Daftar Inovasi Ini Hasil Karya Anak Bangsa Lho!

1 November, artinya hari ini merupakan peringatan Hari Inovasi Indonesia (HII). Peringatan ini tercetus dengan tujuan mendorong terciptanya budaya inovasi yang terus tumbuh di Indonesia, yang dilakukan individu, pelaku bisnis dan perusahaan di Indonesia agar terciptanya produk dan layanan inovatif untuk kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia.

Inovasi apa yang sudah kamu lakukan hingga saat ini? Mungkin kamu pun jadi berpikir kira-kira inovasi apa saja yang bisa saya buat ya?

Untuk menginspirasimu, berikut ada beberapa inovasi yang dihasilkan oleh rekan-rekan sesama warga Indonesia. Apa saja inovasi tersebut? Berikut penjelasannya.

Table of Contents

1. Tepung Suweg Menyaingi “Oatmeal“

Jika kamu suka mengonsumsi oatmeal dengan tujuan memilih makanan yang menunjang kesehatan, kamu harus tahu inovasi yang satu ini. Suweg salah satu jenis umbi-umbian ternyata bisa diolah secara khusus dan dijadikan tepung.

Hasil olahan tepung itu ternyata memiliki kandungan serat lebih besar dibanding oatmeal, yang dikenal sebagi makanan pengontrol kolesterol.

Inovasi tersebut berhasil ditemukan berkat riset ilmiah, seperti yang dilakukan Dida Nur Faridah, yang dilakukan bersama dengan rekan-rekannya.

2. Kitosan-Kurkumin Pemburu Sel Kanker

Seperti dikutip dari Kompas.com, Para peneliti Fakultas Farmasi, UGM, Yogyakarta, tahun 2003 memperoleh paten Pentagamavunon-0 di Amerika Serikat, yaitu sebuah senyawa hasil modifikasi kurkumin penghambat sel kanker.

Kini dikembangkan kitosan nanopartikel untuk membawa kurkumin agar lebih efektif menyasar sel-sel kanker.

Masih dari artikel yang sama, disebutkan jika penemuan ini masih dalam pengembangan. Dalam pengembangan tersebut, obat itu bisa diubah sesuai kebutuhan pasien.

3. Kompor Berbahan Bakar Sampah

Kompor ini dirancang oleh Soelaiman Budi, dan diberi nama Albakos, yang merupakan singkatan dari alat biogas konsumsi sampah.

Bahan bakarnya berupa sampah organik yang kering, seperti jerami, ranting pohon, kayu atau limbah lain yang juga kering seperti keras.

Penggunaan ini kompor mendukung kampanye zero waste yang belakangan tengah digencarkan. Kampanye yang dilakukan untuk menanggulangi permasalahan sampah ini biasanya melakukan berbagai solusi untuk mengurangi, mendaur ulang hingga gerakan untuk tidak menghasilkan sampah.

4. Toilet Kereta Api Ramah Lingkungan

Saat ini, toilet yang tersedia pada kereta api publik sudah terbilang lebih baik dan lebih ramah lingkungan. Dulunya, toilet di kereta api memiliki bilik toilet bolong, alias begitu penumpang buang air maka akan langsung tercecer dan jatuh ke rel.

Seiring perkembangan zaman, sistem kebersihan dan pembuangan toilet kereta api pun semakin dibenahi. Termasuk dengan diajukannya gagasan teknologi toilet ramah lingkungan, yang terealisasi pada 2009 lalu.

Gagasan ini berupa diprosesnya limbah toilet dengan mikrobakteri sebelum dibuang. Sehingga toilet lebih bersih, memiliki sanitasi yang baik dan tidak berbau.

5. Pesawat Tanpa Awak Ciptaan BPPT

Pesawat tanpa awak ini dikenal dengan nama Pesawat Udara Nir Awak (Puna). Dikembangkan untuk berbagai keperluan, salah satunya pemantauan di udara.

Pesawat ini dikembangkan oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan setidaknya hingga kini sudah memiliki lima jenis, yaitu; Puna Alap-alap, Puna Sriti, Puna Gagak, Puna Pelatuk, dan Puna Wulung.

Apakah sebelumnya kamu sudah mengetahui inovasi-inovasi yang disebutkan di atas? Kalau belum tahu dan jadi penasaran ingin cari tahu infonya, kamu bisa membacanya lewat e-book berjudul 60 Inovasi Pilihan Kompas karya Nawa Tunggal.

Buku ini mengupas 60 hasil penemuan baru di berbagai bidang kesehatan, teknologi penagan, energi dan lingkungan, aristektur dan perumahan, perhubungan hingga ekonomi kreatif. Kamu bisa mendapatkannya di Gramedia Digital.