Gaya Rambut Wolf Cut – Gaya rambut wolf cut pasti sudah tak asing lagi jika Grameds merupakan anak Gen-Z yang kerap menonton video melalui aplikasi Tik Tok. Mulai dari cara potong rambut hingga inspirasi gaya dapat Grameds temukan dalam hashtag #wolfcut.
Bahkan, kini sudah banyak salon rambut yang dengan terang-terangan menawarkan jasa potong rambut model terbaru yang mirip dengan model mullet satuu ini. Eits, meski tampak serupa, tetapi gaya rambut wolf cut tidak sama dengan mullet, lho!
Table of Contents
Apa Itu Gaya Rambut Wolf Cut?
Gaya rambut wolf cut merupakan sebuah gaya potong rambut yang adalah versi modern dari gaya mullet, memiliki potongan trap yang tinggi dan bentuk wispy layer sehingga saat sedang menatanya, rambut Grameds akan menyerupai bulu serigala.
Gaya rambut wolf cut dapat membingkai wajah serta memberikan volume lebih banyak di bagian atas rambut. Sekilas, potongan rambut ini memang tampak mirip mullet, tetapi potongan rambut ini bersifat versatile dan bentuknya lebih modern.
Potongan rambut ini menjadi populer dikarenakan banyak digunakan oleh hair stylist Korea Selatan. Gayanya banyak ‘diperkenalkan’ oleh artis K-pop wanita maupun pria. Beberapa gaya rambut wolf cut diberi tambahan blow permanen supaya memiliki bentuk yang tetap keren dan tidak perlu mencatoknya setiap hari.
Mengapa Gaya Rambut Wolf Cut Menjadi Trend?
Gaya rambut wolf cut berhasil menjadi trend berkat pengaruh major dari banyaknya artis K-pop yang menggunakan model ini, kebangkitan tren gaya rambut vintage pada platform media sosial, trend hair challenge Tik Tok, dan juga karena karakter Kan Sae-byeok di serial populer Netflix, Squid Game. Bentuk dari model yang dapat melengkapi gaya androgini ini membuat para wanita maupun pria tergugah untuk menggunakannya!
Ada sekitar 80 juta lebih video tik Tok yang menyematkan hashtag #wolfcut, mulai dari video tutorial potong rambut, trik dan tips dalam menatanya, hingga kisah sukses potong rambut sendiri di rumah. Tidak jarang video-video wolf cut ini menggunakan caption “This is your sign to get a wolf cut” yang membuat para penonton tergugah untuk ikut mencobanya.
Selain itu, bentuk dari gaya rambut wolf cut yang tidak saklek turut berkontribusi dalam popularitasnya, membuat gaya rambut ini dapat Grameds variasikan dengan sesuai selera, tergantung dari teknik memotong rambut dan penatannya. Bentuk dari model ini versatile dan cocok digunakan bagi segala gender!
Perbedaan Gaya Rambut Wolf Cut, Shaggy, dan Mullet
Secara teknik, gaya rambut model wolf cut, mullet, dan juga shaggy mirip. Ketiganya dipotong dengan memakai gaya choppy dan terkadang memakai silet khusus rambut.
Cara membuat gaya rambut wolf cut ialah dengan membagi rambut menjadi beberapa bagian, sehingga memiliki bentuk trap yang besar. Sedangkan untuk model shaggy hanya berfokus pada layer yang choppy. Mullet lebih memiliki banyak kemiripan dengan wolf cut, tetapi potongan mullet umumnya memiliki bagian atas, hingga serupa dengan model cepak.
Jika Grameds hendak mencoba potongan rambut baru tanpa membuatnya menjadi terlalu pendek, Grameds dapat mencoba gaya rambut terbaru ini. Ada berbagai pilihan panjang rambut bagi gaya wolf cut. Bentuknya lebih panjang daripada bagian bawah serta pendek pada bagian atas, model ini cocok untuk dijadikan sebagai gaya rambut yang keren dan kekinian!
Variasi Gaya Rambut Wolf Cut
Penasaran seperti apa saja variasi gaya potongan wolf cut? Mari, simak penjelasan berikut ini!
1. Wolf Cut Pendek
Pada mulanya, gaya rambut wolf cut ini terinspirasi dari potongan rambut dari kaum pria. Maka dari itu, model wolf cut yang paling orisinil, yaitu potongan rambut pendek. Potongan rambut yang satu ini umumnya dihasilkan dengan cara memotong rambut hinffa setinggi bahu, atau sedikit pada bagian atas dari leher. Karena adanya karakter guntingan layer dalam potongan ini, maka model rambut ini biasanya sangat cocok bagi Grameds yang memiliki tipe rambut pendek tebal.
Layer choppy yang berpadu dengan bentuk gaya tousled akan menjadikan gaya rambut tersebut menjadi jauh lebih sempurna. Akan tetapi, harus diingat bahwa gaya rambut ini harus selalu ditata dan juga memerlukan perawatan yang baik. Grameds bisa menatanya dengan bantuan curling iron atau catokan.
2. Wolf Cut Dengan Curtain Bangs
Penataan tousled menjadikan potongan rambut yang satu ini semakin tampak sempurna. Kombinasi model ini dengan curtain bangs adalah model rambut wolf cut bagi kaum hawa paling umum yang bisa Grameds temukan.
Bentuk poni tirai ini semakin membuat rambut Grameds terlihat seperti rambut serigala. Meski demikian, karena bentuknya yang versatile penataannya juga tak sekadar terbatas pada gaya tousled, tetapi, juga wavy yang dapat menampilkan sisi elegan.
3. Wolf Cut Dengan Poni Depan
Salah satu cara untuk membuat gaya rambut wolf cut ini tak terlalu memiliki kesan terlalu maskulin dengan menambahkan poni pada rambut. Poni pada bagian depan bisa Grameds coba. Pastikan Grameds mencatok rambut ke arah luar supaya menciptakan efek bulu serigala yang lebih maksimal. Lalu, tata tekstur rambut dengan menggunakan wax jika diperlukan.
Grameds juga dapat menggunakan hair spray yang anti lengket supaya bentuk rambut dapat bertahan dengan lebih lama. Sebelum rambut dicatok, Grameds dapat memakai pelindung rambut supaya rambut tampak lebih halus dan tak terkesan kaku.
Rambut wolf cut pendek dengan poni depan ini kembali menjadi tren sejak aktris Jung Ho-yeon menggunakan gaya rambut ini dalam perannya dalam serial Netflix yang sempat trending beberapa waktu lalu, Squid Game. Selain itu, ada juga solois wanita terkenal asal Korea Selatan, IU yang juga pernah memakai gaya rambut ini.
Dengan layer yang messy dan mengarah ke keluar, semakin mempertegas kesan bulu serigala di rambut. Jika poni telah mulai memanjang, Grameds dapat menatanya kembali dengan gaya curtain bangs, lho!
4. Wolf Cut Dengan Variasi Warna Rambut
Supaya tampilan menjadi tamoak lebih keren, Grameds dapat mengombinasikan balayage dengan gaya rambut wolf cut ini. Misalnya, Grameds bisa mencoba balayage dengan warna pirang pada bagian bawah rambut, tetapi membiarkan bagian atasnya tetap memiliki warna gelap.
Tak sekadar itu, Grameds juga dapat mencoba tren peek a boo hair color. Warna rambut yang seakan mengintip dari dalam tersebut dijamin mampu membuat Grameds menjadi sosok e-girl yang lebih cantik nan sempurna.
Grameds juga bisa mengkreasikan dengan menggunakan money piece. Ini merupakan salah satu trend warna rambut yang belakangan viral di TikTok bahkan hingga saat ini masih menjadi tren.
5. Wolf Cut Dengan Mullet
Jika Grameds mempunyai rambut panjang serta jenisnya bergelombang, gaya rambut shaggy wolf rasanya sangat pas untuk dicoba. Seperti yang Grameds ketahui, potongan rambut mullet sendiri adalah gaya rambut yang sangat tren di kalangan anak laki-laki pada era 1960-an.
Dengan mengkolaborasikan antara potongan klasik tersebut dengan wolf cut, dapat dibilang Grameds melakukan eksperimen potongan rambut yang sangat tepat. Dijamin penampilan Grameds akan semakin menarik dan juga terkesan unik bila memakai gaya rambut wolf cut ini. Jika merasa volume rambut masih kurang menggelombang, Grameds dapat menggunakan bantuan catokan ataupun curling iron.
6. Curly Wolf
Variasi yang berikutnya, yakni curly wolf. Sesuai dengan namanya, potongan rambut yang satu ini adalah versi keriting dari model wolf cut. Jadi, dapat dibilang bila curly wolf ini sangat cocok untuk Grameds yang mempunyai tipe rambut keriting.
Dengan menggunakan model rambut yang satu ini, dijamin rambut keriting Grameds bisa tampak semakin estetik, indah, dan berkesan. Selain itu, waktu yang diperlukan untuk menata serta merapikan gaya rambut ini juga tak terlalu lama. Jadi bila Grameds mempunyai rambut keriting nan bergelombang, tak perlu ragu untuk mencoba gaya rambut yang satu ini. Dijamin Grameds tak akan merasa kecewa!
7. Wolf Cut yang Ekstrem
Untuk Grameds yang hendak tampil berbeda dari biasanya, maka gaya rambut yang satu ini bisa dicoba. Bukan karena tanpa alasan mengapa gaya rambut ini dikatakan sebagai versi gaya rambut wolf cut yang sangat ekstrim dan berbeda dari versi yang lain.
Hal ini dikarenakan potongan rambut shaggy wolf cut tersebut akan menyisakan rambut bagian dalam yang sangat panjang. Sedangkan untuk bagian lainnya akan dibuat pendek sehingga dapat terjadi perbedaan kedalaman rambut yang cukup signifikan.
Jika Grameds hendak membuatnya terlihat lebih menarik, maka Grameds dapat memberikan warna yang berbeda, antara bagian luar dan dalam. Warna terang pada bagian dalam dapat membuat rambut menjadi terlihat unik dan menarik.
8. Wolf Cut Dengan Banyak Layer
Untuk bentuk rambut wolf cut yang selanjutnya, terdapat model yang memiliki banyak layer. Bagi yang Grameds memiliki rambut pendek sepanjang bahu maka akan cocok sekali jika menggunakan model rambut yang satu ini.
Bisa dikatakan bila model potongan rambut yang satu ini cukup sederhana. Bagaimana tidak, tampilannya sekadar berupa rambut yang lebih penuh berisi dan mengarah ke bawah.
Lalu, untuk layer-nya memiliki volume tipis dan berstruktur. Layer tersebut, tak terlalu memberikan perubahan yang drastis sama halnya dengan tampilan gaya rambut bob pada umumnya. Tentu saja potongan rambut ini sangat pas untuk Grameds yang tak ingin tampak menonjol dan tetap ingin terlihat santai.
9. Wolf Cut Length Layered
Selanjutnya, ada rambut layer dengan panjang sedang yang akan tampak cantik digunakan oleh siapa saja. Rambut dengan layer ini sangat cocok digunakan pada tipe rambut apa saja. Baik itu lurus, keriting, berminyak, kering, tipis, tebal, semuanya bisa dipotong layer.
Model rambut yang satu ini tampak bagus karena terdapat ombak ringan yang berkumpul pada bagian atas yang semakin menipis ke arah bawah. Tak hanya terlihat bagus dari sisi depan, potongan layer juga akan tampak cantik dari sisi belakang dan samping.
Bila Grameds tidak ingin potong rambut menjadi lebih pendek, tetapi ingin memiliki tampilan yang lebih fresh, Grameds dapat meminta ke hairdresser untuk hanya di-layer dengan tanpa mengurangi panjang rambut. Penerapan layer dalam wolf cut panjang ini juga dapat ditambahkan dengan sedikit ikal. Bentuk Ikal tersebut, akan lebih mudah dibentuk dengan menggunakan hairdini, jedai, maupun curling iron.
10. Wolf Cut Short Layer Untuk Curly Hair
Apa Grameds memiliki rambut yang keriting alami? Bersyukurlah karena ada banyak sekali orang yang dengan sengaka ‘merusak’ rambut mereka setiap hari menggunakan bahan kimia di salon maupun curling hanya untuk mengubah tekstur rambut menjadi keriting.
Walaupun begitu, hal itu tak akan terjadi jika Grameds memakai pengeriting rambut yang bagus dan juga berkualitas. Bila Grameds merasa rambut keriting yang dimiliki ‘terlalu berat’, maka potong saja menjadi layer seperti pada gambar.
Potongan rambut tersebut dapat membentuk suatu lapisan pendek yang membingkai wajah serta menjadikan meningkatnya volume pada rambut ikal. Layer tersebut tak sekadar membantu menahan bentuk ikal, tetapi juga membantu membuat siluet pada seluruh bagian rambut secara seragam dan merata.
11. Layered Balayage Wolf Bob
Untuk Grameds yang tengah mencari referensi gaya untuk tipe rambut tipis, maka dapat memilih model rambut yang satu ini. Grameds dapat mengadopsi perpaduan antara model rambut bob dengan kombinasi. Lalu, tinggal terapkan balayage.
Sebenarnya balayage sendiri bukan termasuk model potongan rambut, tetapi suatu teknik dalam mengecat rambut. Cat rambut dengan teknik balayage ini sangat cocok bagi model potongan rambut apa saja. Kata balayage diambil dari bahasa Prancis yang berarti melukis.
Balayage dibuat dengan tidak memakai alumunium foil ataupun alat bantu lainnya. Hasilnya, rambut akan mempunyai warna highlight yang lebih merata dari bagian akar hingga ke ujung rambut. Warna balayage juga tak harus orange-beige dan hitam saja. Grameds dapat memakai warna kontras yang lain.
12. Medium Wolf Cut
Gaya wolf cut yang terakhir, terdapat model rambut wolf cut pria dan juga wanita yang tak kalah menarik dibandingkan dengan model-model sebelumnya. Potongan yang satu ini agak mirip dengan gaya rambut Ji Eun Tak yang ada di dalam drama Korea Goblin, yang diperankan oleh Kim Go Eun. Hanya saja, ujungnya dibuat menjadi lebih panjang serta perpotongan poninya tampak lebih jelas serta berbentuk seperti model shaggy.
Ciri utama dari potongan rambut ini, yaitu adanya perpotongan di pipi, tetapi panjang sisanya acak. Jadi dapat dikatakan seperti perpaduan antara lob dan shaggy dengan poni lempar.
Itu tadi merupakan beberapa variasi dari potongan rambut wolf cut yang cakep dan dapat dipilih untuk saat ini. Silakan Grameds pilih alternatif mana yang diinginkan. Jangan lupa untuk menyesuaikan gaya rambut yang dipilih dengan tekstur rambut yang dimilikii, ya. Jangan takut untuk bereksperimen dan tampil beda!
Baca juga:
- 20 Gaya Rambut Pria Korea Style yang Cocok untuk Dicoba!
- 9 Rekomendasi Model Potongan French Crop Beserta Cara Merawatnya
- 19 Rekomendasi Potongan Rambut Pendek Rapi
- 15 Rekomendasi Potongan Rambut Pendek Pria Stylish
- 15 Potongan Rambut Keriting Pria yang Stylish dan Cocok Buat Kamu!
- Bentuk Wajah pada Pria
- Cara Cepat Memanjangkan Rambut
- Cara Memanjangkan Rambut dengan Cepat
- Cara Meluruskan Rambut Secara Alami
- Cara Sederhana Merawat Rambut
- Cara Menghilangkan Ketombe
- Fade
- Gaya Rambut Anak Cowok
- Model Jenggot Keren untuk Pria
- Model Jenggot Tipis Pria
- Model Rambut Wanita Korea
- Gaya Rambut Pria Korea Style
- Gaya Rambut Wolf Cut
- Gaya Rambut Mullet
- Gaya Rambut Mohawk
- Model Rambut Cepak Tentara
- Gaya Rambut Pria Korea
- Gaya Rambut Pria Kebelakang
- Manfaat Minyak Kelapa Untuk Rambut
- Model Rambut Bob Polwan
- Model Rambut Pendek Bob
- Model Rambut Pendek Bob Wanita
- Model Rambut Layer Sebahu
- Model Rambut Pendek Wanita Korea
- Model Rambut Pria
- Model Rambut Pria Panjang
- Model Rambut Ikal Pria
- Model Rambut Sebahu
- Produk Kondisioner untuk Anak
- Potongan Rambut Keriting Pria
- Potongan Rambut yang Cocok Untuk Rambut Ikal
- Potongan Rambut Pendek Rapi
- Potongan Rambut Segi
- Undercut Gaya Rambut Pria
- Warna untuk Rambut Pendek
- Warna Rambut untuk Kulit Hitam Manis
- Warna Rambut Tersembunyi yang Cantik dan Cara Merawatnya
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien