10 Jembatan Terpanjang di Indonesia Apa Saja?

Jembatan terpanjang di Indonesia – Infrastruktur di Indonesia dapat dikatakan masih belum merata. Grameds mungkin bisa menemukan suatu wilayah di Indonesia yang sudah tertata dengan baik. Namun, jika kalian bergeser ke wilayah lain, infrastrukturnya justru terkesan seadanya dan belum tertata rapi.

Dan benar adanya bahwa memang tidak semua wilayah di Indonesia belum mendapatkan infrastruktur yang setara. Namun, perlu diingat juga bahwa pembangunan infrastruktur memakan waktu yang tidak sebentar serta biaya yang tidak sedikit, menjadi alasan di balik belum meratanya infrastruktur di negara ini.

Meskipun begitu, tidak bisa dimungkiri bahwa infrastruktur di Indonesia perlahan berjalan menuju ke arah yang lebih baik. Beberapa hal perlahan dibangun demi wilayah yang lebih baik dibandingkan periode sebelumnya. Salah satunya adalah pembangunan jembatan.

 

Jembatan Terpanjang di Indonesia

Good News From Indonesia

Pembangunan jembatan mungkin terlihat dan terdengar sepele. Namun, keberadaan jembatan bisa menjadi penolong bagi masyarakat sekitar. Lalu, yang paling utama, jembatan bisa membantu masyarakat sekitar untuk menghemat waktu perjalanan dari satu lokasi menuju lokasi lainnya.

Hal ini sudah dibuktikan di berbagai negara, di mana banyak dari mereka yang membangun jembatan untuk menghubungkan dari satu kota menuju kota lain. Ini benar-benar menghemat waktu yang diperlukan orang-orang untuk pergi ke kota tersebut.

Tentunya ini juga berlaku di Indonesia. Banyak dari jembatan ini yang selain menghemat waktu perjalanan, juga bahkan menjadi destinasi wisata bagi sejumlah turis. Keberadaan jembatan ini banyak membantu masyarakat sekitar khususnya dalam sektor ekonomi.

Untuk itu, pada artikel kali ini, kita akan membahas daftar jembatan terpanjang di Indonesia. Grameds akan mempelajari informasi mendasar mengenai jembatan ini dan juga apa saja yang membuat jembatan ini menarik. Siapa tahu, ini bisa mengubah persepsi kalian terhadap jembatan dan infrastruktur di Indonesia.

1. Jembatan Barelang

regional kompas

Provinsi: Kepulauan Riau

Panjang: 642 Meter

Di posisi 10, terdapat Jembatan Barelang yang merupakan singkatan dari “Jembatan Batam, Rempang, dan Galang”. Grameds bisa menduga kalau jembatan ini merupakan penghubung antara beberapa pulau dan kota yang ada di Provinsi Kepulauan Riau.

Pulau yang dimaksud di sini adalah Pulau Batam, Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Rempang, Pulau Galang dan Pulau Galang Baru. Jembatan ini dirampungkan pada tahun 1997 oleh presiden ketiga Indonesia, yakni Bacharuddin Jusuf Habibie atau lebih sering disebut “B.J. Habibie”.

Tidak sedikit warga sekitar yang menyebut jembatan ini sebagai “Jembatan Habibie” sebagai ucapan terima kasih terhadap sosok yang telah berjasa mempelopori pembangunan Jembatan Barelang ini. Jembatan ini merupakan salah satu ikon Provinsi Kepulauan Riau dan sering menjadi tujuan turis.

2. Jembatan Kutai Kartanegara

wikipedia

Provinsi: Kalimantan Timur

Panjang: 710 Meter

Jembatan Kutai Kartanegara merupakan penghubung antara Kota Tenggarong dengan Kota Samarinda, Jembatan Kutai Kartanegara merupakan salah satu dari beberapa jembatan di Pulau Kalimantan yang masuk ke dalam daftar jembatan terpanjang di Indonesia. Jembatan Kutai Kartanegara memiliki sejarah yang cukup panjang sebelum menjadi jembatan yang kita ketahui sekarang.

Perlu Grameds ketahui bahwa Jembatan Kutai Kartanegara diresmikan tahun 2001. Namun, 10 tahun berselang, tepatnya pada November 2011, jembatan Kutai Kartanegara ambruk dan menewaskan beberapa orang. Ternyata, ada kesalahan mendasar dari pembangunan jembatan ini.

Diketahui ada kelemahan pada klem pengikat kabel vertikal, menjadi alasan robohnya Jembatan Kutai Kartanegara. Setelahnya, pemerintah setempat kembali membangun bagian yang ambruk. Jembatan ini akhirnya kembali diresmikan pada 2015 dan bisa beroperasi seperti biasa.

3. Jembatan Rumpiang

wikipedia

Provinsi: Kalimantan Selatan

Panjang: 753 meter

Jembatan Rumpiang merupakan jembatan yang menghubungkan antara sungai Kota Marabahan dan Kabupaten Barito Kuala menuju Kota Banjarmasin. Jembatan yang persis terletak di atas Sungai Barito ini diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 25 April 2008.

Keberadaan jembatan ini membantu warga sekitar untuk menyeberangi Sungai Barito. Karena sebelum Jembatan Rumpiang dibangun, masyarakat yang tinggal di sekitar Sungai Barito harus menggunakan kapal feri untuk melintasi sungai jika ingin berkunjung ke kota di seberang sungai.

Pembangunan jembatan ini dimulai pada tahun 2003 akhir dan tercatat menghabiskan dana sampai dengan Rp. 174,5 miliar baik itu menggunakan anggaran negara (APBN) maupun anggaran daerah (APBD). Jembatan Rumpiang diketahui masih terawat dengan baik hingga saat ini.

4.Jembatan Mahakam Ulu

wikipedia

Provinsi: Kalimantan Timur

Panjang: 789 meter

Memiliki nama resmi Jembatan Abdoel Moeis Hassan, Jembatan Mahakam Ulu adalah jembatan lain yang terletak di Kalimantan Timur. Jembatan ini membentang di atas Sungai Mahakam dan menghubungkan 2 kelurahan yang ada di Kota Samarinda.

Grameds tidak salah baca. Jembatan ini benar-benar menghubungkan 2 kelurahan di Kota Samarinda, yakni kelurahan Loa Buah dengan kelurahan Sengkotek. Jembatan Mahakam Ulu ini dibuat sejak tahun 2006 dan akhirnya diresmikan di tahun 2009.

Nama jembatan yang awalnya merupakan Jembatan Abdoel Moeis Hassan akhirnya berubah Jembatan Mahakam Ulu, atau sering disingkat juga menjadi Jembatan Mahulu, pada tahun 2020 setelah diresmikan langsung oleh Walikota Samarinda pada periode tersebut, Syaharie Jaang.

5. Jembatan Barito

kompas.com

Provinsi: Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah

Panjang: 1082 meter

Sesuai dengan namanya, Jembatan Barito merupakan jembatan yang berada di atas Sungai Barito di Kalimantan Selatan. Jadi, sebenarnya jembatan ini secara administratif berada di Provinsi Kalimantan Selatan. Meskipun begitu, Jembatan Barito menghubungkan 2 lokasi yang masing-masing terletak di Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Kalimantan Tengah.

Lebih spesifiknya, Jembatan Barito menghubungkan Kabupaten Barito Kuala dan Kota Banjarmasin di Kalimantan Selatan menuju ke Kota Palangkaraya di Kalimantan Tengah. Jembatan ini diresmikan pada tahun 1997 silam oleh Presiden Soeharto.

Jembatan Barito adalah jembatan pertama yang menembus panjang di atas 1 kilometer. Setelah pembangunannya, jembatan ini sempat masuk ke dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai jembatan gantung terpanjang di Indonesia. Keberadaan jembatan ini juga amat membantu warga lokal untuk bepergian dari satu kota menuju kota lain.

6. Jembatan Ampera

regional kompas

Provinsi: Sumatera Selatan

Panjang: 1117 meter

Memasuki 5 besar, Jembatan Ampera adalah jembatan terpanjang di Provinsi Sumatera Selatan. Jembatan Ampera sendiri sebenarnya merupakan singkatan dari “amanat penderitaan rakyat”. Ada cerita menarik di balik penamaan Jembatan Ampera ini.

Mulanya, jembatan yang diresmikan tahun 1965 diberikan nama sebagai “Jembatan Bung Karno”. Namun, memasuki tahun 1966, politik di Indonesia bergejolak dan mempengaruhi pandangan rakyat atas pemerintahan. Hal ini berdampak ke perubahan nama “Jembatan Bung Karno” menjadi “Jembatan Amanat Penderitaan Rakyat”.

Hingga saat ini, Jembatan Ampera yang menghubungkan 2 wilayah di Kota Palembang, yakni Seberang Ulu dan Seberang Ilir ini tetap bersikukuh menyimpan nama jembatan ini. Jembatan Ampera menjadi salah satu daya tarik turis ketika berkunjung ke Palembang karena bentuknya dan kaya akan sejarah.

7. Jembatan Merah Putih

kompas.com

Provinsi: Maluku

Panjang: 1170 meter

Jembatan Merah Putih merupakan jembatan terpanjang di Indonesia bagian timur sekaligus merupakan salah satu ikon dan destinasi wisata pengunjung Kota Ambon. Jembatan ini kali pertama dibangun pada tahun 2011 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo tahun 2016 lalu.

Tercatat sebanyak Rp779.2 miliar digelontorkan oleh negara untuk membangun jembatan ini. Jembatan Merah Putih bertujuan untuk menghubungkan 2 wilayah di Kota Ambon, yakni Kecamatan Teluk Ambon di bagian utara dan Kecamatan Sirimau di bagian selatan.

Keberadaan Jembatan Merah Putih juga membantu masyarakat Ambon di bagian utara untuk lebih mudah mencapai pusat kota di bagian selatan dan mempermudah masyarakat Ambon di bagian selatan untuk lebih cepat berkendara menuju Bandar Udara Pattimura yang terletak di bagian utara.

8. Jembatan Siak IV

pemprov Riau

Provinsi: Riau

Panjang: 1196 meter

Di urutan ketiga, terdapat jembatan Siak IV yang baru rampung pada tahun 2019 lalu setelah 10 tahun waktu pembangunan. Jembatan Siak IV memiliki nama resmi yaitu Jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah, diambil dari nama anak ke-4 Raja Kecik, pendiri Kesultanan Siak.

Jembatan Siak IV menghubungkan antara 2 wilayah di Kota Pekanbaru yakni pusat kota itu sendiri dengan Kecamatan Rumbai Pesisir melintasi Sungai Siak. Mulanya, Jembatan Siak IV ini bertujuan sebagai projek dalam rangka menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Kota Pekanbaru.

Namun, pada akhirnya jembatan ini baru rampung dan diresmikan oleh Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim tahun 2019. Jembatan Siak IV menghabiskan dana sampai dengan Rp. 483.6 miliar selama 10 tahun pembangunannya, dan sempat terhenti karena Gubernur Riau sebelumnya, Annas Maamun menduga ada penyelewengan dana dalam pembangunannya.

9. Jembatan Pasupati

kompas.com

Provinsi: Jawa Barat

Panjang: 2127 meter

Jembatan Pasupati di Kota Bandung adalah jembatan pertama dalam daftar jembatan terpanjang di dunia yang panjangnya mencapai 2 kilometer. Jembatan ini menjadi penghubung antara bagian timur dan bagian utara kota berjuluk Kota Kembang tersebut.

Layaknya sejumlah jembatan yang sudah kita bahas di atas, jembatan Pasupati juga merupakan salah satu destinasi wisata di Bandung dan sudah dianggap menjadi ikon Kota Bandung. Banyak turis yang berkunjung ke Jembatan Pasupati di malam hari untuk melihat keindahan pancaran lampu dari jembatan ini.

Per Maret 2022, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan penamaan jalan dari jembatan Layang Pasupati menjadi Jembatan Layang Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja untuk menghormati sosok Menteri Luar Negeri di era Presiden Soeharto sekaligus akademisi Universitas Padjajaran, Mochtar Kusumaatmadja.

10. Jembatan Suramadu 

wikipedia

Provinsi: Jawa Timur

Panjang: 5438 meter

Jembatan terpanjang di Indonesia mungkin sudah diduga oleh sebagian besar dari Grameds. Ketika kali pertama diresmikan, Jembatan Suramadu yang merupakan singkatan dari Jembatan Surabaya Madura ini mendapatkan banyak sorotan dari media sebagai jembatan terpanjang di negara ini.

Sesuai dengan namanya, Jembatan Suramadu menghubungkan Kota Surabaya dengan Pulau Madura. Panjang jembatan ini mencapai 2 kali lebih panjang dibandingkan jembatan terpanjang kedua di Indonesia, Jembatan Pasupati. Dan biaya pembangunan jembatan terpanjang ini juga tidak main-main.

Sejumlah sumber mengatakan bahwa Jembatan Suramadu memakan biaya Rp. 4.5 triliun. Setelah mulai dibangun pada 2003 lalu, Jembatan Suramadu akhirnya dibuka dan diresmikan untuk publik pada Juni 2009. Lalu, sudah pasti jembatan ini menjadi tujuan utama turis ketika berkunjung ke Kota Surabaya atau Pulau Madura.

Jembatan Terpanjang di Dunia

gramedia.com

Di sini, kita bisa menyimpulkan kalau Jembatan Suramadu adalah jembatan terpanjang di Indonesia. Namun, bagaimana jika kita mencoba membandingkan panjang Jembatan Suramadu dengan jembatan terpanjang di dunia?

Perlu dicatat bahwa Jembatan Suramadu merupakan jembatan tol yang menghubungkan satu wilayah dengan wilayah lainnya melintasi Selat Madura. Jembatan terpanjang di dunia umumnya merupakan viaduk yang merupakan jalan tol di atas jalanan biasa atau merupakan jalur kereta.

Jadi, pada dasarnya fungsi dari jembatan-jembatan ini sedikit berbeda dengan Jembatan Suramadu, sehingga tidak bisa sepenuhnya disandingkan. Sebagai perbandingan, berikut adalah daftar 5 jembatan terpanjang di dunia, di mana 3 di antaranya berada di Tiongkok.

1. Cangde Grand Bridge

Negara: Tiongkok

Panjang: 105.881 meter

Jembatan terpanjang ke-5 di dunia ada di Tiongkok yakni Cangde Grand Bridge yang menghubungkan Kota Beijing dan Kota Shanghai. Jembatan ini selesai dibangun tahun 2010 lalu dan telah dirancang sedemikian rupa agar tahan dari goncangan gempa bumi.

2. Tianjin Grand Bridge

Negara: Tiongkok

Panjang: 113.700 meter

Kota Beijing dan Kota Shanghai juga terhubung oleh salah satu jembatan terpanjang di dunia, yakni Tianjin Grand Bridge. Jembatan ini sempat memiliki status sebagai jembatan terpanjang di dunia pada tahun 2011 beberapa saat setelah diresmikan.

3. Viaduk Kita–Yaita 

Negara: Jepang

Panjang: 114.424 meter

Menuju ke Jepang, Kota Kita di Prefektur Tokyo dan Kota Yaita di Prefektur Tochigi terhubung oleh jembatan atau sebuah viaduk yang selesai dibangun pada tahun 1982. Viaduk ini diketahui tidak memiliki nama spesifik dan menjadi salah satu jembatan terpanjang tertua di dunia.

4. Viaduk Changhua–Kaohsiung

Negara: Taiwan

Panjang: 157.317 meter

Viaduk lain sekaligus jembatan terpanjang kedua di dunia terdapat di Taiwan, menghubungkan Kota Changhua dan Kota Kaohsiung. Viaduk ini diresmikan pada tahun 2004. Per tahun 2012, tercatat sudah ada setidaknya 200 juta penumpang kereta yang melewati viaduk ini.

5. Danyang–Kunshan Grand Bridge

Negara: Tiongkok

Panjang: 164.800 meter

Dan jembatan terpanjang di dunia ada di Tiongkok dengan nama Danyang-Kunshan Grand Bridge. Sesuai dengan namanya, jembatan yang diresmikan tahun 2010 ini menghubungkan 2 kota di Tiongkok, yaitu Kota Danyang dan Kota Kunshan. Pembangunan jembatan ini dikabarkan mencapai 8.5 juta USD.

Cukup sekian artikel yang membahas mengenai jembatan terpanjang di Indonesia. Semoga saja Grameds yang sedang mencari dan membutuhkan informasi terkait topik ini bisa mendapatkan apa yang kalian inginkan terkait artikel dengan topik di atas.

Selain itu, semoga artikel ini menyadarkan kalian kalau infrastruktur dan pariwisata Indonesia perlahan tapi pasti menuju ke arah yang lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Tidak salah untuk berharap bahwa suatu saat nanti, infrastruktur dan pariwisata negara ini akan merata dan bisa ditemukan di seluruh pelosok nusantara.

Kami, Gramedia, #SahabatTanpaBatas, selalu berusaha yang terbaik untuk menyajikan buku-buku bermanfaat dan berkualitas yang pastinya bisa menambah ilmu dan wawasan Grameds #LebihDenganMembaca. Kalian bisa menemukan buku-buku ini di situs kami yakni gramedia.com.

Penulis: M. Adrianto S.