Sumber : Pexels
Grameds, bicara mengenai alat musik, ada banyak ragam alat musik yang kita ketahui. Namun belum lengkap rasanya jika kita belum mengenal alat musik yang melahirkan melodi yang dilahirkan dari jari-jari yang menari. Ada sesuatu yang magis dalam getaran senar yang dilahirkan dari sentuhan jari-jari yang lihai. Gitar, mandolin, banjo, atau bahkan sitar, semua punya cerita unik mereka sendiri. Dalam artikel kali ini, kita akan menyambangi dunia luar biasa alat musik dipetik, Jadi, siap-siap untuk ngeluarin passion musikmu dan jalan-jalan seru ke dalam alam petikan yang luar biasa!
Table of Contents
Apa Itu Alat Musik Dipetik?
Alat musik petik adalah jenis alat musik yang menghasilkan suara melalui getaran senar yang dipetik. Senar ini bisa terbuat dari berbagai bahan, seperti nilon, logam, atau sutra, dan suara dihasilkan dengan cara memetik atau menggesek senar tersebut. Alat musik petik mencakup berbagai instrumen yang memiliki karakteristik ini, termasuk gitar, biola, harpa, sitar, banjo, mandolin, dan sebagainya.
Cara alat musik ini menghasilkan suara sangat tergantung pada jenisnya. Sebagai contoh, gitar akustik menghasilkan suara dengan cara memetik senar menggunakan jari atau plektrum, sementara biola menggunakan busur yang digesekkan pada senar. Instrumen petik sering digunakan dalam berbagai genre musik, mulai dari klasik dan folk hingga rock, jazz, dan musik dunia.
Keunikan alat musik dipetik terletak pada keberagaman suara yang dapat dihasilkannya, mulai dari nada yang lembut dan melodius hingga suara yang keras dan penuh energi. Alat musik petik memainkan peran penting dalam membangun atmosfer musik, memberikan dimensi ekspresif yang mendalam, dan menjadi pusat perhatian dalam karya musik.
Jenis-Jenis Alat Musik Dipetik
1. Gitar
Gitar adalah alat musik yang termasuk dalam keluarga alat musik petik. Alat musik ini memiliki bentuk yang khas, terdiri dari badan (body) yang berlubang dan memiliki bagian leher (neck) yang dilengkapi dengan senar-senar yang dipetik. Gitar umumnya digunakan untuk menghasilkan berbagai jenis musik, termasuk pop, rock, blues, jazz, dan musik klasik.
Gitar biasanya memiliki enam senar, meskipun ada juga varian gitar dengan jumlah senar yang berbeda, seperti gitar 12 senar atau gitar bass yang biasanya memiliki empat senar. Senar-senar ini dapat terbuat dari berbagai material, seperti nilon, baja, atau kombinasi keduanya, tergantung pada jenis gitar dan preferensi pemainnya.
Bagian leher gitar dilengkapi dengan fret (jangka), yang merupakan strip logam yang ditempatkan secara melintang di atas leher. Pemain menggunakan jari mereka untuk menekan senar-senar pada fret, mengubah panjang senar dan menghasilkan berbagai nada. Gitar memiliki beberapa jenis, antara lain:
- Gitar Akustik
Gitar akustik memiliki badan yang berlubang dan menghasilkan suara melalui resonansi badan gitar. Ini adalah jenis gitar yang umumnya digunakan untuk pertunjukan live dan memiliki suara yang lebih natural.
- Gitar Listrik
Gitar listrik dirancang untuk dimainkan dengan amplifikasi suara. Badan gitar listrik umumnya padat, dan suaranya diubah menjadi sinyal listrik melalui pickup dan kemudian diperkuat oleh amplifier.
- Gitar Klasik
Gitar klasik memiliki senar nilon dan sering digunakan untuk memainkan musik klasik atau flamenco. Biasanya memiliki leher yang lebih lebar dan bentuk badan yang berbeda dibandingkan gitar akustik.
- Gitar Bass
Gitar bass memiliki senar yang lebih tebal dan panjang dibandingkan gitar standar. Ini digunakan untuk menciptakan suara bass dalam berbagai genre musik.
Gitar memang instrumen yang sangat merakyat dan sangat menarik digunakan untuk mengiringi dalam bernyanyi. Bisa dilihat saat orang-orang yang duduk-duduk bercengkrama di teras, sambil bernyanyi bersama-sama dengan beberapa orang yang memainkan gitar. Sungguh terlihat mudah dan menyenangkan sekali bisa memainkan gitar. Namun, faktanya untuk dapat bermain gitar kita perlu berlatih dan mengenal chord yang ada pada gitar.
Yap, buku ini adalah jembatan dari hal-hal tersebut. Buku ini akan menyampaikan pengenalan chord-chord gitar yang jumlahnya ratusan bahkan lebih. Buku Master Chord Gitar, kami hadirkan untuk menjawab kebutuhan Anda untuk belajar chord gitar secara otodidak. Dilengkapi pula dengan materi teknik dasar bermain gitar dan lagu-lagu untuk latihan semakin memudahkan untuk berkreasi dengan gitar anda secara otodidak. Buku ini juga dilengkapi chord keyboard dan piano sehingga bagi anda yang sedang belajar keyboard maupun Piano secara otodidak, sehingga sangat direkomendasikan. Sekarang saatnya mengambil gitar dan mulai berlatih! Selamat berlatih!
2. Mandolin
Sumber : Aliexpress
Mandolin adalah alat musik petik yang berasal dari keluarga alat musik dawai. Instrumen ini memiliki bentuk yang mirip dengan gitar, tetapi lebih kecil dan biasanya memiliki delapan senar yang disusun dalam empat pasang. Mandolin sering dikaitkan dengan musik tradisional Italia dan bluegrass, tetapi juga digunakan dalam berbagai genre musik lainnya.
Ciri khas mandolin adalah badannya yang pipih, leher yang pendek, dan kepala yang seringkali dibuat mirip dengan kepala gitar. Senar-senar mandolin umumnya terbuat dari baja dan disetel dengan oktaf yang tinggi, memberikan suara yang cerah dan tajam. Pemain mandolin biasanya menggunakan pick atau plektrum untuk memetik senar.
Mandolin dapat dimainkan dengan berbagai teknik, termasuk tremolo, trill, dan berbagai gaya picking. Instrumen ini sering digunakan sebagai bagian dari ansambel musik folk, bluegrass, dan orkestra, memberikan sentuhan unik dan melodi ceria pada karya musik.
Selain mandolin dengan konfigurasi delapan senar, ada juga varian mandolin lainnya, seperti mandola (dengan senar yang lebih besar), mandocello (dengan senar yang lebih rendah), dan mandobass (jenis mandolin bass). Kombinasi ukuran dan suara yang berbeda membuat mandolin memiliki peran yang unik dalam panorama musik dawai.
3. Banjo
Sumber : Aliexpress
Banjo adalah alat musik petik yang memiliki sejarah panjang, khususnya di Amerika Serikat. Instrumen ini memiliki ciri khas bentuk bundar atau datar dengan badan berlubang, leher panjang, dan kepala yang terbuat dari kulit atau bahan sintetis yang direntangkan. Banjo biasanya memiliki lima senar, meskipun ada juga varian dengan empat, enam, atau delapan senar.
Banjo berperan penting dalam tradisi musik Amerika, khususnya dalam bluegrass, country, dan musik folk. Suara banjo memiliki kecerahan dan kejernihan yang khas, yang dihasilkan oleh senar-senar yang terbuat dari baja atau nilon dan kepala yang memberikan resonansi khas.Ada beberapa jenis banjo, termasuk:
- Banjo Bluegrass
Banjo bluegrass adalah jenis paling umum dan sering digunakan dalam musik bluegrass. Ia memiliki lima senar dan sering digunakan dalam teknik “roll” yang khas.
- Banjo Tenor
Banjo tenor umumnya memiliki empat senar dan biasanya digunakan dalam musik Irish traditional, jazz, atau musik ragtime.
- Banjo Plectrum
Banjo plectrum juga memiliki empat senar dan sering digunakan dalam jazz dan musik populer pada awal abad ke-20.
- Banjo Resonator
Banjo resonator memiliki bagian belakang yang tertutup, yang membantu meningkatkan proyeksi suara. Ini sering digunakan dalam musik bluegrass.
- Banjo Open Back
Banjo open back memiliki bagian belakang yang terbuka dan sering digunakan dalam musik folk tradisional.
4. Sitar
Sumber : Wikipedia
Sitar adalah alat musik tradisional India yang berasal dari keluarga alat musik dawai. Instrumen ini memiliki bentuk yang khas, terdiri dari badan panjang yang terbuat dari kayu dan leher yang panjang dengan dua bagian utama: dawai yang dapat dimainkan (senar melodi) dan dawai resonansi. Sitar sering dihiasi dengan ukiran dan ornamen yang indah.
Ciri khas dari sitar adalah penonjolan senar melodi yang dikenal sebagai taraf, dan dawai resonansi yang ada di sisi yang berlawanan dari senar melodi. Senar melodi dimainkan dengan menggunakan penjepit yang disebut “mizrab” atau “mezrab”, yang terpasang pada jari telunjuk pemain.
Sitar umumnya memiliki sekitar 18 hingga 21 senar, tetapi hanya sekitar 6 atau 7 di antaranya yang digunakan untuk memainkan melodi. Sisa senar berfungsi sebagai senar taraf dan senar resonansi, memberikan dimensi dan warna tambahan pada suara.
Sitar umumnya digunakan dalam musik klasik India dan memiliki peran yang sangat penting dalam tradisi musik Hindustani. Pemain sitar, yang dikenal sebagai “sitarist,” menggunakan berbagai teknik memetik, glissando, dan bending untuk menciptakan melodi yang kompleks dan emosional. Sitar juga digunakan dalam beberapa genre musik modern, termasuk musik dunia dan kolaborasi lintas genre.
Sebagai instrumen yang memancarkan nuansa dan emosi yang khas, serta memiliki kemampuan untuk mengekspresikan kompleksitas ragam melodi India, sitar menjadi salah satu instrumen musik paling dihormati dan ikonik di dunia.
5. Biola
Sumber : Wikipedia
Biola adalah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. Instrumen ini memiliki sejarah yang panjang dan merupakan bagian integral dari banyak genre musik, terutama musik klasik. Biola memiliki bentuk yang khas, dengan badan berbentuk seperti setengah bola yang terbuat dari kayu dan memiliki empat senar yang terbuat dari dawai nilon atau dawai logam tertentu. Beberapa ciri khas biola meliputi:
- Badan
Badan biola terdiri dari bagian atas yang disebut papan atas, bagian bawah yang disebut papan bawah, dan dua bagian samping yang disebut papan samping. Bagian atas biasanya terbuat dari kayu spruce atau cedar, sementara bagian bawah dan samping terbuat dari kayu maple atau birch.
- Leher dan Peghead
Leher biola panjang dan ramping, biasanya terbuat dari kayu maple. Pada bagian atas leher terdapat peghead yang berisi peg (peniti) yang digunakan untuk mengatur tegangan senar.
- Senar
Biola umumnya memiliki empat senar, yang ditempatkan secara berurutan dari senar terendah (terendah dalam nada) hingga senar tertinggi. Senar tersebut dapat terbuat dari nilon atau logam, dan dapat disetel untuk mencapai nada yang diinginkan.
- Bridge
Biola memiliki jembatan (bridge) yang terbuat dari kayu, yang berfungsi untuk mendukung senar dan memungkinkan pemain untuk memainkan senar satu per satu dengan cara digesek.
- Bahu
Bahu biola adalah bagian yang membulat pada bagian atas badan, dan ini memberikan bentuk khas pada instrumen ini.
Biola biasanya dimainkan dengan menggunakan busur yang terbuat dari kayu dan diberi lapisan senar rambut kuda. Pemain biola, yang dikenal sebagai pemain biola atau biolais, menggunakan busur untuk menghasilkan suara dengan menggesek senar. Berbagai teknik seperti vibrato, pizzicato (memetik senar dengan jari), dan teknik memetik khusus dapat digunakan untuk menghasilkan berbagai efek suara.
Biola memiliki peran sentral dalam orkestra dan ansambel musik klasik, tetapi juga digunakan dalam berbagai genre musik lainnya, termasuk musik folk, jazz, dan pop. Kemampuan biola untuk mengekspresikan berbagai emosi dan melodi membuatnya menjadi salah satu alat musik yang sangat dihargai dan serbaguna.
Biola terkesan sebagai instrumen musik yang eksklusif dan sulit untuk dimainkan. Pada saat yang sama, jika melihat penampilan para maestro biola, kita pasti terpesona. Tak hanya dengan suara yang dihasilkan, tetapi juga dengan aksi pemain biola yang memukau. Namun, berbagai kesulitan saat belajar bermain biola akan terjawab dalam buku ini. Buku ini membahas seluk-beluk permainan biola, mulai dari tingkat paling dasar hingga dapat memainkan lagu dengan biola. Buku ini memberikan pengetahuan dasar dan wajib bagi pemain biola, seperti teori dasar dan teknik berrmain biola. Semua materi disajikan secara ringkas, mudah dipahami, dan mudah dipraktikkan.
6. Harpa
Sumber : Bobo
Harpa adalah alat musik dengan senar yang dipetik dan diatur secara vertikal. Harpa sering digunakan dalam musik klasik dan memiliki suara yang indah.
7. Gitar Bass
Sumber : Yamaha
Gitar bass adalah versi yang lebih besar dari gitar listrik dan digunakan untuk menghasilkan suara bass dalam banyak genre musik, terutama dalam musik rock dan jazz.
8. Ukulele
Sumber : Tokopedia
Ukulele adalah alat musik dipetik kecil dengan empat senar. Asalnya dari Hawaii, ukulele sering digunakan dalam musik hiburan dan populer.
9. Koto
Koto adalah instrumen musik tradisional Jepang yang memiliki banyak senar dan dimainkan dengan menggunakan tangan dan kikir.
10. Cello
Sumber : Wikipedia
Meskipun cello biasanya dimainkan dengan cara digesek, teknik pizzicato (memetik senar) juga sering digunakan. Cello termasuk dalam keluarga alat musik dawai.
11. Saz
Sumber : Aliexpress
Saz adalah instrumen musik tradisional Turki yang termasuk dalam kategori alat musik dipetik. Ia memiliki senar yang dipetik dan digunakan dalam berbagai genre musik di wilayah tersebut.
12. Kecapi
Sumber : Wikipedia
Kecapi adalah alat musik tradisional yang termasuk dalam keluarga alat musik petik. Alat musik ini sangat umum dijumpai di berbagai budaya di Asia, termasuk Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam. Kecapi memiliki berbagai varian dan bentuk, namun prinsip dasarnya adalah senar yang dipetik untuk menghasilkan suara.
Berikut adalah beberapa jenis kecapi yang dikenal di berbagai daerah:
- Kecapi Jawa
Kecapi Jawa adalah jenis kecapi yang umumnya terbuat dari kayu, dengan senar yang terbuat dari bahan seperti nilon atau sutra. Alat musik ini sering dimainkan dalam pengiring musik gamelan dan digunakan dalam berbagai pertunjukan seni tradisional Jawa.
- Kecapi Sulawesi
Kecapi Sulawesi memiliki bentuk yang lebih sederhana dibandingkan dengan kecapi Jawa. Biasanya terbuat dari bambu dan memiliki senar yang terbuat dari serat tali atau benang.
- Kecapi Minangkabau
Kecapi yang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, memiliki ciri khas dengan senar yang dipasang pada papan kayu dan dibuat dari serat tali.
- Kecapi Filipina (Kudyapi)
Di Filipina, alat musik yang serupa dikenal sebagai “kudyapi.” Kudyapi memiliki bentuk yang khas, dengan kepala berbentuk hewan dan senar yang terbuat dari bulu kuda atau benang nilon.
- Kecapi Thailand (Khim)
Alat musik serupa yang dikenal di Thailand disebut “khim.” Khim memiliki beberapa senar yang dipetik dengan menggunakan pemukul karet atau kayu.
- Kecapi Vietnam (?àn tranh)
Di Vietnam, alat musik ini dikenal sebagai “?àn tranh.” Alat ini sering dimainkan dalam musik tradisional Vietnam dan memiliki senar yang dipetik dengan menggunakan penjepit khusus.
13. Sasando
Sumber : Blibli
Sasando adalah alat musik tradisional khas Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Alat musik ini memiliki bentuk yang unik dan terbuat dari bahan-bahan alam, seperti bambu, kayu, dan daun lontar. Sasando dimainkan dengan cara memetik senar yang terletak di atas sebuah kerangka bundar yang terbuat dari anyaman bambu atau rotan.
Ciri khas dari sasando adalah adanya puluhan atau ratusan senar yang terbuat dari serat daun lontar atau tali sutra, tergantung pada ukuran dan jenis sasando. Pada bagian tengah kerangka bundar terdapat sebuah lubang yang digunakan untuk memperkuat getaran suara. Ada pula bagian lain yang menyerupai pelipit daun lontar yang berfungsi sebagai resonator.
Sasando dimainkan dengan cara memetik senar menggunakan jari atau pemalu yang terbuat dari bambu. Pemain sasando bisa menciptakan berbagai melodi dan nada dengan merubah tekanan dan teknik memetiknya. Suara yang dihasilkan oleh sasando memiliki keindahan yang khas dan sering digunakan dalam berbagai upacara adat, pertunjukan seni, dan acara budaya di Pulau Rote dan sekitarnya.
Alat musik sasando bukan hanya sebagai instrumen musik, tetapi juga memiliki nilai budaya dan spiritual yang mendalam bagi masyarakat lokal. Kesenian sasando menjadi simbol warisan budaya yang dijaga dan dilestarikan oleh generasi-generasi selanjutnya di Nusa Tenggara Timur.
Grameds, itulah informasi mengenai alat musik dipetik yang memukau. Setiap petikan senarnya membawa cerita dan warna yang unik. Maka, mari kita terus mengeksplorasi keajaiban musik, di mana alat musik dipetik menjadi pemandu setia dalam setiap nuansa kehidupan. Musiklah yang mengikat kita semua, memberi ruang bagi ekspresi dan keindahan yang tak terbatas. Grameds bisa mempelajari jenis-jenis alat musik dengan mengoleksi buku dan alat musik yang tersedia di Gramedia.com, dapatkan promo menariknya sekarang!
- Alat Musik Bali
- Alat Musik Jawa Tengah
- Alat Musik Sumatera Barat
- Alat Musik Melodis
- Alat Musik Petik
- Alat Musik Ritmis
- Alat Musik Rebab
- Alat Musik Sasando
- Alat Musik Tradisional
- Anggota Band Stinky
- Contoh Alat Musik Idiofon
- Contoh Alat Musik yang Dipetik
- Contoh Lagu Nusantara
- Daftar Lagu Daerah & Alat Musik Khas Daerah di Indonesia
- Daftar Lagu Galau Inggris
- Daftar Lagu Romantis Indonesia
- Genre Musik
- Harga Gitar di Nusantara
- Harga Ukulele di Gramedia
- Irama
- Jenis Alat Musik
- Kecapi Berasal dari Mana?
- Kunci Dasar Gitar Akustik
- Kunci Dasar Gitar Aku Bukan Jodohnya
- Lagu Bahasa Inggris Yang Mudah
- Lagu Korea Sedih
- Lagu Thomas Arya
- Lagu Pamungkas
- Lagu Rohani Kristen
- Biografi Dan Beberapa Lagu Glenn Fredly
- Macam Alat Musik
- Mengenal Alat Musik Keyboard Piano & Rekomendasi Terbaik
- Musik Kontemporer
- Merek Gitar Terbaik
- Perbedaan Gitar Akustik dan Klasik
- Profil Guyon Waton
- Rekomendasi Merek Piano Terbaik
- Rekomendasi Lagu Pop untuk Hari Perpisahan
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien