Contoh Promosi Produk dan Cara Menggunakanya untuk Menggaet Pelanggan

Contoh promosi produk – Agar produk yang dijual laku di pasaran, promosi produk menjadi suatu hal yang penting untuk dilakukan. Baik itu oleh pemilik bisnis besar maupun kecil seperti UMKM. Selain berbicara mengenai keuntungan dan kerugian dalam bisnis, pemilik bisnis juga harus memperluas jangkauan bisnis agar tetap mampu bertahan menghadapi perubahan zaman dan persaingan dengan kompetitor lainnya.

Karena itu, perlu dilakukan promosi secara berkelanjutan agar konsumen dapat menyadari keberadaan produk yang ditawarkan. Terlebih jika terdapat produk baru, promosi menjadi sangat penting untuk memperkenalkan produk tersebut kepada pelanggan. Promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari memberikan potongan harga khusus, membuat kartu member dan memberi penawaran spesial dan strategi promosi yang lainnya.

Untuk dapat melakukan promosi dengan benar dan menarik minat pelanggan, pemilik bisnis harus menyadari peluang dan audiens. Sudah tahu contoh promosi produk? Agar tidak bingung untuk membuat promosi produk, simak beberapa contoh promosi produk yang bisa Grameds tiru untuk bisnis Grameds.

Apa yang Dimaksud dengan Promosi Produk? 

Istilah promosi adalah hal yang umum dalam aktivitas pemasaran, meskipun kadang-kadang juga digunakan dalam dunia kerja. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan promosi?

Dalam konteks karir atau pekerjaan, promosi mengacu pada kenaikan pangkat atau posisi karyawan dalam struktur organisasi perusahaan. Dengan kata lain, promosi adalah proses peningkatan jabatan karyawan dalam mempertahankan posisinya di perusahaan.

Sementara itu, dalam aktivitas pemasaran, promosi adalah kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan produk atau jasa kepada masyarakat dan memikat minat pembeli. Promosi merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan popularitas suatu barang atau jasa.

Menurut Fandy Tjiptono dikutip dari Kompas.com, promosi adalah bentuk komunikasi pemasaran yang dilakukan untuk mempengaruhi, memberikan informasi, membujuk, dan meningkatkan pangsa pasar suatu perusahaan. Kegiatan promosi dilakukan agar produk yang dijual dapat diterima dengan baik oleh masyarakat sehingga mereka tertarik untuk membeli dan menggunakan produk tersebut.

Baik perusahaan besar maupun usaha kecil, sering melakukan promosi produk sebagai bagian dari strategi pemasaran untuk menarik pelanggan. Promosi produk dirancang untuk menyoroti merek baru atau produk tertentu agar lebih dikenal di pasaran. Saat ini, di era digital, kegiatan promosi cenderung dilakukan secara online, seperti melalui situs web atau media sosial. Promosi produk yang menggunakan situs web atau media sosial disebut sebagai media internet atau digital.

Tujuan Promosi

Ketika melakukan promosi, para pemilik produk atau jasa biasanya memiliki tujuan tertentu. Beberapa tujuan promosi yang umum antara lain sebagai berikut:

 

• Menarik perhatian calon pembeli

Tujuan utama dari promosi adalah untuk menarik perhatian calon pembeli terhadap produk atau jasa yang ditawarkan. Dengan promosi yang tepat, diharapkan dapat mengubah pandangan dan perilaku calon pembeli sehingga mereka tertarik dan akhirnya memutuskan untuk membeli produk atau menggunakan jasa tersebut.

 

• Branding

Tujuan lain dari promosi adalah untuk branding atau memperkenalkan merek atau perusahaan kepada masyarakat. Dengan promosi yang tepat, diharapkan dapat membentuk citra atau kesan yang diinginkan di benak calon pelanggan mengenai produk atau jasa yang ditawarkan.

Untuk mencapai tujuan branding, promosi yang dilakukan harus menarik dan berbeda dari yang lain, sehingga dapat memberikan kesan yang kuat kepada calon pelanggan.

 

• Bersaing dengan kompetitor

Tujuan promosi yang paling umum digunakan oleh berbagai bisnis adalah untuk bersaing dengan pesaing bisnis atau disebut pula sebagai kompetitor. Promosi sangat efektif dalam menjaga stabilitas pendapatan, bahkan jika bisnis tersebut memiliki banyak pesaing. Promosi adalah kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan produk atau jasa, sehingga dapat menarik minat pembeli.

 

• Meningkatkan profit

Tujuan promosi utama adalah untuk mendapatkan keuntungan maksimal atau meningkatkan keuntungan. Jika pemilik bisnis ingin meningkatkan profit, tujuan promosi sebelumnya harus tercapai.

Mulai dari mengubah persepsi, membentuk citra bisnis atau branding, hingga mempertahankan pendapatan agar tetap stabil. Keberhasilan proses promosi tersebut secara signifikan akan meningkatkan profit dan membuktikan bahwa bisnis tersebut mampu bersaing dengan pesaing.

 

• Untuk mendapatkan pelanggan baru

Tujuan promosi lainnya adalah untuk mendapatkan pelanggan baru. Dengan demikian, tujuan promosi dapat dicapai dengan mempertahankan kepercayaan pelanggan pada produk atau jasa yang ditawarkan, tetapi juga dengan mendapatkan pelanggan baru.

 

• Menyebarkan informasi

Keenam, tujuan promosi adalah untuk memberikan informasi kepada pelanggan mengenai produk atau jasa yang ditawarkan. Informasi tersebut dapat berupa penawaran harga atau bonus menarik.

Secara keseluruhan, tujuan promosi adalah untuk meningkatkan penjualan sehingga pemilik usaha dapat meningkatkan pendapatannya. Dengan melakukan kegiatan promosi, pemilik usaha dapat memperoleh keuntungan maksimal.

Manfaat Melakukan Promosi

Meningkatkan popularitas bisnis adalah salah satu upaya penting dalam memajukan bisnis. Untuk mencapai tujuan tersebut, pelaku bisnis perlu memahami peran penting dari promosi.

Terdapat beberapa manfaat dari promosi yang sangat membantu dalam mengembangkan bisnis. Terdapat beberapa manfaat promosi yaitu:

• Menginformasikan produk atau jasa yang ditawarkan.
• Mengundang calon pelanggan yang berpotensi.
• Meningkatkan nilai bisnis yang sedang berjalan.
• Memberikan solusi dalam mempermudah proses bisnis lainnya.

Promosi adalah salah satu strategi marketing yang cukup efektif. Akan tetapi strategi marketing ini hanya berlaku dalam jangka pendek saja. Untuk dapat meningkatkan penjualan, Grameds tetap memerlukan strategi marketing lain yang lebih matang.

Konsep dan strategi marketing bisa Grameds pelajari dalam buku “Stupid Marketing” buku ini berisi formula untuk menjadi seorang marketer sukses dalam menggaet pelanggan dan mensukseskan bisnis. Tertarik dengan isi bukunya?

Segera beli bukunya di gramedia.com atau dengan klik link yang ada di bawah ini.

Contoh Promosi Produk

Meningkatkan pendapatan penjualan produk bisa dilakukan dengan menggunakan taktik promosi sebagai strategi jangka pendek. Tujuan promosi juga bisa untuk meyakinkan konsumen yang masih ragu terhadap produk. Menurut Optin Monster dikutip dari Store Sirclo, ada teknik psikologis yang digunakan dalam membuat promosi, yaitu menciptakan rasa urgensi bagi konsumen untuk membeli produk secara cepat.

Selain itu, fear of missing out (FOMO) atau rasa takut ketinggalan juga bisa menjadi teknik psikologis yang efektif. Berikut adalah beberapa contoh promosi produk beserta kalimat promosi yang bisa digunakan untuk memasarkan produkmu, sehingga dapat meningkatkan efektivitas promosi produk.

 

• Diskon untuk Pembelian Pertama

Promosi ini bisa digunakan untuk menarik pelanggan baru. Terkadang, produk yang dibutuhkan pelanggan dapat ditemukan di toko online lain dengan harga yang lebih murah.

Namun, penggunaan kata “diskon” cenderung lebih menarik minat konsumen. Jika pelanggan baru tertarik dengan produk milik Grameds, kemungkinan besar mereka akan melakukan pembelian ulang di kemudian hari.

Berikut beberapa contoh promosi produk yang bisa digunakan:

• “Dapatkan kupon diskon 50% untuk pembelian pertama kamu!”
• “Masukkan kode ini dan nikmati diskon hingga 50% untuk pembelian pertama kamu!”

 

• Buy 1 Get 1 Free

Tidak ada yang lebih menggembirakan daripada mendapatkan bonus satu produk ketika pembeli hanya berniat membeli satu produk saja.Teknik BOGO (buy one get one) terbukti selalu efektif dalam meningkatkan penjualan.

Terlebih lagi, ketika jumlah produk yang tersedia terbatas, maka akan tercipta rasa urgensi pada pelanggan untuk segera membeli produk tersebut. Teknik ini juga efektif dalam mengosongkan stok barang yang tersisa.

Berikut adalah contoh promosi produk buy 1 get 1 free:

“Beli 1, dapatkan gratis 1. Persediaan terbatas!”

 

• Program Gratis Ongkir

Menawarkan pengiriman gratis merupakan salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan penjualan. Pelanggan umumnya sangat mengharapkan promo ini agar bisa menghemat biaya pengiriman produk. Promosi gratis ongkos kirim dapat dilakukan dengan memberikan kupon yang terbatas atau periode terbatas dengan jumlah minimal transaksi tertentu.

Berikut adalah contoh promosi produk dengan strategi gratis ongkir:

“Beli dengan total minimal Rp100 ribu dapatkan gratis ongkir ke seluruh wilayah Indonesia.”

 

• Cuci Gudang

Promosi cuci gudang tidak hanya berguna untuk menarik perhatian pelanggan, tetapi juga membantu menghabiskan stok barang yang tersisa di gudang. Memberikan diskon besar-besaran adalah cara yang efektif dalam melakukan promosi cuci gudang. Pastikan jumlah diskon tersebut tertera jelas pada media promosi yang digunakan.

Berikut adalah contoh promosi produk dengan strategi cuci gudang:

• “Hanya 7 hari: Diskon cuci gudang hingga 70% Berlaku di bulan Maret.”
• “Cuci gudang: Diskon dari 30% hingga 80%.”

 

• Promosi Khusus Hari Raya

Momen Hari Raya merupakan waktu yang tepat untuk melakukan promosi produk. Tidak peduli apakah orang membeli untuk perayaan atau liburan, orang cenderung lebih banyak berbelanja pada saat ini.

Perayaan kemerdekaan dan hari raya keagamaan juga merupakan waktu yang baik untuk melakukan promosi produk yang relevan. Pastikan untuk memilih produk yang sesuai dengan tema perayaan.

Contoh promosi produk khusus di hari raya:

• “Merayakan Idul Fitri dengan gaya! Dapatkan diskon hingga 50% pada koleksi baju Muslim terbaru kami.”
• “Perayaan kemerdekaan telah tiba! Nikmati diskon spesial hingga 45% untuk semua produk dalam rangka HUT RI Ke-78.”

 

• Membuka Sistem Pre-order untuk Produk Terbaru

Grameds dapat meningkatkan kesadaran produk baru kepada pelanggan sebelum diluncurkan ke pasar. Sediakan bundel penjualan produk baru dengan produk lain sebagai bonus untuk menarik perhatian pelanggan.

Pastikan pelanggan yakin bahwa mereka akan memperoleh manfaat dan keuntungan dari pembelian bundel produk yang Grameds tawarkan. Tekankan juga bahwa produk baru ini memang dibutuhkan oleh pelanggan.

Ciptakan suasana yang mendesak dengan mengumumkan jumlah pre-order yang sudah Grameds dapatkan. Hal ini akan membuat pelanggan Grameds tidak ingin ketinggalan.

Berikut adalah contoh promosi produk dengan sistem Pre-order:

• “Kami memiliki produk baru yang sudah banyak dipesan. Ingin memilikinya juga?”
• “Produk baru kami akan segera diluncurkan. Untuk 100 pembeli pertama, kami akan memberikan hadiah gratis.”

 

• Memberikan Cash Back

Ada strategi promosi produk lain yang dapat membantu meningkatkan penjualan, yaitu cash back.

Promosi ini memberikan uang tunai kepada pelanggan setelah mereka melakukan pembelian. Pelanggan dapat menggunakan uang tunai atau poin yang didapat kembali untuk pembelian berikutnya.

Besaran cash back dapat berupa nominal rupiah atau persentase.

Contoh promosi produk dengan cash back:

“Beli sekarang juga untuk dapatkan promosi cash back hingga capai 30%.”

 

• Flash Sale

Salah satu ide promosi yang bisa meningkatkan penjualan produk adalah dengan  flash sale. Teknik pemasaran ini dapat memicu rasa urgensi pada pelanggan sehingga mereka terdorong untuk membeli produk.

Flash sale biasanya hanya berlangsung dalam waktu singkat, misalnya hitungan menit atau jam. Namun, dapat diadakan secara teratur setiap hari, minggu, atau bulan tergantung kebutuhan bisnis.

Grameds dapat menemukan contoh promosi produk seperti ini dengan mudah di marketplace. Namun, Grameds juga dapat menerapkannya pada saluran penjualan lain, seperti website atau media sosial.

Selain menggunakan batas waktu, teknik flash sale juga melibatkan ketersediaan produk dalam jumlah terbatas. Oleh karena itu, pelanggan harus bersaing dengan yang lain untuk membeli produk tersebut.

Strategi ini terbukti efektif dalam meningkatkan penjualan karena pelanggan merasa takut kehilangan kesempatan.

Berikut ini adalah contoh kalimat promosi produk menggunakan flash sale:

• “Flash Sale! Miliki produk ini sekarang dengan diskon harga spesial, cepat hanya berlaku 1 jam!”
• “Flash Sale! Dapatkan diskon khusus pengguna hingga 20% dengan berbelanja pada jam-jam tertentu!”

Dari kedelapan teknik pemasaran di atas, Grameds tentu tidak dapat menggunakannya sekaligus. Setiap promosi dapat digunakan secara berkala, bergantian dengan waktu tertentu.

Akan tetapi, teknik pemasaran promosi tidak selalu berhasil menggaet banyak minat pelanggan. Oleh karena itu, Grameds perlu mengetahui bagaimana cara menggerakan bisnis atau memikat audiens lebih dahulu.

Dalam buku “Momentum: 18 Kunci Utama Penggerak Bisnis” dijelaskan 18 cara menggerakan bisnis sesuai dengan studi kasus. Penjelasan dari buku tersebut, dapat Grameds gunakan sebagai acuan untuk mengembangkan bisnis Grameds.

Tertarik untuk membaca isi bukunya? Segera beli bukunya di gramedia.com atau klik link yang ada di bawah ini.

Tips Membuat Promosi yang Menarik Minat Audiens

Setelah mengetahui jenis-jenis promosi serta contoh promosi produk, Grameds bisa langsung menerapkannya pada bisnis Grameds. Namun ada baiknya jika Grameds menyimak tips agar promosi tersebut dapat menarik minat banyak pelanggan.

 

• Menentukan Tujuan Promosi

Sebelum melakukan promosi produk, tentukan terlebih dahulu tujuan yang ingin dicapai, misalnya untuk meningkatkan penjualan atau meningkatkan kesadaran merek (brand awareness).

 

• Mengenali Target Audiens

Agar promosi produk dapat berhasil dengan baik, perlu untuk mengenali target audiens bisnis, memahami kebutuhan mereka, dan mencari metode yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka.

 

• Memberikan Pesan Singkat yang Menarik

Gunakan kalimat yang menarik dan kreatif dalam contoh promosi produk agar dapat menarik minat target audiens.

 

• Memilih Media Promosi yang Tepat

Pilihlah media promosi yang cocok untuk audiens yang telah ditentukan. Misalnya, jika target pasar Grameds banyak menggunakan media sosial, maka lebih baik untuk mempromosikan produk Grameds secara intensif di media sosial.

 

• Manfaatkan Media Sosial

Manfaatkan media sosial sebagai sarana untuk memasarkan produk Grameds. Buat akun bisnis di platform media sosial yang sesuai, unggah konten yang menarik dan relevan tentang produk, serta manfaatkan fitur iklan di platform tersebut semaksimal mungkin.

Demikianlah penjelasan contoh promosi produk. Sebagai #SahabatTanpaBatas, gramedia.com selalu menyediakan buku bermanfaat seperti buku “Marketing 4.0: Bergerak dari Tradisional ke Digital” untuk Grameds yang ingin menambah wawasan tentang pemasaran. Dengan buku ini, maka pembaca akan bisa mengembangkan pemasaran di era digital.

Jika tertarik untuk membeli buku seputar bisnis, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Khansa

Rujukan:

https://majoo.id/solusi/detail/contoh-promosi-produk

https://money.kompas.com/read/2022/02/19/181905526/apa-itu-promosi-pengertian-tujuan-jenis-dan-fungsinya?page=all

Baca juga: