisi penyakit tersebut. Selain itu, Grameds perlu waspada karena batuk dan pilek berkelanjutan bisa menjadi gejala dari sejumlah kondisi.
Seperti alergi, infeksi bakteri, dan infeksi virus. Misalnya, terkadang batuk bukan karena hal yang berhubungan dengan paru-paru, tetapi bisa jadi sebagai gejala penyakit refluks gastroesofageal (GERD) yang menyebabkan batuk. Lalu, bagaimana cara meredakan batuk dan pilek dengan cepat?
Table of Contents
Cara Meredakan Batuk Dengan Cepat
Grameds bisa meredakan batuk yang diakibatkan oleh pilek, alergi, maupun infeksi sinus dengan sejumlah obat bebas resep. Meski demikian, jika Grameds hendak mengatasi batuk dengan pilihan lain, berikut beberapa cara rumahan yang dapat dipertimbangkan:
1. Madu
Madu sudah lama dimanfaatkan untuk mengatasi sakit tenggorokan. Bahkan madu juga dapat meredakan batuk lebih efektif dibandingkan frngan obat bebas resep yang memiliki kandungan dekstrometorfan. Grameds bisa membuat obat batuk sendiri di rumah dengan cara mencampur dua sendok teh madu dengan teh herbal maupun air hangat dan lemon.
2. Probiotik
Probiotik merupakan mikroorganisme yang dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Meskipun tak meredakan batuk secara langsung, tetapi probiotik dapat membantu menyeimbangkan bakteri alami atau flora gastrointestinal yang hidup dalam usus manusia.
Nah, cara paling alami yang bisa dilakukan untuk memperoleh probiotik ialah melalui makanan fermentasi, misalnya:
- Yoghurt
- Keju
- Kefir
- Tempe
3. Minuman Hangat
Minuman seperti teh hangat maupun air jeruk hangat dapat meredakan tenggorokan yang terasa perih atau sakit akibat batuk. Cairan hangat juga dapat membantu melepaskan lendir dari tenggorokan ketika batuk.
4. Tingkatkan Asupan Cairan
Meningkatkan kebutuhan cairan adalah tindakan yang sesuai saat sedang batuk. Tetap terhidrasi dengan baik merupakan cara yang tepat untuk membantu mengencerkan lendir. Cairan tak sekadar Grameds peroleh dari minuman, tetapi bisa juga melalui makanan berkuah, seperti sup ayam atau soto daging.
5. Berkumur Dengan Air Asin
Cara ini mungkin relatif sederhana, tetapi nyatanya berkumur dengan menggunakan air garam dapat membantu meredakan tenggorokan gatal yang menjadi penyebab batuk. Mencampur sperempat hingga setengah sendok teh garam dengan segelas air hangat dapat meredakan iritasi pada tenggorokan.
6. Minum Air Jahe
Jahe juga menjadi salah satu tanaman tradisional yang populer dan kerap dimanfaatkan untuk mengobati berbagai penyakit, salah satunya untuk meredakan batuk. Minuman air jahe dipercaya dapat mengendurkan otot-otot saluran pernapasan. Hal ini bermanfaat untuk mengurangi batuk dan gejala asma.
Itulah cara yang perlu diketahui untuk menghilangkan batuk dengan cepat dan aman. Apabila batuk yang Grameds alami cukup serius serta menimbulkan gejala yang parah, sebaiknya periksakan ke dokter.
Cara Meredakan Pilek Dengan Cepat
Pilek adalah infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh infeksi rhinovirus. Penyakit ini biasanya akan sembuh tanpa memerlukan pengobatan medis. Setiap orang bisa terkena pilek minimal sekali dalam setahun, terlebih selama musim hujan maupun pancaroba. Meski begitu, bila ingin sembuh lebih cepat dari pilek, Grameds bisa menggunakan obat-obatan alami, seperti berikut.
1. Jahe
Jahe dapat membantu menyembuhkan pilek dengan cara melemaskan otot saluran pernapasan. Selain itu, jahe juga dapat menangkal rasa mual akibat terus membuang dahak atau ingus. Rempah pedas satu ini juga dapat meningkatkan kemampuan sistem imun untuk mempercepat proses pemulihan dari pilek.
Cara memanfaatkan jahe untuk mengobati pilek sangatlah mudah. Cukup dengan merebus beberapa buah jahe yang telah digeprek atau diparut, saring, kemudian minum selagi hangat. Grameds bisa menambahkan madu, perasan lemon, atau larutan gula merah supaya air jahe menjadi terasa lebih nikmat.
2. Madu
Sifat antimikroba yang ada di dalam madu terbukti ampuh untuk meningkatkan fungsi sistem imun dalam melawan peradangan akibat pilek.
Caran menggunakan madu untuk mengobati pilek ialah minum satu sendok makan madu pada pagi dan malam hari. Apabila madu terasa terlalu manis atau bertekstur terlalu kental, larutkanlah ke dalam minuman hangat seperti teh atau air lemon.
Selain efektif untuk meredakan pilek, segelas air madu juga dapat membantu mencegah dehidrasi.
Kendati demikian, madu tak boleh digunakan sebagai obat pilek untuk bayi dengan usia di bawah satu tahun. Pasalnya, madu mungkin memiliki kandungan spora bakteri Clostridium botulinum yang dapat menyebabkan botulisme pada bayi.
3. Bawang putih
Masyarakat Tiongkok, Mesir, dan Yunani sudah sejak lama memanfaatkan bawang putih sebagai obat untuk mengatasi flu dan pilek dengan cepat. Sebuah studi dalam jurnal Clinical Nutrition mengungkapan bahwa vitamin C dan senyawa allicin yang terdapat di dalam bawang putih mampu menguatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan kuman penyakit.
Bawang putih sebagai obat pilek alami paling manjur jika dimakan mentah-mentah. Walau begitu, Grameds juga bisa mencacah maupun menumisnya untuk dicampur ke dalam masakan.
Mengolah bawang putih untuk dijadikan sup ayam juga bisa menjadi pilihan yang pas untuk menyembuhkan pilek. Apalagi, daging ayam memiliki kandungan zat carnosine yang ampuh untuk membantu mengurangi gejala flu dan pilek.
4. Garam
Berbagai penelitian menjelaskan bahwa berkumur menggunakan air garam dapat membantu mencegah gejala pilek menjadi bertambah parah. Hal ini dikarenakan larutan garam dapat mencairkan lendir lengket yang menempel pada dinding hidung dan tenggorokan.
Uniknya lagi, rutin berkumur dengan menggunakan air garam juga dapat membantu mencegah penularan pilek dari orang lain. Cara menggunakan garam sebagai obat pilek, yaitu larutkan setengah sendok garam dengan segelas air hangat.
Gunakan larutan garam tersebut untuk berkumur selama beberapa detik, kemudian buang.
5. Daun Mint
Obat pilek alami berikutnya, yakni daun mint. Ekstrak daun mint diketahui mempunyai cara kerja yang mirip dengan obat pilek di apotek yang dinamakan dekongestan.
Dekongestan dan daun mint dapat membantu untuk mencairkan lendir penyebab hidung mampet. Sensasi hangat dari daun mint juga berfungsi untuk melancarkan aliran udara dalam saluran pernapasan.
6. Menghirup Uap Hangat
Selain dengan menggunakan berbagai bahan alami, Grameds juga dapat mengatasi pilek dengan cepat melalui pengobatan rumahan, seperti menghirup uap hangat.
Uap hangat dapat membantu mengencerkan lendir dan melemaskan saluran hidung yang bengkak akibat pilek. Dengan begitu, Grameds tidak perlu lagi kesulitan untuk sekadar bernapas.
Caranya ialah sebagai berikut:
- isi sebuah baskom dengan air panas
- Kemudian posisikan kepala Grameds menunduk tepat di atas permukaan air.
- Tutupi kepala dengan handuk supaya uap panas tidak menguar ke mana-mana.
- Pastikan jarak wajah dan air panas tidak terlalu dekat.
- Untuk menambah efek relaksasi, Grameds pun bisa menambahkan beberapa tetes minyak esensial ke dalam air hangat tersebut.
7. Minum Air Putih
Tak sekadar mampu mencegah dehidrasi, minum air putih juga dapat membantu melegakan hidung tersumbat serta melembapkan tenggorokan. Tidak melulu air putih, Grameds juga bisa memenuhi kebutuhan cairan dengan mengonsumsi minuman lain, seperti the hangat, jus buah asli, dan air jahe.
Akan tetapi, hindari minuman kemasan yang memiliki kandungan gula tinggi, minuman berkafein, dan minuman beralkohol.
8. Memakai Bantal Tambahan
Tidak sekadar menyebabkan hidung menjadi mampet, pilek juga kerap kali membuat tenggorokan terasa nyeri dan gatal. Sebagai solusinya, tambahkan bantal ekstra pada bagian bawah kepala Grameds.
Menyelipkan satu bantal tambahan dapat membuat lendir mengalir dengan sendirinya. Pastikan posisi tidur ini tetap membuat Grameds nyaman. Bantal yang terlalu tinggi atau tebal justru bisa menyebabkan tidur menjadi kurang nyenyak.
9. Rajin Membuang Ingus Dari Hidung
Supaya tak menumpuk dan mernjadi kerak di dalam saluran hidung, sering-seringlah untuk mengeluarkan ingus dari hidung.
Cara terbaik untuk membuang ingus ialah dengan menekan salah satu sisi lubang hidung, kemudian denguskan napas melalui hidung dengan perlahan hingga ingus bisa keluar dari lubang satunya.
Meski begitu, Grameds harus mengingat bahwa membuang ingus terlalu keras dapat menyebabkan lendir bergerak menuju ke saluran telinga. Bukannya membuat hidung menjadi lega, Grameds malah bisa mengalami sakit telinga.
10. Gunakan Pelembap Udara
Suhu dingin serta udara kering di ruangan ber-AC dapat menyebabkan hidung dan tenggorokan menjadi semakin gatal. Berada terlalu lama di ruangan ber-AC juga bisa menyebabkan mulut menjadi kering yang semakin memperparah gejala pilek Grameds.
Sebagai solusinya, Grameds bisa memakai humidifier (alat pelembap udara). Humidifier terbukti efektif untuk melembapkan udara dan membantu melegakan pernapasan Grameds. Akan tetapi, pastikan Grameds membersihkan alat ini dengan rutin dan tidak memakainya secara berlebihan.
Penggunaan humidifier yang keliru dapat membuat udara menjadi terlalu lembap sehingga memudahkan jamur dan bakteri untuk berkembang biak.
11. Perbanyak Makanan Mengandung Vitamin C
Salah satu manfaat mengonsumsi vitamin C dari makanan dan suplemen ialah dapat meningkatkan sistem imun. Apabila Grameds hendak menyembuhkan pilek dengan cepat, tentu cara ini merupakan cara yang tidak boleh terlewatkan.
Obat pilek alami ini mudah sekali ditemukan dalam sayur dan buah-buahan, terutama:
- Jeruk
- Lemon
- Belimbing
- Tomat
- Jambu
- Paprika
- Kiwi
- Brokoli
- Pepaya
- Stroberi
Sebagai catatan, jika Grameds hendak mengonsumsi vitamin C dalam bentuk suplemen, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
12. Banyak Istirahat
Selama sedang mengalami pilek, kurangilah interaksi dengan orang lain untuk mencegah penularannya. Gunakan lebih banyak waktu Grameds untuk beristirahat dan tidur 7–8 jam sehari.
Melalui laman resminya, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menganjutkan orang yang sakit flu dan pilek untuk beristirahat di rumah setidaknya 24 jam setelah demam turun.
Grameds bisa kembali beraktivitas ketika kondisi tubuh benar-benar fit. Meski begitu, bila memang harus keluar rumah, kenakan masker selama flu untuk menghindari penularannya ke orang di sekitar.
Baca juga:
- Manfaat Ubi Ungu dan Cara Mengolahnya yang Lezat!
- 4 Doa Sakit Perut dan Cara Sederhana Mengatasi Sakit Perut
- 10 Cara Menghilangkan Panas Dalam dan Beberapa Penyebabnya
- Kenali Penyebab, Gejala, Obat dan 9 Cara Menghilangkan Cegukan
- Obat Sakit Kepala Alami dan Cara Sederhana Mengatasi Sakit Kepala!
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien