Daftar Nama Hewan dari R – Mengenal berbagai jenis hewan tentunya membuat kita semakin banyak ilmu tentang hewan dan menjadi tahu kalau ternyata hewan di seluruh dunia ini sangatlah banyak. Membahas masalah dunia hewan terasa tidak ada habisnya, sebab ada banyak sekali hewan yang bisa kita temukan dan kita pelajari di sekitar kita.
Misalnya saja, mulai dari klasifikasi hingga cara mengurutkan nama-nama hewan. Dengan hal itu akan mempermudah kita dalam dalam mengenal dunia hewan ini. Ada berbagai macam hewan yang hidup di bumi ini, tetapi mereka mempunyai cara yang berbeda-beda dalam berkembang biak.
Pada kesempatan kali ini, Gramedia akan mengulas nama-nama hewan dengan huruf R. Apa kamu sudah tahu semua? Yuk, kita liat ulasan berikut terkait Daftar Nama Hewan dari R!
Table of Contents
Klasifikasi Penggolongan Hewan Berdasarkan Cara Berkembang Biak
Hewan di dunia ini sangatlah banyak, untuk mengenali dan memahami hewan-hewan tersebut kita bisa menggolongkan sesuai jenis hewannya, makanannya, maupun tempat tinggalnya, dan cara mereka berkembang biak.
Klasifikasi hewan berdasarkan cara berkembang biaknya ini dibagi menjadi tiga cara, yaitu hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur (Ovipar), dengan beranak atau melahirkan (Vivipar), dan ada pula hewan yang bertelur dan beranak atau melahirkan (Ovovivipar).
Klasifikasi hewan berdasarkan cara berkembang biaknya ini, yaitu :
1. Berkembang Biak Dengan Bertelur (Ovipar)
Hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur disebut dengan Ovipar. Ada beberapa ciri khas yang dimiliki hewan Ovipar ini, yaitu : tidak mempunyai daun telinga, tidak menyusui anaknya, sebab sang induk tidak memiliki kelenjar susu.
Dikarenakan proses berkembang biaknya hewan ini dengan cara bertelur, maka embrio atau calon anak yang telah terbentuk di dalam tubuh sang induk dikeluarkan dalam bentuk telur, yang mana nanti calon anaknya akan berkembang didalam telur dalam periode tertentu dan kemudian akan menetas.
Dalam proses pembuahannya, hewan ini memiliki dua golongan cara pembuahan, yaitu pembuahan diluar tubuh (eksternal) dan pembuahan didalam tubuh (internal) induk.
Pembuahan yang terjadi diluar tubuh sang induk, disebut dengan pembuahan eksternal, yaitu sel telur atau ovum dan sel sperma bertemu diluar tubuh induk betina. Adapun yang masuk dalam golongan ini contohnya katak dan ikan.
Sementara itu, proses pembuahan internal adalah pembuahan yang terjadi didalam tubuh induk, yaitu sel telur atau ovum dan sel sperma jantan bersatu di dalam tubuh induk betina. Hewan yang mengalami proses pembuahan seperti ini contohnya :
- Jenis unggas, seperti bebek, angsa, ayam, itik, dan kalkun.
- Jenis burung, seperti burung dara, elang, merpati, dan berbagai jenis burung lainnya.
- Jenis reptil, seperti kura-kura, cicak, penyu, buaya.
- Jenis serangga, seperti belalang, kupu-kupu, capung, kumbang, dan lainnya.
2. Berkembang Biak Dengan Beranak atau Melahirkan (Vivipar)
Kemudian, ada hewan golongan vivipar, yaitu hewan yang berkembang biak dengan cara beranak atau melahirkan. Ada beberapa ciri khas yang dimiliki dari hewan vivipar ini, yaitu mempunyai daun telinga, mempunyai kelenjar susu, serta memiliki puting susu untuk menyusui anaknya, memiliki rambut atau bulu diseluruh tubuhnya, dan umumnya yang tergolong hewan vivipar ini adalah jenis mamalia.
Proses berkembang biaknya hewan vivipar ini adalah pembuahan internal, yaitu sel ovum atau sel telur dan sel sperma jantan bertemu di dalam tubuh induk betina, dan embrio yang terbentuk ini berada dalam rahim dan berkembang dalam perut sang induk, sampai periode tertentu untuk dilahirkan.
Adapun yang tergolong dalam hewan ini, seperti gajah, kucing, kambing, sapi, singa, jerapah, kerbau, tikus, harimau, rusa, dan hewan mamalia lainnya.
3. Berkembang Biak Dengan Bertelur dan Beranak atau Melahirkan (Ovovivipar)
Lalu, yang terakhir adalah hewan Ovovivipar, yaitu hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur dan juga beranak atau melahirkan.
Dalam proses pembuahannya bisa dikatakan bahwa pembuahan internal. Akan tetapi, ada sedikit perbedaan yang mana pembuahan yang terjadi di dalam induk betina adalah bertelur dan tetap ada di dalam rahim induknya hingga batas waktu tertentu.
Setelah selama periode yang diperlukan untuk perkembangan calon anak dan sudah matang sempurna, maka telur akan dikeluarkan dari tubuh sang induk. Setelah telur itu dikeluarkan, maka telur tersebut akan langsung menetas.
Beberapa contoh hewan yang termasuk dalam golongan ovovivipar ini yaitu ikan pari, ikan hiu, beberapa jenis kadal, dan ular.
Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut dan memahami bagaimana cara berbagai jenis hewan dalam berkembang biak, kamu bisa membaca buku berjudul Berbagai Cara Hewan Berkembang Biak.
Daftar Nama Hewan Berawalan Huruf R
Berikut kita akan mengulas beberapa nama hewan yang berawalan dari huruf R, yang mana hewan-hewan ini mungkin sudah sering kita dengar atau sering kita jumpai? Mari kita simak bersama!
1. Rusa
Hewan pertama, ada Rusa. Siapa yang tidak tahu rusa? Hewan ini sudah cukup familiar di telinga masyarakat, di beberapa daerah melihat rusa ini sangatlah mudah, atau mungkin bisa mengunjungi tempat wisata kebun binatang.
Rusa tergolong dalam jenis hewan mamalia ya, yaitu menyusui anaknya. Selain itu, dari jenis makanannya, hewan ini termasuk hewan herbivora atau pemakan tumbuh-tumbuhan atau rumput. Rusa memiliki ciri yang sangat khas, yaitu mempunyai dua buah tanduk di kepalanya dan biasanya rusa mempunyai warna coklat atau beberapa spesies bercorak tertentu.
Ciri khas utama rusa ini terletak pada kepalanya ini, yaitu tanduknya yang bercabang, tidak seperti tanduk binatang pada umumnya. Tanduk yang dimiliki rusa hanya dimiliki oleh spesies cervidae. Tanduk yang bercabang atau antler ini terjadi karena pertumbuhan tulang pada rusa ini terus berkembang tiap tahun.
Hewan yang sering dijadikan ikon film kartun ini pun populasinya tergolong masih cukup banyak, dan mudah bagi si kecil jika ingin melihatnya.
Bunda juga bisa membacakan cerita tentang Rusa ini dalam buku berjudul Seri Cerita Rakyat 34 Provinsi : Rusa Dan Kelomang, dengan gambar yang menarik dan mudah dipahami untuk si kecil.
2. Rubah
Rubah merupakan golongan hewan dalam keluarga canidae, yaitu famili anjing. Maka tak heran, bentuk rubah mirip dengan anjing. Rubah juga merupakan hewan karnivora, yaitu pemakan daging, bahkan spesies rubah yang lain ada yang termasuk omnivora atau memakan segalanya.
Rubah mempunyai bentuk wajah yang mirip dengan serigala, yang mana memang keduanya sama-sama hewan karnivora. Umumnya, rubah mempunyai warna bulu coklat atau ada yang cream, dan ada pula yang putih, rubah mempunyai moncong dan ekor yang panjang. Meskipun hampir mirip dengan serigala, tetapi ukuran rubah lebih kecil dibandingkan serigala.
Rubah juga merupakan hewan malam atau mencari mangsa di malam hari, di beberapa negara seperti Jepang, rubah merupakan simbol dari cerita rakyat yang berkembang di negaranya.
3. Rakun
Hewan rakun juga termasuk golongan mamalia ya, yang memakan segalanya atau omnivora. Rakun ini akan mudah dijumpai di negara Amerika Utara, tetapi rakun bisa beradaptasi dengan baik dimana pun dia berada.
Biasanya, rakun akan membuat sarang sebagai tempat tinggalnya di atas pohon atau tempat-tempat aman lainnya, seperti di dalam lumbung ataupun di dalam gua.
Bentuk rupa dari rakun sekilas mirip dengan musang, tetapi di bagian mukanya memiliki ciri khas unik, yaitu terdapat lingkar hitam sekitar matanya, dan mempunyai ekor yang cukup panjang dan bergaris-garis hitam dan coklat.
4. Rajawali
Nama Rajawali cukup familiar untuk kita kenal, sebab burung ini sering menjadi ikon burung yang gagah dan tangguh. Rajawali ini sebenarnya masuk dalam golongan accipitridae atau masih keluarga burung elang.
Seperti halnya elang, burung rajawali juga mempunyai ukuran yang cukup besar, yaitu sekitar 90 cm lebih dan bagian sayap, apabila dibentangkan, maka dapat mencapai 2 meter.
Meskipun burung rajawali terlihat gagah dan menawan, tetapi ada fakta menyakitkan dibalik fase kehidupannya, umumnya rajawali dapat bertahan hidup hingga 70 tahun, tapi di umur 40 tahun rajawali harus mengalami transformasi untuk menumbuhkan kembali kuku-kukunya, paruh, dan sayap yang baru.
Karena kegagahan burung ini, rajawali sering kali menjadi ikon burung yang setia nan tangguh, sering pula dijadikan dongeng pengantar tidur atau cerita rakyat di Nusantara. Grameds bisa membaca kisah menarik tentang rajawali ini untuk si kecil dalam buku Dongeng Karakter Positif PAUD : Cindelaras Mencari Burung Rajawali.
5. Rangkong
Rangkong merupakan jenis burung yang memiliki bentuk paruh yang cukup besar dan melengkung seperti tanduk sapi berwarna kekuningan. Hewan ini juga sering disebut Engang.
Selain mempunyai bentuk paruh yang unik, burung rangkong juga mempunyai sedikit tonjolan di bagian atas kepalanya, dan berwarna senada dengan paruhnya.
Burung rangkong termasuk jenis burung pemakan segala atau omnivora, bisa memakan biji-bijian, buah-buahan, bahkan serangga yang kecil. Burung rangkong sangat mudah dijumpai di wilayah Asia seperti Indonesia, dan juga Afrika.
6. Robin
Selanjutnya ada Robin. Robin merupakan spesies jenis burung yang terbilang kecil atau mungil, sebab ukurannya hanya sekitar 13-14 sentimeter. Persebaran burung Robin banyak ditemui di Amerika dan Eropa. Burung ini ternyata juga dijadikan sebagai salah satu burung nasional yang dilindungi di Eropa.
Umumnya, warna burung Robin adala cokelat atau cream, atau kombinasi coklat dan orange. Burung ini memiliki kaki yang kecil, tetapi tetap terlihat lincah, burung ini memakan biji-bijian. Burung Robin juga mampu beradaptasi dengan mudah, dan dapat membuat sarang dimana saja, selama suhu lingkungannya teduh dan sejuk.
Burung Robin mempunyai kepekaan yang cukup baik dalam mendeteksi jika ada predator berbahaya yang akan datang, dan peka terhadap perubahan suhu dan cuaca di sekitarnya.
7. Raja Udang
Raja Udang merupakan jenis burung lho. Mungkin namanya terdengar sedikit aneh ya, dan meskipun namanya raja, bukan berarti ukuran burung ini besar, tetapi ukurannya kecil atau seperti burung pada umumnya. Burung raja udang memakan ikan, maka umumnya mereka pun hidup di sekitaran sungai atau kolam.
Spesies raja udang juga mempunyai bentuk yang cukup unik, yaitu mempunyai paruh yang panjang dan runcing, kaki dan ekornya sedikit lebih pendek, tetapi burung ini mempunyai kombinasi warna bulu yang cantik, yaitu kepala sampai sayap berwarna biru, dan bagian depan sampai kaki berwarna oranye.
Meski burung raja udang memakan ikan, tetapi ia hanya memangsa hewan-hewan kecil invertebrata yang ada di sungai atau perairan.
8. Remetuk Laut
Masih dalam jenis burung nih, hewan berawalan huruf R selanjutnya ada Remetuk Laut. Mungkin terdengar asing ya? Remetuk Laut adalah jenis burung, ia termasuk burung kicau atau memiliki suara yang khas dan nyaring. Burung ini tersebar banyak tersebar di Asia Tenggara, salah satunya Indonesia.
Di dalam hutan, burung remetuk laut biasanya tinggal di pepohonan, ia membuat sarang dipohon-pohon yang tinggi dan lebat, seperti pantai, sungai, atau dekat hutan bakau.
Jika hidup di perkotaan, burung ini sering tinggal di daerah yang banyak pepohonan dan rindang, sebab burung ini menyukai tempat yang rindang dan sejuk.
9. Rayap
Hewan berawalan huruf R berikutnya yaitu rayap. Hewan ini sangat familiar di sekitar kita. Rayap merupakan jenis dari serangga, ia sering merusak benda-benda yang khususnya terbuat dari kayu, mereka melubangi kayu yang sudah rapuh dan dijadikan tempat tinggalnya. Sebagian orang juga menyebut rayap dengan nama semut putih, sebab bentuknya yang mirip semut, dan berwarna putih.
Rayap ini menyukai tempat-tempat yang gelap dan lembab, seperti dibawah lubang-lubang kayu, dan papan kayu yang sudah rapuh, atau pohon-pohon tumbang yang tergeletak dekat tanah. Rayap juga hidup secara bergerombol seperti lebah dan semut.
10. Rottweiler
Rottweiler merupakan jenis dari anjing. Anjing rottweiler juga dikenal sebagai anjing polisi atau anjing penjaga, karena di beberapa negara memang anjing ini dialih fungsikan untuk membantu polisi atau berjaga.
Rottweiler berasal dari Jerman, anjing ini mempunyai tubuh yang cukup besar dan menyeramkan, dengan warna hitam, sebagian ada yang bercorak warna lain di bagian muka dan kakinya.
Pada abad ke 19, spesies anjing rottweiler ini sempat dikabarkan akan punah, yaitu saat pembangunan rel kereta api dan jalanan aspal, namun akhirnya, pemerintah setempat mempertahankan ras anjing rottweiler agar tidak punah, sekarang anjing ini sangat populer dan dibutuhkan di Amerika Serikat.
Penutup
Daftar nama hewan dari R ini sangatlah beragam yang mana hampir semuanya berasal dari hewan darat. Selain itu, beberapa daftar nama hewan dari R ini mungkin saja jarang kita lihat secara langsung. Lalu, dari sekian banyak kumpulan hewan dari huruf R, apakah ada hewan yang pernah kamu lihat secara langsung?
Nah, itulah ulasan dan penjelasan mengenai daftar nama-nama hewan berawalan dari R. Semoga artikel kali ini dapat membantu kamu menambah wawasan dalam mengenal dunia hewan ya Grameds.
Jika ingin mencari buku tentang hewan-hewan, maka kamu bisa mendapatkan buku-bukunya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.
Penulis: Veronika Novi
BACA JUGA:
- Mengenal Daftar Nama Hewan dari L
- Mengenal Daftar Nama Hewan dari M
- Mengenal 30 Daftar Nama Hewan dari K
- Daftar Nama Hewan dari Z dan Penjelasan Lengkap
- Mengenal Jenis Hewan Peliharaan Beserta Cara Merawatnya
- Mengenal 10 Nama Hewan di Darat
- 14 Hewan Langka di Indonesia yang Dilindungi
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien