10 Masjid Terbesar di Indonesia, Masjid Kubah Emas Salah Satunya

Masjid Terbesar di Indonesia – Masjid merupakan tempat ibadah umat muslim. Di Negara Indonesia sendiri setiap daerah selalu memiliki tempat ibadah seperti masjid. Bahkan dalam satu daerah juga terkadang ada satu masjid besar.

Menariknya ada juga lho deretan masjid besar di Indonesia. Tak hanya besar dari segi ukuran saja, namun gaya arsitektur bangunan masjid juga terbilang begitu cantik lho. Beberapa diantaranya juga menerapkan proses akulturasi budaya antara agama dengan budaya atau corak setempat.

Artikel ini akan menjelaskan lebih rinci setidaknya 10 daftar masjid terbesar di Indonesia. Bahkan mungkin salah satu masjid yang akan dijelaskan dalam artikel ini berada di tempatmu. Lantas apa saja deretan masjid tersebut, berikut merupakan ulasan selengkapnya yang bisa kalian baca.

1. Masjid Istiqlal, Jakarta

Posisi pertama ada Masjid Istiqlal yang juga termasuk ke dalam daftar masjid terbesar di Indonesia. Tak hanya menjadi salah satu masjid terbesar di Indonesia saja. Namun Masjid Istiqlal juga menjadi masjid terbesar di Asia Tenggara lho.

Letak dari Masjid Istiqlal juga begitu strategis yaitu di pusat Kota Jakarta. Lalu untuk luas dari Masjid Istiqlal adalah sekitar 9,5 hektare. Lalu untuk ketinggian dari Masjid Istiqlal adalah sekitar 96 meter. Dengan luas area tersebut, Masjid Istiqlal bisa menampung setidaknya 200 ribu jamaah.

Mungkin kalian belum pernah datang ke Masjid Istiqlal. Namun kalian pastinya pernah melihat sekilas Masjid Istiqlal dari saluran TV atau laman internet. Sebab Masjid Istiqlal kerap digunakan sebagai masjid untuk ibadah sholat Idul Fitri para pejabat tinggi seperti Presiden RI yang disiarkan langsung pada saluran TV lokal.

Proses pembangunan Masjid Istiqlal adalah pada tahun 1951. Dan yang memberikan gagasan dari proses pembangunan tersebut adalah Presiden Soekarno kala itu. Sedangkan untuk arsitek dari bangunan Masjid Istiqlal adalah Frederich Silaban.

Menariknya Masjid Istiqlal yang terletak di Jakarta memiliki dinding yang dilapisi marmer dan bergaya arsitektur modern. Tak hanya cantik, Masjid Istiqlal juga terlihat begitu elegan.

Jika kalian berkunjung ke Jakarta. Maka sempatkanlah untuk mengunjungi Masjid Istiqlal sebagai bagian dari wisata religi.

2. Masjid Al-Akbar, Surabaya

Berikutnya ada Masjid Al-Akbar yang terletak di Kota Surabaya. Dimana Masjid Al-Akbar juga menjadi salah satu masjid terbesar di Indonesia.

Lokasi dari Masjid Al-Akbar adalah berada di jalan Pagesangan, Surabaya. Proses pembangunan Masjid Al-Akbar adalah pada tahun 1963 hingga tahun 1968. Uniknya gaya arsitektur dari Masjid Al-Akbar jika dilihat sekilas mirip dengan situs Taj Mahal di India.

Arsitektur dari Masjid Al-Akbar menggunakan gaya melayu, Arab, India dan Turki. Lalu untuk orang yang merancangnya berdirinya Masjid Al-Akbar adalah Presiden Soekarno.

Jika dilihat secara keseluruhan, luas dari Masjid Al-Akbar adalah sekitar 22.300 kilometer persegi. Dimana untuk lebar Masjid Al-Akbar adalah 128 meter. Sedangkan untuk panjang dari Masjid Al-Akbar adalah 147 meter.

Banyak lho hal unik yang ditunjukkan oleh Masjid Al-Akbar. Mulai dari menara yang menjulang tinggi setinggi 99 meter. Lalu bentuk kubah Masjid Al-Akbar juga menyerupai setengah telur. Jumlah pintu dari Masjid Al-Akbar adalah 45 pintu yang terbuat dari bahan kayu.

Sedangkan untuk jumlah lantai sebanyak tiga membuat Masjid Al-Akbar mampu menampung setidaknya 60 ribu jamaah. Tentunya jika kalian berada di Surabaya bisa juga nih mengunjungi Masjid Al-Akbar sebagai salah satu rangkaian wisata religi.

3. Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh

Jika kalian ingat dengan bencana Tsunami Aceh tahun 2004 lalu. Tentunya tak asing dengan Masjid Raya Baiturrahman. Ya, Masjid Raya Baiturrahman adalah salah satu bangunan yang selamat dari hantaman bencana Tsunami tersebut.

Sebenarnya pembangunan dari Masjid Raya Baiturrahman adalah pada tahun 1612. Namun karena adanya bencana Tsunami, bangunan Masjid Raya Baiturrahman juga dilakukan sebuah renovasi. Renovasi dari Masjid Raya Baiturrahman membutuhkan dana setidaknya Rp. 20 milyar.

Masjid Raya Baiturrahman mengadopsi gaya arsitektur Kesultanan Turki Utsmani. Dimana pada area sekitar Masjid Raya Baiturrahman terdapat sebuah kolam air mancur. Kolam ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan religi yang mengunjungi Masjid Raya Baiturrahman.

Total lahan dari area banguan Masjid Raya Baiturrahman adalah berkisar 31 ribu meter persegi. Namun untuk luas bangunan dari Masjid Raya Baiturrahman adalah sekitar 4 ribu meter persegi. Dengan luas tersebut, Masjid Raya Baiturrahman mampu menampung setidaknya sekitar 13 ribu jamaah sekaligus.

Nah jika kalian berkunjung ke Banda Aceh. Tentunya bisa jadikan Masjid Raya Baiturrahman masuk ke dalam list destinasi wisata religi yang bisa kalian kunjungi.

4. Masjid Islamic Centre, Samarinda

Berikutnya ada Masjid Islamic Centre yang berada di Samarinda. Masjid Islamic Centre juga masuk ke dalam salah satu daftar masjid terbesar di Indonesia. Tak hanya di Indonesia saja, dengan luas sekitar 43.500 meter persegi menjadikan Masjid Islamic Centre mampu menduduki posisi kedua terbesar di kawasan Asia Tenggara lho.

Banyak keunikan yang dimiliki oleh Masjid Islamic Centre. Selain tampak megah, Masjid Islamic Centre juga memiliki menara sebanyak tujuh buah. Setiap menara yang ada di Masjid Islamic Centre memiliki tinggi sekitar 99 meter.

Selain itu bangunan Masjid Islamic Centre memiliki 15 lantai yang bisa digunakan untuk beribadah. Masing-masing lantai dari Masjid Islamic Centre setidaknya memiliki ukuran luas sekitar 6 meter.

Bagi kalian yang menggunakan mobil pribadi atau menggunakan bus besar. Tak perlu bingung akan area parkir. Sebab lahan parkir yang dimiliki oleh Masjid Islamic Centre terbilang cukup luas. Dalam lahan parkir yang disediakan oleh Masjid Islamic Centre mampu menampung 590 mobil dan 800 sepeda motor.

Selain itu di area parkir juga memberikan fasilitas toilet umum yang bisa digunakan oleh para pengunjung. Cocok banget untuk dikunjungi para wisatawan untuk melakukan wisata religi di Masjid Islamic Centre.

Ketersediaan air di Masjid Islamic Centre juga tak perlu diragukan lagi. Pasalnya pihak operasional Masjid Islamic Centre juga sudah menyediakan kebutuhan air bersih di Ground Water Tank.

Bahkan dari sisi dinding saja sudah memiliki sentuhan Haghia Sophia. Jika dilihat sekilas bentuk kubah dari Masjid Islamic Centre hampir menyerupai Haghia Sophia yang berada di Istanbul.

Memiliki luas yang cukup besar menjadikan Masjid Islamic Centre mampu menampung sekitar 10 ribu jamaah.

5. Masjid Al Irsyad, Bandung

Masjid Al Irsyad yang ada di bandung juga masuk ke dalam salah satu daftar masjid terbesar di Indonesia. Pembangunan dari Masjid Al Irsyad sendiri adalah pada tahun 2009 dengan arsitek Ridwan Kamil. Sedangkan untuk peresmian dari Masjid Al Irsyad adalah pada tahun 2010 lalu.

Masjid Al Irsyad terbilang cukup unik jika dilihat dari bentuk arsitekturnya. Desain arsitektur dari Masjid Al Irsyad ternyata terinspirasi dari bentuk Ka’bah lho. Selain itu di area Masjid Al Irsyad juga terdapat sebuah batu besar dengan Berlafadzkan Allah. Dengan adanya sentuhan batu besar tersebut membuat Masjid Al Irsyad terlihat begitu cantik.

Lalu untuk bagian dalamnya terdapat lampu. Jumlah dari lampu tersebut adalah 99 buah. Dimana jumlah lampu bagian dalam Masjid Al Irsyad melambangkan Asmaul Husna. Selain itu Masjid Al Irsyad juga menggunakan sentuhan warna abu-abu. Sehingga sangat cocok sekali dengan interior Masjid Al Irsyad.

Untuk luas dari Masjid Al Irsyad diperkirakan sekitar 1 hektar. Dengan luas wilayah tersebut, Masjid Al Irsyad Bandung mampu menampung sekitar 1500 jamaah.

Menariknya lagi Masjid Al Irsyad juga pernah mendapatkan nominasi bergengsi lho. Contohnya adalah the best 5 World Building of the Year atau Archdaily dan Green Leadership Award pada tahun 2011 oleh BCI Asia.

Bagi kalian yang ingin wisata religi di bandung, maka Masjid Al Irsyad bisa masuk ke dalam daftar list yang ingin dikunjungi.

6. Masjid Agung Jawa Tengah, Semarang

Siapa nih yang pernah ke Semarang, tentunya tidak asing dengan Masjid Agung Jawa Tengah. Ya, Masjid Agung Jawa Tengah memang terletak di Semarang dan menjadi salah satu masjid terbesar di Indonesia.

Masjid Agung Jawa Tengah memiliki luas area sekitar 10 hektar. Untuk desain arsitekturnya, Masjid Agung Jawa Tengah mengadopsi gaya Jawa Yunani. Sentuhan arsitektur Jawa terlihat pada desain tanjung di bagian bawah pilar utama.

Sedangkan untuk sentuhan gaya Yunani berada di 25 pilar berwarna ungu. Masjid Agung Jawa Tengah dibangun mulai tahun 2002 dan diresmikan pada tahun 2006 dan sampai saat ini masih kerap menjadi destinasi wisata religi di wilayah Jawa Tengah khususnya Semarang.

Banyak hal menarik yang ditunjukkan oleh Masjid Agung Jawa Tengah. Salah satunya adalah adanya fasilitas payung hidrolik. Keberadaan payung hidrolik ini merupakan hasil adaptasi dari Nabawi. Jumlah payung hidrolik yang ada di Masjid Agung Jawa Tengah adalah sebanyak 6 buah.

Dimana payung ini akan terbuka ketika Sholat Jumat, Sholat Idul Fitri dan juga Sholat Idul Adha. Namun dengan catatan jika fasilitas payung hidrolik hanya dibuka ketika kondisi angin tidak melebihi 200 knot.

Bagian dalam Masjid Agung Jawa Tengah mampu menampung setidaknya 15 ribu jamaah. Sedangkan untuk bagian luar Masjid Agung Jawa Tengah mampu menampung setidaknya 10 ribu jamaah.

Menariknya lagi Masjid Agung Jawa Tengah juga memiliki fasilitas lain yang cukup menarik lho. Mulai dari museum dan juga perpustakaan yang bisa juga kalian kunjungi ketika berada di Masjid Agung Jawa Tengah.

7. Masjid Agung Tuban, Jawa Timur

Berikutnya ada Masjid Agung Tuban atau yang memiliki nama asli Masjid Jami. Seperti namanya, Masjid Agung Tuban terletak di Tuban Jawa Timur.

Dengan luas area sekitar 3.565 m2 meter persegi membuat Masjid Agung Tuban mampu masuk ke dalam deretan Masjid terbesar di Indonesia. Dengan luas area tersebut, Masjid Agung Tuban mampu menampung sebanyak 2 ribu jamaah.

Masjid Agung Tuban pertama kali diresmikan pada tahun 1987 dan sampai saat ini masih kerap dikunjungi bukan hanya sekedar ibadah saja. Namun sebagai wisata religi wajib di Tuban.

Secara umum bentuk bangunan Masjid Agung Tuban dibagi menjadi dua yaitu area serambi dan ruang sholat utama. Jika dilihat lebih dalam lagi, gaya arsitek dari Masjid Agung Tuban sedikit berbeda dari masjid yang ada di Jawa pada umumnya.

Terlihat dari bagian bangunan Masjid Agung Tuban memiliki gaya arsitektur Timur Tengah, India dan Eropa.

8. Masjid Agung Madura

Masjid Agung Madura atau yang memiliki nama Masjid Jamik Panembahan Somala juga termasuk ke dalam salah satu masjid terbesar di Indonesia lho. Masjid Agung Madura pertama kali dibangun pada tahun 1779.

Gaya arsitektur yang dimiliki oleh Masjid Agung Madura adalah mengadopsi budaya Eropa, Madura, Jawa. Salah satu ciri khas dari Masjid Agung Madura adalah adanya menara setinggi 50 meter menjulang ke atas.

Tentunya jika kalian sedang mengunjungi Madura, maka tak ada salahnya untuk datang ke Masjid Agung Madura.

9. Masjid Kubah Emas Dian Al Mahri, Depok

Masjid Kubah Emas Dian Al Mahri atau kerap disebut dengan nama Masjid Kubah Emas Depok juga masuk ke dalam daftar masjid terbesar di Indonesia. Menariknya Masjid Kubah Emas Depok juga masuk ke dalam daftar masjid termegah di kawasan Asia Tenggara.

Perlu diketahui juga jika kubah yang nampak seperti emas tersebut katanya memang benar dilapisisi oleh emas lho. Lapisan emas pada bagian kubah tersebut kurang lebih 2 sampai 3 milimeter lengkap dengan mozaik kristal.

Luas area dari Masjid Kubah Emas Depok kurang lebih adalah seluas 70 hektar. Proses pembangunan Masjid Kubah Emas Depok dimulai dari tahun 2001 hingga 2006.

Tak hanya bagian kubah saja, namun untuk beberapa bagian seperti mimbar dan pagar juga memiliki sentuhan emas dengan ukuran karat tertentu. Menariknya lagi ada beberapa bagian Masjid Kubah Emas Depok yang memiliki lapisan marmer.

Kabarnya marmer yang digunakan pada Masjid Kubah Emas Depok didatangkan langsung dari Italia dan juga Turki. Ketika kalian memasuki area depan Masjid Kubah Emas Depok. Maka kalian akan disambut oleh hiasan taman megah.

Setiap bagian Masjid Kubah Emas Depok selalu memiliki filosofi. Mulai dari 5 kubah yang mendapatkan filosofi dari rukun Islam. Lalu untuk jumlah menara adalah 6 mengambil filosofi dari rukun iman. Keseluruhan jumlah pintu Masjid Kubah Emas Depok adalah 17 buah.

Dimana filosofi yang diambil adalah dari total rakaat shat rawatib umat Islam. Jumlah jendela ada 33 dan setiap jendela ada 3 nama besar Allah. Jika dikalikan akan berjumlah 99 nama besar Allah.

10. Masjid An Nur, Pekanbaru

Daftar terakhir ada Masjid An Nur yang terletak di Pekanbaru, Riau. Masjid An Nur berdiri diatas tanah dengan ukuran 12,6 hektar. Proses pembangunan dari Masjid An Nur adalah pada tahun 1962 dan selesai pada tahun 1968.

Jika dilihat sekilas Masjid An Nur juga nampak seperti situs Taj Mahal. Pembangunan Masjid An Nur menggunakan sentuhan gaya arsitektur Melayu, Turki dan India. Sentuhan melayu terlihat pada bagian pemilihan warna utamanya.

Perlu diketahui juga adanya Masjid An Nur dirancang oleh Ir Suseno. Selain itu Masjid An Nur memiliki 3 lantai dan banyak fasilitas menarik. Mulai dari fasilitas TK, SD, SMP, aula dan beberapa fasilitas lainnya.

Tak hanya itu saja, Masjid An Nur juga dibangun dengan beberapa filosofi lho. Mulai dari lima jumlah kubah Masjid An Nur melambangkan rukun Islam. Sedangkan untuk empat menara menggunakan filosofi sahabat Nabi Muhammad SAW.

Nah jika kalian ingin ke Pekanbaru, maka bisa juga nih masukin Masjid An Nur sebagai destinasi wisata religi yang akan di kunjungi.

Nah itulah beberapa masjid terbesar di Indonesia yang bisa kalian kunjungi ketika berada di beberapa daerah tersebut.

BACA JUGA:

1. 19 Masjid Terindah di Dunia, Bikin Hati Tambah Nyaman 
2. Peninggalan Sejarah Islam di Indonesia dan Fotonya
3. 6 Macam Tempat Ibadah Agama di Indonesia
4. Best Seller Buku Agama Islam (Terbaru Februari 2022) 
5. Buku Islami Best Seller Terbaru Februari 2022 di Gramedia