Ketahui Kandungan Gizi Ayam dan Manfaat Mengonsumsinya

Kandungan Gizi Ayam – Ayam adalah jenis unggas yang kaya akan protein, dan makanan favorit semua orang, terutama anak-anak. Sebab, ayam memang punya cita rasa yang lezat dan gurih.

Tapi bukan karena rasanya saja Grameds, melainkan ayam punya kandungan gizi dan nutrisi yang beragam. Manfaat daging ayam pun sangat banyak lho, mulai dari manfaat untuk kesehatan hingga untuk tumbuh kembang anak.

Jadi, hampir semua orang setuju, bahwa daging ayam merupakan makanan paling populer dan mendunia. Makanan ini dikenal sebagai sumber protein yang sehat, khususnya bagian dada ayam tanpa kulit.

Tapi, tahukah Grameds, bahwa manfaat daging ayam ternyata bukan hanya sebagai sumber protein?

Menurut penelitian, menjelaskan bahwa mengkonsumsi daging ayam dapat membantu mengontrol tekanan darah dan menurunkan kolesterol. Selain itu, dipercaya juga bisa mencegah resiko terkena kanker hingga meredakan gejala stress.

Lalu, apa saja kandungan gizi daging ayam dan manfaatnya untuk kesehatan? Yuk, simak artikelnya sampai selesai ya, Grameds!

Kandungan Gizi Ayam 

Kandungan gizi daging ayam ternyata sangat banyak loh Grameds. Kamu yang suka ayam, tentu akan mendapat banyak manfaat darinya. Daging Ayam mengandung protein, karbohidrat, dan lemak. Selain ketiga nutrisi tersebut, masih banyak lagi yang lain. Yang tentunya, bisa memberikan manfaat yang banyak untuk kesehatan.

Seorang pakar dari Amerika yaitu Chris Mohr, menjelaskan bahwa kandungan gizi daging ayam cukup banyak, terutama protein yang cukup tinggi.

Dari per 100 gram daging ayam, terkandung sekitar 18 gram protein. Selain sumber protein, daging ayam masih banyak sekali kandungan gizi penting lainnya.

Berikut kandungan gizi dalam daging ayam, antara lain :

• Vitamin A
• Vitamin B12
• Vitamin B1
• Vitamin D
• Vitamin B5
• Vitamin K
• Vitamin C
• Magnesium
• Natrium
• Folat
• Kalium
• Kalsium
• Niacin
• Riboflavin
• Kalori
• Air
• Fosfor
• Energi
• Tembaga
• Protein
• Zat besi
• Lemak
• Kalsium
• Zinc

Tapi daging ayam punya kandungan kalori yang beda-beda ya Grameds, tergantung bagiannya. Bagian dada ayam misalnya, punya kalori yang lebih rendah jika dibanding daging paha.

Makan daging ayam dengan kulitnya juga akan menambah jumlah lemak dalam tubuh, dibandingkan jika mengonsumsinya tanpa kulit.

Adapun kandungan gizi daging ayam sesuai bagian-bagiannya yaitu :

Sayap Ayam

• 16 gram lemak total
• 23 gram protein
• 70 miligram natrium
• 4,5 gram lemak jenuh

Paha Atas

• 12 gram lemak total
• 21 gram protein
• 70 miligram natrium (sodium)
• 3,5 gram lemak jenuh

Dada Ayam

• 7 gram lemak total
• 25 gram protein
• 60 miligram natrium
• 2 gram lemak jenuh

Paha Bawah

• 9 gram lemak total
• 23 gram protein
• 75 miligram natrium
• 2,5 gram lemak jenuh

Ingin belajar banyak tentang ayam? Mulai jenis, siklus hidup, fakta unik, dan masih banyak lagi. Kamu bisa tahu akan semua hal itu lewat buku Daur Hidup Ayam New. Yuk, temukan hal-hal seru tentang ayam di buku ini!

Manfaat Daging Ayam

Tak bisa di pungkiri, bahwa  daging ayam memang lezat dan hampir seluruh bagian ayam dapat diolah atau dimanfaatkan oleh manusia. Itulah mengapa, ayam punya nilai ekonomis yang tinggi, dan paling banyak diternakan untuk diambil daging maupun telurnya.

Apa saja sih manfaat daging ayam ini? Berikut manfaat daging ayam untuk kesehatan:

1. Mengatasi Gejala Flu

Sup ayam ternyata sangat efektif untuk meredakan gejala flu lho. Menu ini telah turun-temurun digunakan sebagai obat mengatasi flu, pilek, dan infeksi pernapasan lainnya.

Uap panas sup ayam bisa membantu melegakan tenggorokan dan hidung yang tersumbat. Selain itu, kuah sup bisa melapisi tenggorokan agar tidak terinfeksi oleh bakteri.

Sebuah penelitian menyebutkan, bahwa efek mengonsumsi sup ayam bisa menghambat migrasi neutrofil. Yaitu sejenis sel kekebalan, untuk mencegah peradangan selama flu melanda, dan bisa meningkatkan kekebalan tubuh.

2. Menjaga Berat Badan Ideal

Daging ayam tinggi akan protein, terutama bagian dada ayam. Buat Grameds yang sedang diet, mengonsumsi ayam tidaklah masalah, sebab protein ini bisa menjaga metabolisme tubuhmu. Karena, protein bisa membuat kamu merasa kenyang lebih lama tanpa harus banyak makan. tentu hal ini bagus untuk menjaga berat badanmu tetap ideal.

3. Menambah Massa Otot

Bagi Grameds yang ingin punya bentuk badan yang ideal, kamu bisa coba mengonsumsi daging ayam. Mengonsumsi daging ayam, dan diimbangi olahraga bisa menambah massa otot. Jadi, Grameds akan merasa lebih bugar dan kuat.

4. Menjaga Kesehatan Jantung

Manfaat daging ayam lainnya yaitu bisa menjaga kesehatan jantungmu lho. Karena mengandung sedikit lemak jenuh daripada jenis daging lainnya, misalnya daging sapi, merah, atau domba.

Protein pada daging ayam yang punya nilai cukup tinggi ini bisa menurunkan resiko penyakit jantung lho, seperti jantung koroner, gagal jantung, bahkan stroke. Untuk mendapat manfaat itu, sebaiknya Grameds mengolah daging ayam dengan cara direbus atau dikukus, maka cara ini lebih aman dan sehat, serta tidak merubah nilai kandungan gizinya.

5. Mengatasi Gejala Stres 

Mengelola stres memang susah-susah gampang ya Grameds!

Dengan berbagai tekanan dan aktivitas yang membuat kita terkadang mengalami stres. Untuk itu, kamu perlu memperhatikan asupan sehari-hari, kamu bisa mengonsumsi daging ayam ini dengan menu olahan yang tentu menyehatkan.

Ayam punya dua nutrisi yang penting untuk mengurangi stress lho, yaitu vitamin B5. Senyawa ini punya efek yang menenangkan bagi tubuh, hal ini tentu menjadi pilihan tepat buat kamu Grameds! Selain rasanya yang lezat, manfaat daging ayam ini bisa meredakan stres dengan memproduksi hormon bahagia tersebut.

6. Baik Untuk Tulang

Protein memang memiliki segudang manfaat, termasuk pada daging ayam. Selain itu, daging ayam juga mengandung kalsium, yang baik untuk menjaga kesehatan tulang. Jadi, pastikan kamu selalu mendapat asupan protein yang cukup dari ayam ini, agar tulang tetap sehat dan kuat.

7. Mengontrol Tekanan Darah

Mengolah daging ayam bisa Grameds kombinasikan dengan bahan lain, misalnya sayuran, kacang-kacangan, dan buah-buahan. Dengan menu makan sehat tersebut, terbukti bisa mengontrol tekanan darah. Tapi tentu saja, kamu bisa mendapatkan manfaat ini jika kamu mengolah daging ayam secara sehat.

Jangan mengolah dengan cara digoreng, dengan memakai banyak garam atau natrium. Sebaiknya, pilihlah cara mengolah yang lebih sehat, seperti direbus atau dipanggang dengan sedikit garam.

8. Menjaga Kesehatan Otak & Syaraf 

Manfaat ayam ternyata juga baik untuk otak dan syaraf-syaraf tubuh tanpa grameds sadari. Jadi, kandungan selenium pada ayam ini bisa menyehatkan otak. Selain itu, mineral ini diperlukan tubuh sebagai fungsi meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga kesuburan, dan kesehatan tiroid.

Daging ayam juga kaya berbagai vitamin seperti vitamin B6 dan B12, dan Niacin. Kandungan gizi ini berperan untuk memproduksi energi, menjaga kesehatan otak, dan sintesis DNA. Jadi singkatnya, manfaat daging ayam ini juga bisa mencegah seseorang dari kerusakan dan gangguan pada otak.

9. Anti Kanker

Daging ayam dikenal juga sebagai sumber daging putih selain ikan. Makan daging putih, dipercaya bisa menurunkan resiko penyakit kanker lho. Dan sebaliknya, resiko kanker akan naik jika kamu sering mengonsumsi daging merah, seperti daging babi atau daging sapi dengan kadar lemak tinggi. Jadi, mengonsumsi daging ayam bisa jadi pilihan untuk mencegah terkena penyakit kanker.

Jenis-Jenis Ayam Pedaging 

Grameds ingin berbisnis ayam pedaging? Kamu harus tau dulu nih jenis-jenis ayam pedaging yang populer di Indonesia.

Indonesia menjadi salah satu negara yang tingkat konsumsi daging ayamnya cukup tinggi. Di Indonesia sendiri, ada beberapa jenis ayam lokal yang biasanya diternakkan sebagai konsumsi, yang dikenal dengan nama ayam pedaging.

Setiap jenis daging ayam biasanya punya kelebihan masing-masing sesuai kebutuhan konsumen. Lalu, apa saja jenis-jenis ayam pedaging yang biasanya dikonsumsi di Indonesia?

Berikut ini beberapa jenis ayam pedaging yang umumnya dikonsumsi masyarakat Indonesia dan mudah ditemukan dipasaran. Yuk, kita simak!

1. Ayam Kampung Super

Pertama, aja jenis ayam kampung super. Ayam ini merupakan jenis ayam pedaging yang cukup populer di masyarakat. Ayam ini sering disebut dengan ayam Joper.

Ayam kampung super adalah hasil persilangan ayam petelur betina dengan ayam bangkok jantan. Ayam jenis ini dikenal dengan masa pertumbuhan yang cukup cepat, yaitu usia sekitar 2 bulan saja bisa mencapai bobot 1 kg. Wah, cepat sekali ya!

2. Ayam KUB

Yang kedua ada ayam pedaging KUB, pada dasarnya ayam ini adalah ayam petelur. Tapi banyaknya permintaan konsumen, menjadikan ayam ini sebagai ayam pedaging atau ayam potong. Ayam KUB sendiri adalah hasil persilangan ayam kampung kualitas unggulan yang didapatkan dari hasil riset BLPB (Badan Litbang Pertanian Bogor).

3. Ayam Broiler

Ayam broiler seperti sudah sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia. Ayam broiler menjadi salah satu pilihan ayam pedaging yang banyak diminati.

Ayam ini mudah ditemukan dipasaran, dan banyak digemari ibu-ibu untuk dimasak menjadi berbagai hidangan. Ayam broiler cukup digemari karena punya tekstur daging yang empuk, dan cepat matang. Banyak peternak yang memanfaatkan ternak ayam broiler ini menjadi lahan bisnis yang menjanjikan, karena masa panen ayam broiler yang cukup cepat, yakni hanya 35 hari saja.

4. Ayam Giant Cochin

Satu lagi nih jenis ayam pedaging yang cukup populer di Indonesia yaitu ayam Gaint Cochin. Ayam ini sekilas mirip dengan ayam brahma sebab punya postur yang besar dan bulat. Meskipun bisa dijadikan ayam pedaging atau jenis ayam potong, tapi masyarakat Indonesia kerap menjadikan ayam Giant Cochin ini sebagai ayam hias.

5. Ayam Brahma

Ayam brahma sebenarnya bukan ayam asli Indonesia nih Grameds, ayam ini berasal dari India. Tapi oleh masyarakat Indonesia sering dikonsumsi sebagai ayam pedaging atau ayam potong.

Ayam Brahma dikenal karena punya bobot yang besar dan cukup berat, yaitu satu ekor ayam Brahma bisa mencapai bobot 5 kg. Selain bisa dikonsumsi, sebagian orang juga menjadikan ayam ini sebagai ayam hias.

6. Ayam Kampung Asli

Terakhir ada Ayam kampung asli. Ayam jenis ini banyak dikonsumsi masyarakat dan sangat populer di Indonesia, khususnya bagi penggemar kuliner olahan ayam kampung asli. Ayam kampung asli dikenal karena citarasanya yang lebih gurih daripada jenis ayam lainnya, dan punya tekstur yang sedikit keras menjadi khasnya.

Ayam kampung asli juga lebih sehat dibanding ayam lainnya, sebab dipelihara secara diumbar dan memakan pakan yang lebih alami. Tapi, untuk harga jual ayam kampung asli memang lebih mahal dibanding ayam lain seperti broiler, hal ini tentu karena kualitas ayam kampung asli lebih baik ya, Grameds.

Grameds ingin berbisnis ayam pedaging? Coba baca buku  Bisnis Ayam Kampung Sehat di Lahan Sempit ini sebagai panduan solusi bisnis dan beternak ayam kampung yang lengkap. Buku ini akan menjelaskan mengenai tata cara membangun bisnis ayam kampung di lahan sempit. Tunggu apalagi untuk kamu yang ingin budi daya ayam segera dapatkan buku ini.

Cara Mengolah Daging Ayam

Hampir semua orang tau bagaimana cara mengolah daging ayam, apa lagi ibu-ibu ya, Grameds! Mengolah daging ayam yang paling gampang yaitu dengan cara digoreng. Tapi jika Grameds lagi diet, coba untuk mengurangi minyak ya, agar program dietnya lancar serta terhindar dari berbagai penyakit lain seperti obesitas.

Grameds juga bisa mengolah daging ayam menjadi berbagai menu hidangan dan variasi olahan, seperti Ayam panggang, Ayam bakar, Ayam gulai, Ayam kecap, dan masih banyak lagi.

Berikut merupakan cara mengolah daging ayam yang sehat :

1. Ayam Kukus

Masak dengan mengukus merupakan cara yang sehat termasuk untuk mengonsumsi ayam. Pakai sedikit bumbu saja, agar Grameds bisa mendapat khasiat ayam dengan optimal.

2. Ayam Rebus

Masak dengan merebus juga sangat sehat. Merebus ayam, misalnya membuat sup, menu ini juga tak kalah sehat lho. Tapi, hindari menggunakan terlalu banyak garam kedalam sup buatanmu ya, Grameds!

3. Ayam Panggang

Kemudian dengan cara dipanggang. Ayam panggang juga bisa jadi pilihan menu yang sehat lho. Selain rendah kalori dan lemak, nutrisi ayam panggang pun tetap terjaga.

4. Ayam Bakar

Lalu, dengan cara dibakar. Ini juga bisa jadi cara untuk meningkatkan asupan protein tanpa mengurangi gizi daging ayam. Kamu juga bisa menambahkan sayuran untuk asupan yang optimal.

5. Ayam Goreng

Jika kamu ingin menggoreng ayam, cobalah untuk menggoreng ayam menggunakan sedikit minyak ya, tambahkan juga beberapa sayuran atau lalapan favorit agar Grameds mendapat asupan makanan kaya protein dan berserat tinggi.

Olahan ayam yang Perlu Dihindari

Olahan daging ayam bisa dikategorikan makanan sehat. Tapi, untuk bagian-bagian tertentu daging ayam, akan meningkatkan kalori, natrium, dan lemak berlebih jika diolah dengan cara yang salah.

Adapun beberapa jenis olahan ayam yang sebaiknya Grameds hindari atau batasi, misalnya:

1. Ayam Goreng Tepung

Cara pengolahan daging ayam dengan tepung ini bisa membuat ayam lebih tinggi lemak tidak sehat, tinggi kalori, dan karbohidrat.

2. Daging Ayam Olahan

Hindari atau batasi daging ayam olahan, misalnya seperti nugget yang sering menggunakan berbagai bahan pengawet dan natrium, agar masa simpannya panjang.

3. Ayam Rotisserie

Lalu, ada Ayam rotisserie, biasanya tersedia di toko-toko, dan umumnya telah dibumbui secara berlebihan atau diasinkan. Ayam seperti ini bisa meningkatkan natrium berlebih, sehingga rentan terkena hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Grameds ingin belajar memasak ayam goreng, tapi bingung untuk mencari resepnya? Yuk, intip berbagai macam resep masakan ayam di buku Resep Masakan Indonesia Favorit Ayam Goreng.  Seperti judulnya, resep olahan ayam yang ada pada buku ini juga mudah untuk dipraktekkan. Jadi, biar nggak penasaran lagi, langsung saja dapatkan bukunya.

Penutup

Setelah tahu info gizi daging ayam dan manfaatnya, kamu bisa menjadikan olahan daging ayam ini jadi konsumsi harian sehatmu ya, Grameds.

Pastikan juga kamu mengolah daging ayam dengan cara yang benar, seperti direbus atau dipanggang, agar kamu mendapat manfaat yang optimal dari nutrisi daging ayam ini. Gunakan bumbu secukupnya, dengan sedikit garam dan gula.

Itulah ulasan tentang kandungan gizi daging ayam beserta manfaatnya untuk kesehatan. Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Grameds! Jika ingin mencari buku resep atau budi daya, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com.

Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Veronika Novi

Rujukan:

https://www.sehatq.com/artikel/sering-dikonsumsi-sudahkan-anda-tahu-manfaat-daging-ayam-untuk-kesehatan

https://www.google.com/amp/s/hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-daging-ayam/%3famp=1

https://www.alodokter.com/kandungan-nutrisi-dada-ayam-dan-manfaatnya-bagi-kesehatan

https://www.halodoc.com/artikel/ini-kandungan-protein-ayam-yang-perlu-diketahui

https://www.ibudanbalita.com/artikel/kandungan-manfaat-daging-ayam-untuk-anak

Baca juga: