15 Manfaat Daun Sangket Untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Daun Sangket – Apakah kamu pernah mendengar tanaman yang bernama daun sangket atau yang memiliki nama lain basil musk? Ternyata daun dari tanaman ini mempunyai berbagai manfaat untuk manusia.

Mulai dari sebagai salah satu bahan pelengkap masakan sampai memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh serta dapat menyembuhkan penyakit tertentu. Untuk kamu yang penasaran dengan tanaman ini, yuk simak artikelnya sampai selesai.

Apa Itu Daun Sangket?

Daun sangket ini mempunyai nama ilmiah yaitu Basilicum Polystachyon. Dimana daun yang satu ini merupakan salah satu jenis daun herbal yang memiliki aroma khas, memiliki batang yang tegak dan berbentuk kotak dengan tinggi sekitar 40 hingga 100 cm.

Selain itu, daun ini juga mempunyai banyak cabang di dalam struktur batangnya. Sementara daunnya sendiri berbentuk segitiga tersusun dan mempunyai ujung yang runcing serta mempunyai tulang daun yang menyirip.

Secara sekilas, tanaman yang satu ini mirip dengan bayam, namun bila diamati lebih teliti, tanaman sangket ini sangat berbeda dengan bayam. Di dalam klasifikasi ilmiah, tanaman yang satu ini masuk ke dalam genus basilicum dan keluarga lamiaceae.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Nur Azizah dari Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang mengenai pengujian terhadap daun sangket, ternyata daun sangket ini memiliki kandungan senyawa polifenol.

Kandungan senyawa tersebut berfungsi sebagai senyawa aktif yang bisa menghambat pertumbuhan bakteri, virus, dan jamur. Tak hanya itu saja, daun sangket juga mempunyai kandungan metabolit sekunder berupa alkaloid, saponin, dan juga flavonoid.

Untuk masa hidup daun ini dapat berumur pendek sampai tahunan. Tanaman ini menjadi salah satu tanaman liar yang biasa hidup di tanah yang lembab seperti di pinggiran tembok, ladang bersama dengan rumput liar, dan di tepian sungai.

Tanaman yang bisa dikatakan sebagai tanaman aromatik ini juga banyak tumbuh di Indonesia, India, Madagaskar, dan juga wilayah yang memiliki suhu tropis. Bahkan, di Benua Australia yang memiliki suhu subtropis, tanaman sangket ini juga bisa ditemukan keberadaannya disana.

Fakta Tentang Tanaman Sangket

Di bawah ini adalah beberapa fakta menarik tentang tanaman sangket yang cukup menarik untuk diketahui:

– Tanaman sangket merupakan tanaman tahunan, tegak, dan bercabang.
– Tanaman sangket disebut juga sebagai tanaman berbulu.
– Tinggi dari tanaman sangket ini bisa mencapai 15 hingga 50 cm.
– Tanaman sangket mempunyai daun yang berseberangan dengan bentuk bulat telur hingga lonjong-lonjong.
– Panjang dari daun sangket ini bisa mencapai tiga hingga delapan sentimeter.
– Tanaman sangket sendiri mempunyai bunga yang berukuran kecil.
– Bunga sangket tumbuh di satu sisi melengkung.
– Calyx sangket berwarna hijau.
– Corolla tanaman sangket berwarna lavender pucat hingga putih dengan bentuk corong yang panjangnya sekitar 5 ml.
– Colorolla tanaman sangket berbentuk menyerupai tabung ramping silinder dengan diameter dahan 3 hingga 3,5 ml.
– Bunga dari daun sangket mempunyai benang sari yang berjumlah lima.

Kandungan Gizi Tanaman Sangket

Tanaman sangket yang sudah dikenal sebagai tanaman herbal ini kemudian membuat para peneliti melakukan berbagai penelitian terkait dengan farmakologinya. Berikut ini adalah beberapa kandungan gizi dari tanaman sangket per 100 gram konsumsinya:

Kandungan
Jumlah Kandungan
Moisture
8.37 ± 0.84 %
Lemak
2.9 ± 0.38 %
Protein
8.85 ± 0.02 %
Ash
6.75 ± 0.56 %
Karbohidrat Total
53.15 ± 0.3 %
Serat
19.98 ± 0.23 %
Mineral Nitrogen
14.56 ± 0.02 mg/g
Mineral Fosfor
1.8 ± 0.02 mg/g
Mineral Kalium
10.06 ± 0.48 mg/g
Mineral Natrium
20.21 ± 0.01 mgQE/g
Senyawa Flavonoid
90.64 ± 3.75 mg/g
Senyawa Tanin
29.63 ± 1.52 mgQE/g

Dari beberapa penelitian yang sudah dilakukan, para peneliti berhasil menemukan kandungan senyawa fitokimia yang bermanfaat dalam tanaman sangket yakni sebagai berikut:

a. Ekstrak Fraksi n-butanol

Ekstrak senyawa n-butanol pada tanaman sangket dapat menghasilkan senyawa yakni pestalamida B dan juga glycinamide, N- (1-oxooctadecyl) glycyl-L-alanyl glycyl-L-histidyl.

b. Ekstrak Etanol Daun Sangket

Ekstrak etanol yang ada di dalam daun sangket akan menghasilkan senyawa alkaloid, karbohidrat, glikosida, senyawa fenolik, fitosterol, saponin, protein, flavonoid, dan asam amino.

c. Ekstrak Air yang Ada di Seluruh Tanaman Sangket

Seluruh bagian yang ada di tanaman sangket yang diekstrak menggunakan air akan menghasilkan senyawa steroid, triterpen, alkaloid, saponin, dan juga tanin.

d. Senyawa Lain

Ekstrak etanol pada daun sangket juga bisa menghasilkan senyawa lain berupa squalene,1,2-benzenedicarboxylic acid, diisooctyl ester dan phytol.

Berdasarkan beberapa kandungan yang sudah disebutkan di atas, salah satu kandungan utama yakni senyawa alkaloid khususnya senyawa bioaktif indicine-N-oxide karena berfungsi sebagai anti kanker atau anti tumor yang cukup potensial. Senyawa alkaloid lainnya yang tidak kalah menonjol dalam tanaman sangket adalah indikina, asetil-indikina, indikinin, heleurin, heliotropin, terlentang, supiadin, dan lindelof ipin.

Manfaat Daun Sangket Untuk Kesehatan Tubuh

Meski tanaman sangket termasuk tanaman liar dan jarang orang membudidayakannya, tapi daun sangket sendiri mempunyai segudang manfaat loh. Lalu, apa saja sih manfaat yang dihasilkan dari daun sangket?

Berikut ini adalah beberapa manfaat daun sangket seperti yang sudah dirangkum dalam penelitian di Jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

1. Mengobati Kencing Batu

Adapun manfaat daun sangket yang pertama yaitu untuk membantu pengobatan dan kesehatan tubuh. Daun ini biasanya akan diambil air rebusannya atau air perasannya untuk kemudian diminum.

Manfaat dari daun sangket sendiri antara lain yaitu bisa mengobati penyakit kencing batu. Caranya yaitu, rebus 30 gram daun sangket dengan 300 ml air. Kemudian, ambil airnya lalu minum sehari sekali.

2. Menurunkan Demam

Di beberapa daerah yang ada di Indonesia, daun sangket masih menjadi salah satu pilihan bagi orang tua untuk menurunkan demam anak. Hal tersebut sudah diajarkan secara turun temurun melalui kebiasaan para leluhur.

Cara sendiri cukup mudah, untuk mengobati demam, kamu hanya perlu meremas atau hancurkan daun sangket, kemudian daun tersebut diusapkan ke seluruh tubuh. Penggunaannya juga bisa ditambahkan dengan minyak kayu putih untuk mendapatkan sensasi hangat pada tubuh.

3. Menetralkan Racun

Karena adanya kandungan di dalamnya, tanaman sangket ini juga berfungsi untuk menetralisir racun yang masuk ke dalam tubuh.

Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu minum rebusan daunnya, kemudian ramuan tersebut bisa membantu mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh melalui urine dan juga kotoran saat buang air besar.

4. Menghambat Virus

Senyawa polifenol yang ada di dalam daun sangket ini sangat berguna untuk memberikan perlindungan dengan cara menghambat perkembangan virus dan juga bakteri.

5. Mengobati Batuk

Manfaat berikutnya yaitu daun sangket bisa digunakan untuk mengobati batuk, namun untuk mengobati batuk ini, air rebusan daun sangket harus ditambahkan dengan kencur, bawang putih, dan sedikit gula.

Umumnya, orang-orang akan meminumnya sebanyak tiga kali sehari. Selain minum rebusan air daun sangket, akar segarnya juga bisa digunakan untuk melawan batuk yakni dengan cara dikunyah.

6. Mengobati Gatal pada Kulit

Air dari rebusan daun atau air rendaman daun sangket ini juga bisa digunakan untuk mengobati gatal, yakni dengan cara mengoleskan airnya ke area kulit yang sedang gatal.

7. Mengatasi Haid Tidak Teratur

Untuk para perempuan yang seringkali mengalami periode haid yang tidak teratur, maka rebusan daun sangket dapat menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.

8. Anti Inflamasi

Hasil dari sebuah penelitian menunjukkan bahwa semua bagian dari tanaman sangket mempunyai efek anti inflamasi yang kuat.

Dengan memberikan reaksi penghambatan terhadap sitokin pro inflamasi, ekstrak dari semua bagian tanaman sangket akan memberikan aktivitas anti inflamasi yang kuat.

Aktivitas anti inflamasi ini diketahui sebelumnya sudah digunakan sebagai agen anti inflamasi mata. Untuk senyawa yang mempunyai peran penting dalam aktivitas anti inflamasi ini antara lain yaitu alkaloid, flavonoid dan sterol dalam produk alami.

9. Menjaga Kesehatan Kulit

Hasil dari ekstrak bagian aerial atau batang dan organ lateral tanaman sangket diketahui mengandung senyawa asam rosmarinic. Senyawa yang satu ini merupakan substansi multi aktif yang banyak digunakan dalam kosmetik untuk menjaga kesehatan kulit tubuh.

10. Anti Katarak

Kandungan ekstrak aquos dalam semua bagian tanaman sangket diketahui menunjukkan aktivitas anti katarak yang cukup potensial. Penggunaan ekstrak aquos pada tanaman sangket ini menunjukkan penghambatan teratogenesis dengan dosis optimal sebesar 30 mg/kg.

Senyawa flavonoid di dalam ekstrak tanaman sangket sudah terbukti bisa melindungi kekeruhan lensa mata dengan cara menghambat glikasi lanjut pada tingkat intermediet radikal bebas.

Senyawa alkaloid yang ada di dalam tanaman sangket juga bisa menghambat kerusakan oksidatif H2O2, sehingga bisa melemahkan pertumbuhan pembentukan katarak.

Tak hanya itu saja, ekstrak aquos tanaman sangket juga bisa menurunkan kadar kandungan glukosa darah. Oleh sebab itu, ekstrak aquos pada tanaman sangket bisa mencegah terjadinya komplikasi gangguan mata akibat diabetes.

11. Anti Tumor

Ekstrak tanaman sangket sudah menunjukkan aktivitas anti tumor yang cukup signifikan dalam beberapa sistem tumor eksperimental. Adapun senyawa yang mempunyai peran penting dalam aktivitas anti tumor yaitu senyawa alkaloid berupa indicine-N-oxide.

Selain itu, senyawa alkaloid indicine juga menunjukkan aktivitas anti-tumor yang cukup signifikan pada sistem tumor carcinosarcoma, leukimia, dan juga melanoma.

12. Gastroprotektif

Ekstrak aquos dari daun sangket yang kering menunjukkan efek gastroprotektif yang potensial bergantung dari dosis yang digunakan.

Selain itu, ekstrak daun sangket juga mengandung senyawa alkaloid, saponin, dan juga tannin yang bisa menunjang fungsi gastroprotektif melalui kemampuannya untuk memobilisasi prostagladin endogen di mukosa lambung.

13. Penyembuhan Luka

Ekstrak etanol yang ada pada tanaman sangket sudah terbukti mempunyai aktivitas penyembuhan luka yang lebih baik daripada P zeylanicum dan A indica. Dimana ekstrak daun sangket ini menunjukkan peningkatan penyembuhan luka yang signifikan dengan metanol dan juga ekstrak air.

14. Anti Tuberkulosis

Minyak atsiri yang ada di dalam bagian aerial tanaman sangket diketahui menunjukkan aktivitas anti tuberkulosis yang cukup signifikan terhadap M. tuberculosis. Adapun konstituen utama yang memiliki peran penting dalam aktivitas anti tuberkulosis ini yaitu fitol, e-dodekanol, dan ß-linalool.

15. Anti Kanker Payudara

Tanaman sangket ini adalah salah satu dari sembilan tanaman herbal yang mempunyai aktivitas anti kanker atau anti proliferative pada sel adenokarsinoma payudara. Ekstrak dari tanaman sangket ini sudah terbukti menunjukkan IC50 dalam kisaran potensial untuk aktivitas melawan sel kanker payudara.

Manfaat Daun Sangket Untuk Masakan dan Pengusir Nyamuk

Selain beberapa manfaat yang sudah disebutkan di atas, manfaat dari daun sangket yang dihancurkan dan air rebusan dari daun tersebut masih memberikan banyak manfaat untuk kesehatan.

Seperti halnya bisa meredakan kesleo dan anggota badan yang terasa sakit ataupun pegal, epilepsi, meredakan sakit kepala dan migrain, rematik, dan juga bisa mengatasi kejang-kejang serta menjadi obat penenang pada bayi yang mengalami step. Berikut ini adalah beberapa manfaat daun sangket untuk masakan dan sebagai pengusir nyamuk.

1. Bahan Masakan

Berikutnya, daun sangket ini juga bisa digunakan untuk bahan masakan. Daunnya yang dipakai sebagai bumbu pelengkap masakan. Sedangkan ekstrak dari tanaman sangket bisa digunakan menjadi selai.

Pengolahan daun sangket menjadi selai adalah tahapan inovatif karena tanaman sangket ini relatif mudah dan juga sederhana untuk diolah serta daun sangket memiliki potensi bioaktivitas.

Pemanfaatan daun sangket menjadi selai adalah suatu hal yang berpotensi untuk menghasilkan keuntungan, karena keunikan bahan baku pembuatannya bisa menjadi salah satu keunggulan produk. Produk selai daun sangket ini bisa disimpan dan bertahan dalam waktu yang lama.

2. Pengusir Nyamuk

Adapun manfaat lain dari daun sangket menurut Useful Tropical Plants Database, yakni daun tersebut bisa digunakan sebagai pengusir nyamuk dan ular. Caranya yaitu dengan membakar tanaman ini dan letakkan di dalam ruangan.