Makanan khas Batam – Berkunjung ke kota baru tidak akan lengkap jika Grameds tidak mencicipi hidangan khas kota tersebut. Terlebih jika kalian baru kali pertama mengunjungi salah satu kota di Indonesia. Mencoba makanan lokal seharusnya sudah menjadi agenda wajib dan tidak boleh dilupakan begitu saja.
Meskipun kalian sebelumnya pernah mencoba makanan tersebut di lokasi kalian tinggal, rasanya bisa jadi tidak akan sama dengan apa yang kalian coba di lokasi di mana makanan tersebut berasal. Dan mencicipi cita rasa asli dari makanan yang pernah sebelumnya kalian coba, bisa menjadi pengalaman tidak terlupakan.
Indonesia memiliki banyak sekali kota atau kabupaten yang terkenal akan makanan daerahnya. Beberapa kota serta kabupaten ini tidak jarang menjadi target kunjungan wisatawan, karena mereka ingin mencoba merasakan makanan khas daerah tersebut secara langsung.
Meskipun begitu, terkadang ada juga kota dan kabupaten yang lebih dikenal selain makanannya. Padahal, banyak dari lokasi tersebut memiliki makanan khas yang tidak kalah enak dibandingkan dengan daerah-daerah lain. Salah satu kota tersebut bisa jadi adalah Kota Batam.
Umumnya, makanan khas Batam bukanlah topik yang akan kali pertama keluar jika seseorang membicarakan Batam. Batam sendiri justru lebih dikenal dengan sejumlah lokasi wisata yang sekaligus kota di mana seseorang bisa membeli barang-barang premium dengan harga murah.
Batam sendiri merupakan sebuah kota bagian dari Provinsi Kepulauan Riau, bertetanggaan dengan dua negara anggota ASEAN lainnya, yakni Singapura dan Malaysia. Hal ini menjadikan Batam sebagai lokasi yang strategis dalam pelayaran, dan banyak kapal singgah di kota ini.
Banyaknya kapal yang melewati Batam membuat masyarakat sana mendapatkan banyak barang, dan bisa kembali diperjualbelikan. Inilah salah satu faktor yang bisa membuat harga barang di Kota Batam murah, bervariasi, dan belum tentu ditemukan di kota lain.
Sektor perdagangan dan sektor pariwisata menjadi dua sektor terkuat dalam pertumbuhan ekonomi Kota Batam. Karena ini juga, Kota Batam menjadi salah satu kota di Indonesia yang pertumbuhan ekonominya begitu cepat. Bahkan, pertumbuhan ekonomi ini lebih cepat dibandingkan beberapa kota besar lain di Indonesia.
Selain itu, dikarenakan bertetanggaan dengan Singapura dan Malaysia, Kota Batam memiliki sedikit campuran budaya berasal dari dua negara tersebut. Grameds juga bisa menemukan sejumlah pelancong dari Singapura dan Malaysia yang berdagang di Batam.
Table of Contents
Makanan Khas Batam
Faktor kedekatan dengan dua negara yakni Singapura dan Malaysia adalah salah satu alasan di balik keragaman budaya di Batam. Dan keragaman budaya ini juga berpengaruh terhadap makanan khas Batam yang akan menjadi topik utama pada artikel ini.
Seperti yang tadi sudah disebutkan di atas, Batam lebih terkenal dengan sektor pariwisata dan sektor perdagangannya. Namun, bukan berarti seseorang tidak bisa menemukan makanan-makanan yang mampu menggugah selera dengan cita rasa khasnya.
Percaya atau tidak, Batam memiliki makanan khas yang rasanya tidak kalah enak dibandingkan dengan makanan khas kota lain. Dan adanya kedekatan dengan Singapura dan Malaysia tadi juga mempengaruhi serta menginspirasi Batam terkait makanan khasnya.
Di bawah ini, kita akan membahas 10 makanan khas Batam yang dianggap banyak orang paling enak dan patut dicoba ketika sedang berkunjung ke Batam. Makanan-makanan yang akan dibahas di bawah bervariasi jenis dan rasanya, sehingga semua orang dapat mencoba dan merasakan.
Gonggong
Grameds mungkin lebih mengenal kata “gonggong” sebagai sebutan suara yang dihasilkan hewan anjing. Tetapi, gonggong ternyata merupakan makanan khas Batam berupa siput laut. Oleh karena itu, gonggong masuk ke dalam kategori makanan laut atau seafood.
Terdapat sejarah mengapa gonggong memiliki nama seperti itu. Makanan ini disebutkan ditemukan oleh pelancong Cina, yang saat itu menemukan hewan aneh ketika pasang surut di pantai. Mereka menyebut hewan ini “gong“, yang memiliki arti “bodoh” dalam bahasa Hokkien, karena hewan ini tidak bergerak atau melawan saat diambil.
Bagi yang pernah memakan hewan bercangkang seperti tutut atau kerang, cara memakan gonggong tidak jauh berbeda dengan memakan hewan bercangkang tadi. Kalian perlu mengeluarkan dagingnya dari cangkang sebelum bisa memakannya. Gonggong biasa dikukus atau direbus, dan memiliki gizi tinggi.
Luti Gendang
Makanan khas Batam selanjutnya yang akan kita bahas adalah luti gendang. Luti gendang merupakan roti berisikan abon berbahan dasar ikan. Oleh karena itu, luti gendang dapat dikategorikan sebagai roti gurih, dan biasa dijadikan santapan sebelum hidangan utama maupun cemilan.
Konon, nama luti gendang sendiri muncul karena masyarakat Cina yang dahulu pernah datang ke Batam tidak bisa menyebutkan kata “roti rendang”. Akhirnya, mereka memutuskan untuk menyebutkan makanan tersebut sebagai “luti gendang” dan hingga kini masih dipakai untuk menyebutkan makanan ini.
Luti gendang cukup sering ditemukan di berbagai toko-toko roti, toko cemilan, hingga toko suvenir Batam. Masyarakat Batam juga cukup menyukai makanan ini, sehingga sering juga ditemukan di sejumlah restoran atau kafe. Luti gendang dimasak dengan cara digoreng, dan sebaiknya disantap ketika hangat agar bisa merasakan tekstur krispi dan lembut dari roti serta isiannya.
Bilis Molen
Kata “molen” di dalam bilis molen mungkin membuat sebagian dari Grameds bahwa ini merupakan makanan molen berbahan dasar pisang yang biasa ditemukan pada penjual gorengan. Tetapi, kenyataannya bilis molen punya perbedaan yang cukup mencolok dibandingkan dengan masakan molen pada umumnya.
Selain bentuknya yang jauh lebih kecil dibandingkan molen, bilis molen juga tidak berisikan pisang, melainkan ikan teri kecil. Meskipun begitu, adonan yang terdapat pada bilis molen juga merupakan adonan yang dipakai untuk membuat molen pada umumnya, menjadi alasan kenapa dinamakan bilis molen.
Bilis molen sering dijadikan sebagai cemilan bagi masyarakat ketika sedang mengobrol, biasanya didampingi dengan secangkir kopi atau cabai rawit. Makanan ini juga merupakan salah satu makanan yang kerap dijadikan oleh-oleh jika seseorang berkunjung ke Batam.
Nasi Lemak
Beberapa dari Grameds mungkin sudah tahu bahwa sebenarnya nasi lemak merupakan nasi khas masyarakat Melayu, dan lebih umum ditemukan di Malaysia atau Singapura. Meskipun begitu, nasi lemak juga ternyata dapat ditemukan di beberapa wilayah di Pulau Sumatera.
Salah satu daerah di Sumatera yang juga terkenal mengonsumsi nasi lemak adalah Kota Batam ini. Umumnya, nasi lemak dijadikan sebagai menu untuk sarapan. Meskipun begitu, tidak jarang orang-orang menyantap nasi lemak untuk makan siang atau bahkan makan malam.
Nasi lemak memiliki isian yang serupa dengan nasi uduk khas Pulau Jawa. Nasi dimasak dengan santan kelapa agar mendapatkan cita rasa gurih. Makanan pendamping nasi lemak sendiri bervariasi, tetapi umumnya berupa ayam suwir, ikan teri, sambal, dan aneka lalapan seperti timun serta selada.
Mie Lendir
Batam juga terkenal dengan sejumlah masakan mie tradisional khas mereka sendiri. Dan salah satu hidangan mie yang paling populer dari Batam bernama mie lendir. Nama tersebut mungkin terdengar agak aneh dan tidak menggugah selera untuk sebagian orang.
Meskipun begitu, setelah mencicipi masakan ini, pandangan orang terhadap mie lendir bisa saja berubah. Ini dikarenakan rasa dari mie lendir terbilang enak dan kaya akan rempah. Mie lendir sendiri memang disajikan dengan kuah kental berisikan rempah-rempah serta makanan pendamping lainnya.
Mie lendir, meskipun masuk ke dalam kategori hidangan mie yang cukup sering dijadikan hidangan utama dalam makan siang atau makan malam, ternyata lebih sering dijadikan sarapan pagi bagi masyarakat sekitar, serupa dengan nasi lemak yang sudah dibahas sebelumnya.
Sop Ikan
Sop ikan bukanlah masakan yang jarang terdengar bagi masyarakat Indonesia. Grameds sendiri juga mungkin sudah mengetahui makanan ini bisa ditemukan di sejumlah daerah di Indonesia dengan variasi khas daerah tersebut. Dan hal ini juga berlaku dengan sop ikan khas Batam.
Layaknya berbagai hidangan sop lainnya, sop ikan khas Batam juga memiliki kandungan gizi tinggi, dilengkapi dengan berbagai macam rempah dan bumbu. Sop ikan khas Batam juga bisa disajikan menggunakan beberapa jenis ikan, umumnya ikan nila dan ikan kakap.
Yang cukup membedakan sop ikan khas Batam dengan sop ikan lainnya terletak pada kuah serta sayuran pendamping. Kuah yang disajikan dalam sop ikan khas Batam biasanya jauh lebih keruh jika dibandingkan dengan kuah sop ikan lainnya. Selain itu, sop ikan khas Batam juga sering disajikan bersamaan dengan tomat hijau alih-alih tomat merah.
Teh Obeng
Teh obeng memang bukan termasuk ke dalam kategori makanan. Meskipun begitu, minuman ini merupakan salah satu minuman khas Batam yang harus dicoba jika Grameds pergi ke Batam. Teh obeng khas Batam memiliki rasa yang unik dan berbeda jika dibandingkan dengan teh pada umumnya.
Minuman ini dikenal dengan rasanya yang pekat dan aroma khas. Nama teh obeng sendiri juga sebenarnya berasal dari sebutan “teh apeng“, yang merupakan istilah dari orang Cina. Pada akhirnya namanya bberubah menjadi “teh obeng”, karena dianggap masyarakat sana lebih cocok dengan sebutan lidah orang Indonesia.
Meskipun cukup dikenal sebagai minuman khas Batam, beberapa restoran di sana menyajikan teh obeng hanya sebagai es teh manis pada umumnya. Ini dikarenakan rasa teh obeng yang dianggap terlalu kuat untuk orang-orang pada umumnya. Meskipun begitu, masih ada sejumlah tempat yang menyajikan teh obeng tradisional khas Batam.
Kek Pisang
Tiga makanan terakhir yang akan dibahas pada artikel ini masuk ke dalam kategori hidangan penutup dan juga dijadikan sebagai oleh-oleh khas Batam seperti beberapa masakan sebelumnya. Salah satu dari empat makanan penutup ini adalah kek pisang, atau di tempat lain juga sering disebut sebagai bolu pisang.
Kek pisang sendiri juga bukan makanan yang asing bagi masyarakat Indonesia. Seseorang bisa membuat makanan ini karena bahan dasarnya mudah didapat serta proses pembuatannya tidak sulit. Namun, kek pisang yang ditemukan di Batam dikatakan berbeda dengan kek pisang pada umumnya.
Adalah Kek Pisang Villa, toko oleh-oleh yang dianggap menjadi pelopor kepopuleran kek pisang di Batam. Berdiri sejak tahun 2007 sebagai perusahaan kecil buatan pria bernama Denny Delyandri, kini Kek Pisang Villa merupakan salah satu toko oleh-oleh terbesar di Batam dan menyajikan berbagai varian rasa kek pisang dengan rasa yang enak.
Bingka Bakar
Jika Grameds pernah mendengar istilah kue bika seperti bika Ambon, maka bingka bakar khas Batam ini memiliki rasa yang tidak asing bagi kalian. Rasanya manis dengan aroma khas karena dimasak dengan cara dibakar atau dipanggang, membuat seseorang sulit untuk berhenti memakan kue ini.
Bingka bakar sendiri memiliki bahan dasar tepung, telur, gula, santan dan juga garam. Meskipun begitu, bingka bakar juga sering ditambahkan bahan seperti ekstrak vanili, cokelat, atau bahan-bahan lainnya, agar terlihat lebih modern dan mengikuti perkembangan zaman.
Meskipun begitu, satu hal yang tidak berubah dari bingka bakar dari masa ke masa adalah bentuknya menyerupai bunga merekah. Ini dikarenakan cetekan yang digunakan untuk memasak bingka bakar selalu berbentuk bunga, menunjukkan identitas bingka bakar sebagai masakan khas Batam.
Stik Buah Naga
Sesuai dengan namanya, stik buah naga merupakan makanan berbentuk stik panjang dengan bahan dasar buah naga. Dari deskripsi ini, Grameds bisa menyimpulkan bahwa stik buah naga merupakan cemilan khas Batam yang tidak jarang menjadi suvenir bagi wisatawan.
Layaknya cemilan keripik buah lainnya, stik buah naga hampir tidak memiliki sedikit manis di dalamnya. Selain itu, stik buah naga memiliki rasa yang gurih dan renyah. Kendati demikian, seseorang masih bisa mencium dan merasakan sedikit aroma serta rasa buah naga yang tersisa pada makanan ini.
Cara membuat stik buah naga yaitu dengan menghaluskan buah naga dengan cara diulek atau diblender, dan mencampurnya ke dalam adonan dengan bahan dasar tepung, gula, telur, dan margarin. Setelahnya, adonan dibentuk menjadi stik dan digoreng hingga teksturnya renyah.
Kesimpulan
Batam memang terkenal sebagai lokasinya yang strategis untuk kapal-kapal dari luar negeri berlabuh dan berdagang. Ini membuat orang-orang lebih tertarik mengunjungi atas dasar mencari barang murah atau pergi ke beberapa tempat wisata di kota tersebut.
Padahal, Batam juga memiliki sejumlah makanan khas yang patut diperhitungkan oleh wisatawan, khususnya para pencinta kuliner. Beberapa dari makanan tersebut rasanya juga tidak kalah enak dibandingkan dengan makanan-makanan khas dari daerah lain, dan memiliki sejarah panjang di balik pembuatannya.
Dengan informasi mengenai makanan khas batam yang tadi Grameds sudah baca di atas, semoga saja kalian bisa memahami sebagian dari sejarah dan budaya Batam, terlebih di bagian makanan khasnya. Siapa tahu, ada dari kalian yang malah tertarik dan ingin mencoba menyicipi makanan khas Batam ini.
Tidak lupa juga kami mengingatkan Grameds agar tetap selalu menjaga dan melestarikan kebudayaan Indonesia. Hal ini tentunya juga termasuk pada makanan khasnya. Akan mengecewakan jika suatu saat nanti, kita tidak lagi bisa menemukan berbagai kebudayaan negara ini, karena tidak dilestarikan dengan baik.
Sebagai penutup, kami ingin memberikan sejumlah rekomendasi buku yang berkaitan dengan Batam, untuk memperkaya pengetahuan Grameds terhadap kota ini. Buku-buku tersebut adalah buku “Kisah Pengembara Kerja Jadi Mandor Listrik di Pulau Batam“, buku “Love in Batam“, dan buku “Ensiklopedia Indonesia Provinsi Riau“.
Kisah Pengembara Kerja Jadi Mandor Listrik di Pulau Batam
Love in Batam
Ensiklopedia Indonesia Provinsi Riau
Demikian deretan makanan khas Batam yang bisa kamu icipi. Jika Grameds tertarik membaca buku-buku terkait makanan khas daerah, kalian bisa mengunjungi situs Gramedia.com. Gramedia, selalu menyajikan buku serta artikel berkualitas bagi Grameds, agar kalian bisa mendapat informasi dan ilmu #LebihDenganMembaca.
Penulis: M. Adrianto S.
Baca juga:
Sumber : theatlantamall
- Apa itu Wasabi?
- Berapa Lama Merebus Telur
- Cara Menghilangkan Bau Jengkol
- Cara Mudah Menyimpan Wortel di Kulkas
- Cara Menyimpan Daging Ayam di Kulkas
- Cara Menyimpan Tahu di Kulkas
- Cara Menyimpan Sayuran di Kulkas
- Cara Membuat Tempe
- Cara Membuat Nasi Goreng
- Harga Caviar
- Ikan Laut Yang Enak Dibakar
- Kopi Biji Salak
- Macam Spaghetti
- Makanan Kesukaan Cewe
- Makanan Tinggi Kalori
- Menu Masakan Sehari-hari yang Sederhana untuk Satu Minggu
- Perbedaan Baking Soda, Baking Powder, dan Soda Kue
- Resep Menu Takjil
- Resep Masakan Sehari-hari
- Resep Masakan Sehari-hari Murah
- Resep Masakan Sehari-hari yang Mudah Dimasak
- Resep Masakah Rumahan
- Resep Menu Makan Malam
- Resep Donat
- Resep Sushi Mentai
- Cara Membuat Sop
- Lauk yang Sehat
- Resep Kue Kering Kekinian
- Resep Kue Lebaran
- Resep Cemilan Simpel
- Resep Menu Diet Setiap Hari
- Jenis Ikan yang bagus untuk MPASI
- Menu Makanan untuk Orang Sakit
- Menu Makanan untuk Orang Sakit
- Makanan Khas Indonesia Yang Mendunia
- Makanan Khas Aceh
- Makanan Yang Bikin Kurus
- Makanan Khas Jawa Tengah
- Rekomendasi Kuliner di Kota Malang
- Makanan Khas Amerika
- Makanan Khas Batam
- Makanan Khas Sunda
- Makanan Khas Jogja
- Makanan Khas Jawa Timur
- Makanan Khas Malaysia
- Makanan Khas Korea
- Makanan Khas malaysia
- Makanan Khas Riau
- Masakan Khas Padang
- Makanan Khas Sidoarjo
- Makanan Penghancur Batu Ginjal
- Mie Instan Terenak Di Dunia
- Nama Jajanan Pasar
- Rekomendasi 22 Restoran dan 15 Bakery di Grand Indonesia
- Jajanan Kekinian
- Jajanan Korea
- Jenis Pasta
- Kuliner Solo
- Pastry
- Sarapan Sehat
- Tepung Merebus Boilling
- Tepung Terigu
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien