Lirik Lagu Bintang Kecil – Bernyanyi menjadi salah satu aktivitas yang sering kita lakukan setiap hari. Bukan hanya di atas panggung, kita bernyanyi dimana-mana. Di kamar, di karaoke, bahkan di kamar mandi pun begitu. Malah saking betahnya, mandinya cuma sebentar, tapi gara-gara keasikan nyanyi, kita jadi menghabiskan waktu cukup lama di kamar mandi.
Bagi orang dewasa, menyanyikan lagu bukan hanya untuk bersenang-senang. Lebih dari itu, bernyanyi juga bisa menjadi media untuk mengungkapkan apa yang sedang kita rasakan di momen tersebut. Sedang senang kah, sedih, kecewa, atau patah hati, semua ada lagunya. Selain menyalurkan perasaan yang terpendam, bernyanyi juga bisa menjadi pereda saat kita merasa suntuk, bosan, atau saat sedang merasa stress.
Nyatanya, bernyanyi bukan hanya baik bagi orang dewasa seperti kita, tapi juga sangat baik untuk anak-anak yang berusia di bawah lima tahun atau balita. Jika untuk orang dewasa, bernyanyi bisa membantu meredakan stress dan media untuk mengungkapkan perasaan, maka bagi anak-anak manfaat bernyanyi jauh lebih banyak lagi.
Di Indonesia sendiri, ada banyak lagu anak-anak yang bisa diajarkan kepada si kecil. Sayangnya, saat ini banyak orang tua malas memperdengarkan lagu anak kepada buah hatinya. Alih-alih lagu anak, mereka malah lebih sering mendengarkan lagu dewasa yang sama sekali tidak sesuai untuk umur anak.
Padahal, dibandingkan dengan lagu orang dewasa, lagu anak-anak jelas lebih cocok untuk si kecil. Selain liriknya mudah, menyanyikan lagu anak bersama si kecil juga memiliki segudang manfaat, lho!
Table of Contents
10 Manfaat Bernyanyi untuk Anak-anak Balita
Menyanyikan beberapa lagu disertai tarian menjadi salah satu kegiatan favorit anak-anak. Selain menyenangkan, bagi orang tua, menyanyikan lagu juga memiliki banyak manfaat yang bagus untuk tumbuh kembang anak. Jadi apa aja manfaatnya?
1. Menjadi Media Belajar yang Menyenangkan
Di usia batita (bawah tiga tahun) hingga balita (bawah lima tahun), otak anak berkembang dengan sangat cepat. Di masa ini juga mereka bisa dengan mudah mempelajari dan mengingat banyak hal. Untuk itu, orang tua tidak boleh menyia-nyiakan masa emas ini. Sebagai orang tua, kita bisa mengajarkan banyak hal pada anak-anak.
Nah, supaya acara belajar tidak berjalan membosankan, kamu bisa mengajari anak dengan menggunakan nyanyian. Selain menyenangkan, bernyanyi juga menjadi salah satu cara paling efektif untuk membuat anak belajar. Apalagi dengan adanya internet dan YouTube, kita bukan hanya bisa menyanyikan lagu-lagu dari Indonesia tapi juga lagu dari luar negeri yang sesuai untuk anak-anak.
2. Memperbanyak Kosakata
Anak-anak berusia satu sampai tiga tahun sedang dalam masa belajar untuk berbicara. Namun, kemampuan mereka dalam bicara tidak akan berkembang jika kosakata yang mereka miliki terbatas. Untuk menambah kosakata, orang tua bisa melakukan banyak hal.
Mulai dari sering-sering mengajak anak mengobrol tentang banyak hal, membacakan cerita dari buku-buku khusus untuk anak, hingga mengajaknya bernyanyi. Berbeda dengan lagu orang dewasa, lagu anak-anak biasanya lebih sederhana, beberapa lirik diulang berkali-kali hingga membuat anak-anak lebih mudah untuk mengingatnya.
3. Memperkuat Rasa Percaya Diri pada Anak
Percaya diri adalah hal yang penting bagi seorang manusia. Tanpa rasa percaya diri, seseorang akan kesulitan dalam mencapai impiannya, tidak peduli sepintar apapun atau seberapa besar bakatnya. Sayangnya, tidak semua orang tua mengerti hal ini.
Padahal, untuk mendapatkan rasa percaya diri yang kuat, rasa kepercayaan diri itu harus dipupuk sejak masih kecil. Salah satu caranya adalah dengan membiarkan dia bebas berekspresi, termasuk bernyanyi. Ketika seorang anak bernyanyi, orang tua harus membiarkannya.
Dengan begitu dia akan terbiasa, dan tidak akan pernah merasa malu untuk tampil di depan banyak umum, termasuk ketika dia sudah dewasa nanti.
4. Media untuk Memahami Emosinya Sendiri
Bukan hanya orang dewasa saja yang perlu mengeluarkan emosinya, tapi anak-anak juga. Pada anak, masalah emosi ini jauh lebih penting, karena mereka kadang masih kesulitan untuk mengekspresikan emosinya sendiri.
Dengan bernyanyi, anak-anak bisa mengungkapkan emosinya dengan cara yang baik. Disisi lain, emosi juga akan membuat suasana hati mereka menjadi lebih baik dari sebelumnya.
5. Membuat Anak Jadi Lebih Aktif
Tidak hanya menambah kosakata baru untuk anak-anak, menyanyikan lagu juga akan membuat anak jadi lebih aktif dalam bergerak. Seperti yang kita tahu, kebanyakan lagu anak-anak merupakan lagu yang penuh semangat.
Lagu-lagu seperti ini akan membuat mood anak ikut naik, dan akhirnya menari mengikuti lagu. Supaya lebih seru, orang tua juga bisa ikut menari bersama anak. Selain membuat anak lebih semangat, menari bersama juga akan membuat suasana bermain dan belajar jadi lebih menyenangkan.
6. Memperkuat Hubungan dengan Anak
Bukan hanya membuat suasana bermain jadi lebih menyenangkan, bernyanyi bersama juga akan membuat hubungan anak dan orang tua menjadi lebih dekat.
Ya, hubungan orang tua dan anak memang selalu istimewa. Namun hubungan ini harus tetap dirawat dan dijaga dengan baik agar tetap dekat. Apalagi diusia muda, anak-anak sangat membutuhkan perhatian orang tua. Dengan bermain, dan bernyanyi bersama akan membuat anak merasa diperhatikan dan jadi lebih dekat dengan kedua orang tuanya.
7. Meningkatkan Imajinasi Anak
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, diusia batita hingga balita, anak-anak dapat menyerap dan memproses apapun dengan cepat. Tidak hanya itu, mereka juga memiliki imajinasi yang tinggi.
Dengan bernyanyi, imajinasi seorang anak akan berkembang karena tanpa sadar dia akan membayangkan lagh tersebut di pikirannya. Misalnya, ketika menyanyikan lagu ‘Naik-naik Ke Puncak Gunung‘, tanpa sadar mereka akan membayangkan tempat seperti apa gunung dalam lagu tersebut. Begitu juga ketika mereka bernyanyi lagu bintang kecil. Lirik lagu bintang kecil akan membuat mereka membayangkan bintang-bintang yang muncul di langit malam.
8. Menenangkan Anak
Tidak seperti orang dewasa, anak-anak kadang kesulitan untuk mengekspresikan apa yang dia rasakan, terutama ketika mereka masih belum lancar untuk berbicara. Karena tidak bisa mengekspresikan perasaannya dengan baik dan merasa tidak dimengerti, anak-anak kadang jadi tantrum dan menangis.
Daripada memaksa anak untuk diam, ada baiknya kalau orang tua menenangkan mereka dengan kata-kata yang baik, atau bisa juga dengan nyanyian. Bernyanyi, terutama menyanyikan lagu favoritnya akan membuat perasaan anak jadi lebih baik, dan bersikap lebih tenang dari sebelumnya.
9. Orang Tua Bisa Mengamati Perkembangan Anak
Salah satu kekhawatiran terbesar orang tua adalah ketika anaknya tidak bisa tumbuh dengan baik. Untuk mengetahui apakah anak tumbuh dengan baik kamu tidak selalu harus membawanya ke dokter untuk diperiksa. Tentu pergi ke dokter sesekali itu perlu, tapi kamu juga bisa melakukannya sendiri di rumah yaitu dengan cara memperhatikan bagaimana dia saat beraktivitas, termasuk saat mereka bernyanyi.
Saat bernyanyi, orang tua bisa mengamati apakah anak mereka bicara dengan baik, bergerak dengan baik, dan daya tangkap yang baik. Jika anak bisa menghafal lagu atau mengikuti gerakan maupun kata-kata di lagu tersebut, itu artinya dia sudah tumbuh dengan baik.
10. Membuat Fisik Maupun Mentalnya Sehat
Saat bernyanyi, anak-anak tanpa sadar akan menari kesana-kemari mengikuti irama musik. Meski tariannya terlihat lucu, namun tarian ini membuat tubuh anak jadi bergerak dari kepala hingga kaki, dan itu jelas membantu perkembangan fisik anak.
Tidak hanya fisik, bernyanyi juga akan membuat mereka sehat secara mental. Ini karena saat bernyanyi dan menari, mereka merasa jauh lebih senang. Apalagi kalau bernyanyinya ditemani oleh orang tua.
6 Tips Memilih Lagu yang Cocok untuk Anak-anak
Dengan manfaatnya yang luar biasa banyak, membuat bernyanyi jadi kegiatan yang tidak boleh dilewatkan begitu saja oleh orang tua. Namun, hanya karena bernyanyi itu penting, bukan berarti anak-anak bisa menyanyikan lagu apapun, termasuk lagu orang dewasa.
Terlepas dari manfaatnya, sangat penting bagi orang tua untuk memilih lagu yang sesuai dengan tumbuh kembang anak-anak. Hal ini dilakukan agar anak tumbuh dengan baik sesuai dengan usianya. Berikut beberapa tips dalam memilih lagu yang cocok untuk anak-anak!
1. Memiliki Tema yang Dekat dengan Kehidupan Sehari-hari
Jika lagu untuk orang dewasa kebanyakan membahas soal hubungan, maka lagu anak-anak biasanya mengambil tema yang sederhana, beragam, dan lekat dengan keseharian atau tempat yang sering didatangi oleh anak-anak. Misalnya lagu “Lihat Kebunku” yang bercerita tentang pemandangan di kebun yang penuh dengan aneka bunga.
Lagu anak-anak sengaja dibuat seperti ini agar mudah bagi si anak untuk memahami liriknya, karena bagaimanapun tema yang dinyanyikan adalah sesuatu yang dekat dengan kehidupannya.
2. Diksi yang Sederhana
Selain tema yang sederhana, lagu anak-anak juga memiliki lirik yang simpel, dengan menggunakan bahasa dan diksi yang sederhana. Para pencipta lagu anak memang sengaja membuat lirik yang sederhana karena beberapa alasan.
Pertama, lirik sederhana digunakan karena menyesuaikan dengan perkembangan anak. Mengingat kemampuan mereka masih terbatas, lirik yang panjang dan rumit hanya akan membuat mereka kebingungan. Kedua, lirik sederhana itu mudah dihafal sehingga anak-anak bisa ikut bernyanyi setelah mendengarkannya beberapa kali.
3. Lirik Lagu Tidak Mengandung Kalimat yang Buruk
Anak-anak kecil itu kepalanya ibarat kaset kosong, dan mereka akan menyerap apa saja yang didengarnya dengan cepat, termasuk kata-kata buruk yang didengarnya meski hanya sepintas. Saat kamu mengajak anak-anak bernyanyi, pastikan kamu memilih lagi anak-anak dan bukannya lagu dewasa yang tidak sesuai dengan usianya.
Salah satu alasannya, karena lagu dewasa kadang menyelipkan beberapa kata kasar atau kalimat dengan konotasi yang buruk. Hal itu tentu berbeda dengan lagu anak-anak, yang liriknya ramah dan aman untuk didengar.
4. Pilih Lirik Lagu yang Mengandung Nasihat Baik
Sebagai orang tua, wajib hukumnya bagi kita untuk mengajarkan anak berbuat baik kepada sesama, maupun kepada makhluk hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan. Nah lagu anak bisa jadi salah satu media untuk mengajarkan anak kebaikan.
Ini karena lagu anak-anak biasanya dipenuhi pesan dan nasihat kebaikan. Dengan sering-sering mendengarkan lagu seperti itu, ditambah orang tua yang memberikan contoh berbuat baik di rumah, anak-anak akan meniru apa yang kita lakukan juga meniru apa yang dia dengar. Bayangkan jika lagu yang dia dengar penuh dengan kebencian, entah akan jadi seperti apa anak-anak kita kelak?
5. Lagu Anak Dikemas dengan Cara yang Menarik
Di masa lalu, kita hanya mendengarkan dan menonton lagu anak-anak dengan visual seadanya. Maklum, dulu teknologi animasi memang belum secanggih sekarang. Tapi saat ini, dengan teknologi yang ada, kamu bisa menemukan banyak lagu anak-anak yang dikemas dengan cara yang jauh lebih menarik.
Di YouTube misalnya, ada banyak video lagu anak-anak yang bukan hanya dilengkapi dengan lirik, tapi juga berbagai karakter animasi lucu yang menarik dengan warna-warna ceria. Lagu, gerakan, warna-warna, serta berbagai karakter animasi ini menstimulasi indera penglihatan, pendengaran, dan membuat anak jadi lebih bersemangat untuk ikut bernyanyi dan menari mengikuti animasi dalam video.
6. Dilengkapi dengan Gerakan yang Mudah Ditiru oleh Anak-anak
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ada banyak video YouTube yang dilengkapi dengan berbagai karakter animasi yang dilengkapi berbagai gerakan sederhana.
Lagu “Siapa Suka Hati” misalnya, liriknya sendiri berisi ajakan bagi si kecil untuk menari. Ditambah karakter animasi yang bergerak sesuai lagu, membuat lagu ini mudah ditiru oleh anak-anak. Gerakan seperti tepuk tangan, atau melompat bukan hanya membuat anak lebih bersemangat, tanpa sadar, gerakan ini juga dapat merangsang psikomotorik pada anak.
Lirik Lagu Bintang Kecil
Membahas soal lagu anak-anak, ada banyak lagu anak-anak yang bisa kita dengarkan dan ajarkan pada si kecil. Baik itu lagu berbahasa Indonesia, maupun lagu berbahasa Inggris atau lagu berbahasa asing lainnya. Namun dari sekian banyak lagu anak di Indonesia, lagu “Bintang Kecil” menjadi salah satu favorit banyak anak-anak, termasuk kamu yang lahir di tahun 90-an mungkin juga merupakan salah satu penggemar dari lagu ini.
Lirik lagu Bintang Kecil sendiri diciptakan oleh R. Geraldus Daljono Hadisudibyo atau biasa dipanggil Pak Daljono. Beliau adalah seorang seniman asal Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang lahir pada tahun 1909. Selama masa hidupnya, seniman satu ini aktif menciptakan berbagai lagu perjuangan seperti Mars Bambu Runcing yang jadi penyemangat para pahlawan saat melawan penjajahan. Beliau juga merupakan pemimpin orkes yang rutin tampil di Radio Republik Indonesia Surakarta.
Selain menciptakan lagu-lagu perjuangan, Pak Daljono juga aktif menciptakan lagu untuk anak-anak. Salah satunya adalah lagu Bintang Kecil yang populer hingga hari ini. Buat kamu yang mau ngajarin si kecil untuk menyanyikan lagu ini, berikut lirik lagu Bintang Kecil karya R. Geraldus Daljono Hadisudibyo!
Bintang Kecil
Karya R. Geraldus Daljono Hadisudibyo
Bintang kecil di langit yang biru
Amat banyak menghias angkasa
Aku ingin terbang dan menari
Jauh tinggi ke tempat kau berada
Bintang kecilku
Bintang kecilku
Bintang kecilku
Bintang kecil di langit yang tinggi
Amat banyak menghias angkasa
Aku ingin terbang dan menari
Jauh tinggi ke tempat kau berada
Bintang kecilku
Bintang kecilku
Bintang kecilku
Bintang kecilku
Aku ingin terbang dan menari
Jauh tinggi ke tempat kau berada
Bagaimana? Mudah bukan liriknya? Sama seperti kebanyakan lagu anak-anak Indonesia lainnya, lirik lagu Bintang Kecil memang lebih sederhana sehingga mudah ditiru oleh anak-anak. Lewat lagu ini, anak-anak bisa mempelajari tentang bintang-bintang dan bentuk mereka di langit malam.
Untuk membuatnya lebih seru, kamu bisa mengkombinasikan lagu ini dengan gerakan yang kamu ciptakan sendiri atau melihat video animasi di YouTube. Dijamin, sesi bermain dan belajar bersama anak pasti akan jadi lebih seru!
Demikian ulasan mengenai lirik lagu Bintang Kecil dan manfaat serta tips memilih lagu anak-anak. Grameds yang mau mengetahui lebih banyak tentang lagu-lagu anak, bisa mengunjungi Gramedia.com untuk mendapatkan buku-buku terkait. Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu memberikan produk terbaik, agar kamu memiliki informasi #LebihDenganMembaca.
Penulis: Siti Marliah
BACA JUGA:
- 3 Kata Ajaib
- Anak Hiperaktif
- Anak Introvert di Sekolah
- Belajar Sambil Bermain
- Cara Konsisten Belajar
- Cara Membahagiakan Orang Tua
- Cara Mengajari Anak Membaca Yang Efektif
- Cara Mengajari Menyapih Anak Dari Asi
- Cara Mengatasi Anak Susah Makan
- Cara Menggosok Gigi Anak
- Cara Mendidik Anak
- Cara Mendidik Anak yang Sulit Diatur menurut Psikolog
- Cara Membangunkan Bayi yang Susah Bangun
- Cerita Dongeng Anak Sebelum Tidur
- Cerita Dongeng Sebelum Tidur Terbaru
- Daddy Issue
- Dekorasi Ulang Tahun Anak Perempuan dan Laki-laki
- Fakta Anak kedua
- Fakta Anak Ketiga
- Fakta Anak Pertama
- Dekorasi Ulang Tahun Anak Perempuan dan Laki-laki
- Joko Kendil
- Kewajiban Anak di Rumah
- Makanan Sehat untuk Anak
- Mainan Anak Zaman Now
- Meronce
- Mitos Firasat Hamil Anak Perempuan
- Parenting Anak
- Parenting Islami
- Proses Perkembangan Pada Bayi
- Perkembangan Pada Manusia
- Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan
- Perkembangan Anak pada Usia 1 Tahun
- Cerita Dongeng Sebelum Tidur Terbaru
- Strict Parents
- Tahap Perkembangan Bahasa Anak
- Teori Belajar
- Tips Agar Anak Cepat Membaca
- Tips Agar Anak Jago Bahasa Inggris
- Tips Menabung untuk Pelajar
- Tips Agar Kakak dan Adik Akur
- Toxic Parents
- Ucapan Selamat Ulang Tahun Untuk Anak
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien