in

Ini Ciri-Ciri WA Diblokir, Apakah Kamu Mengalaminya?

Apakah Grameds pernah insecure jika setiap mengirim pesan pada suatu kontak tetapi ia tidak pernah merespons? Bisa jadi nomor Whatsapp si penerima sudah tidak aktif atau kontakmu diblokir! Namun, jangan overthinking dulu, ketahui dulu ciri-ciri bahwa WA-mu memang diblokir. Simak ciri-ciri WA diblokir di sini!

Ciri-Ciri WA Diblokir

Sumber : Photo by Anton: https://www.pexels.com/

Ciri-ciri WhatsApp (WA) diblokir dapat bervariasi, dan beberapa tanda mungkin mengindikasikan bahwa akun Anda telah diblokir oleh kontak atau pihak lain. Namun, perlu diingat bahwa beberapa ciri ini juga bisa disebabkan oleh faktor lain, bukan hanya karena diblokir. Berikut beberapa ciri-ciri yang mungkin menunjukkan bahwa akun WhatsApp Anda diblokir:

1. Tidak Bisa Melihat Foto Profil 

Jika kamu tidak dapat melihat foto profil kontak penerima, ini bisa jadi menjadi pertanda memang kontakmu diblokir, atau si penerima menyetel kontak profil hanya untuk orang/kontak tertentu saja. Atau bahkan ia tidak memasang foto profil.

2. Tidak Bisa Melihat Status Terakhir

Jika kamu tidak dapat melihat status terakhir atau waktu terakhir yang terlihat oleh kontak, ini bisa menunjukkan bahwa Anda mungkin diblokir. Namun kini WhatsApp memiliki fitur untuk tidak menampilkan status dan last seen. Jadi, jika kamu menemukan hal ini, jangan dulu berburuk sangka ya, Grameds.

3. Pesan Tidak Terkirim atau Terkirim Namun Tidak Diterima

Jika pesan yang kamu  kirim tidak terkirim (hanya satu centang) atau terkirim tetapi tidak dibaca (hanya dua centang abu-abu), ini bisa menjadi pertanda bahwa Anda mungkin diblokir.

4. Tidak Menerima Pemberitahuan Tanda Baca Centang Ganda (Dua Tanda Cek)

Jika biasanya Anda menerima pemberitahuan ketika pesan Anda dibaca (dua tanda cek), dan tiba-tiba tidak lagi, hal ini dapat menunjukkan kemungkinan pemblokiran.

5. Tidak Bisa Melakukan Panggilan Suara atau Video

Jika sebelumnya Anda bisa melakukan panggilan suara atau video dengan kontak tersebut dan tiba-tiba tidak dapat melakukannya lagi, ini bisa menjadi tanda bahwa Anda diblokir.

6. Perubahan di Info Kontak

Jika melihat ada perubahan di info kontak seperti gambar profil, status, atau nama kontak, ini mungkin menunjukkan bahwa kamu diblokir.

7. Tidak Bisa Menyampaikan Pesan di Grup yang Sama

Jika kamu berada di grup yang sama dengan kontak yang dicurigai, namun pesanmu tidak terlihat oleh mereka, bisa jadi kamu memang diblokir.

8. Profil Kontak Tidak Muncul di Daftar Kontak

Jika profil kontak tidak muncul di daftar kontakmu, meskipun kamu yakin masih menyimpan nomor mereka, ini bisa menunjukkan kemungkinan pemblokiran.

9. Tidak Bisa Mengundang di Group WhatsApp

Jika kamu sudah tergabung dalam grup, lalu kamu tak bisa mengundang orang lain, bisa jadi kemungkinan kamu telah diblokir.

Nah, itu dia semua ciri yang bisa Grameds cek! Akan tetapi, semua ciri ini tidak langsung menandakan Grameds terblokir, ya, Grameds. Hal ini dikarenakan WhatsApp dan beberapa ponsel sudah memiliki fitur privacy pagi para penggunanya. Bisa jadi dia tidak memblokirmu, hanya saja menempatkan chat-mu ke archive agar tidak terganggu dengan pesan masuk, menyetel fitur privacy agar foto profil tidak terlihat, me-nonaktifkan last seen agar orang lain tidak membaca kapan terakhir ia online, menyalakan fitur do not disturb pada ponsel, atau ia sedang tidak memiliki sinyal/ paket data. Masih banyak kemungkinan lainnya!

Chatting tanpa batas

Di dalam buku ini, Anda akan belajar bagaimana caranya mengajak teman Anda chatting memakai Whatsapp. Anda akan mengeksplorasi fitur-fitur yang ada di dalam Whatsapp, melakukan registrasi nomor ponsel, mengirim pesan teks, membuat group, mengirim foto dan bahkan denah lokasi, serta membuat lukisan dan tulisan romantic dan tak terlupakan.

Tujuan dari buku ini hanya satu, membantu Anda menjalin tali silaturahmi dengan sesama pengguna Whatsapp tanpa peduli jenis ponsel yang digunakan. Anda bisa menggunakan Whatsapp di ponsel iPhone, Blackberry, Android, dan Nokia. Pesan-pesan yang Anda tulis pun bisa pula dikirim dan diterima tanpa memperhatikan jenis ponsel yang digunakan itu. Jadi, Anda bisa mengobrol tanpa batas ke semua orang dengan menggunakan Whatsapp!

Macam-Macam Fitur Privacy di WhatsApp

Sumber : Photo by Torsten Dettlaff: https://www.pexels.com/

WhatsApp menyediakan beberapa fitur privasi yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol sejauh mana informasi pribadi mereka dapat diakses oleh orang lain. Berikut adalah beberapa fitur privasi utama di WhatsApp:

1. Status Privasi

Pengguna dapat mengatur status privasi mereka. Status dapat diatur menjadi “Publik” (dapat dilihat oleh semua kontak), “Kontak Saja” (hanya dapat dilihat oleh kontak yang disetujui), atau “Privat” (tidak membagikan status dengan siapa pun).

2. Terakhir Dilihat (Last Seen)

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memutuskan apakah ingin membagikan informasi terakhir kali mereka menggunakan WhatsApp kepada semua orang, hanya kontak mereka, atau menyembunyikannya sama sekali.

3. Baca Tanda Centang Biru

Fitur ini memberikan kontrol atas tanda centang biru yang menunjukkan bahwa pesan telah dibaca oleh penerima. Pengguna dapat mematikan fitur ini agar tanda centang biru tidak muncul di ponsel kontak mereka.

4. Pemberitahuan Dibaca

Selain tanda centang biru, WhatsApp juga memiliki opsi “Pemberitahuan Dibaca” yang dapat diatur di dalam setelan privasi. Ini memungkinkan pengguna untuk menonaktifkan pemberitahuan bahwa pesan mereka telah dibaca oleh penerima.

5. Info Terakhir Diperbarui

Pengguna dapat mengatur apakah ingin membagikan info terakhir mereka diperbarui, yang mencakup terakhir kali mereka online, ke semua orang, hanya kontak, atau tidak membagikannya sama sekali.

6. Foto Profil Privat

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memilih siapa yang dapat melihat foto profil mereka. Pengaturan dapat diatur menjadi “Semua orang,” “Kontak saya,” atau “Tidak ada.”

7. Verifikasi Dua Langkah

Verifikasi dua langkah menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan meminta pengguna untuk memasukkan kode PIN enam digit yang mereka atur ketika memverifikasi nomor telepon di perangkat baru. Ini membantu melindungi akun WhatsApp dari akses yang tidak sah.

8. Kontrol Grup

Pengguna dapat mengontrol siapa yang dapat menambahkan mereka ke grup. Opsi ini dapat diatur menjadi “Semua orang,” “Kontak saya,” atau “Tidak ada.” Jika diatur menjadi “Tidak ada,” pengguna akan mendapatkan undangan dan dapat memilih untuk bergabung atau menolak.

9. Mengirim Foto Kualitas HD

Pada akhir tahun 2023, WhatsApp mengeluarkan fitur foto HD. Kini kamu tidak perlu khawatir resolusi fotomu pecah saat dikirim via WhatsApp.

10. Edit Chat

Kamu sering typo atau salah mengirim pesan yang terlanjur terkirim? Jangan khawatir, karena sekarang WhatsApp memiliki fitur edit chat, sehingga kamu tak perlu merevisi chat dengan cara dihapus lagi. Chat yang telah diedit akan tertulis “edited” pada layar. Namun fitur ini hanya bisa dipakai jika pesanmu baru saja terkirim tidak lebih dari 5 menit ya.

11. Keep in chat

Fitur ini merupakan fitur teranyar dan belum banyak orang tahu lho. Jadi penerima bisa menandai pesan yang dikirim sebagai disappearing message dengan cara meng-klik icon Bookmark. Jadi pesan tersebut tetap dapat dibaca walau sudah terhapus.

12. Companion Mode

Hayo, siapa yang resah dan kepo dengan chat pasanganmu? Rupanya WhatsApp sangat mengerti kegelisahan penggunanya yang ingin mengakses 1 nomor kontak di 2 hp yang berbeda.

Caranya cukup mudah, kamu tinggal memasukan no hp di ponsel kedua, lalu pilih “tautkan perangkat” (linked device). Kamu akan melihat QR Code, lalu scan saja  dengan ponselmu.  Cara ini juga bisa dipakai di laptop atau PC dengan browser mode.

13. Share Screen Mode

Sama seperti fitur Google Meet atau Zoom, kini WhatsApp juga memiliki fitur share screen saat melakukan panggilan video call. Kamu bisa berbagi gambar, musik, dan video dengan mudah.

 

Tips Agar Tidak Terganggu Chat Seseorang Tanpa Memblokir

Terkadang kita sering terganggu dengan notifikasi chat dari seseorang yang spam chat secara terus menerus. Atau risih dengan notifikasi grup yang terlampau aktif namun kamu sungkan untuk left group.

Kini ada solusi untuk menonaktifkan fitur selain memakai fitur muted. Fitur mute hanya mematikan notifikasi, namun chatnya akan memenuhi daftar percakapan WhatsApp. Kamu bisa menggunakan fitur “Archive”, caranya pilih kontak baik individu atau group, lalu tekan lama. Nantinya akan muncul di layar icon archived, lalu tekan simbol berikut:

Dengan menekan tombol archieved, maka pesan yang Grameds pilih akan masuk ke folder archieved, dan chatnya tidak akan memenuhi daftar percakapanmu.

 

Tips Agar WhatsApp Tidak Diblokir

Untuk menjaga agar akun WhatsApp Grameds  tetap aman dan tidak diblokir, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:

1. Ikuti Aturan Penggunaan WhatsApp

Pastikan Grameds mengikuti aturan penggunaan WhatsApp. Menggunakan aplikasi sesuai dengan ketentuan dan kebijakan penggunaan dapat membantu mencegah pemblokiran.

2. Hindari Penggunaan Aplikasi Pihak Ketiga

Hindari menggunakan aplikasi pihak ketiga atau modifikasi WhatsApp yang tidak resmi. Aplikasi semacam itu dapat melanggar ketentuan layanan WhatsApp dan menyebabkan pemblokiran akun.

3. Hindari Spam atau Pesan Massal

Jangan mengirimkan pesan spam atau pesan massal ke banyak kontak sekaligus. Penggunaan yang berlebihan dalam waktu singkat dapat dianggap sebagai tindakan yang mencurigakan.

4. Perhatikan Batasan Pengiriman Pesan

WhatsApp memiliki batasan pada jumlah pesan yang dapat Anda kirimkan dalam periode waktu tertentu. Jangan mengirimkan pesan secara berlebihan dalam waktu singkat, terutama jika kamu mengirim pesan ke kontak yang bukan teman dekat.

