Kucing Terbesar di Dunia – Siapa yang tak suka dengan hewan kucing? Yap, hewan yang selalu mengeong untuk berkomunikasi dengan manusia ini dinyatakan sebagai hewan peliharaan paling favorit di muka bumi, setelah itu disusul oleh anjing. Saking favoritnya, ada lho Hari Kucing Sedunia yang diperingati setiap tanggal 8 Agustus. Nah, coba lihat di lingkungan tempat tinggalmu, ada berapa tetangga yang memiliki hewan peliharaan kucing? Pasti ada banyak. Bahkan tak jarang, setiap rumah dapat memelihara kucing lebih dari satu, mulai dari induk hingga peranakannya. Tidak hanya itu saja, jika Grameds tengah berselancar di sosial media pasti akan selalu menemukan akun khusus yang berisikan konten-konten kucing yang lucu dan menggemaskan.
Umumnya, kucing akan berukuran lebih kecil dari para manusia. Hal itu wajar saja, sebab kucing akan selalu dipeluk dan ditimang-timang layaknya bayi oleh para pemiliknya. Namun, apa yang terjadi jika ternyata terdapat beberapa ras kucing dengan ukuran tubuh sangat besar hingga melebihi tinggi badan manusia? Wah, pasti akan semakin menggemaskan ya, seperti Meilin Lee yang bertransformasi menjadi seekor panda merah besar di film Turning Red! Lalu, apa saja sih ras kucing terbesar yang ada di muka bumi ini? Yuk simak ulasan berikut ini beserta beberapa fakta unik mengenai hewan mengeong ini!
Table of Contents
7 Ras Kucing Terbesar di Dunia
1. Savannah
Ras kucing terbesar di dunia jatuh pada Savannah, yang mana memiliki penampilan mirip dengan hewan cheetah alias macan tutul. Yap, ras kucing yang sangat populer di Amerika Serikat ini dapat berukuran panjang sekitar 40-46 cm dengan berat badan berkisar 6,8 – 13,6 kilogram. Wah dengan ukuran itu, jelas saja Savannah ini disebut sebagai ras kucing terbesar di dunia! Tidak hanya itu saja, ras kucing Savannah juga telah dinobatkan sebagai ras kucing terpanjang di dunia menurut Guinness World Records.
Berhubung ras kucing Savannah sangat populer, maka harga jual-belinya tentu saja sangat mahal. Pada tahun 2014, ras kucing yang satu ini dapat mencapai harga sekitar $4.000 hingga $35.000, atau sekitar 126-343 juta rupiah! Namun di Indonesia, harganya sekitar 35 juta rupiah. Wah, benar-benar mahal ya!
Ciri utama dari ras kucing Savannah adalah penampilannya yang nampak liar dan buas, sebab sangat mirip dengan cheetah. Dengan bulu yang tebal, tubuh besar dan tinggi, kaki yang panjang, serta telinga berbentuk segitiga. Namun meskipun begitu, ternyata ras kucing satu ini sangat baik dan ramah lho. Bahkan ras kucing Savannah juga sangat setia terhadap pemiliknya, layaknya anjing.
Ras kucing Savannah ternyata merupakan hasil persilangan antara ras Siam betina dengan Serval jantan sehingga lahirnya ras kucing baru yang kemudian diberi nama Savannah. Asal mula nama tersebut adalah karena penampilannya yang mirip dengan cheetah yang mana berhabitat di sabana, sehingga diberikanlah nama Savannah.
Meskipun begitu, ternyata banyak yang belum dapat membedakan antara ras kucing Savannah dengan ras Bengal. Perlu diketahui bahwa ras Bengal ini merupakan hasil persilangan antara kucing macan tutul Asia dengan kucing normal. Nah, perbedaan yang paling mencolok adalah ukuran ras Savannah lebih besar dibandingkan dengan kucing Bengal.
2. Maine Coon
Ras kucing terbesar di dunia yang kedua adalah Maine Coon alias kucing bulu panjang Amerika. Kucing ras Maine Coon ini ternyata menjadi salah satu ras kucing tertua dan alami lho yang berasal dari Maine, Amerika Serikat. Bahkan, ras kucing yang satu ini dipercaya sebagai nenek moyang dari ras kucing Anggora dan kucing hutan norwegia. Mengapa Maine Coon disebut sebagai salah satu ras kucing terbesar di dunia? Sebab kucing ini memiliki berat badan mencapai 6,8 hingga 11,3 kilogram! Sementara panjang tubuhnya sekitar 48 cm hingga 1 meter! Wah, benar-benar besar ya!
