Ketahui Manfaat Buah Kelapa yang Baik Untuk Kesehatan

Manfaat buah kelapa – Kelapa (Cocos nucifera) merupakan satu-satunya anggota dalam genus Cocos, yakni suku aren-arenan atau Arecaceae. Arti kata kelapa sendiri merujuk pada seluruh bagian tanamanan, yakni pohon kelapa, buah, dan juga biji. Istilah ini diketahui berasal dari kata dalam bahasa Spanyol dan Portugis, dari abad ke-16, yaitu kata coco yang bermakna “kepala” atau “tengkorak”.

Dinamakan begini, karena terdapat tiga lekukan pada tempurung kelapa yang serupa dengan fitur wajah. Tanaman kelapa bisa dimanfaatkan seluruh bagiannya oleh manusia, sehingga kelapa dianggap sebagai tanaman serbaguna, terutama bagi masyarakat pesisir. Kelapa sendiri menjadi sebutan khusu untuk buah yang dihasilkan tumbuhan ini.

Kelapa dikenal masyarakat luas, karena manfaat buahnya yang sangat beragam, mulai dari sebagai bahan pangan hingga bahan kosmetik. Daging bagian dalam dari buah yang matang membentuk bagian yang menjadi sumber makanan bagi masyarakat yang di daerah tropis dan subtropis.

Buah yang satu ini juga berbeda dari buah-buahan yang lain, karena endosperma mereka mengandung banyak cairan bening yang disebut sebagai “santan”. Saat buah ini belum matang pun, kelapa tetap bisa dipanen untuk diminum bagian air kelapanya, yang biasa disebut juga sebagai “jus kelapa”.

Tumbuhan yang diperkirakan berasal dari pesisir Samudra Hindia di Benua Asia ini sudah menyebar luas di seluruh pantai yang ada di penjuru dunia. Supaya Grameds lebih paham tentang tanaman yang satu ini, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini ya!

Kandungan dan Manfaat Buah Kelapa Untuk Kesehatan

Kelapa menjadi sumber lemak yang sehat. Selain itu, bagian daging kelapa juga mengandung protein dan serat. Jumlah kandungan gizi pada setiap buah kelapa sebenarnya berbeda-beda, tergantung pada jenis, berat, dan cara penyajiannya. Kelapa yang telah diparut atau diolah menjadi bubuk instan juga memiliki kandungan gizi yang berbeda dibandingkan dengan buah kelapa utuh yang masih segar.

Walaupun demikian, berikut gambaran umum kandungan gizi yang bisa Anda dapatkan jika mengonsumsi 2 sendok makan (9,49 gram) kelapa parut segar.

• Kalori: 35 kkal
• Serat: 1 gram
• Karbohidrat: 2 gram
• Protein: kurang dari 1 gram
• Lemak: 3 gram
• Gula: 1 gram

Selain itu, daging buah kelapa juga mengandung sejumlah mineral penting lain, seperti besi, mangan, kalium, fosfor, selenium, tembaga dan magnesium. Oleh karena kandungan gizinya, buah kelapa dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Berikut 7 manfaat yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi buah kelapa.

1. Baik bagi sistem pencernaan

Kandungan serat yang ada dalam daging kelapa bermanfaat untuk menjaga rasa kenyang dalam waktu yang lebih lama, juga bisa menjaga kesehatan sistem pencernaan dan melancarkan BAB. Minyak atau lemak baik yang terkandung dalam buah kelapa mempunyai manfaat untuk menjaga kesehatan usus dengan membantu penyerapan berbagai vitamin.

Lemak baik juga bisa menghambat pertumbuhan jamur, seperti Candida albicans, yang bisa memicu infeksi di saluran pencernaan. Lalu, senyawa MCT yang terkandung dalam daging buah kelapa memiliki manfaat untuk meningkatkan bakteri baik dalam perut, yang berperan dalam melindungi pencernaan dari inflamasi dan sindrom metabolik.

2. Meningkatkan imunitas tubuh

Buah kelapa kaya akan antioksidan, sehingga mampu menangkal radikal bebas dan meningkatkan imunitas tubuh. Kandungan mangan dan antioksidan dalam daging buah kelapa dipercaya mampu mengurangi inflamasi dan menjaga sistem daya tahan tubuh.

3. Memenuhi kebutuhan mineral harian

Daging buah kelapa mengandung banyak mineral, seperti tembaga, mangan, dan potasium. Berbagai mineral ini bermanfaat bagi tubuh. Jadi, mengonsumsi buah kelapa mampu membantu Anda memenuhi kebutuhan mineral harian Anda.

4. Memenuhi asupan cairan tubuh

Air kelapa dikenal sebagai minuman isotonik alami yang sangat bermanfaat untuk tubuh. Kandungan elektrolit dalam air kelapa ini mampu menggantikan cairan tubuh yang hilang setelah melakukan aktivitas berat atau olahraga. Selain itu, buah kelapa ini juga bermanfaat untuk orang yang mengalami dehidrasi atau banyak kehilangan cairan akibat diare. Minuman air kelapa dapat menjadi alternatif untuk menghidrasi tubuh selain air mineral.

5. Meningkatkan stamina

Selaras dengan poin sebelumnya, salah satu manfaat buah kelapa ini bisa didapatkan oleh Anda yang gemar berolahraga. Daging buah kelapa mengandung asam lemak rantai sedang (MCFA) dalam jumlah yang besar. Lemak jenis ini jauh lebih mudah dicerna oleh tubuh dan sudah terbukti mampu meningkatkan stamina para atlet.

6. Menjaga kesehatan kulit

Minyak kelapa sudah banyak dimanfaatkan dalam resep tradisional untuk menjaga kelembaban dan sebagai bahan produk perawatan kulit dan rambut. Minyak kelapa mampu membantu Anda mengunci kelembaban untuk mengatasi kondisi kulit kering dan eksim, yang ditandai dengan kulit mengelupas atau pecah-pecah.

Manfaat minyak kelapa untuk menjaga kesehatan kulit dapat diperoleh, karena minyak kelapa mampu meningkatkan fungsi lapisan kulit yang paling luar (skin barrier) dalam menahan kelembaban, sehingga kulit terjaga tetap lembab. Hal ini juga akan menurunkan risiko kulit terkena iritasi.

7. Mencegah terkena penyakit batu ginjal

Memenuhi cairan tubuh akan menurunkan risiko terkena penyakit batu ginjal. Penelitian telah menunjukkan bahwa air kelapa dapat menjadi pilihan yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh, juga membantu mencegah terkena penyakit batu ginjal atau kencing batu.

Tanaman Kelapa

Pohon kelapa memiliki batang tunggal atau kadang juga memiliki cabang. Tumbuhan ini memiliki akar serabut, berkayu tebal, dan secara umum tumbuh di lahan berpasir pantai. Batang pohon ini terdiri atas beberapa ruas, tetapi jika sudah tua tak akan terlalu kelihatan. Tumbuhan ini sangat khas tipe monokotil dengan pembuluh yang menyebar dan berkayu.

Namun, kayu pohon kelapa kurang baik untuk dimanfaatkan sebagai bahan bangunan. Daun pohon kelapa adalah daun tunggal dengan ruas daun menyirip. Bunga pohon ini tersusun secara majemuk menyerupai rangkaian yang dilindungi oleh bractea. Buah kelapa termasuk sebagai buah yang besar dengan diameter sekitar 10 cm hingga 20 cm, atau bahkan lebih.

Buahnya bisa berwarna kuning, hijau, atau cokelat. Bagian dalam buah ini tersusun dari serat yang berlignin yang disebut sebagai sabut. Bagian ini merupakan pelindung bagian endokarp yang keras, yang biasa disebut sebagai batok kelapa. Bagian ini juga tahan air, dan berfungsi melindungi biji yang hanya terlindungi oleh membran yang menempel pada sisi dalam endokarp.

Endospermium buah kelapa berbentuk cairan yang mengandung banyak enzim, dan fase padatannya akan mengendap pada dinding endokarp seiring dengan semakin matangnya buah. Pohon kelapa bisa mencapai ketinggian 30 meter, dan secara alami tumbuh di pantai.

Pohon kelapa bisa tumbuh sampai di ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut, tetapi semakin tinggi dataran tempat tumbuh pohon ini, maka pohon akan mengalami perlambatan pertumbuhan.

Tanaman kelapa bisa tumbuh dengan optimal pada daerah yang memiliki curah hujan sekitar 1.300 hingga 2.300 mm per tahun. Namun, pohon kelapa tetap bisa tumbuh walaupun curah hujan di daerah penanaman mencapai 3.800 mm per tahun. Dengan syarat, drainase tanah di daerah tersebut baik.

Pohon kelapa akan tumbuh optimal pada suhu 20 hingga 27 °C, dan tumbuhan ini sangat peka pada suhu rendah. Pada suhu kurang dari 15 °C, tanaman kelapa akan mengalami perubahan fisiologis dan morfologis. Pohon kelapa akan tumbuh dengan baik di daerah dengan tingkat kelembaban (rH) bulanan rata-rata 70 sampai 80%, serta rH  minimumnya 65%.

Apabila rH udara rendah atau evapotranspirasi tinggi, pohon kelapa akan mengalami kekeringan dan buah akan jatuh lebih awal (sebelum matang). Namun, bila rH terlalu tinggi, penyakit dan hama tanaman ini akan mudah muncul. Pohon kelapa tumbuh optimal di dataran rendah, yakni pada ketinggian 0 sampai 450 meter dari permukaan laut. Pada ketinggian 450 hingga 1000 m dpl, kadar minyak pohon kelapa akan rendah.

Pohon kelapa bisa tumbuh di beberapa jenis tanah, seperti tanah berpasir, aluvial, tanah liat, vulkanis, tanah berbatu, dan laterit. Adapun jenis tanah yang paling baik sebagai tempat tumbuh pohon kelapa adalah tanah endapan aluvial. Pohon kelapa bisa tumbuh baik pada pH 5–8, dan optimumnya pada pH 5,5–6,5.

Pada tanah yang memiliki pH lebih dari 7,5 dan tak ada keseimbangan unsur hara, tanaman kelapa sering menunjukkan gejala-gejala defisiensi, contohnya defisiensi mangan atau besi. Pohon kelapa membutuhkan kandungan air tanah yang sama dengan laju evapotranspirasirasi atau secara mudah disebut sebagai air tanah tersedia cukup.

Keseimbangan air tanah sendiri dipengaruhi oleh sifat fisik tanah, terutama struktur, kandungan bahan organik, serta keadaan penutup tanah. Kedalaman solum tanah yang disarankan minimal 80 hingga 100 cm.

Tanaman kelapa memerlukan lahan yang datar dengan tingkat kemiringan 0% hingga 3%. Pada lahan dengan tingkat kemiringan tinggi, yaitu antara 3% hingga 50%, areal tanaman kelapa harus dibuat berteras. Hal ini bertujuan untuk mempertahankan kesuburan tanah, mencegah erosi, juga memperbaiki tanah yang mengalami erosi.

Penggunaan Tanaman Kelapa

Kelapa menjadi tanaman serbaguna bagi masyarakat yang tinggal di daerah tropis. Hampir seluruh bagian tanaman ini bisa digunakan oleh manusia. Mulai dari bagian akar pohon kelapa yang menjadi inspirasi penemuan teknologi penyangga bangunan Cakar Ayam, juga digunakan pada Bandar Udara Soekarno Hatta oleh Sedijatmo.

Kemudian, bagian kayu dari batang pohonnya, yang biasa disebut sebagai kayu glugu, digunakan masyarakat sebagai kayu dengan kualitas menengah. Kayu glugu bisa digunakan sebagai papan untuk rumah. Lalu, bagian daunnya yang sudah dikeringkan, digunakan sebagai atap rumah.

Daun muda pohon kelapa, atau yang disebut sebagai janur, digunakan sebagai bahan anyaman untuk membuat ketupat atau berbagai bentuk hiasan yang menarik, terutama oleh masyarakat Pulau Jawa dan Bali. Kerajinan tangan dari janur bisa ditemukan dalam bentuk kerajinan tangan, contohnya alat-alat untuk berbagai upacara.

Selain itu, tangkai anak daun yang telah dikeringkan, disebut sebagai lidi. Bagian yang satu ini, jika dikumpulkan menjadi satu akan membentuk sapu lidi. Lalu, bagian tandan bunga yang masih muda, disebut sebagai mayang atau manggar dalam bahasa Jawa. Mayang digunakan masyarakat sebagai hiasan dalam upacara perkawinan dengan simbol tertentu.

Bagi masyarakat Jawa Matraman, mayang digunakan sebagai bahan pengganti gori untuk membuat gudeg, yang disebut sebagai gudeg manggar. Buah muda kelapa atau bunga betinanya, disebut sebagai bluluk dalam bahasa Jawa, dan bagian ini bisa dimakan. Cairan manis yang berasal dari tangkai bunga, disebut sebagai air nira kelapa atau legèn dalam bahasa Jawa. Bagian ini bisa diminum sebagai larutan penyegar atau difermentasi menjadi tuak. Nira juga menjadi bahan untuk membuat gula kelapa.

Berikutnya, tentunya bagian buah kelapa yang menjadi bagian paling bernilai ekonomi. Bagian sabut kelapa yang merupakan bagian mesokarp berbentuk serat-serat kasar, diperjual-belikan sebagai bahan bakar, bahan pembuat keset, pengisi jok kursi, media tanam untuk tanaman anggrek, dan juga anyaman tali.

Bagian batok atau tempurung kelapa, yang sebenarnya merupakan bagian endokarp, digunakan sebagai wadah cairan, bahan bakar, bahan baku sejumlah bentuk kerajinan tangan, dan juga pengganti gayung.

Daging buah kelapa yang masih muda berwarna putih dan bertekstur lunak, sehingga umum disajikan sebagai es kelapa muda atau es degan. Cairan dari buah kelapa ini mengandung berbagai enzim yang mempunyai manfaat sebagai penetral racun dan memberikan efek penyegar atau penenang.

Ada juga sejumlah kelapa yang endapannya tak melekat pada dinding batok, yang diberi nama kelapa kopyor. Daging buah kelapa yang tua berwarna putih dan teksturnya keras. Maka itu, biasa hanya dimanfaatkan bagian sarinya saja yang diperas dan disebut santan.

Daging buah kelapa yang sudah tua bisa diambil dan dikeringkan, kemudian menjadi produk yang bernilai ekonomis, yang disebut sebagai kopra. Kopra menjadi bahan baku pembuat minyak kelapa dan produk turunannya. Cairan buah kelapa yang tua biasanya hanya menjadi limbah saja.

Namun, cairan ini bisa digunakan lagi untuk diolah menjadi bahan semacam jelly yang disebut sebagai nata de coco, dan menjadi bahan campuran minuman penyegar. Daging buah kelapa juga bisa digunakan sebagai penambah aroma pada masakan, juga bisa digunakan sebagai produk untuk rambut yang rontok dan mudah patah. Daging buah kelapa yang dikeringkan dan digiling bisa diolah menjadi tepung kelapa.

Nah, itu dia Grameds penjelasan tentang buah kelapa, tanamannya, penggunaannya, serta manfaatnya bagi kesehatan tubuh. Semoga artikel ini bisa memberikan pengetahuan baru dan manfaat bagi Anda. Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu siap memberikan informasi terlengkap untuk Anda.

Jika Grameds ingin mencari berbagai buku seputar manfaat buah kelapa, maka bisa lihat rekomendasi buku di bawah ini, ya dan dapatkan di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Rekomendasi Buku Terkait

Kelapa Muda : Pelepas Dahaga Sejuta Khasiat

Kelapa dipercaya mampu membawa kekuatan, kesehatan, umur yang panjang,dan kedamaian. Kelapa dikenal sebagai Tree of life atau Pohon Kehidupan. Pohon kelapa dipercaya mendatangkan banyak kebaikan dengan menyediakan berbagai kebutuhan hidup manusia, mulai dari makanan, minuman, bahan bangunan, perlengkapan rumah tangga, hingga kecantikan dan pengobatan.

Air kelapa muda yang mengandung gula alami dan segar dinikmati secara langsung ini mengandung banyak mineral dan vitamin yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita. Secara tradisional pun, dengan dukungan dari berbagai penelitian ilmiah, air kelapa muda terbukti mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit mulai dari yang ringan hingga yang berat. Buku ini akan membahas tentang berbagai khasiat yang bisa didapatkan dari buah kelapa.

Terapi Kelapa untuk Kesehatan dan Kecantikan

Air kelapa menjadi minuman ajaib yang dipercaya memiliki beragam khasiat yang sangat hebat. Mungkin Anda sudah mengetahui khasiat air kelapa sebagai penawar racun yang andal. Bukan hanya itu, air kelapa juga memiliki beragam manfaat istimewa lainnya. Mengonsumsi air kelapa secara rutin dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Di dalam buku ini, Anda akan mendapatkan pengetahuan baru tentang terapi air kelapa dan terapi minyak kelapa untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Anda juga akan mendapatkan tip alternatif untuk memelihara kecantikan dengan memanfaatkan minyak kelapa sebagai kosmetik alami.

Kelapa Pohon Kehidupan

Sejak zaman dahulu, masyarakat Indonesia mampu bertahan hidup sehat dan menikmati kehidupannya dari dan dengan kelapa. Ada banyak anggota masyarakat Indonesia yang berhasil dalam kariernya dalam masyarakat, karena kontribusi kelapa, kopra, atau produk lain yang berbasis kelapa.

Tak terlalu berlebihan jika penulis menyatakan bahwa masyarakat Indonesia berhutang budi pada kelapa, karena darah dan daging kita bangsa Indonesia sangat tergantung pada jasa kelapa. Buku ini akan membahas lebih lanjut tentang kontribusi kelapa dalam kehidupan, sehingga disebut sebagai pohon kehidupan.

Penulis: Gabriel

Sumber:

• https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kelapa
• https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-buah-kelapa