in ,

3 Doa Membuka Aura Wajah dan Penyebab Aura Wajah Tertutup

Doa Membuka Aura Wajah – Apakah Grameds tahu jika setiap orang yang hidup di muka bumi ini memiliki cahaya terpancar dari salah satu bagian tubuh, termasuk di wajah. Bahkan tanpa disadari, Grameds juga punya kok cahaya yang “nampak” di wajah, hanya saja memang tidak bisa dilihat melalui bayangan cermin.

Berhubung wajah menjadi bagian tubuh manusia yang pertama kali dilihat oleh orang lain, maka tentu saja dapat memperlihatkan bagaimana keadaan kita saat ini. Misalnya, saat itu Grameds tengah merasa tidak baik atau tengah kesal, pasti orang lain dapat mengetahuinya melalui aura wajah. Aura yang terdapat pada wajah manusia itu memang mampu menunjukkan bagaimana keadaan fisik hingga psikis dari orang tersebut.

Dari zaman dahulu hingga sekarang, semua orang ingin memiliki aura wajah yang positif, hanya saja tidak semua orang tersebut mengetahui caranya. Terutama bagi Grameds yang seorang muslim, ternyata aura wajah itu juga dibahas lho dalam agama Islam, bahkan ada doanya juga! Lalu, apa saja doa yang dapat digunakan untuk membuka aura wajah kita? Mengapa aura wajah kita dapat tertutup? Nah, supaya Grameds memahami hal-hal tersebut, yuk simak ulasan berikut!

https://pixabay.com/

3 Doa Membuka Aura Wajah Menurut Islam

1. Doa Untuk Menjaga Panca Indera

Dalam agama Islam, baik perempuan maupun laki-laki itu diharuskan untuk menjaga pandangan, tuturan, dan pendengarannya. Hal-hal tersebut tentu saja berkaitan dengan panca indera ‘kan? Untuk menjaga pandangan berarti berkaitan dengan panca indera penglihatan alias mata. Untuk menjaga tuturan berarti berkaitan dengan bibir atau mulut sebagai  panca indera berbicara. Sementara untuk menjaga pendengaran maka berkaitan dengan panca indera telinga. Mengapa hal-hal tersebut harus dijaga? Sebab di dalam Al-Quran memang tertuang firman Allah bahwa panca indera tersebut nantinya akan bertanggung jawab atas apa yang telah kita lakukan semasa hidup.

Nah, berikut adalah doa yang dapat diamalkan untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT supaya menjaga panca indera kita dari godaan apapun.

Allahumma inni a’udzubika min syarri sam’i wa min syarri basyarii wamin syarri lisaanii wamin syarri qalbii wamin syarri maniyyii.

Artinya: “Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari kejahatan pendengaranku, dan dari kejahatan penglihatanku, dan dari kejahatan lisannya, dan dari kejahatan hatiku, dan dari kejahatan air maniku.” (HR. Abu Dawud)

2. Doa Untuk Memancarkan Inner Beauty Alias Kecantikan dari Dalam

Ternyata, sisi cantik atau tampan itu tidak hanya terlihat dari luar saja lho, tetapi juga dapat dilihat melalui inner beauty. Semuanya akan sia-sia apabila hanya mengandalkan kecantikan dari fisik saja, sebab hal itu dapat pudar seiring menuanya wajah dan usia. Inner beauty ini dapat terlihat apabila kita senang tersenyum, menolong orang, hingga beribadah tepat waktu.

Nah, berikut adalah doa untuk mewujudkan sekaligus meningkatkan inner beauty dalam diri kita.

Robbana at-mimlana nuurona waghfirlana innaka ala kulli syai’in qadir

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin yang bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: “Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu”. (QS. At-Tahrim: 8)

3.  Doa Agar Wajah Menjadi Bercahaya

Bercahaya disini maksudnya aura wajah kita nampak seolah bercahaya terutama ketika dilihat oleh orang lain. Doa tersebut berasal dari ayat Al-Quran. Nah berikut ada beberapa doanya:

  • Surah Thaha Ayat 39

Dalam surah ini, potongan ayatnya dapat menjadi doa untuk memohon kepada Allah SWT supaya diri kita tetap menjaga tingkah laku sekaligus meningkatkan kebaikan yang ada di dalam diri sehingga tetap dalam pengawasan-Nya. Hal tersebut juga supaya kecantikan fisik yang telah kita miliki tidak menimbulkan petaka baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

Artinya : Yaitu: “Letakkanlah ia (Musa) di dalam peti, kemudian lemparkanlah ia ke sungai (Nil), maka pasti sungai itu membawanya ke tepi, supaya diambil oleh (Fir’aun) musuh-Ku dan musuhnya. Dan Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang yang datang dari-Ku; dan supaya kamu diasuh di bawah pengawasan-Ku.

  • Surah Yusuf Ayat 31

Terdapat anjuran untuk membaca dan mengamalkan surah Yusuf ayat 31 ini setelah menyelesaikan salat hajat dan salat subuh, sebanyak 100 kali dalam tujuh hari berturut-turut. Tentu saja ketika melakukannya harus disertai dengan niat dan hati yang istiqomah. Nah, setiap membaca surah Yusuf ayat 31 ini, usapkan tangan ke wajah ya…

Artinya: Maka tatkala wanita itu (Zulaikha) mendengar cercaan mereka, diundangnya-lah wanita-wanita itu dan disediakannya bagi mereka tempat duduk, dan diberikannya kepada masing-masing mereka sebuah pisau (untuk memotong jamuan), kemudian dia berkata (kepada Yusuf): “Keluarlah (nampakkanlah dirimu) kepada mereka”.

Maka tatkala wanita-wanita itu melihatnya, mereka kagum kepada (keelokan rupa)nya, dan mereka melukai (jari) tangannya dan berkata: “Maha sempurna Allah, ini bukanlah manusia. Sesungguhnya ini tidak lain hanyalah malaikat yang mulia”.

  • Surah Al-Waqi’ah ayat 35-38

Artinya : “Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan. penuh cinta lagi sebaya umurnya, (Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan”

4 Penyebab Aura Wajah Tertutup

Banyak orang mengeluhkan tentang aura wajah mereka yang tertutup, karena kerap mendapatkan “ejekan” bahwa wajahnya selalu terlihat murung. Memang, apa saja sih yang menyebabkan aura wajah menjadi tertutup dan nampak murung itu? Yuk simak ulasan berikut!

1. Memikirkan Kesalahan di Masa Lalu

Ketika kita terus-menerus memikirkan hal-hal atau kesalahan di masa lalu, secara tidak langsung justru itu membuat aura wajah kita tertutup lho… Tidak hanya tertutup, bahkan akan terlihat gelap dan tidak terpancar cahayanya. Jangan terus-menerus memikirkan kesalahan di masa lalu yaaa…, yang terpenting diri kita sudah meminta maaf kepada yang bersangkutan dan bertekad untuk memperbaiki diri supaya menjadi pribadi yang lebih baik.

2. Pengaruh Lingkungan

Ternyata lingkungan juga berpengaruh pada aura wajah lho… Baik itu lingkungan sekolah, lingkungan kerja, lingkungan bermain, hingga lingkungan sekitar. Jika kita berada di sebuah lingkungan yang baik, maka aura wajah kita juga akan positif. Selain itu, lingkungan juga berhubungan dengan pola pikir dan perasaan kita.

3. Terus-Menerus “Diserang” Oleh Aura Negatif

Percaya atau tidak, aura positif dalam diri kita enggan untuk muncul karena terus-menerus “diserang” oleh aura negatif. Menurut berbagai sumber, aura positif ini dapat dimunculkan kembali dengan kegiatan ruqyah.

4. Memiliki Penyakit Hati

Semua manusia biasa itu punya kok penyakit hati, hanya saja bergantung diri masing-masing untuk mengontrolnya. Penyakit hati itu dapat berupa dendam, berbohong, iri, dengki, berburuk sangka, marah-marah, dan lainnya. Nah, keberadaan penyakit hati tersebut apabila dibiarkan begitu saja, justru akan mempengaruhi aura positif dari dalam diri. Lalu, bagaimana cara untuk mengatasinya? Adalah dengan tetap berbuat baik kepada sesama, bersabar, bertutur yang baik, bersedekah, dan lainnya. Perlu diingat, ketika diri kita tengah berbuat baik, lakukan dengan ikhlas dan tersenyum ya…

 

3 Hal Dasar Tentang Aura Wajah

Sebelumnya, telah dijelaskan bahwa setiap manusia yang hidup di muka bumi ini pasti memiliki aura wajah masing-masing. Tidak hanya di dalam agama Islam saja, tetapi aura wajah juga kerap dijadikan pokok pembahasan dalam ilmu psikologi. Dilansir dari liputan6.com, berikut hal-hal dasar mengenai aura wajah, siapa tahu Grameds dapat merasakan getaran tertentu ketika tengah bersama orang lain.

1. Aura Wajah Itu Memiliki 7 Lapisan

Yap, dalam diri setiap manusia, aura yang dimiliki itu ada 7 lapisan. Apa saja 7 lapisan tersebut?

  • Lapisan pertama adalah Etheric, yakni aura yang berhubungan kesehatan fisik, rasa sakit, hingga kesenangan yang kita alami.
  • Lapisan kedua adalah lapisan emosional, yakni aura yang terhubung dengan suasana hati.
  • Lapisan ketiga adalah lapisan mental, yang tentu saja akan berhubungan ego, pola pikir, hingga penilaian kita terhadap lingkungan sekitar.
  • Lapisan keempat adalah lapisan astral, yakni aura yang menghubungkan tubuh fisik dan spiritual.
  • Lapisan kelima adalah lapisan manifestasi alias etheric double, yakni aura yang mewakili kepribadian dan identitas dalam diri.
  • Lapisan keenam adalah lapisan selestial, yakni aura yang berkaitan dengan perjalanan pencerahan.
  • Lapisan ketujuh adalah template spiritual alias ketheric, yakni aura yang menghubungkan antara rohani, alam semesta, atau apapun keyakinan spiritual kita (berkaitan dengan Tuhan).

2. Aura Memiliki Pancaran Warna

Untuk hal ini, pasti Grameds sudah tahu dong jika aura dalam diri manusia itu memang memiliki pancaran warna sendiri. Pancaran warna tersebut memang memancarkan refleksi akan fisik, emosional, hingga spiritual apakah tengah dalam keadaan sehat atau tidak baik-baik saja. Contohnya orang yang tengah berjuang dan mengalami depresi, pasti memiliki aura yang suram. Sementara mereka yang sehat secara fisik, tengah percaya diri, pasti auranya cenderung terang.

3. Aura Tidak Perlu Diubah

Aura dalam diri kita ini tidak perlu diubah kok. Hal yang perlu kita lakukan hanyalah meningkatkan kesehatan fisik dan menjaga kesehatan emosional saja. Mengapa begitu? Sebab memang pada dasarnya, aura dalam diri itu berhubungan dengan bagaimana kondisi kehidupan dan perasaan kita sehari-hari. Maka dari itu, cobalah untuk mengontrol emosi dan tetap jangan terpaku pada hal-hal di masa lalu ya…

Berhubung aura tidak perlu diubah, lalu apa yang dapat kita lakukan supaya aura dalam diri tetap terpancar terang? Caranya adalah dengan “membersihkannya”, mulai dengan kegiatan meditasi, berdoa, hingga memikirkan hal-hal positif sebelum melakukan sesuatu.

Nah, itulah ulasan mengenai doa-doa untuk membuka aura positif dari dalam diri dan mengapa aura positif enggan terpancar di wajah kita. Apakah Grameds pernah berpikiran untuk melakukan ruqyah supaya aura positif dapat terpancar?

Baca Juga!

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Arum Rifda

Menulis adalah cara terbaik untuk menyampaikan isi pemikiran, sekalipun dalam bentuk tulisan, bukan verbal.
Ada banyak hal yang bisa disampaikan kepada pembaca, terutama hal-hal yang saya sukai, seperti K-Pop, rekomendasi film, rekomendasi musik sedih mendayu-dayu, dan lain sebagainya.