Ciri utama dari ras kucing Maine Coon adalah kepala yang berukuran sedang dengan dahi sedikit melengkung, serta tulang pipi agak menonjol. Pada bagian mata berbentuk oval, serta di bagian ujung hidung akan sedikit melengkung. Dagunya pun juga terlihat tajam. Ras kucing yang satu ini terkenal akan bulunya yang lebat, halus, lembut, dan tahan terhadap air. Bahkan bulu dari Maine Coon dapat sepanjang 7 cm! Tidak hanya itu saja, terdapat pula bulu di sekitar leher layaknya surai yang membuatnya terlihat seperti singa.
Fakta menarik dari ras kucing Maine Coon ini adanya adanya mitos yang mengatakan bahwa kucing ini adalah hasil persilangan alami antara kucing liar dengan hewan rakun. Mitos tersebut dipercaya oleh banyak orang sebab memang bentuk dan warna ekornya sangat menyerupai hewan rakun. Apakah Grameds juga berpikir demikian? Tidak hanya itu saja, dari segi nama pun kata “coon” disinyalir berasal dari kata “racoon” yang berarti ‘rakun’.
Hingga saat ini, kucing ras Maine Coon sangat populer. Dilansir pada idntimes, pada tahun 1950-an, kucing ras ini memang sempat dinyatakan punah karena orang-orang lebih menyukai kucing ras Persia dan Anggora. Lantas sekitar 11 tahun kemudian, kucing ras ini kembali muncul dan populer kembali karena tubuhnya yang besar dan menggemaskan.
3. Ragdoll
Sekilas jika diperhatikan, ras kucing yang satu ini memang nampak fluffy nan menggemaskan, ditambah matanya yang berwarna biru cerah. Ras kucing Ragdoll sangat populer untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan, bahkan banyak selebriti juga turut memeliharanya. Salah satunya adalah aktor berkenamaan Thailand, Bright Vachirawit, yang turut memelihara kucing jenis Ragdoll ini dengan diberi nama Ame.
Ciri utama dari ras kucing Ragdoll adalah badan dan panggulnya yang besar serta dadanya yang lebar. Berat badannya sekitar 5,4-9 kg untuk jantan, sementara pada betina sekitar 5,4-6,8 kg. Ragdoll cenderung mudah beradaptasi dengan hewan lainnya, sekalipun itu kucing ras lain, anjing, hingga hamster. Tidak hanya itu saja, Ragdoll suka sekali mengeong dan memiliki kepribadian yang jinak serta manja. Uniknya, ras kucing Ragdoll ini memiliki rentang usia yang lebih panjang, yakni sekitar 15-20 tahun. Bahkan, usianya akan semakin panjang jika kucing jenis ini lebih banyak menghabiskan hidupnya di dalam ruangan, sebab dapat menurunkan risiko paparan penyakit.
Ras kucing Ragdoll juga merupakan hasil persilangan, yakni antara ras Persia dengan ras Anggora. Saking populernya, pada tahun 1971 terdapat organisasi kucing khusus bagi para penggemar ras Ragdoll yang masih berdiri hingga sekarang, yakni Ragdoll Fancier Club International (RFCI). Apakah Grameds berminat untuk memelihara kucing ras yang satu ini?
4. Siberian Cat
Banyak orang yang menganggap ras Siberian Cat alias kucing Siberia ini sebagai kucing Persia, padahal sebenarnya keduanya merupakan ras kucing yang berbeda lho… Berbeda dengan ras kucing sebelumnya, kucing Siberia ini merupakan salah satu ras kucing domestik yang alami alias bukan merupakan hasil persilangan dengan kucing lain. Diberi nama demikian karena memang berasal dari wilayah hutan Siberia, Rusia. Kucing Siberia ini dapat disebut sebagai kerabat dekat dari ras Maine Coon dan Norwegian Forest.
Ciri utama dari Siberian Cat adalah tubuhnya yang pendek dengan bulu sedang. Pada bagian daun telinga, akan terlihat meruncing ujungnya serta ekor yang selalu mengembang. Biasanya kita tahu bahwa kucing akan selalu takut dengan air, tetapi tidak dengan ras Siberian Cat ini. Justru kucing yang satu ini sangat menyukai air dan sering menjatuhkan mainannya ke dalam air, sebab dirinya bukanlah kucing hipoalergenik. Tidak hanya itu saja, ras Siberian Cat sangatlah aktif dan lincah, sehingga dirinya sangat senang menjelajah keluar masuk rumah.
5. Ragamuffin
Tak banyak yang tahu bahwa ras kucing Ragamuffin ini juga merupakan varian dari ras Ragdoll. Yap, ras kucing satu ini ternyata hasil persilangan antara ras Ragdoll dengan beberapa ras kucing lain, sebut saja ada kucing Persia dan kucing Himalaya sehingga penampilannya memang nampak mirip dengan Ragdoll. Berhubung kucing ini adalah peranakan dari Ragdoll, maka tentu saja harganya cukup mahal. Seekor anak kucing ras Ragamuffin dapat dihargai $1.000 atau sekitar 12 juta rupiah!
Ciri utama dari ras kucing yang satu ini adalah badannya yang berukuran sedang dengan berat sekitar 9,5 kg. Ditambah lagi bulunya yang panjang dan lebat, membuatnya makin terlihat fluffy seperti seekor kelinci. Meskipun bulunya panjang dan lebat, tetapi tidak mudah menggumpal serta kusut, sehingga akan selalu nampak menggemaskan untuk dipeluk. Berbeda dengan Ragdoll, ras kucing yang satu ini justru memiliki kepribadian yang tenang dan jarang mengeong, tetapi tetap sangat jinak serta ramah. Itulah mengapa ras kucing ini sangat cocok sebagai hewan peliharaan bagi anak-anak.
6. Norwegian Forest
Norwegian Forest alias kucing hutan norwegia juga menjadi salah satu ras kucing alami yang berasal dari daerah di Norwegia. Kucing ras ini termasuk pada jajaran kucing terbesar di dunia, yang tak kalah besar dari ras Maine Coon. Tidak seperti di kartun yang biasa kita tonton semasa kecil, ternyata kucing ras satu ini sangat senang untuk tinggal bersama dengan peliharaan lain, salah satunya adalah hewan anjing.
Ciri umum dari ras kucing Norwegian Forest adalah badannya yang besar dengan kaki panjang dan ekor yang selalu mengembang. Uniknya, bulu pada ras kucing ini akan menjadi panjang dan tebal, terutama ketika musim dingin tiba. Namun jika musim semi, justru bulunya akan rontok dan kian menipis. Bulu di tubuhnya itulah yang memberikan perlindungan alami, terutama ketika dirinya tengah berada di lokasi hutan. Meskipun terlihat garang, tetapi kucing ras Norwegian Forest ternyata sangat ramah lho dan mudah dekat dengan anak-anak.
Ras kucing Norwegian Forest diyakini muncul sekitar 4.000 tahun lalu dan sering muncul di dongeng Norwegia sebagai hewan peliharaan bangsa Viking. Ada pula dongeng yang mengatakan bahwa kucing ras ini dianggap sebagai kucing peri. Nah, pada tahun 1930-an, berdirilah sebuah organisasi yang bertujuan untuk memelihara ras kucing Norwegian Forest ini, tetapi harus bubar karena terjadi Perang Dunia II. Setelah Perang Dunia II selesai, tepatnya pada tahun 1975, sekelompok peternak kucing di Norwegia membentuk kembali sebuah klub pecinta ras kucing ini dengan nama Norwegian Forest Cat. Tujuan dari pembentukan kembali klub ini adalah untuk menyelamatkan keturunan dan mendukung program pembiakan kucing ras Norwegian Forest.
7. American Bobtail
Ras kucing terbesar di dunia adalah American Bobtail alias kucing ekor bundel Amerika. Sesuai dengan namanya, maka kucing yang satu ini merupakan salah satu ras kucing domestik yang berasal dari Amerika Serikat. Tidak hanya termasuk pada jajaran jenis kucing terbesar di dunia saja, tetapi juga termasuk pada jenis kucing peranakan paling langka di dunia. Bahkan rentang harga jual-beli dari kucing jenis ini cukup mahal, yakni sekitar $650 – $1 juta, atau sekitar 9-10 juta rupiah!
Karakteristik dari kucing ras ini adalah badannya yang terlihat berisi dan kekar, bahkan berat badannya dapat mencapai 8 kilogram! Pada bagian kepalanya, berbentuk segitiga lebar dengan rahang yang kuat. Sementara pada telinganya akan menjulang lebar ke atas dan adanya bulu lebat di sekitar daun telinga. Bentuk mata cenderung nampak seperti kacang almond dengan warna yang menyesuaikan bulunya.
Ras kucing American Bobtail sangat cocok dijadikan sebagai hewan peliharaan karena sifatnya yang ramah kepada manusia. Namun, dirinya sangat aktif sehingga lebih suka berada di luar rumah dibandingkan di dalam kandang. Selain itu, kucing jenis ini juga mudah beradaptasi dengan lingkungan serta hewan lainnya. Berhubung sifatnya sangat aktif, maka dianjurkan untuk tidak membiarkannya sendirian begitu saja. Akan lebih baik untuk mengajaknya bermain supaya tidak mudah stress.
30 Beragam Fakta Unik Tentang Kucing
- Kucing ternyata tidak dapat merasakan manis karena sel perasa di lidahnya tidak dapat berfungsi dengan baik.
- Memiliki gen 95,6% sama dengan hewan harimau.
- Kucing tertua di dunia adalah Creme Puff yang hidup selama 38 tahun lebih 3 hari.
- Telinga kucing dapat berputar 180?.
- Memiliki kemampuan night vision alias melihat dalam kondisi kurang cahaya.
- Kumisnya berfungsi sebagai alat bantu navigasi, terutama ketika tengah berada di daerah gelap.
- Kucing juga dapat bermimpi ketika tidur.
- Dianggap sebagai titisan dewa, terutama pada bangsa Mesir Kuno. Hal itu terlihat pada peninggalan-peninggalannya yang selalu menyertakan gambar kucing.
- Kucing jalanan justru lebih pintar dibandingkan dengan kucing ras. Hal itu karena terlahir di alam bebas, sehingga menjadikan instingnya lebih tajam.
- Dalam budaya Mesir Kuno, kucing hitam dipuja-puja karena dianggap sebagai perwujudan dewi Bastet. Bahkan terdapat aturan hukuman mati bagi siapapun yang membunuh kucing hitam.
- Meskipun sama-sama memiliki bulu berwarna hitam pekat, tetapi ternyata ada 22 ras kucing hitam lho…
- Kucing hitam bukanlah pembawa nasib buruk. Gagasan itu muncul pada tahun 1233 yang menganggap kucing hitam sebagai simbol setan.
- Kebanyakan kucing hitam memiliki mata berwarna kuning.
- Kucing hitam justru memiliki daya tahan tubuh lebih kuat terhadap penyakit.
- Kucing hitam paling sulit difoto karena sering bersembunyi di tempat gelap.
- Orang-orang pada zaman Mesir Kuno akan mencukur alisnya saat kucing peliharaan mereka mati, sebagai tanda berkabung.
- Unta, jerapah, dan kucing menjadi hewan yang selalu menggerakkan kaki kanannya terlebih dahulu ketika hendak berjalan.
- Kucing ras Norwegian Forest masih termasuk pada keturunan kucing zaman purba.
- Pada masyarakat Skotlandia, terdapat kepercayaan bahwa munculnya kucing hitam di rumah akan menjadi pertanda rezeki dan kemakmuran.
- Kucing memiliki 230 tulang dan 30 ruas tulang belakang yang lebih banyak dari jumlah tulang manusia.
- Dipercaya bahwa nenek moyang kucing awalnya hidup sebagai binatang gurun. Maka dari itu, ikan bukan menjadi makanan alami kucing.
- Di Jepang, terdapat layanan rental kucing untuk menemani orang-orang yang kesepian. Layanan tersebut juga sekaligus mengurangi jumlah kucing yang terlantar.
- Kucing betina biasanya memiliki tiga corak warna. Maka dari itu, jika terdapat jantan dengan tiga corak warna dianggap sebagai jenis langka.
- Terdapat pulau yang memiliki jumlah kucing 4 kali lebih banyak dari manusia, yakni Pulau Tashirojima di Jepang.
- Di Turki, terdapat aturan penjara 3 tahun jika menyiksa dan membunuh kucing.
- Sama halnya dengan manusia yang memiliki sidik jari berbeda-beda, maka kucing juga memiliki nose pad.
- Di stasiun Kishi Kinokawa, Prefektur Wakayama, terdapat kucing bernama Tama yang menjabat sebagai kepala stasiun.
- Di Florida, terdapat kota khusus kucing dengan luas sekitar 10 hektar, bernama kota Caboodle Ranch.
- 22 Februari diperingati sebagai Hari Kucing oleh para masyarakat Jepang.
- Dikarenakan bosan terus-menerus dipimpin oleh koruptor, warga daerah Xalapa, Meksiko, mengusungkan kucing bernama Morris sebagai walikota mereka.
Sumber:
Baca Juga!
- 10 Rekomendasi Makanan Untuk Anak Kucing yang Baik Bagi Pertumbuhan
- Fakta Lengkap Seputar Kucing Ras Munchkin
- 9 Fakta Menarik Mengenai Kucing Calico yang Menggemaskan
- Kisaran Harga Kucing Ras Maine Coon dan Fakta Uniknya
- Mengenal Kucing Ras British Longhair
- Kisaran Harga Kucing Anggora Terbaru
- 10 Kucing Termahal di Dunia dan Cara Merawatnya
- Obat Kutu Kucing Alami, Apa Saja?
- Tips Merawat Kucing Agar Sehat dan Bersih
- Mengenal Kucing Odd Eye dan Cara Merawatnya
- Perbandingan Usia Kucing dan Manusia
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien