Mengenal Gaya Hidup Pedesaan: Ciri, Manfaat, Kelebihan dan Kekurangannya

Gaya hidup slow living kian digemari oleh masyarakat perkotaan akhir-akhir ini. Hal ini diakibatkan naiknya tingkat stres kaum urban dan tingginya biaya hidup di kota-kota besar. Hal ini lah yang menjadi pencetus masyarakat perkotaan untuk memilih gaya hidup pedesaan, khususnya bagi mereka yang memutuskan pensiun. Apa saja sih kelebihan hidup di pedesaan? Mari kita simak artikel berikut.

 

Pengertian Gaya Hidup Pedesaan

Gaya hidup pedesaan adalah cara hidup masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan. Sebagian besar masyarakat desa berprofesi yang erat kaitannya dengan pertanian. Gaya hidup di pedesaan cenderung sederhana dibandingkan dengan gaya hidup di perkotaan. Hal ini dikarenakan kondisi sosial, ekonomi, budaya, dan lingkungan di pedesaan dapat memiliki karakteristik yang khas.

 

Ciri Gaya Hidup Pedesaan

1. Pertanian dan Agrikultur

Pedesaan seringkali terkait erat dengan kegiatan pertanian dan agrikultur. Banyak penduduk pedesaan menggantungkan hidup mereka pada kegiatan pertanian, termasuk penanaman tanaman pangan, ternak, dan kegiatan pertanian lainnya.

 

2. Ketergantungan pada Alam

Gaya hidup pedesaan biasanya lebih tergantung pada sumber daya alam. Masyarakat pedesaan mungkin memiliki keterlibatan yang lebih besar dalam kegiatan seperti berburu, memancing, dan mengumpulkan hasil hutan.

 

3. Kebudayaan dan Tradisi

Pedesaan seringkali dijaga oleh tradisi dan nilai-nilai budaya yang kuat. Upacara adat, festival lokal, dan kegiatan keagamaan dapat menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat pedesaan.

 

4. Kebersamaan

Kehidupan sosial di pedesaan cenderung lebih terjalin erat. Masyarakat pedesaan seringkali mengenal satu sama lain dengan baik, dan kerjasama antar warga dapat menjadi aspek penting dari gaya hidup mereka.

 

5. Keterbatasan Akses

Meskipun perkembangan infrastruktur telah meningkatkan akses ke pedesaan, beberapa wilayah pedesaan masih menghadapi keterbatasan akses terhadap layanan seperti kesehatan, pendidikan, dan transportasi.

 

6. Karakteristik Rumah dan Pemukiman

Bangunan di pedesaan biasanya berbeda dengan perkotaan, dengan rumah yang sering terpisah jauh satu sama lain dan dapat memiliki karakter arsitektur yang berbeda.

 

7. Lingkungan Alam

Lingkungan di pedesaan seringkali lebih alami dan hijau, dengan keberadaan ladang, hutan, dan sungai yang sering menjadi pemandangan umum.

 

Kelebihan Gaya Hidup Masyarakat Pedesaan

(Sumber foto: www.pexels.com)

 

Menerapkan gaya hidup pedesaan memiliki sejumlah kelebihan, terutama bagi mereka yang menghargai nilai-nilai tradisional, kesejahteraan alam, dan kehidupan yang lebih sederhana. Berikut adalah beberapa kelebihan yang dapat ditemukan dalam menerapkan gaya hidup pedesaan:

1. Pedesaan sering kali menawarkan lingkungan yang lebih alami dan hijau. Kehidupan di pedesaan dapat memberikan akses lebih besar terhadap alam, udara bersih, dan pemandangan alam yang indah.
2. Gaya hidup pedesaan cenderung lebih tenang dan kurang tergesa-gesa dibandingkan perkotaan. Kehidupan yang lebih santai dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik.
3. Bagi mereka yang tertarik dengan pertanian dan agrikultur, hidup di pedesaan dapat memberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam kegiatan pertanian, seperti menanam tanaman, beternak, dan mengelola lahan.
4. Masyarakat pedesaan cenderung memiliki rasa kebersamaan yang lebih kuat. Solidaritas antar warga dan dukungan sosial dapat menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari.
5. Hidup di pedesaan mungkin mendorong kemandirian, karena sumber daya lokal dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti menghasilkan makanan sendiri, memanfaatkan energi terbarukan, dan mengelola sampah dengan bijak.
6. Pedesaan sering kali menjadi tempat di mana tradisi dan budaya lokal dijaga dan dilestarikan. Ini dapat memberikan identitas dan keberlanjutan terhadap warisan budaya.
7. Dalam beberapa kasus, biaya hidup di pedesaan mungkin lebih rendah dibandingkan dengan perkotaan, seperti  biaya perumahan, transportasi, dan kebutuhan sehari-hari.
8. Gaya hidup pedesaan dapat mendukung keseimbangan antara hidup dan kerja, karena kurangnya tekanan dan hiruk-pikuk perkotaan dapat memberikan waktu dan ruang untuk menikmati kehidupan sehari-hari.

 

 

Kekurangan Gaya Hidup Pedesaan

Meskipun gaya hidup pedesaan memiliki sejumlah kelebihan, ada juga beberapa kekurangan yang mungkin dihadapi oleh mereka yang memilih atau terpaksa tinggal di pedesaan. Berikut adalah beberapa kekurangan yang mungkin terkait dengan gaya hidup pedesaan:

1. Keterbatasan Akses Layanan

Beberapa wilayah pedesaan mungkin mengalami keterbatasan akses terhadap layanan penting seperti kesehatan, pendidikan, dan transportasi. Rumah sakit, sekolah, dan sarana umum lainnya mungkin tidak seefisien dan sebanyak yang tersedia di perkotaan.

 

2. Keterbatasan Peluang Kerja

Peluang kerja di pedesaan cenderung lebih terbatas dibandingkan dengan perkotaan. Ini dapat menyebabkan tingkat pengangguran yang lebih tinggi dan membuat beberapa orang terpaksa mencari pekerjaan di tempat lain.

 

3. Keterbatasan Hiburan dan Kegiatan Sosial

Pedesaan mungkin memiliki sedikit opsi hiburan dan kegiatan sosial dibandingkan dengan perkotaan. Terutama bagi mereka yang lebih menyukai kehidupan malam, budaya, dan kegiatan sosial, pedesaan mungkin terasa kurang menarik.

 

4. Keterbatasan Teknologi dan Akses Internet

Beberapa daerah pedesaan mungkin mengalami keterbatasan akses terhadap teknologi dan internet berkecepatan tinggi. Hal ini dapat membatasi akses penduduk pedesaan terhadap informasi, pendidikan online, dan peluang bisnis yang memerlukan konektivitas internet yang cepat.

 

5. Kurangnya Ragam Pilihan Belanja

Pedesaan mungkin memiliki pilihan belanja yang lebih terbatas dibandingkan dengan perkotaan. Ini termasuk kurangnya pusat perbelanjaan besar, supermarket, dan toko-toko dengan ragam barang yang beragam.

 

6. Ketergantungan pada Cuaca dan Musim

Kehidupan di pedesaan dapat sangat dipengaruhi oleh faktor cuaca dan musim. Bencana alam, perubahan iklim, atau musim yang tidak menentu dapat memberikan dampak pada pertanian dan penghidupan sehari-hari.

 

7. Isolasi Sosial

Beberapa orang dapat merasa terisolasi secara sosial di pedesaan karena jarak geografis dan kurangnya interaksi sosial yang sering terjadi di perkotaan.

 

8. Tingkat Pembangunan yang Rendah

Beberapa daerah pedesaan mungkin menghadapi tingkat pembangunan yang lebih rendah, termasuk fasilitas umum yang kurang baik dan kurangnya akses terhadap sumber daya penting.

 

Manfaat Gaya Hidup Pedesaan di Era Modern

Meskipun gaya hidup pedesaan sering dianggap lebih tradisional, ada sejumlah manfaat yang dapat diakui dalam konteks era modern. Beberapa manfaat tersebut melibatkan aspek-aspek seperti lingkungan, kesejahteraan, dan keseimbangan hidup. Berikut adalah beberapa manfaat gaya hidup pedesaan di era modern:

1. Hidup di desa cenderung lebih tenang lebih tenang dan damai daripada tinggal di kota,  sehingga dapat membentuk kesejahteraan mental dan emosional. Gaya hidup slow living dapat membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan.
2. Kehidupan pedesaan sering terkait dengan kegiatan fisik seperti berkebun, berjalan kaki, atau beraktivitas di alam. Cara ini dapat mendukung gaya hidup aktif dan kesehatan fisik yang baik.
3. Gaya hidup pedesaan dapat mendukung prinsip-prinsip keberlanjutan. Penggunaan sumber daya alam yang bijaksana, pengelolaan limbah, dan penerapan praktik pertanian organik dapat menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
4. Tinggal di pedesaan sering memberikan kesempatan untuk menghasilkan makanan sendiri melalui pertanian atau berkebun. Ini dapat meningkatkan kemandirian pangan dan mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar.
5. Gaya hidup pedesaan memberikan kesempatan untuk terhubung dengan alam dan lingkungan sekitar. Ini dapat meningkatkan kesadaran lingkungan dan menghargai keindahan alam.
6. Kehidupan pedesaan sering kali lebih lambat dan memberikan lebih banyak waktu untuk berinteraksi dengan keluarga. Hal ini dapat meningkatkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
7. Di era modern, pertanian di pedesaan dapat menjadi sumber inovasi. Penggunaan teknologi modern dalam pertanian, seperti pertanian berbasis sensor dan otomatisasi, dapat meningkatkan efisiensi produksi.
8. Meskipun terkadang terisolasi, masyarakat pedesaan juga sering memiliki solidaritas yang kuat. Kebersamaan dan koneksi sosial dapat menjadi aspek penting dalam mendukung satu sama lain.
9. Dalam beberapa kasus, pedesaan dapat memanfaatkan teknologi modern untuk meningkatkan keberlanjutan, seperti penggunaan energi terbarukan, manajemen sumber daya yang lebih cerdas, dan akses internet untuk memfasilitasi belajar dan pekerjaan.
10. Gaya hidup pedesaan dapat mendorong dukungan terhadap bisnis lokal dan ekonomi lokal. Hal ini dapat membantu memperkuat komunitas dan mengurangi ketergantungan pada bisnis besar di perkotaan.

 

 

Tips Menerapkan Gaya Hidup Pedesaan

Memulai gaya hidup pedesaan dapat menjadi pilihan yang menyegarkan dan memberikan pengalaman hidup yang lebih sederhana dan dekat dengan alam. Berikut beberapa tips untuk memulai gaya hidup pedesaan:

1. Pendekatan Bertahap

Mulailah dengan pendekatan bertahap. Grameds tidak perlu melakukan perubahan drastis sekaligus. Mulailah dengan mengidentifikasi aspek-aspek tertentu yang ingin kamu ubah atau eksplorasi terlebih dahulu.

 

2. Pelajari Lingkungan Setempat

Pelajari lebih lanjut tentang lingkungan setempat dan budaya pedesaan. Kenali flora dan fauna, budaya, dan pahami cara hidup masyarakat setempat.

 

3. Tanam Tanaman Sayuran

Pertimbangkan untuk menanam tanaman sayuran di kebun pribadi. Selain untuk efisiensi pangan, kegiatan ini menyehatkan dan dapat membantu mengurangi ketergantungan pada pasokan bahan makanan dari luar.

 

4. Memelihara Ayam atau Ikan

Grameds bisa mempertimbangkan untuk memiliki ayam atau ikan peliharaan.  Ayam dapat memberikan telur segar dan sumber protein hewani, serta ikan mudah diternakkan dan dipanen untuk dikonsumsi.

 

5. Pelajari Keterampilan Pertanian Kecil-kecilan

Belajarlah keterampilan pertanian kecil-kecilan seperti beternak ikan di kolam, menanam tanaman buah, atau merawat pohon buah-buahan. Cara ini akan membantumu untuk beradaptasi hidup dengan gaya pedesaan.

 

6. Berkebun Hidroponik atau Vertikal

Jika Grameds memiliki lahan terbatas, kamu bisa memilih untuk berkebun hidroponik atau vertikal. Cara ini dapat menjadi solusi yang efektif untuk tetap bisa menanam tanaman meskipun dalam ruang terbatas.

 

7. Pertimbangkan Energi Terbarukan

Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk menggunakan energi terbarukan seperti panel surya atau sistem penangkapan air hujan. Cara ini  dapat membantu mengurangi dampak lingkungan dan ketergantungan pada sumber daya luar.

 

8. Berpartisipasi dalam Kegiatan Warga

Terlibatlah dalam kegiatan warga setempat. Selain untuk bersosialisasi dengan warga setempat, kamu bisa mempererat jalinan silaturahmi dengan sesama tetangga. Warga pedesaan memilik tradisi “guyub” atau berkumpul, sehingga sangat penting untuk menjaga hubungan baik dengan sesama warga.

 

 

Prospek Usaha yang Menguntungkan di Pedesaan

(Sumber foto: www.pexels.com)

 

Beberapa usaha dapat memiliki prospek yang menguntungkan di pedesaan, mengingat karakteristik dan kebutuhan yang khas pada lingkungan pedesaan. Berikut beberapa prospek usaha yang dapat sukses di pedesaan:

1. Penanaman Sayuran, Buah-buahan, dan Tanaman Hias

Pengembangan tanaman pangan seperti padi, jagung, kentang, atau tanaman palawija bisa menjadi sumber pendapatan yang stabil bagi para petani. Selain itu, hortikultura, seperti tanaman buah-buahan, sayuran, dan tanaman hias, juga memberikan peluang bisnis yang menjanjikan.

Petani dapat memanfaatkan lahan yang subur untuk menanam berbagai jenis tanaman dengan metode pertanian organik atau berkelanjutan, yang semakin diminati oleh konsumen. Potensi peningkatan kesehatan masyarakat dan tren gaya hidup yang lebih sehat juga dapat meningkatkan permintaan akan produk organik.

 

2. Ternak Sapi, Ayam, Kambing, atau Budidaya Ikan

Peluang bisnis di bidang ternak sapi, ayam, kambing, atau peternakan ikan di pedesaan sangat menjanjikan mengingat kebutuhan protein hewani yang terus meningkat di masyarakat. Ternak sapi dapat memberikan manfaat ganda, seperti produksi daging, susu, dan pupuk organik. Selain itu, ayam dan kambing juga menawarkan peluang bisnis yang menjanjikan, terutama dalam produksi daging dan telur ayam serta daging kambing yang semakin diminati.

 

3. Peternakan Ikan

Peternakan ikan baik di kolam atau tambak, memberikan peluang untuk memproduksi ikan segar yang menjadi sumber protein populer. Pembenihan ikan yang dilakukan dengan teknologi modern dapat meningkatkan efisiensi produksi. Selain menjual produk utama, usaha peternakan di pedesaan juga dapat melibatkan penjualan produk turunan, seperti kulit, bulu, atau pupuk organik dari kotoran ternak.

 

4. Memanfaatkan Keindahan Alam Pedesaan untuk Agrowisata atau Ekowisata

Dengan keanekaragaman alam, sawah hijau, dan udara segar, pedesaan menawarkan potensi untuk menciptakan destinasi wisata yang menarik. Bisnis agrowisata dapat mencakup tur peternakan, perkebunan, dan pertanian, memungkinkan wisatawan untuk belajar langsung tentang kehidupan pedesaan, proses pertanian, dan peternakan.

 

5. Pengolahan Hasil Pertanian

Susu dapat diolah menjadi  keju, yoghurt, atau produk susu fermentasi lainnya. Bisnis ini tidak hanya meningkatkan daya tahan produk susu, tetapi juga menciptakan peluang untuk memasarkan produk-produk unggulan di tingkat lokal dan regional. Selain itu usaha keripik yang didapat dari hasil pertanian bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan.

Selain itu, pembuatan keripik buah atau produk olahan lainnya juga merupakan peluang bisnis menarik yang memungkinkan pemanfaatan hasil pertanian yang berlimpah di pedesaan. Proses pengolahan ini dapat mencakup buah-buahan segar menjadi produk kering atau diolah menjadi saus, selai, atau produk olahan lainnya.

 

6. Produksi Kerajinan Lokal, seperti Anyaman, Tenun, dan Keramik

Bisnis ini dapat dimulai dengan melibatkan pengrajin lokal yang memiliki keahlian khusus dalam anyaman, tenun, atau pembuatan keramik. Anyaman, seperti tikar, tas, atau kerajinan tangan lainnya, dapat menjadi produk unggulan yang mencerminkan keunikan seni tradisional setempat. Sementara itu, produksi tenun dapat mencakup pakaian tradisional, kain, atau produk tekstil lainnya yang memanfaatkan motif dan teknik tradisional.

 

7. Layanan Perbengkelan

Grameds bisa membuka usaha perbengkelan yang  mencakup berbagai layanan seperti perbaikan kendaraan bermotor, perawatan mesin pertanian, atau pembuatan dan perbaikan peralatan rumah tangga. Dengan membuka usaha di pedesaan, kamu bisa memberikan layanan servis bagi pemilik kendaraan bermotor dan kendaraan pendukung usaha pertanian lainnya.

 

8. Pemasaran Produk Lokal

Grameds bisa membantu warga desa dengan mempromosikan dan menjual produk lokal di pasar regional atau internasional melalui online. Warga desa memiliki keterbatasan skill terkait digital marketing, maka kamu bisa mengambil peluang ini dengan menjadi reseller dan mempromosikan dengan cakupan lebih luas.

 

Kesimpulan

Gaya hidup pedesaan menawarkan sejumlah manfaat yang signifikan bagi individu dan juga membuka beragam peluang usaha yang menguntungkan. Kehidupan di pedesaan seringkali dipenuhi dengan ketenangan, dan nilai-nilai tradisional yang dapat meningkatkan kualitas hidup.

Individu yang memilih gaya hidup pedesaan akan  merasakan kesejahteraan mental dan fisik, serta hubungan  yang lebih erat dengan alam. Kehidupan yang lebih sederhana dan tenang dapat mendukung keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Selain manfaat individual, terdapat peluang usaha yang menjanjikan di pedesaan, seperti pertanian dan peternakan, agrowisata, pengolahan hasil pertanian, produksi kerajinan lokal, serta perbengkelan.

Bisnis-bisnis ini tidak hanya memberikan kontribusi pada perekonomian lokal, tetapi juga memelihara keberlanjutan lingkungan dan kelestarian budaya pedesaan. Dengan memahami potensi yang ada dan mengadopsi inovasi yang relevan, gaya hidup pedesaan dapat menjadi pilihan yang menguntungkan, tidak hanya bagi individu tetapi juga untuk pengembangan komunitas dan ekonomi pedesaan secara keseluruhan. Temukan berbagi peluang usaha lainnya melalui buku-buku bisnis dan ekonomi di Gramedia.com.