in

Inilah Cara Membuat Iklan Bahasa Inggris Simple Makanan

Hai, Grameds! Pernah nggak, merasa bingung ketika memikirkan cara membuat iklan yang menarik, namun tetap simpel? Apalagi kalau produk yang kamu jual adalah makanan. Scrolling media sosial sudah menjadi rutinitas, tapi rasanya bikin iklan yang tepat kok masih sulit ya?

Nah, jangan khawatir! Kali ini, Gramin akan membantu kamu membuat iklan bahasa Inggris yang simple, tetapi efektif untuk produk makanan kamu. Lupakan sejenak kebingunganmu Grameds, karena kali ini kita juga akan membahas tips dan trik yang bisa langsung kamu terapkan. Yuk, kita simak bersama!

 

Table of Contents

Pentingnya Iklan Bahasa Inggris Simple untuk Makanan

Grameds, di era globalisasi, industri makanan tidak lagi dibatasi oleh batas geografis. Kemudahan akses informasi dan teknologi membuka peluang bagi produk makanan untuk menjangkau konsumen di seluruh dunia. Hal ini menghadirkan tantangan sekaligus peluang bagi para pelaku usaha di bidang kuliner.

Tantangan utama dalam memasarkan produk makanan secara global adalah perbedaan bahasa dan budaya. Konsumen di berbagai negara memiliki preferensi rasa, kebiasaan makan, dan pemahaman bahasa yang berbeda-beda. Oleh karena itu, iklan bahasa Inggris simple untuk makanan menjadi kunci untuk menembus batas rasa dan budaya, serta menjangkau konsumen global.

Iklan bahasa Inggris simple memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya strategi marketing yang efektif untuk produk makanan, di antaranya:

1. Menjangkau Target Audiens yang Lebih Luas

Iklan dalam bahasa Inggris memungkinkan produk makanan untuk dipahami dan diminati oleh konsumen di seluruh dunia, tidak hanya di negara asal.

2. Meningkatkan Brand Awareness

Iklan yang efektif dapat meningkatkan kesadaran konsumen terhadap merek dan produk makanan, sehingga membangun citra yang positif dan mendorong loyalitas pelanggan.

3. Meningkatkan Penjualan

Iklan yang menarik dan informatif dapat mendorong konsumen untuk mencoba dan membeli produk makanan, sehingga meningkatkan penjualan dan keuntungan bagi perusahaan.

Kesimpulannya, iklan bahasa Inggris simple untuk makanan adalah strategi marketing yang penting untuk menembus pasar global dan meningkatkan penjualan. Dengan memahami target audiens, menggunakan bahasa yang tepat, dan memanfaatkan visual yang menarik, iklan bahasa Inggris simple dapat membantu produk makanan mencapai kesuksesan di era globalisasi.

 

Kenali Target Audiens

(Sumber foto: www.pexels.com)

Grameds, memahami target audiens merupakan langkah krusial dalam setiap strategi komunikasi dan marketing. Baik dalam membuat konten, merancang iklan, maupun mengembangkan produk, mengenali target audiens memungkinkan kita untuk menyesuaikan pesan dan strategi agar lebih tepat sasaran, efektif, dan mencapai tujuan yang diinginkan.

Target audiens dapat didefinisikan sebagai sekelompok orang yang memiliki karakteristik dan kebutuhan yang sama. Karakteristik ini dapat berupa demografis, seperti usia, jenis kelamin, lokasi, dan tingkat pendapatan; psikografis, seperti minat, gaya hidup, dan nilai-nilai; serta perilaku, seperti kebiasaan membeli dan media yang digunakan.

Mengapa mengenali target audiens itu penting? Berikut beberapa alasannya:

1. Meningkatkan Efektivitas Komunikasi

Dengan memahami target audiens, kita dapat memilih bahasa, gaya, dan nada yang tepat dalam menyampaikan pesan. Hal ini akan membuat pesan lebih mudah dimengerti dan diterima oleh target audiens.

2. Meningkatkan Relevansi Konten

Konten yang relevan dengan kebutuhan dan minat target audiens akan lebih menarik dan bermanfaat bagi mereka. Hal ini akan meningkatkan engagement dan loyalitas target audiens.

3. Meningkatkan ROI (Return on Investment)

Strategi komunikasi dan marketing yang tepat sasaran akan lebih hemat biaya dan lebih efektif dalam mencapai tujuan, sehingga menghasilkan ROI yang lebih tinggi.

 

 

Pengantar Strategi Kreatif Advertising Era Digital

Saat ini berbagai cara dilakukan oleh para pengiklan untuk meraih perhatian masyarakat. Dari menyebar pamflet di area terbuka, penempatan billboard serta berbagai media luar ruang lainnya, hingga penggunaan digital media. Namun tetap saja masyarakat secara sadar mereject informasi yang hadir tersebut. Termasuk kita pun sering mencari tombol close pada iklan pop-up di halaman website berita yang sedang dikunjungi, sangat mengganggu bukan? Dalam buku ini Penulis mencoba menulis ulang fungsi sebenarnya iklan saat ini, terutama dengan hadirnya media baru yaitu internet maupun mobile device. Dengan pemahaman Penulis yang pernah aktif di dunia periklanan, sebagai pengajar, pelaku usaha (entrepreneur), maupun konsultan di bidang kreatif, diharapkan dapat memberi dimensi berbeda dalam memahami periklanan saat ini.

 

Pentingnya Pesan Utama yang Jelas dan Ringkas dalam Iklan

Grameds, di era modern yang penuh dengan informasi dan distraksi, menarik perhatian konsumen dalam waktu singkat menjadi tantangan utama bagi para pemasar. Iklan sebagai salah satu alat marketing yang paling umum digunakan harus mampu menyampaikan pesan dengan cepat, tepat, dan mudah diingat agar efektif dalam mencapai tujuannya.

Pesan utama dalam iklan merupakan inti dari keseluruhan iklan, yang menyampaikan manfaat atau keunikan produk atau layanan kepada konsumen. Pesan utama yang jelas dan ringkas sangatlah penting karena:

1. Membantu Menarik Perhatian Konsumen

Di tengah banyaknya iklan yang bermunculan, pesan utama yang jelas dan ringkas akan lebih mudah menarik perhatian konsumen dan membuat mereka ingin tahu lebih banyak tentang produk atau layanan yang ditawarkan.

2. Memudahkan Pemahaman Konsumen

Pesan utama yang singkat dan padat akan lebih mudah dipahami oleh konsumen, sehingga mereka dapat dengan cepat memahami apa yang ditawarkan oleh iklan tersebut.

3. Meningkatkan Daya Ingat

Pesan utama yang mudah diingat akan lebih melekat dalam benak konsumen, sehingga mereka akan lebih mudah mengingat produk atau layanan tersebut di kemudian hari.

4. Mendorong Tindakan

Pesan utama yang jelas dan menarik akan mendorong konsumen untuk melakukan tindakan, seperti mengunjungi website, membeli produk, atau mencari informasi lebih lanjut.

Grameds, pesan utama yang jelas dan ringkas merupakan fondasi dari iklan yang efektif. Dengan mengikuti tips di atas, kamu dapat membuat pesan utama yang mampu menarik perhatian konsumen, meningkatkan pemahaman, mendorong daya ingat, dan mendorong tindakan.

 

Gunakan Kata dan Kalimat yang Tepat dalam Iklan

Grameds, iklan sebagai salah satu alat marketing yang paling umum digunakan harus mampu menyampaikan pesan dengan cepat, tepat, dan mudah diingat agar efektif dalam mencapai tujuannya.

Penggunaan kata dan kalimat yang tepat dalam iklan merupakan faktor penting dalam menentukan efektivitas iklan tersebut. Berikut beberapa tips untuk memilih kata dan kalimat yang tepat dalam iklan:

1. Gunakan Bahasa yang Sederhana dan Mudah Dipahami

Hindari penggunaan jargon atau istilah yang terlalu teknis. Pilih kata-kata yang mudah dimengerti oleh target audiens. Contoh: Alih-alih mengatakan “formulasi terbaru”, lebih baik gunakan “formula baru yang lebih baik”.

2. Buat Pesan yang Singkat dan Padat

Dalam iklan, kurang lebihnya adalah lebih. Gunakan kalimat pendek yang langsung pada inti pesan. Contoh: “Rasakan nikmatnya kopi asli!” lebih efektif daripada “Datang dan coba kopi kami yang dibuat dari biji kopi asli berkualitas tinggi.”

3. Gunakan Kata-kata yang Menggugah Emosi

Kata-kata yang dapat menggugah emosi audiens akan lebih mudah diingat dan bisa memengaruhi keputusan mereka. Contoh: Gunakan kata seperti “nikmati”, “rasakan”, atau “alami” untuk mengundang audiens merasakan pengalaman yang ditawarkan.

4. Fokus pada Manfaat, Bukan Fitur

Audiens lebih tertarik pada bagaimana produk dapat memenuhi kebutuhan atau menyelesaikan masalah mereka. Contoh: Daripada mengatakan “produk ini memiliki teknologi canggih”, lebih baik katakan “produk ini membuat hidup lebih mudah dengan teknologi canggihnya.”

5. Gunakan Angka dan Statistik

Angka dan statistik dapat memberikan kesan konkret dan kredibilitas pada iklan. Contoh: “99% pelanggan puas” atau “Hemat hingga 50%”.

5. Ajakan Bertindak yang Jelas (Call to Action)

Gunakan kalimat yang mengajak audiens untuk melakukan tindakan tertentu, seperti membeli, mencoba, atau mengunjungi. Contoh: “Beli sekarang dan dapatkan diskon 20%” atau “Coba gratis selama 30 hari”.

6. Pilih Kata-kata Positif

Kata-kata positif bisa menciptakan kesan yang menyenangkan dan menarik bagi audiens. Contoh: Gunakan kata-kata seperti “menakjubkan”, “luar biasa”, atau “hebat” untuk memberikan kesan positif.

7. Sesuaikan dengan Tone dan Brand Voice

Pastikan bahwa kata-kata dan kalimat yang digunakan sesuai dengan tone dan suara brand yang ingin disampaikan. Contoh: Jika brand memiliki tone yang santai dan ramah, gunakan bahasa yang informal dan bersahabat.

8. Gunakan Storytelling

Menceritakan cerita singkat yang relevan dapat menarik perhatian dan membuat iklan lebih memorable. Contoh: “Bayangkan menikmati es krim kami di hari yang panas…”

9. Coba Variasi dan Uji Respons

Lakukan beberapa uji coba dengan variasi kata dan kalimat untuk melihat mana yang paling efektif. Contoh: Uji dua versi iklan dengan kata-kata yang berbeda dan analisis mana yang lebih banyak menarik perhatian.

 

Grameds, memilih kata dan kalimat yang tepat dalam iklan adalah kunci untuk menyampaikan pesan dengan efektif dan menarik perhatian audiens. Dengan menggunakan bahasa yang sederhana, pesan yang singkat, serta menggugah emosi dan kebutuhan audiens, iklan bisa menjadi alat yang sangat kuat untuk mencapai tujuan pemasaran.

 

Rumus Lingkaran

Selalu ada yang baru di dunia pembuatan konten. Media dan formatnya terus berkembang, seakan-akan enggak ada habisnya. Hal fundamental apa yang perlu kita tahu? Konten apa yang works dan yang enggak? Apa peran konten untuk kerja-kerja marketing? Bingung mulai dari mana? Well, worry not, lingkaran punya rumusnyal

Rumus lingkaran berisi sejumlah pembelajaran yang akan membentuk perspektif awal untuk memahami konten. Agar apa yang dipaparkan dikontekstualisasikan dengan baik, lingkaran berkolaborasi dengan bapak2ID. Inez Kristanti, serta beberapa content writer dan copywriter berpengalaman.

LINKA — THE POTENTIAL Berbentuk setengah lingkaran. Sarat akan potensi. Tidak minder meski banyak yang harus dipelajari. Berapi-api dan punya semangat belajar yang tinggi.

KARA — THE SPONGE Gemar mengamati dan belajar dari sekitarnya. Cakrawala pengetahuannya luas. Selalu mencari cara terbaik dalam mengerjakan segala hal. Kritis. Kadang agak sinis.

ARAN — THE LINGKARAN Lingkaran penuh, alias telah mencapai potensi terbaiknya. Percaya diri. Siap membagikan ilmu kepada orang-orang di komunitasnya.

 

Gunakan Visualisasi yang Menarik

(Sumber foto: www.pexels.com)

Grameds, dalam iklan makanan, gambar atau video yang menggugah selera bisa langsung membuat audiens merasa lapar atau tertarik untuk mencoba produk tersebut. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa visual yang menarik dapat meningkatkan niat membeli hingga 80%. Gambar makanan yang diambil dengan baik, menampilkan detail dan kelezatan, dapat membuat audiens membayangkan rasa dan tekstur makanan tersebut. Berikut  tips memilih visual yang tepat untuk mendukung pesan iklan:

1. Kualitas Tinggi

Pastikan gambar atau video memiliki resolusi tinggi dan kualitas profesional. Visual yang buram atau rendah kualitas dapat mengurangi daya tarik iklan. Contoh: Gunakan kamera profesional atau jasa fotografer untuk mendapatkan hasil terbaik.

2. Menampilkan Produk secara Jelas

Fokuskan visual pada produk makanan, menunjukkan detail seperti tekstur, warna, dan presentasi yang menggugah selera. Contoh: Gambar es krim dengan topping yang menarik atau video burger yang juicy dipotong setengah untuk menampilkan isian.

3. Penggunaan Warna yang Menarik

Warna memiliki dampak besar pada emosi dan daya tarik visual. Gunakan warna-warna cerah dan kontras untuk membuat makanan terlihat lebih menarik. Contoh: Gambar salad dengan sayuran berwarna-warni atau smoothie dengan lapisan warna berbeda.

4. Komposisi yang Seimbang

Perhatikan komposisi visual agar terlihat seimbang dan estetis. Penggunaan teknik seperti rule of thirds bisa membuat gambar lebih menarik. Contoh: Menempatkan makanan di satu sisi gambar dengan latar belakang yang menarik di sisi lainnya.

5. Cerita di Balik Gambar

Visual yang menceritakan sebuah cerita bisa lebih menarik dan memorable. Tampilkan suasana atau aktivitas yang terkait dengan menikmati produk makanan. Contoh: Gambar keluarga yang sedang menikmati makanan bersama atau chef yang sedang menyiapkan hidangan.

6. Konsistensi dengan Brand Identity

Pastikan visual yang digunakan konsisten dengan identitas dan gaya brand. Ini membantu membangun citra brand yang kuat dan mudah dikenali. Contoh: Jika brand memiliki gaya vintage, gunakan filter dan elemen visual yang mendukung tema tersebut.

7. Menggunakan Model atau Talent

Menampilkan orang yang sedang menikmati produk bisa menambah daya tarik dan membantu audiens membayangkan diri mereka dalam situasi tersebut. Contoh: Gambar orang yang tersenyum sambil menikmati makanan atau video influencer yang sedang review produk.

8. Animasi dan Grafis

Jika ingin menambah elemen dinamis, gunakan animasi atau grafis yang menarik. Ini bisa membuat iklan lebih hidup dan interaktif. Contoh: Animasi saus yang dituangkan di atas pasta atau grafis yang menunjukkan bahan-bahan segar yang digunakan.

 

Grameds, visual yang menarik adalah komponen vital dalam iklan yang bisa meningkatkan daya tarik dan efektivitas pesan. Ingat Grameds, visual yang baik tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga menguatkan pesan dan membangun koneksi emosional dengan audiens.

 

Contoh-contoh Iklan yang Sukses Bahasa Inggris

Grameds, dalam dunia pemasaran, beberapa iklan makanan berhasil menonjol dan mencapai kesuksesan luar biasa. Iklan-iklan ini tidak hanya menarik perhatian audiens tetapi juga meningkatkan penjualan dan membangun loyalitas brand. Mari kita analisis beberapa contoh iklan makanan dalam bahasa Inggris yang berhasil dan elemen-elemen apa yang membuatnya efektif. Berikut pembahasannya:

1. Nike “Find Your Greatness” (Subway Sandwich Campaign)

Nike, bekerja sama dengan Subway, meluncurkan kampanye “Find Your Greatness” yang menyoroti perjalanan atlet dalam mencapai kebugaran optimal, dengan menampilkan sandwich Subway sebagai bagian dari diet sehat mereka.

Elemen yang Efektif:

  • Storytelling

Kampanye ini menggunakan cerita inspiratif tentang perjuangan dan kemenangan, yang sangat resonan dengan audiens.

  • Keterhubungan Emosional

Menampilkan atlet yang relatable membuat audiens merasa termotivasi.

  • Integrasi Produk

Menyoroti bagaimana Subway dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat tanpa mengganggu cerita utama.

 

2. McDonals “I’m Lovin’ It”

Kampanye ikonik ini menggunakan jingle yang catchy dan visual yang menampilkan orang-orang menikmati berbagai produk McDonald’s dalam situasi sehari-hari.

Elemen yang Efektif:

  • Jingle yang Catchy

Musik dan tagline yang mudah diingat membantu menciptakan asosiasi positif dengan brand.

  • Representasi Beragam

Menampilkan orang dari berbagai latar belakang menikmati produk McDonald’s menciptakan rasa inklusivitas.

  • Konsistensi Brand

Kampanye ini konsisten dengan citra brand yang ramah dan menyenangkan.

 

3. Coca-Cola “Share a Coke”

Kampanye ini mengganti logo Coca-Cola pada botol dengan nama-nama orang, mendorong konsumen untuk berbagi minuman dengan teman dan keluarga.

Elemen yang Efektif:

  • Personalisasi

Membuat setiap botol terasa unik dan pribadi meningkatkan daya tarik emosional.

  • Interaksi Sosial

Mendorong konsumen untuk membeli produk sebagai hadiah untuk orang lain, meningkatkan penjualan dan interaksi sosial.

  • Viral Marketing

Penggunaan nama membuat kampanye ini mudah dibagikan di media sosial, menciptakan buzz yang besar.

 

4. KFC “Finger Lickin’ Good”

KFC menekankan kualitas dan rasa dari ayam goreng mereka dengan slogan “Finger Lickin’ Good”, didukung oleh visual yang menggugah selera.

Elemen yang Efektif:

  • Slogan yang Ikonik

Slogan yang mudah diingat dan berhubungan langsung dengan pengalaman menikmati produk.

  • Visual yang Menggugah Selera

Gambar dan video ayam goreng yang crispy membuat audiens langsung tertarik.

  • Fokus pada Produk

Kampanye ini langsung menyoroti kualitas produk tanpa terlalu banyak distraksi.

 

5. Domino “Pizza Turnaround”

Kampanye ini menampilkan perjalanan Domino’s dalam memperbaiki resep pizza mereka berdasarkan umpan balik pelanggan.

Elemen yang Efektif:

  • Transparansi dan Kejujuran

Mengakui kritik dan menunjukkan upaya perbaikan menciptakan kepercayaan.

  • Interaksi Pelanggan

Melibatkan pelanggan dalam proses perubahan membuat mereka merasa dihargai.

  • Hasil yang Nyata

Menunjukkan hasil perbaikan dan tanggapan positif pelanggan membantu memperkuat pesan.

 

Nah Grameds, contoh-contoh iklan makanan yang sukses menunjukkan bahwa elemen-elemen seperti storytelling, keterhubungan emosional, personalisasi, dan fokus pada produk dapat membuat iklan lebih efektif.

Dengan memahami dan menerapkan elemen-elemen ini, kampanye iklan dapat menarik perhatian, membangun koneksi emosional, dan pada akhirnya, meningkatkan penjualan.

 

Kesimpulan

Grameds, membuat iklan bahasa Inggris yang simpel untuk produk makanan sangat penting untuk menarik perhatian dan meningkatkan penjualan. Dengan memilih kata-kata yang tepat, visual yang menarik, dan memahami target audiens, iklan bisa menjadi lebih efektif dan memikat. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu dalam menciptakan iklan yang sukses.

Psst… Grameds, jangan ragu untuk terus bereksperimen dan melihat apa yang paling menarik perhatian audiens ya. Oh iya, kamu juga bisa mempelajari digital marketing lebih dalam melalui kumpulan buku marketing yang tersedia di Gramedia.com. Sampai jumpa di artikel berikutnya!

 

Digital Marketing: Revolusi Pemasaran Tradisional Menuju Masa Depan

 

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Laila