5. Perbarui Aplikasi ke Versi Terbaru

Pastikan aplikasi WhatsApp Grameds selalu diperbarui ke versi terbaru. Pembaruan sering kali mencakup perbaikan keamanan dan fitur baru yang dapat melindungi akun milikmu.

6. Jaga Keamanan Ponsel

Lindungi perangkat ponsel Anda dengan sandi atau sidik jari. Jika ponsel Anda dicuri atau diakses oleh pihak yang tidak sah, akun WhatsApp Anda bisa berisiko.

7. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Aktifkan fitur verifikasi dua langkah pada akun WhatsApp Anda. Fitur ini menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan meminta PIN verifikasi saat mengonfigurasi akun di perangkat baru.

8. Hindari Kirim Pesan yang Melanggar Hukum atau Mengandung Konten Tidak Pantas

Jangan mengirim pesan yang melanggar hukum seperti menipu atau mengirim konten tidak pantas. Hal ini dapat mengakibatkan pemblokiran akun oleh seseorang.

9. Tidak Menambahkan Kontak Secara Berlebihan

Hindari menambahkan kontak secara berlebihan dalam waktu singkat. Pembatasan ini dapat dianggap sebagai perilaku yang mencurigakan.

10. Pentingnya Interaksi yang Baik

Pastikan interaksi Anda di WhatsApp bersifat positif dan tidak mengganggu orang lain. Hindari perilaku yang dapat dianggap sebagai pelecehan atau ancaman. Sama seperti kita berbicara tatap muka, ada etika yang harus dijaga saat berbicara. Jika kita terlalu “cerewet”, lawan bicara akan bosan atau marah, konsekuensinya adalah ia akan menghindar dari kita.

Sama halnya di WhatsApp, jika kita terlalu banyak mengirim pesan broadcast seperti konten promosi, kampanye, atau meneruskan pesan yang sifatnya tidak relevan, sang penerima pesan memiliki hak untuk memblokir jika itu mengganggu ketenangannya.

Make whatsapp worth

 

Cara Mengembalikan Akun WA yang Terblokir Platform WhatsApp

Sumber : Photo by Magnus Mueller: https://www.pexels.com/

Jika akun WhatsApp Grameds diblokir, ada beberapa langkah yang dapat kamu  ambil untuk mencoba mengembalikan akses WA-mu, Namun, perlu diingat bahwa proses ini tidak selalu berhasil, dan hasilnya bergantung pada alasan blokir dan kebijakan WhatsApp. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat kamu coba:

1. Baca Pemberitahuan Blokir

Jika akun milikmu diblokir, WhatsApp biasanya memberikan pemberitahuan di layar dengan informasi mengapa akun Anda diblokir. Pastikan Anda membaca pemberitahuan tersebut dengan cermat.

2. Kontak Dukungan WhatsApp

Grameds dapat mencoba menghubungi dukungan WhatsApp melalui email (support@whatsapp.com) untuk meminta bantuan dan informasi lebih lanjut. Sertakan informasi lengkap tentang akun milikmu  dan detail blokir yang kamu alami.

3. Verifikasi Nomor Telepon

Pastikan nomor telepon yang terkait dengan akun WhatsApp milkmu masih aktif dan dapat diakses. Grameds mungkin perlu melakukan verifikasi nomor telepon untuk membuktikan kepemilikan akun.

4. Periksa Koneksi Internet

Pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil. Terkadang, masalah koneksi dapat mempengaruhi akses ke server WhatsApp.

5. Cek Pembaruan Aplikasi

Pastikan bahwa aplikasi WhatsApp milikmu diperbarui ke versi terbaru. Pembaruan dapat memperbaiki bug dan masalah keamanan yang mungkin terkait dengan blokir.

6. Bersihkan Cache Aplikasi

Coba bersihkan cache aplikasi WhatsApp di pengaturan ponsel milikmu. Cara ini dapat membantu mengatasi masalah teknis yang mungkin terjadi.

7. Gunakan Nomor yang Valid

Pastikan Grameds menggunakan nomor telepon yang valid dan terkait dengan akun WhatsApp milikmu. Jangan mencoba menggunakan nomor palsu atau nomor yang tidak valid.

8. Jangan Gunakan Aplikasi Pihak Ketiga

Hindari menggunakan aplikasi pihak ketiga atau modifikasi WhatsApp yang tidak resmi. Penggunaan aplikasi semacam itu dapat menyebabkan pemblokiran akun.

9. Patuhi Ketentuan Penggunaan

Pastikan Grameds mematuhi ketentuan penggunaan WhatsApp, karena melanggar ketentuan ini dapat menyebabkan pemblokiran.

10. Sabar dan Tunggu

Terkadang, proses pemulihan memerlukan waktu. Jika Grameds telah menghubungi WhatsApp Support dan sedang menunggu respons, bersabarlah dan periksa email milikmu secara teratur.

Patut diingat, cara ini hanya berlaku jika akunmu diblokir oleh WhatsApp, bukan oleh pengguna lain. Pemblokiran oleh seseorang sifatnya subjektif, jadi tidak ada cara untuk “unblock”, kecuali atas kesediaan si pemilik akun.

Membangun aplikasi elektronika dengan raspberry pi 2 dan whatsapp

Pembahasan dimulai dari pengenalan Raspberry Pi secara umum , seperti pengertian apa itu Raspberry Pi, Raspberry Pi adalah sebuah komputer papan tunggal (single-board computer) atau SBC seukuran kartu kredit yang dapat digunakan untuk menjalankan program perkantoran, permainan komputer, dan sebagai pemutar media hingga video beresolusi tinggi. Raspberry Pi dikembangkan oleh yayasan nirlaba, Raspberry Pi Foundation dengan tujuan untuk belajar pemrograman. Raspberry Pi sendiri memiliki beberapa jenis, seperti Raspberry Pi yang baru pertama kali diluncurkan bernama Raspberry Pi model B Rev 1, lalu disusul dengan model B Rev 2, dilanjutkan dengan Model A, kemudian muncul Model B+ dan Model A+ pada tahun 2015. Pada tahun 2015 muncullah Raspberry Pi generasi dua yang disebut dengan RPi 2 model B, kemudian disusul dengan Raspberry Pi model zero, dan yang terakhir serta terupdate adalah RPi model 3.

Dalam buku ini akan dibahas lebih mendalam mengenai RPi 2 model B. software akan diimplementasikan pada model tersebut, tetapi tidak memungkinkan bagi developer untuk mencoba model RPi model lainnya karena pada dasarnya RPi memiliki kesamaan dalam tiap modelnya. Didalamnya akan dibahas pula mengenai instalasi Raspbian OS Jessie, installasi Yowsup, dan beberapa aplikasi elektronika. Whatsapp merupakan platform aplikasi messenger paling populer yang dipakai oleh seluruh penduduk di dunia. Dengan hadirnya Whatsapp, cara mengirim pesan yang dahulu menggunakan sistem SMS (Short Message Service) kini menjadi lebih menarik, dimana dengan Whastapp user dapat mengirimkan pesan, gambar, stiker, video, voice, dan juga posisi user dengan lebih mudah dan ringkas. Whatsapp API yang digunakan untuk proyek dalam buku ini dibuat menggunakan Phyton dengan nama Yowsup. Dalam buku ini akan dijelaskan cara mengintegrasikan Yowsup untuk aplikasi elektronika yang dapat dimonitor dan dikontrol melalui Whatsapp.

Kesimpulan

Penggunaan platform WhatsApp memang mempermudah komunikasi kita di dunia maya. Fitur-fiturnya selalu diperbarui untuk meningkatkan kenyamanan penggunanya. Bijaklah dalam menggunakan WA, jangan sampai kita melakukan hal-hal yang mengganggu untuk mencegah pemblokiran akun oleh orang lain. Grameds bisa mendalami ilmu terkait teknologi melalui buku-buku terlaris di Gramedia.com. Yuk, order bukunya, sekarang!

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Widya