Manfaat Yakult – Siapa yang tidak kenal dan tidak suka dengan Yakult? Yakult merupakan suplemen makanan berbentuk minuman probiotik yang baik untuk tubuh, Yakult memiliki beragam manfaat, karena mengandung bakteri baik Lactobacillus casei shirota strain yaitu bakteri baik yang hidup secara alami dalam usus manusia. Manfaat yakult salah satunya adalah untuk pencernaan.
Dalam satu botol Yakult, terdapat lebih dari 6,5 miliar bakteri baik Lactobacillus casei, sehingga apabila meminum Yakult dengan dosis yang tepat, maka Yakult dapat membantu meningkatkan jumlah bakteri baik pada saluran pencernaan dan menghambat perkembangan dari bakteri jahat penyebab infeksi.
Selain untuk pencernaan, ada manfaat yakult yang lainnya lho Grameds, apa saja? Simak penjelasannya berikut ini ya!
Dalam sistem pencernaan manusia, diperkirakan ada sekitar triliunan bakteri yang terdiri dari baik baik dan bakteri jahat. Bakteri Lactobacillus casei shirota strain atau LcS ini dapat membantu sistem pencernaan manusia untuk menjaga jumlah bakteri baik agar bakteri baik yang ada pada tubuh lebih dominan.Selain baik untuk kesehatan tubuh, dalam setiap 65 milimeter Yakult memiliki kandungan nutrisi untuk mendukung tubuh.
- Energi : 50 kalori (kcal)
- Protein: 0,8 gram (g)
- Karbohidrat: 12 g
- Lemak: kurang dari 0,1 g.
Sedangkan kandungan untuk membuat Yakult adalah sebagai berikut.
Susu bubuk skim
- Gula pasir
- Glukosa
- Perisa identik alami
- Air
- Bakteri Lactobacillus casei shirota strain
Table of Contents
Manfaat Mengkonsumsi Yakult
Pada dasarnya, apabila Grameds minum Yakult sesuai dengan anjuran dan tidak berlebihan, maka Grameds bisa merasakan manfaat Yakult untuk kesehatan. Berikut beberapa manfaat Yakult untuk tubuh.
1. Menjaga Kesehatan Usus
Dengan mengkonsumsi Yakult, maka bakteri jahat dalam tubuh pun akan berkurang dan jumlah dari bakteri baik pada usus akan lebih dominan karena bakteri baik Lactobacillus casei shirota strain yang ada dalam setiap botol Yakult. Dengan begitu, maka kesehatan sistem pencernaan pun akan lebih terjaga serta terhindar dari infeksi kuman.
Usus yang sehat, akan menghindari Grameds dari masalah-masalah umum yang dapat terjadi pada pencernaan tubuh manusia, seperti diare, sembelit atau peradangan pada sistem pencernaan tubuh karena infeksi.
2. Membangun Imun Tubuh
Bakteri baik yang ada dalam setiap botol Yakult membantu tubuh untuk menyerap nutrisi pada usus serta menstimulasi sel-sel yang berperan untuk membangun sistem kekebalan tubuh. Dengan begitu, maka tubuh pun jadi lebih kebal pada penyakit.
3.Mengatasi Infeksi Lambung
Selain karena tingkat asam lambung yang cukup tinggi, penyakit maag yang terjadi karena infeksi dapat disebabkan oleh bakteri jahat bernama Helicobacter pylori. Bakteri jahat ini menempel pada dinding lambung serta usus dan menginfeksi saluran pencernaan. Karena kandungan baik dalam Yakult, maka pertumbuhan bakteri jahat Helicobacter pylori pun dapat ditekan. Sehingga secara efektif akan membantu meredakan infeksi lambung.
4. Mengurangi Racun dalam Usus
Yakult dapat mengurangi racun yang ada dalam usus. Bakteri jahat yang ada pada usus, selain akan memberikan dampak buruk juga memiliki kandungan racun yang tentunya tidak baik untuk tubuh. Dengan mengkonsumsi Yakult, maka akan mengurangi kadar racun dalam usus serta menghindari terjadinya risiko infeksi.
5. Memperlancar Pencernaan
Sistem pencernaan yang tidak sehat, tentu akan menimbulkan gangguan buang air besar (BAB) atau sembelit yang sangat mengganggu. Apabila sembelit ini terjadi, minum Yakult dapat menjadi salah satu solusi untuk membuat pencernaan kembali lancar. Selain itu, Grameds juga bisa memperlancar sistem pencernaan dengan mengkonsumsi makanan yang kaya akan serat, seperti sayur dan buah-buahan.
6. Membantu Menurunkan Lemak
Apabila Grameds sedang menjalani program diet, maka minum Yakult dapat menjadi salah satu asupan pendukung ketika diet. Karena kandungan dalam Yakult dapat mengikat sekaligus mencegah penumpukan lemak berlebihan yang ada pada tubuh.
7. Menurunkan Kolesterol
Para peneliti menyebutkan bahwa kandungan Yakult dapat mengikat kolesterol jahat atau low density lipoprotein atau LDL yang ada dalam usus. Sehingga, kolesterol dapat dikeluarkan bersama dengan kotoran.
8. Mencegah Perut Kembung
Perut dapat mengalami rasa kembung karena terjadi penumpukan gas yang berlebihan. Apabila dibiarkan dan tidak segera diatasi, maka kondisi ini akan membuat perut menjadi tidak nyaman.
Pada umumnya, perut kembung dapat disebabkan karena mengkonsumsi makanan yang berlemak serta kacang-kacangan. Dengan sifat probiotik yang ada pada Yakult, minum Yakult dapat mengatasi reaksi alami tubuh pada makanan penyebab perut kembung.
9. Menangkal Eksim
Selain baik untuk kesehatan pencernaan, Yakult dapat bermanfaat untuk mendukung kecantikan serta kesehatan kulit. Mengkonsumsi Yakult dapat menghindari penyakit eksim serta membuat kulit terasa lebih lembut.
10. Mendukung Umur yang Panjang
Usus yang sehat adalah kunci untuk umur yang panjang. Peran dari Yakult dalam menjaga kesehatan usus telah terbukti. Dengan menjaga usus tetap sehat, maka ancaman dari infeksi serta penyakit yang berbahaya pun dapat dihindari.
11. Berperan sebagai Bahan untuk Detoks Tubuh Secara Alami
Makanan yang dikonsumsi sehari-hari, tidak jarang mengandung racun di dalamnya, meskipun tidak kita sadari. Apabila racun ini menumpuk dalam tubuh dan tidak segera dibuang, maka kesehatan tubuh seseorang pun akan terancam.
Penumpukan racun pada tubuh, dapat diatasi dengan mengkonsumsi Yakult, sebagai minuman probiotik. Karena bakteri baik yang ada dalam Yakult, minuman satu ini juga berperan sebagai bahan detoks alami pada saluran pencernaan.
Kesebelas manfaat Yakult tersebut juga dapat diperoleh ibu hamil dan menyusui, karena ibu hamil dan menyusui diperbolehkan untuk minum Yakult. Akan tetapi, badan POM Amerika atau FDA belum mengetahui kategori risiko kehamilan yang diperoleh dari minuman probiotik satu ini.
Meskipun begitu, Lactobacillus casei shirota strain telah mendapatkan sertifikat Generally Recognized As Safe atau GRAS dari FDA. Sertifikat ini menunjukan bahwa tingkat keamanan tertinggi untuk produk apapun, termasuk minuman Yakult.
Selain itu, Yakult telah diresmikan oleh label Food for Specified Health US atau FOSHU dari Consumer Affairs Agency oleh pemerintah Jepang. Label ini diberikan hanya pada produk-produk yang memiliki manfaat keselamatan serta kesehatannya telah terbukti secara ilmiah.
Namun, Grameds harus mengetahui aturan minum, cara penyimpanan dan efek samping yang mungkin dapat ditimbulkan ketika minum minuman probiotik seperti Yakult.
Hal ini agar Grameds dapat menghindari hal-hal tidak diinginkan ketika ingin minum Yakult. Contohnya seperti menghilangkan atau mengurangi bakteri baik dalam Yakult atau mengkonsumsi Yakult secara berlebihan.
Aturan Minum dan Efek Sampingnya
Meskipun baik untuk kesehatan, mengkonsumsi apapun dalam jumlah yang berlebihan, tidak sesuai dengan dosis dan aturan minum tentu akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Oleh karena itu, Grameds yang ingin mengambil manfaat dari mengkonsumsi Yakult perlu mengetahui aturan minumnya.
Untuk menikmati Yakult dan memperoleh manfaat dari Yakult, Grameds cukup mengkonsumsi satu botol sehari. Namun, minum dua botol Yakult sehari pun masih dianjurkan. Agar mendapatkan seluruh kandungan baik dari Yakult, jangan lupa untuk mengecek tanggal kadaluarsa dan konsumsi Yakult sebelum mendekati tanggal kadaluarsanya, agar jumlah bakteri baik Lactobacillus casei shirota strain tidak berkurang. Namun yang paling penting tentu mengkonsumsi Yakult secukupnya.
Agar menjaga bakteri baik yang ada dalam Yakult, sebaiknya Grameds menyimpan Yakult di lemari pendingin. Untuk periode penyimpanan Yakult adalah 40 hari sejak tanggal pembuatannya, jika Yakult disimpan dalam suhu di bawah 10 derajat celcius. Sebagai catatan, jangan membekukan atau membiarkan Yakult berada di luar kulkas terlalu lama.
Pada umumnya, Yakult tidak memiliki efek samping yang berbahaya pada tubuh. Akan tetapi bagi Grameds yang mencoba mengkonsumsi Yakult untuk pertama kali, mungkin Grameds akan mengalami beberapa efek samping yang ringan, seperti berikut ini.
1. Masalah pada Sistem Pencernaan
Pada umumnya, Yakult tidak akan memberikan efek samping apa pun, namun bagi beberapa orang, kemungkinan akan mengalami penumpukan gas dan merasa kembung di perut setelah minum Yakult. Selain itu, Yakult adalah minuman probiotik, sehingga mungkin akan berisiko menyebabkan konstipasi serta rasa haus yang berlebihan.
Pada beberapa orang yang memiliki kondisi khusus, seperti intoleransi pada laktosa, kemungkinan Yakult juga dapat memicu terjadinya gangguan pencernaan.
2. Risiko pada Infeksi
Meskipun tergolong sebagai minuman yang aman, akan tetapi minuman ini juga berpotensi meningkatkan risiko terjadinya infeksi jika dikonsumsi dalam jumlah yang terlalu banyak atau berlebihan.
Beberapa orang mungkin akan mengalami infeksi bakteri atau jamur karena terlalu sering mengkonsumsi probiotik, terutama bagi orang yang menderita masalah sistem kekebalan tubuh.
Namun, kasus infeksi ini sangatlah jarang ditemukan. Menurut laman Healthline, diperkirakan hanya satu dari 1 juta orang yang mengkonsumsi probiotik Lactobacillus casei shirota strain dan mengalami infeksi tertentu.
3. Reaksi Alergi
Adanya bakteri dalam minuman probiotik seperti Yakult dapat berpotensi meningkatkan produksi histamin dalam sistem pencernaan tubuh. Histamin merupakan molekul yang dihasilkan secara alami oleh sistem imun tubuh ketika menerima ancaman, seperti bakteri maupun virus.
Jika kadar histamin naik, maka pembuluh darah pun akan membesar, sehingga menimbulkan pembengkakan di beberapa bagian tubuh. Kondisi ini pula yang sering kali menjadi pemicu gejala alergi, contohnya seperti mata berair, gatal-gatal dan masalah pernapasan.
Perlu menjadi catatan, bahwa tidak semua orang akan mengalami efek samping ketika mengkonsumsi minuman probiotik. Mungkin ada pula beberapa efek samping yang belum disebutkan di atas.
Namun, jika Grameds merasa khawatir dengan efek samping dari minuman probiotik seperti Yakult, maka Grameds bisa mengkonsultasikannya dengan dokter atau apoteker.
Obat Apa yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Yakult?
Mengkonsumsi Yakult bersamaan dengan obat-obatan tertentu dapat merubah kinerja dari obat atau bahkan meningkatkan risiko efek samping yang serius. Sehingga, Grameds perlu mengetahui obat apa saja yang boleh diminum dan tidak boleh diminum bersamaan dengan Yakult.
Tentu saja tidak semua interaksi obat ada dalam daftar artikel ini, sehingga sebaiknya Grameds menanyakan list obat seperti apa yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan Yakult.
Namun sebagai pencegahan, berikut adalah list obat-obatan yang sebaiknya dihindari dikonsumsi bersamaan atau dalam waktu berdekatan setelah mengkonsumsi Yakult.
1. Obat Antibiotik
Obat antibiotik, kemungkinan dapat berinteraksi dengan bakteri baik dalam Yakult yaitu Lactobacillus casei shirota strain. Obat antibiotik biasanya digunakan untuk mengurangi bakteri yang berbahaya di dalam tubuh. Efek sampingnya, antibiotik juga mampu mengurangi bakteri baik yang ada secara alami di tubuh, termasuk bakteri Lactobacillus ini.
Jika mengkonsumsi obat antibiotik bersamaan dengan minuman Lactobacillus casei shirota strain seperti Yakult, maka dapat mengurangi keefektifan bakteri baik yang ada dalam Yakult. Sehingga untuk menghindari interaksi ini, maka konsumsi Yakult minimal 2 jam sebelum atau sesudah mengkonsumsi antibiotik.
2. Obat Penekan Sistem Kekebalan Tubuh atau Imunosupresan
Obat yang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh juga dapat berpotensi memicu interaksi dengan bakteri Lactobacillus casei shirota strain. Seperti yang telah dijelaskan, bahwa Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei shirota strain hidup dalam setiap botolnya. Sistem kekebalan tubuh, biasanya mengendalikan bakteri serta ragi yang ada dalam tubuh untuk mencegah terjadinya infeksi.
Obat yang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh, dapat meningkatkan kemungkinan Grameds jatuh sakit karena infeksi bakteri dan ragi. Minum Yakult bersamaan dengan obat-obatan yang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh, kemungkinan akan meningkatkan sakit.
Berikut adalah beberapa obat yang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh.
- Azathioprine (Imuran)
- Basiliximab (Simulect)
- Siklosporin (Neoral, Sandimun)
- Daclizumab (Zenapax)
- muromonab-CD3 (OKT3, Orthoclone OKT3)
- Mycophenolate (CellCept)
- Kortikosteroid (Glukokortikoid)
- Tacrolimus (FK506, Prograf)
- Prednisone (Deltasone, Orasone)
- Sirolimus (Rapamune)
Minuman Yakult, tergolong aman untuk dikonsumsi oleh kebanyakan orang, termasuk oleh anak-anak. Akan tetapi ada beberapa kondisi kesehatan yang mungkin dapat menyebabkan terjadinya suatu interaksi ketika mengkonsumsi minuman ini.
Perlu menjadi catatan, bahwa Yakult mengandung gula kurang lebih 10 gram setiap 65 ml. Sehingga, apabila Grameds memiliki riwayat penyakit diabetes, maka sebaiknya konsultasikan lebih dulu dengan dokter sebelum memutuskan untuk rutin mengkonsumsi Yakult.
Selain itu, Yakult juga mengandung laktosa dari susu sapi, meskipun laktosa pada Yakult hanya sedikit yaitu sekitar 1 gram saja. Apabila Grameds termasuk orang yang memiliki kondisi khusus intoleransi pada laktosa, maka sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengkonsumsi Yakult.
Yakult juga tidak disarankan diminum oleh orang yang memiliki sistem imun tubuh yang buruk atau defisiensi atau bermasalah. Sebab kandungan probiotik yang ada pada Yakult dapat berpotensi meningkatkan risiko dari infeksi bakteri maupun jamur pada penderita penyakit autoimun.
Namun, jika Grameds tidak memiliki tiga kondisi di atas, maka aman bagi Grameds untuk mengkonsumsi Yakult. Akan tetapi, tetap perhatikan jumlah Yakult yang Grameds konsumsi.
Seperti yang diketahui bahwa Yakult biasanya dikemas dalam botol kecil yaitu hanya 65 hingga 80 ml saja. Pengemasan Yakult dalam botol kecil tersebut bukan tanpa alasan, akan tetapi agar konsumen dapat langsung menghabiskan Yakult dalam satu kali minum, tujuannya adalah untuk menghindari terjadinya kontaminasi silang.
Yakult adalah produk minuman gluten free, namun memiliki sedikit kandungan laktosa. Setiap harinya, baik orang dewasa atau anak-anak disarankan untuk minum Yakult satu botol setiap hari atau maksimal dua botol dalam satu hari.
Itulah beberapa manfaat Yakult serta aturan minumnya, sehingga Grameds dapat menghindari efek-efek yang tidak diinginkan ketika mengkonsumsi Yakult. Ingat pula, bahwa Yakult tidak boleh diminum bersamaan dengan beberapa obat tertentu. Sebab dapat mengurangi kerja dari bakteri baik Lactobacillus casei shirota strain yang ada dalam setiap botol Yakult.
Yakult adalah salah satu minuman sehat yang baik bagi tubuh, selain Yakult Grameds juga bisa membuat minuman sehat kaya gizi dari bahan-bahan yang mudah ditemukan. Nah jika penasaran minuman sehat seperti apa, Grameds bisa membaca resep minuman sehat pada buku yang tersedia di Gramedia.com
Demikian ulasan mengenai manfaat Yakult. Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia tentu saja menyediakan buku-buku resep sehat untuk Grameds yang bisa didapatkan di Gramedia.com.
Rekomendasi Buku & Artikel Terkait
- Apa Itu Spirulina
- Apa Itu Gula Batu
- Cara Minum Akar Bajakah
- Manfaat Yogurt
- Kandungan Gizi Bayam
- Manfaat Cengkih
- Manfaat Petai
- Manfaat Kacang Pistachio
- Manfaat Kacang Almond
- Manfaat Kacang Hijau Untuk Ibu Hamil
- Manfaat Kolang Kaling
- Manfaat Beras Merah
- Manfaat Air Putih
- Manfaat Daun Salam untuk Tubuh
- Manfaat Vitamin E
- Manfaat Kangkung
- Manfaat Kayu Secang
- Manfaat Temulawak
- Manfaat Kacang Tanah
- Manfaat Kayu Bajakah
- Manfaat Jagung
- Manfaat Jagung Rebus
- Manfaat Jeruk Nipis
- Manfaat Kangkung
- Manfaat Kopi
- Manfaat Air Kelapa Muda
- Manfaat Manjakani
- Manfaat Wortel
- Manfaat Teh Hijau
- Manfaat Madu
- Manfaat Habbatussauda
- Manfaat Kencur
- Manfaat Susu Kedelai
- Manfaat Sarang Burung Walet
- Manfaat Serai
- Manfaat Coklat
- Manfaat Pare
- Manfaat Daun Seledri
- Manfaat Wedang Jahe
- Manfaat Udang
- Manfaat Wedang Uwuh
- Pewarna Alami Karmin
Penulis: Khansa
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien