47 Kata-Kata Selamat Menikah untuk Pernikahan Penuh dengan Makna!

Kata-Kata Selamat Menikah – Setiap pasangan yang ada di dunia ini pasti akan selalu berharap untuk bisa menuju ke tahap pernikahan. Ketika seorang saudara, teman, atau bahkan keluarga ada yang menikah pastinya kita akan mengucapkan selamat menikah. Namun, terkadang beberapa orang masih belum mengetahui kata-kata selamat menikah.

Buat kamu yang belum mengetahuinya, jangan khawatir karena pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang kata-kata selamat menikah. Namun, sebelum membahas akan hal itu, ada baiknya kalau kita membahas tentang tujuan pernikahan.

Tujuan Pernikahan

Adanya suatu pernikahan tentu memiliki maksud serta tujuannya. Bagi Anda yang ingin melaksanakan pernikahan, tentunya harus mengetahui terlebih dahulu tujuan dari adanya pernikahan, yaitu sebagai berikut:

1. Menjalankan Ibadah

Agama apapun menjelaskan bahwa tujuan menikah adalah untuk menjalankan ibadah dan mendekatkan diri kepada sang pencipta. Seperti yang kita ketahui, bahwa seluruh agama menganggap pernikahan merupakan hal yang suci dan dilakukan dengan cara yang sakral.

Itulah mengapa kita harus berpikir secara matang dan tidak boleh main-main saat sedang memutuskan untuk ke jenjang pernikahan. Dalam Agama Islam contohnya, pernikahan merupakan hal yang mulia. Ikatan suci yang bermanfaat dalam menjaga kehormatan diri, serta terhindar dari hal-hal yang dilarang agama.

Menikah menjadi jalan ibadah yang paling banyak dinanti dan diidamkan oleh sebagian masyarakat. Tidak perlu ragu dan takut perihal ekonomi. Jadi, yakinlah bahwa usaha yang dibarengi dengan doa, tawakal bersama pasangan, tentu akan saling menguatkan mencapai kekayaan dunia dan akhirat.

Selain itu, akan terasa lebih indah bila menjalani kebahagiaan dunia dan akhirat bersama rekan yang tepat dalam biduk rumah tangga. Selain itu, pernikahan juga bertujuan untuk menyempurnakan separuh agama. Separuhnya yang lain melalui berbagai ibadah.

“Barangsiapa menikah, maka ia telah menyempurnakan separuh ibadahnya (agamanya). Dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah SWT dalam memelihara yang sebagian sisanya”. (HR. Thabrani dan Hakim).

2. Terhindari dari Hal Buruk dan Mendekat Pada Hal Baik

Apabila telah melaksanakan pernikahan, maka kita bisa menghindari hal-hal buruk, seperti melakukan hal baik. Misalnya, untuk selalu menundukkan pandangan. Selain itu juga, membentengi diri dari perbuatan keji dan merendahkan martabat, salah satunya zina.

3. Melaksanakan Sunnah Rasul

Tujuan utama pernikahan dalam Islam ialah menjauhkan dari perbuatan maksiat. Sebagai seorang muslim, kita memiliki panutan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Alangkah baiknya, bisa meniru yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, salah satunya menjalankan pernikahan dengan niat yang baik.

4. Hidup dengan Seseorang

Selanjutnya, tujuan dari menikah adalah mencari teman agar kita tidak merasa kesepian dalam menjalani kehidupan. Namun, bukan hanya sebatas itu karena tujuan menikah adalah tidak hanya “mencari teman” untuk sekadar bersenang-senang, tapi teman dalam menjalani kehidupan baik dalam keadaan senang maupun duka.

5. Menyempurnakan dan Menyenangkan Satu Sama Lain

Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Bila calon pengantin saling mencintai, maka kelebihan dan kekurangan mereka akan saling menyempurnakan satu sama lain. Karena mereka akan berusaha untuk menerima pasangan apa adanya, tanpa ingin mengubahnya.

Dalam agama Islam, pernikahan memiliki tujuan sebagai penyenang hati, membentuk pasangan suami istri yang bertakwa pada Allah SWT, yang mana dengan adanya pernikahan mampu memicu rasa kasih dan menciptakan insan yang taqwa. Bersama memperjuangkan nilai-nilai kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain. Sebuah pernikahan dianjurkan dengan tujuan dan niat yang memberi manfaat.

Tidak hanya itu, dengan adanya pernikahan akan menimbulkan perasaan tenang dan tentram atau sakinah, akan hadir setelah melaksanakan pernikahan. Bukan sekadar untuk melampiaskan syahwat atau perasaan biologis saja, karena hal ini bisa mengurangi ketenangan tersebut.

6. Memiliki Keturunan

Bagi banyak pasangan, tujuan dengan adanya pernikahan adalah untuk memiliki keturunan yang sehat dan tidak mengalami gangguan tumbuh kembang, seperti stunting. Di sinilah, pentingnya asal usul Gen dan pasangan untuk memastikan kesehatan masing-masing. Hal ini karena anak-anak yang sehat lahir dari ayah dan ibu yang juga sehat.

7. Agar Hidup Lebih Sehat

Studi telah menemukan bahwa orang-orang yang menikah dan bahagia memiliki fungsi kekebalan yang lebih kuat daripada mereka yang tidak. Hal ini karena hormon kortisol penyebab stres juga ternyata cenderung dilepaskan dalam jumlah yang lebih rendah pada orang yang sudah menikah dibandingkan dengan mereka yang masih lajang.

8. Menjaga Kesehatan Mental

Menurut hasil penelitian, kesehatan mental cenderung lebih baik terjadi pada orang-orang yang sudah menikah, hal ini karena mereka memiliki orang yang mendukung dan memperhatikan mereka. Maka dari itu, tujuan menikah adalah untuk menjaga kesehatan mental juga.

9. Memperpanjang Usia

Karena kebiasaan menerapkan pola hidup yang sehat, serta memiliki kesehatan fisik dan mental yang baik, maka hubungan pernikahan dapat memperpanjang usia kita dan pasangan.

Dengan adanya pasangan, maka hidup akan ada yang mengatur, seperti halnya istri yang membuat masakan untuk suami, mencucikan baju suami dan lainnya.

10. Saling Melindungi

Dengan adanya pernikahan, suami dan istri akan saling melindungi. Suami dan istri akan berbagi tugas seperti suami bekerja dan istri melindungi rumah ataupun sebaliknya. Dengan ini, suami istri tentu harus saling mengasihi istri dan saling melindungi. Karena jika terjadi sesuatu dalam pernikahan, maka tidak bisa menyalahkan siapa-siapa.

11. Mempunyai Teman Bercerita

Meskipun pasangan adalah seseorang yang sering menghabiskan waktu bersama kita, tetapi terkadang mereka belum tentu menjadi seseorang yang kita cari ketika kita memiliki kabar gembira maupun kabar sedih.

Berbeda dengan pasangan yang saling melengkapi, mereka menganggap satu sama lain adalah sahabat dan juga kekasih yang selalu dapat diandalkan ketika susah, senang, maupun sedih. Dengan pernikahan, mau tidak mau suami dan istri akan saling berbagi cerita dan pikiran.

Keuntungan Menikah Menurut Nabi Muhammad SAW

1. Bermain-main dengan Pasangan Sah itu Berpahala

Keuntungan menikah dalam Islam yang membuat manusia bahagia ialah mendapat pahala, meski hanya bermain-main dengan pasangan. Apabila tak ada ikatan suci halal, menyentuh lawan jenis saja menjadi dosa. Sedangkan bersama istri atau suami, saling menyentuh sudah mendapat pahala.

2. Memberi Nafkah Bernilai Sedekah

Hal yang lumrah mencukupi kebutuhan rumah tangga melalui nafkah. Namun dibalik itu, terdapat berkah tersendiri. Allah SWT berbaik hati menilai nafkah sebagai bentuk ibadah dan sedekah.

3. Bercumbu dengan Istri Bernilai Pahala

Keuntungan menikah sesuai sabda Nabi melalui hadis, selanjutnya ialah bercumbu dan berhubungan intim. Setiap manusia memiliki hasrat libido. Islam sebagai petunjuk kehidupan, juga membimbing umat untuk tetap melampiaskan syahwat melalui cara yang baik dan sehat, yakni menikah.

4. Mencetak Generasi yang Menjaga Agama

Keutamaan menikah dalam Islam berikutnya adalah mencetak generasi yang menjaga agama. Kita berusaha mendidik agama pada anak, bila tak sanggup, maka wajib membayar orang lain yang dipercaya mampu. Menciptakan generasi yang baik akan membawa berkah di dunia dan di akhirat.

Kata-Kata Selamat Menikah

Berikut kata-kata selamat menikah untuk orang-orang yang menjalankan pernikahan:

1. “Selamat menikah dan menempuh hidup baru! Semoga menjadi pasangan yang sakinah mawaddah warohmah”.
2. “Selamat menempuh hidup baru. Semoga pernikahan kalian diberkahi Allah SWT dan bertahan hingga ajal memisahkan”.
3. “Barakallahu laka, selamat atas pernikahanmu. Semoga Allah SWT senantiasa menjaga pernikahanmu dan menyempurnakan ibadahmu juga pasanganmu”.
4. “Selamat membina keluarga yang harmonis dan Allah SWT senantiasa mencurahkan banyak kebahagiaan pada pernikahanmu”.
5. “Selamat menjalani Sunah Rasulullah SAW. Semoga pernikahan ini menjadi ibadah yang dipenuhi rahmat, berkah, dan kegembiraan”.
6. “Selamat atas pernikahannya. Semoga Allah SWT selalu menghujani banyak kebahagiaan dan keberkahan hingga maut memisahkan”.
7. “Selamat atas pernikahan kalian hari ini, semoga Allah SWT menghadiahkan anak-anak luar biasa dan semoga selalu dipenuhi kebahagiaan”.
8. “Semoga rumah tangga yang kini kalian jalani menjadi berkah dan membawa banyak kebahagiaan. Selamat menempuh hidup baru. Semoga Allah SWT selalu melindungi pernikahanmu”.
9. “Selamat menikah. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan berkah-Nya kepada kalian dan semoga selalu diselimuti kebahagiaan maupun kedamaian. Aamiin”.
10. “Selamat menempuh hidup baru yang lebih berwarna! Barakallahu lakuma wa baraka ‘alaikuma wa jama’a bainakuma fii khoir. Semoga Allah senantiasa menganugerahkan berkat kepada pernikahanmu”.
11. “Selamat atas hari kebahagiaanmu. Semoga kalian berdua selalu bahagia dan diberkahi Allah SWT”.
12. “Allah SWT akhirnya mempertemukan dengan jodoh yang selama ini kamu cari. Semoga pernikahan kalian berdua langgeng sampai akhir hayat dan dipenuhi kebahagiaan”.
13. “Selamat sudah jadi pasangan yang serasi! Semoga perjalanan kalian bersama-sama membangun keluarga selalu tetap indah. Selamat menempuh kehidupan yang baru”.
14. “Happy wedding! Sudah enggak ada lagi galau meratapi status jomblo, ya? Berbahagialah selalu, dan semoga segera diberkahi dengan momongan”.
15. “Dulu kita makan bersama, ke mana-mana bersama, hampir setiap momen bersama. Namun aku sadar, bahwa ada titik di mana kita sibuk membangun keluarga kita masing-masing. Semoga pernikahanmu menjadi ladang ibadahmu. Selamat menikah, sahabatku!”
16. “Sahabat yang paling jahat adalah ia yang meninggalkan temannya menikah dulu, hahaha! Tenang, kamu masih tetap sahabatku. Selamat menempuh hidup baru, sahabat”.
17. “Selamat menikah! Kurang-kurangin, deh, hal-hal yang nggak penting. Kini kamu punya keluarga yang harus diurus. Semoga jadi sosok pasangan yang baik dan, kelak, jadi sosok orangtua yang luar biasa juga”.
18. “Pernikahan yang kalian jalani hari ini semoga menjadi berkah. Semoga kalian berdua dikaruniai anak-anak berbakti dan mencapai kebahagiaan bersama”.
19. “Selamat Menikah. Semoga Allah SWT memberikan banyak berkah dan kebahagiaan pada pernikahan kalian berdua”.
20. “Barakallahu lakum wa baraka alaikum. Selamat menjalani hidup baru. Semoga kamu selalu menjadi bidadari terbaik bagi suamimu. “
21. “Alhamdulillah, kamu akhirnya menikah, aku bahagia atas pernikahanmu. Doaku semoga berkah Allah SWT selalu tercurah untukmu dan pasanganmu. Barakallahu lakum wa baraka alaikum”.
22. “Barakallahu lakum wa baraka alaikum. Alf Mabrouk Ala Al Zifaf Al Sa’eed! Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan berkatnya pada pernikahan kalian berdua. Selamat membina rumah tangga”.
23. “Semoga Allah SWT memberikan rahmat-Nya kepada rumah tangga kalian berdua serta memberi banyak kebahagiaan kepada kalian berdua. Selamat menikah”.
24. “Selamat menikah wahai saudaraku. semoga Allah SWT menyempurnakan kebahagiaan dan ibadah kalian berdua, serta selalu memberikan petunjuk pada setiap keputusan”.
25. “Cieee… dah di pelaminan aja! Selamat kamu sudah berhasil lolos dari jurang kejombloan. Jangan lupa bahagia. Eh, pasti bahagia terus, sih”.
26. “Pergi ke kota Makkah, jangan lupa bawa sajadah. Senangnya yang baru menikah, semoga sakinah mawadah warahmah”.
27. “Ada yang nikah, nih. Akhirnya, ya, terlepas dari status jomblo. Selamat menikah dan berbahagia, teman!”
28. “Selamat menempuh hidup baru dalam pernikahan, teman! Aku sudah siap punya keponakan baru. Dua aja udah cukup, kok”.
29. “Pernikahan kalian berdua adalah babak baru dalam menjalani kehidupan, semoga pernikahan ini membawa berkah sampai akhir hayat. Selamat menempuh hidup baru, saudaraku”.
30. “Selamat menempuh hidup baru dengan kasihmu. Semoga cinta kalian terus bertumbuh dan semakin menguat setiap harinya”.
31. “Selamat menikah. Di kehidupan baru yang kalian tapaki, semoga cinta dan bahagia senantiasa membersamai”.
32. “Semoga cinta yang tumbuh di antara kalian selalu bersemi tak terbatas musim. Hari bahagia telah menanti. Selamat menikah”.
33. “Selamat menempuh hidup baru. Semoga kalian akan dan selalu menjadi keluarga yang berbahagia”.
34. “Sejatinya pernikahan adalah lembaran baru kehidupan, kebahagiaan, kebersamaan, dan hal-hal baik lainnya yang menyertai. Selamat menempuh hidup baru”.
35. “Alhamdulillah, selamat atas ikatan pernikahan kalian. Semoga pernikahan kalian senantiasa dilimpahi berkah, cinta, kebaikan, dan kebahagiaan. Jazakallah khairan katsiran”.
36. “Semoga Allah Subhanahu wa ta’ala menguatkan ikatan pernikahan kalian dan memberkahi hati kalian dengan iman serta cinta untuk selamanya. Selamat menikah!”
37. “Semoga ikatan pernikahan kalian abadi hingga maut memisahkan dan semoga Allah Subhanahu wa ta’ala merahmati kalian dengan kedamaian serta kebahagiaan yang tak bertepi”.
38. “Selamat menikah! Barakallahu lakuma wa baraka ‘alaikuma wa jama’a bainakuma fii khoir”. (artinya: semoga Allah Swt. menganugerahkan berkah kepadamu, semoga Allah Swt. juga menganugerahkan berkah atasmu, dan semoga Allah Swt. menghimpun kalian dalam kebaikan.)
39. “Mulanya Allah Swt. menciptakan satu jiwa, kemudian Ia membelahnya menjadi dua. Sehingga Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang bisa kembali menyatukan kalian dalam ikatan suci pernikahan”.
40. “Semoga Allah Swt mengumpulkan yang tercerai-berai dari kalian berdua. Memberkahi kalian dan mengaruniakan kalian keturunan yang baik. Semoga dengan pernikahan ini, terbukalah pintu kasih sayang, ilmu, hikmah, rasa aman, dan kebahagiaan bagi semua”.
41. “Ya Allah, jadikanlah sahabat kami menjadi pasangan suami istri yang selalu mencintai satu sama lain. Saling menjaga kehormatan satu sama lain. Menjadi pasangan yang saling mengasihi satu sama lain sampai ke Jannah-Nya”.
42. “Kalian terlihat sangat bahagia di pernikahan ini. Alhamdulillah! Kebahagiaan ini adalah indikasi cinta dan berkah Allah! Semoga awal kehidupan baru kalian berdua dipenuhi kebahagiaan”.
43. “Semoga pernikahan ini bertahan selama-lamanya dan membawa kegembiraan tanpa akhir bagi semua orang yang dekat dengan jiwa-jiwa yang indah ini. Semoga Allah menghujani kalian berdua dengan kedamaian dan kebahagiaan abadi!”
44. “Barakallahu lakuma wa baraka alaikuma wa jama’a bainakuma fii khair, have a nice marriage life my best friend. (Semoga Allah memberi keberkahan kepada kalian dan melimpahkan atas kalian keberkahan, semoga kehidupan pernikahanmu menyenangkan sahabatku)”.
45. “Selamat menikah kakakku tersayang. Selamat mengemban amanah dan tanggung jawab besar untuk pasanganmu dan anak-anakmu kelak”.
46. “Selamat menempuh kehidupan baru adikku tercinta. Semoga engkau selalu dicintai pasanganmu sampai akhir hayat. Barakallahu lakum wa baraka alaikum”.
47. “Selamat menempuh kehidupan yang baru. Semoga kakak dan pasanganmu selalu menjadi pasangan yang saling mengasihi satu sama lain dalam ikatan utuh hingga ke surga-Nya. Doaku senantiasa menyertai kalian”.

Demikian pembahasan tentang kata-kata selamat menikah, semoga semua pembahasan di atas seputar kata-kata selamat menikah memberikan kemudahan kamu dalam mengucapkan selamat menikah. Grameds bisa mendapatkan lebih banyak informasi dengan membaca buku yang tersedia di gramedia.com.

Sebagai #SahabatTanpaBatas kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Membaca banyak buku dan artikel tidak akan pernah merugikan kalian, karena Grameds akan mendapatkan informasi dan pengetahuan #LebihDenganMembaca.

Penulis: Yufi Cantika Sukma Ilahiah

BACA JUGA:

1. 60+ Kata-Kata Pernikahan Islami yang Bijak dan Penuh Makna
2. 50 Ucapan Pernikahan Sederhana, Islami, dan Bijaksana
3. Kumpulan Nasehat Pernikahan Agar Hubungan Langgeng
4. 18 Ide Ucapan Selamat Menikah Islami dan 7 Kado Pernikahan Islami 
5. 15 Persiapan Pernikahan yang Harus Kamu Pikirkan Sebelum Menikah 
6. 10 Rekomendasi Buku Tentang Pernikahan