Kenali Manfaat Perpustakaan Digital Beserta Contohnya

Manfaat Perpustakaan Digital – Siapa yang tidak mengenal perpustakan, sebuah tempat yang di mana terdapat banyak sekali buku yang bisa kita baca, bahkan bisa kita pinjam untuk dibawa ke rumah. Kehadiran perpustakaan ini sangat bermanfaat bagi banyak orang, karena dapat membuat diri kita memiliki ruang untuk membaca terutama bagi mereka yang lebih senang membaca dalam keadaan ruang yang lebih tenang.

Koleksi buku yang ada di setiap perpustakaan berbeda-beda. Jumlah buku yang berbeda itu biasanya disebabkan karena kemampuan daya untuk menyimpan koleksi buku. Oleh sebab itu, tak sedikit orang yang lebih suka dengan perpustakaan yang memiliki koleksi buku yang lebih banyak karena referensi bacaannya menjadi lebih banyak juga. Namun, di sisi lain ada yang lebih suka dengan perpustakaan yang mengoleksi buku-buku khusus, seperti hanya buku-buku santri atau buku-buku untuk anak sekolah, sehingga buku khusus yang sedang dicari akan ditemukan dengan mudah.

Ketika di perpustakaan kita akan bertemu dengan berbagai jenis pembaca, ada yang membaca sambil mendengarkan musik, ada yang membaca buku sambil mengerjakan tugas, dan sebagainya, apapun dan bagaimanapun cara membaca buku asalkan nyaman pasti membaca buku akan terasa senang sekaligus wawasan bertambah. Kalau kamu jenis pembaca buku yang seperti apa?

Akan tetapi, tak bisa dipungkiri bahwa perkembangan zaman yang turut mengundang perubahan teknologi ternyata membuat kebiasaan membaca buku di perpustakaan perlahan-lahan mulai berganti. Kebiasaan yang berganti merupakan hal yang wajar, sehingga tak perlu membandingkan kebiasaan membaca buku yang satu dengan kebiasaan membaca buku yang lainnya.

Dalam hal ini, kebiasaan membaca buku yang berubah berupa membaca buku yang dilakukan secara online atau tidak perlu datang ke perpustakaan konvensional. Perpustakaan online ini sering disebut dengan istilah perpustakaan digital. Dengan kata lain, perpustakaan digital bisa diakses atau digunakan melalui perangkat elektronik yang sering kita gunakan, yaitu handphone.

Dengan handphone, kita bisa melihat perpustakaan digital melalui website, bahkan sebagian perpustakaan digital sudah membuat aplikasi. Betul sekali, aplikasi perpustakaan digital bisa diunduh atau di-download di website perpustakaan digital, Google Play Store, dan App Store. Selain dari handphone ternyata perpustakaan digital berbasis aplikasi juga bisa digunakan pada perangkat elektronik, seperti laptop atau komputer.

Oleh sebab itu, dengan adanya perpustakaan digital, maka bisa dibilang bahwa kebiasaan membaca buku sedikit berubah dan perlahan-lahan akan ada banyak orang yang menggunakan perpustakaan digital. Hal ini dikarenakan perpustakaan digital cukup fleksibel karena buku bisa dibaca di mana saja dan kapan saja. Selain itu, tak perlu bingung untuk membawa buku yang akan dipinjam.

Jadi, kapan ingin mengubah kebiasaan membaca buku dengan menggunakan perpustakaan digital? Supaya lebih yakin untuk menggunakan perpustakaan digital, kamu bisa membaca artikel yang akan membahas tentang manfaat, kelebihan, dan kekurangan dari perpustakaan digital.

Pengertian Perpustakaan Digital

Sebelum membahas lebih lanjut tentang manfaat, kelebihan, dan kekurangan dari perpustakaan digital, kita akan membahas tentang pengertian dari perpustakaan digital. Pada dasarnya, perpustakaan digital terdiri dari dua kata, yaitu perpustakaan dan digital, sehingga kita perlu mengartikan dua kata itu secara terpisah, kemudian dijadikan satu.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) perpustakaan adalah tempat, gedung, ruang yang disediakan untuk pemeliharan dan penggunaan koleksi buku dan sebagainya. Selain itu, dalam KBBI, perpustakaan memiliki arti lainnya lagi yaitu koleksi buku, majalah, dan bahan kepustakaan lain yang disimpan untuk dibaca, dipelajari, dibicarakan.

Perpustakaan adalah sebuah ruangan yang biasanya bentuknya berupa gedung yang di mana berfungsi untuk menyimpan berbagai macam buku, seperti brosur, bahan non pustaka, buku atau monograf, pamphlet, dan terbitan berseri. Selain itu, biasanya ruangan perpustakaan juga digunakan sebagai ruang untuk membaca, sehingga banyak orang yang menjadikan perpustakaan sebagai tempat untuk menegerjakan tugas, seperti skripsi.

Sementara itu, arti kata dalam Kamus Bahasa Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata digital adalah berhubungan dengan angka-angka untuk sistem perhitungan tertentu atau berhubungan dengan penomoran. Namun, ada yang mengatakan bahwa digital adalah sebuah rangkaian dengan digit angka 0 dan 1 yang bisa menyatakan akan adanya sebuah data atau sinyal serta umumnya melalui kuantitas fisik, seperti tegangan dan polaritas magnetik.

Secara sederhana, digit yang berupa angka 0 dan 1 ini akan menyatakan bahwa adanya sebuah data atau sinyal itu akan disebut sebagai bit. Setiap digit yang keluar akan disebut dengan bit dan serangkaian bit. Dari bit dan serangkaian bit itulah kemudian diartikan secara mandiri melalui komputer secara mandiri dan menjadi sebuah kelompok, yaitu byte.

Maka dari itu, perpustakaan digital dapat diartikan sebagai perpustakaan yang di mana semua koleksinya terbentuk ke dalam format digital yang bisa diakses menggunakan perangkat elektronik, seperti komputer, laptop, dan handphone, sehingga bisa diakses dari rumah, ruang kerja, atau ruang belajar (sekolah atau kuliah). Kemudahan mengakses buku ini menandakan bahwa kebiasaan membaca buku di perpustakaan mengalami perubahan.

Hal ini selaras dengan pengertian perpustakaan digital menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Perpustakaan digital adalah perpustakaan yang koleksi bukunya dalam format digital dan diakses melalui komputer.

Namun, koleksi yang ada di perpustakaan digital bisa dibilang cukup berbeda dengan perpustakaan konvensional. Di dalam perpustakaan digital tidak ada koleksi, seperti kaset, audio, buku cetak, video, dan film mikro. Dengan kata lain, hampir semua koleksi yang ada di perpustakaan digital berupa buku atau monograf.

Koleksi yang ada di dalam perpustakaan digital disimpan di dalam sebuah server yang letaknya bisa secara lokal atau berada di titik lokasi yang cukup jauh, sehingga untuk menggunakan perpustakaan digital membutuhkan yang namanya internet. Maka dari itu, ketika kecepatan internet berjalan dengan stabil, maka perpustakaan digital dapat diakses dengan lancar dan lebih nyaman.

Jadi, apakah kamu sudah menggunakan perpustakaan digital dalam mencari informasi sekaligus menambah informasi? Supaya lebih yakin untuk menggunakan perpustakaan digital mungkin kamu perlu mengenali manfaat dari perpustakaan digital.

Manfaat Perpustakaan Digital

Mengetahui manfaat dari perpustakaan digital bisa membuat bagi sebagian orang yang belum menggunakan perpustakaan digital menjadi ingin mengakses perpustakaan digital.

1. Informasi yang Didapatkan Menjadi Lebih Cepat dan Mudah

Perkembangan teknologi akan memudahkan berbagai macam kegiatan manusia. Begitu juga dengan hadirnya perpustakaan digital yang dapat memberikan kemudahan untuk mencari buku kepada para pustakawan, sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan buku yang ingin dibaca. Semakin cepat buku yang ditemukan, maka semakin cepat juga kita membaca buku itu.

Pada umumnya, ketika membuka perpustakaan digital, kita hanya mencari kata kunci yang sesuai (judul buku atau penulis) di mesin pencarian perpustakaan digital. Setelah mengetik kata kunci di pencarian akan muncul buku yang diinginkan, mudah sekali bukan.

2. Koleksi Buku yang Cukup Banyak

Sama halnya dengan perpustakaan konvensional, perpustakaan digital memiliki koleksi buku yang cukup banyak, bahkan seiring dengan perkembangan teknologi mulai banyak penerbit yang menerbitkan bukunya secara digital. Selain itu, ruang penyimpanan dari perpustakaan digital lebih banyak dan tidak memerlukan ruang yang luas bila dibandingkan dengan perpustakaan konvensional. Bahkan, koleksi yang ada di perpustakaan digital bisa kita bagikan kepada orang lain, sehingga orang lain tidak perlu repot untuk mencari bukunya.

3. Terhindar dari Kerusakan Buku Secara Fisik

Bukan hal asing lagi, jika buku fisik pasti akan mengalami kerusakan yang membuat pembaca kurang nyaman. Kerusakan yang terjadi pada buku biasanya berupa kertas yang mulai lepas, warna kertas mulai pudar, dan lain-lain. Lain halnya, dengan kondisi buku yang ada di perpustakaan digital yang tidak akan mudah rusak karena berbentuk digital dan tersimpan di dalam suatu sebuah server.

4. Untuk Menyimpan Data, Informasi, dan Hasil dari Penelitian

Dewasa ini, penelitian yang dilakukan oleh seseorang, kelompok bahkan lembaga sangat bermanfaat untuk memajukan suatu hal. Di dalam penelitian biasanya terdiri dari data dan informasi yang cukup akurat, sehingga kita perlu menyimpannya agar bermanfaat untuk masa depan. Dalam hal ini, perpustakaan digital sangat bermanfaat untuk menyimpan data, informasi, dan hasil penelitian. Oleh karena itu, tak jarang jika saat ini sudah banyak hasil penelitian yang berbentuk digital.

5. Memudahkan Proses Belajar

Siapa yang tidak ingin proses belajar menjadi lebih mudah. Hampir setiap pelajar pasti sangat ingin untuk memahami suatu pelajaran, sehingga mencari cara untuk menemukan media yang dapat memudahkan proses belajar. Perpustakaan digital adalah media yang dapat memudah proses belajar bagi para pelajar atau mahasiswa. Hal ini dikarenakan perpustakaan digital dapat diakses melalui handphone. Namun, untuk mengakses perpustakaan digital dibutuhkan yang nama internet agar perpustakaan digital dapat berjalan dengan baik.

Contoh Perpustakaan Digital yang Ada di Indonesia

Di Indonesia, sebenarnya ada banyak sekali perpustakaan digital, sehingga tak bisa disebutkan satu persatu. Bahkan, dalam setiap lembaga pendidikan (universitas) biasanya sudah memiliki perpustakaan digital dengan tujuan untuk memudahkan mahasiswanya dalam mencari informasi. Di bawah ini terdapat beberapa contoh dari perpustakaan digital yang perlu kamu ketahui.

1. Perpustakaan Digital Gramedia (e-Perpus)

Siapa yang tak mengenal toko buku terbesar di Indonesia, Gramedia Digital Nusantara atau lebih dikenal dengan nama toko buku Gramedia (toko buku konvensional). Gramedia Digital Nusantara yang sangat berhubungan dengan “dunia membaca” tak ingin ketinggalan untuk membuat perpustakaan digital, yaitu e-Perpus. Tampilan dari aplikasi ini akan membuat pengguna nyaman dan ingin menggunakannya dalam waktu yang lama.

e-Perpus merupakan platform perpustakaan digital dengan konsep B2B (Business to Business) yang memudahkan pengelolaan perpustakaan klien yang memakai jasa e-Perpus. Klien yang memakai jasa e-Perpus terdiri dari sekolah, universitas, korporasi, instansi dan komunitas yang memberikan layanan perpustakaan gratis untuk anggotanya.

Anggota yang bisa mengakses perpustakaan digital tersebut dapat menikmati layanan baca buku dari ribuan penerbit yang sudah cukup terkenal di Indonesia, seperti Mizan, Elex Media Komputindo, dan lain-lain.

Selain meningkatkan minat baca para anggotanya, e-Perpus memberikan manfaat bagi klien seperti meningkatkan akreditasi sekolah/kampus, menjadi media pembelajaran jarak jauh, menjadi sarana rekreasi dan informasi bagi peserta didik dan pengajar, sumber literasi untuk pembuatan karya ilmiah, serta mendukung terciptanya smart city.

2. Perpustakaan Digital Nasional (iPusnas)

Perpustakan digital berikutnya adalah perpustakaan digital nasional. Benar sekali, perpustakaan ini merupakan perpustakaan nasional, tetapi dalam bentuk aplikasi atau digitalnya. Dengan kehadiran perpustakaan digital nasional, maka masyarakat Indonesia bisa mencari buku yang dibutuhkan dengan mudah. Biasanya aplikasi dari perpustakaan nasional yang berbentuk digital ini dikenal dengan nama iPusnas.

Hadirnya aplikasi iPusnas ini bekerja sama dengan developer Aksaramaya. Setiap perpustakaan digital pasti memiliki keunikannya masing-masing. Keunikan dari iPusnas adalah pengguna aplikasi dapat memberikan komentar dan menilai buku yang telah dibaca. Bahkan, komentar itu bisa membentuk komunikasi dengan anggota pengguna iPusnas lainnya. Supaya tidak penasaran dengan aplikasi iPusnas, maka segera download langsung di Google Play atau App Store. 

3. Perpustakaan Digital Jakarta (iJakarta)

Ingin membaca koleksi buku yang ada dimiliki oleh suatu daerah? Salah satu perpustakaan digital milik daerah adalah perpustakaan digital Jakarta yang diberi nama iJakarta. Kehadiran aplikasi perpustakaan ini bukan hanya bisa digunakan oleh masyarakat saja, tetapi juga bisa digunakan oleh masyarakat di luar Jakarta.

Perpustakan digital Jakarta berada di bawah naungan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI.  Jakarta. Aplikasi iJakarta memiliki fitur yang sama dengan aplikasi iPusnas  yang bisa membuat sesama anggotanya menjalin komunikasi dengan baik melalui fitur komentar. Keunikan dari aplikasi ini adalah pengguna atau anggota dari iPusnas bisa menyimpan bukunya selama 5 hari dan sudah tersimpan di fitur rak buku.

4. Perpustakaan Digital Santri (iSantri)

Ternyata ada lho perpustakaan digital yang di mana koleksi bukunya dikhususkan untuk para santri dan aplikasi perpustakaan digital dikenal dengan nama iSantri. Aplikasi iSantri dibuat oleh Kementerian Agama Republik Indonesia dengan tujuan supaya para santri tetap dapat membaca buku dengan mudah, sehingga ilmu pengetahuan dan wawasannya akan berkembang lebih cepat.

Keunikan dari aplikasi ini bisa dibilang tidak jauh berbeda dari aplikasi iJakarta karena aplikasi perpustakaan iSantri dan iJakarta dibuat oleh developer yang sama. Bagi kamu para santri, sudah semestinya untuk memiliki aplikasi perpustakaan digital ini. Caranya sangat mudah kamu bisa mengunduhnya di Google Play Store atau App Store atau menggunakannya langsung dari laman atau website dari perpustakaan digital santri.

5. Perpustakaan Digital Biblio 

Tampilan yang menarik dan fitur didalamnya cukup lengkap, sehingga para pengguna akan sangat mudah dan nyaman ketika menggunakan aplikasi perpustakaan digital Biblio. Dalam hal ini, Biblio menyediakan fitur lengkap, yaitu nomor katalog, nomor indeks, penulis, penerbit, ISBN, koleksi, dan sebagainya.

Uniknya lagi, kita tahu jumlah ketersediaan dari buku yang akan dipinjam karena para pustakawan yang meminjam buku dapat memberikan label yang menandakan bahwa buku itu sedang dipinjam. Dengan mengetahui ketersediaan buku ini, maka kita bisa mengetahui lebih cepat apakah buku yang kita cari ada atau tidak. Tidak hanya itu, kita sebagai pengguna akan mudah untuk mengetahui riwayat peminjaman buku selama satu bulan penuh.

6. Perpustakaan Digital Kemdikbud (e-Perpusdikbud)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memiliki perpustakaan digital yang diberi nama e-Perpusdikbud. Koleksi dari perpustakaan digital Kemdikbud ini lebih dari ratusan ribu, bahkan mencapai 200.000 yang terdiri dari majalah, koran, buku, buku digital, jurnal, jurnal elektronik, dan audiovisual. Keunikan dari perpustakaan digital ini berupa informasi yang selalu update, sehingga pengguna akan mendapatkan informasi terbaru.

Jadi segera mendaftar menjadi anggota dari perpustakaan digital Kemdikbud agar kamu bisa meminjam koleksi semua buku yang ada di perpustakaan digital ini.

7. Buku Sekolah Elektronik

Bingung mencari perpustakaan yang koleksi bukunya khusus para pelajar? Tak perlu khawatir khususnya bagi para orang tua karena ternyata ada perpustakaan digital yang koleksi bukunya khusus para pelajar dan perpustakaan itu bernama Buku Sekolah Elektronik. Ketika kamu membuka perpustakaan digital ini, maka hampir seluruh mata pelajaran mulai dari SD hingga SMA ada.

Selain itu, di dalam perpustakaan digital ini juga terdapat koleksi buku anak-anak, sehingga bisa meningkatkan minat baca si buah hati. Perpustakaan digital ini berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).

Sumber: Dari berbagai macam sumber