Kenali Penyebab Mata Merah Sebelah dan Cara Mencegahnya

Mata Merah Sebelah – Mata merah sering kali menimbulkan rasa tak nyaman dan sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Keluhan yang cukup umum ini terjadi dan dapat disebabkan oleh berbagai hal. Mata merah merupakan kondisi yang umumnya tidak berbahaya. Meski demikian, kondisi ini kemudian dapat mengganggu penglihatan, terutama di saat beraktivitas atau berkomunikasi dengan orang lain.

Lalum apa saja penyebab mata merah serta bagaimana cara mencegahnya? Nah untuk mengetahui jawabannya, kamu bisa temukan pada artikel ini, Grameds. Jadi, simak artikel ini sampai habis, ya.

Penyebab Mata Merah Sebelah

Meskipun terkesan ringan, tetapi kamu tetap harus waspada, apalagi jika area mata merah ini disertai juga dengan rasa nyeri, perih, gatal, berair, bernanah (belekan), atau bahkan bengkak. Penyebab Mata Merah Mata merah sendiri disebabkan oleh melebarnya pembuluh darah di dasar selaput putih (sklera) pada mata.

Dengan adanya kondisi tersebut, maka memudahkan debu dan partikel lain masuk ke dalam mata, seperti debu, sinar matahari, cedera, atau bahkan karena adanya alergi. Bahkan, bisa juga disebabkan karena kondisi mata yang kering.

Tidak hanya itu saja, tetapi mata merah juga disebabkan karena beberapa hal lainnya, antara lain:

1. Penyebab Mata Merah Sebelah: Konjungtivitis

Konjungtivitis adalah salah satu penyebab mata merah yang kerap terjadi. Kondisi ini kemudian menyebabkan pembuluh darah pada mata membengkak, juga membuat mata menjadi terlihat merah, serta seakan-akan terasa kesat. Konjungtivitis ini kemudian dapat disebabkan oleh infeksi, baik itu karena virus juga karena bakteri, atau berbagai reaksi alergi serta iritasi pada mata.

Konjungtivitis yang diakibatkan oleh infeksi juga dapat menular ke orang lain, sedangkan konjungtivitis yang disebabkan oleh alergi atau iritasi sifatnya tidak menular. Konjungtivitis akibat alergi ini sendiri dapat menimbulkan berbagai gejala, seperti diantaranya mata terasa gatal, berair, serta bengkak. Jika disebabkan oleh infeksi bakteri, gejala kemudian dapat disertai juga dengan mata bernanah (belekan), nyeri ataupun rasa gatal, serta merah dan bengkak.

Untuk mencegahnya, hindarilah faktor yang akan menyebabkan mata merah serta gatal, misalnya saja akibat debu, serta hindari kebiasaan mengucek ataupun menggaruk area mata.

2. Penyebab Mata Merah Sebelah: Mata Kering

Mata kering dapat terjadi ketika kelenjar air mata tak memproduksi cukup banyak air mata atau karena terlalu banyak air mata yang kemudian menguap ke udara. Hal ini kemudian akan membuat mata terasa kering serta iritasi sehingga terlihat merah.

Selain itu, mata kering juga akan dipicu oleh cuaca panas serta kering atau berangin, penggunaan lensa kontak secara terus-menerus, atau peradangan pada kelopak mata akibat penyakit tertentu seperti diantaranya penyakit lupus, rheumatoid arthritis, dan penyakit Sjogren.

3. Penyebab Mata Merah Sebelah: Kelelahan

Terlalu lama bekerja di depan komputer juga dapat membuat mata menjadi lelah, terasa kering, atau justru berair terus-menerus. Bahkan, kondisi ini terkadang juga disertai sakit kepala serta rasa lelah yang luar biasa. Perlu diketahui pula bahwa mata lebih jarang berkedip saat kamu berada di depan layar komputer atau televisi.

Hal inilah yang kemudian akan membuat mata menjadi kering dan merah. Pastikan untuk beristirahat sejenak setiap beberapa jam atau teteskan saja obat mata jika diperlukan, agar mata tetap dalam keadaan lembab dan sehat.

Cara Mencegah Mata Merah Sebelah

Cara Hilangkan Mata Merah dengan Obat-obatan

Langkah utama yang dapat kamu lakukan sebagai cara mengobati mata merah adalah dengan menggunakan obat-obatan. Namun, kamu tidak bisa memilih sembarang obat untuk kondisi ini. Jenis obat yang perlu kamu gunakan akan bergantung pada penyebab mata merah yang kamu alami. Selain itu, beberapa jenis obat harus digunakan sesuai dengan resep dokter. Berikut di bawah ini adalah beberapa jenis obat yang umum diberikan untuk mengatasi masalah mata merah:

1. Antihistamin

Antihistamin merupakan obat yang sering digunakan untuk mengatasi alergi. Dalam beberapa kasus, mata merah sendiri sering kali terjadi akibat reaksi alergi. Oleh sebab itu, obat antihistamin dapat diberikan untuk membantu meredakan berbagai gejala mata memerah, gatal, serta berair.

Antihistamin ini bekerja dengan cara menghambat kerja histamin dalam tubuh. Histamin merupakan zat kimia yang dihasilkan tubuh saat terpapar alergen. Histamin adalah yang menimbulkan reaksi alergi seperti mata gatal, merah, dan berair.

Antihistamin ini sendiri tersedia dalam bentuk obat tetes mata dan obat minum. Jenis antihistamin yang sering diberikan untuk alergi pada mata ialah diantaranya pheniramine, naphazoline, atau olopatadine.

2. Dekongestan

Kebanyakan kondisi mata merah ini disebabkan karena pembuluh darah pada sklera (bagian putih mata) melebar. Pelebaran pembuluh darah ini sendiri biasanya terjadi sebagai reaksi iritasi pada mata. Karenanya obat tetes mata dekongestan diberikan untuk mengurangi pelebaran pada area pembuluh mata.

Dengan demikian, kemerahan pada mata kemudian menjadi berkurang. Terkadang, obat mata dekongestan ini juga dapat dikombinasikan dengan obat antihistamin untuk meredakan mata merah akibat alergi. Tentunya penggunaan kedua obat ini harus dibarengi juga dengan berkonsultasi ke dokter.

3. Air Mata Buatan

Mata merah juga terkadang disebabkan oleh sindrom mata kering, sehingga disertai juga dengan gejala-gejala seperti diantaranya rasa gatal dan perih. Untuk mengatasinya, terdapat obat tetes berupa air mata buatan. Air mata buatan atau dikenal juga artificial tears ditujukan untuk menambah kelembapan mata serta meringankan gejala-gejala mata kering.

Obat tetes ini kemudian mengandung zat yang mirip dengan air mata alami. Obat tetes air mata buatan ini juga bisa di dapatkan di apotek tanpa perlu menggunakan resep dokter. Namun, untuk kasus mata kering yang lebih parah, kamu mungkin perlu air mata buatan dalam bentuk salep atau gel dengan tingkat kelembapan yang lebih tinggi.

4. Antibiotik

Obat antibiotik kemudian dapat digunakan jika kondisi mata merah disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti diantaranya konjungtivitis, keratitis, ataupun skleritis. Infeksi bakteri sendiri dapat terjadi akibat penularan dari orang lain yang terinfeksi, atau karena menggunakan lensa kontak yang telah terkontaminasi bakteri.

Obat antibiotik untuk mata ini dapat berupa obat tetes dan salep. Menurut situs American Academy of Family Physician, beberapa jenis obat antibiotik yang kemudian dapat digunakan untuk infeksi bakteri pada mata diantaranya ialah Azithromycin Besifloxacin Ciprofloxacin Erythromycin Gentamicin.

Namun, ingat bahwa pemberian obat antibiotik kemudian hanya dapat dilakukan dengan resep dokter. Dengan kata lain, kamu tidak bisa membeli obat tetes atau salep mata antibiotik tanpa sebelumnya melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Kamu juga tidak dapat menggunakan obat antibiotik untuk mengatasi infeksi ataupun sakit mata merah yang disebabkan oleh virus, jamur, ataupun allergen. Obat mata antibiotik ini sendiri dikhususkan hanya untuk infeksi bakteri.

Cara Atasi Mata Merah Secara Alami Tanpa Obat

Selain dengan obat, kamu juga bisa meredakan kemerahan pada mata dengan cara yang alami atau tanpa obat. Berikut ini adalah beberapa cara atasi mata merah secara alami atau tanpa obat.

Kompres Mata dengan Air atau Kantung Teh

Kompres, kompres mata sendiri dapat membantu meredakan kemerahan dan rasa tidak nyaman pada mata. Kamu hanya perlu membasahi kain katun lembut yang bersih dengan air hangat atau air dingin. Peras kain ini hingga tidak ada lagi air yang menetes. Kemudian, tempelkan pada kelopak mata dalam waktu beberapa menit.

Selain air biasa, kamu juga bisa menggunakan kantung teh untuk mengompres mata. Teh merupakan bahan yang bisa kamu manfaatkan sebagai obat alami untuk mata merah. Kandungan kafein serta antioksidan dalam teh ini dapat membantu mengurangi peradangan, pembengkakan, juga iritasi. Jenis-jenis teh yang bisa kamu coba gunakan adalah teh hijau, teh hitam, serta chamomile.

Caranya juga sangat sederhana, seduh teh terlebih dahulu, kemudian tiriskan kantung teh dan diamkan hingga dingin. Gunakanlah kantung teh yang telah dingin untuk mengompres matamu selama beberapa menit. Hindari memakai kantung teh yang masih panas karena justru akan memperparah kondisi matamu.

Menjaga Kebersihan Mata

Cara berikutnya untuk mengatasi mata merah tanpa obat ialah dengan selalu menjaga kebersihan mata. Selain partikel kotoran, terdapat berbagai hal di sekitar yang dapat menjadi penyebab mata merah. Agar mata tidak mengalami iritasi ataupun alergi, pastikan bahwa kebersihan mata juga selalu terjaga melalui cara berikut:

• Tidak menggunakan riasan mata, atau hanya gunakan riasan mata yang sifatnya hipoalergenik (atau tidak menimbulkan alergi).
• Selalu mencuci tangan setiap sebelum serta sesudah beraktivitas dengan mencuci pakaian, handuk, serta sarung bantal secara rutin.
• Tidak menyentuh area mata.
• Hindari infeksi berkelanjutan dengan mandi dua kali sehari atau setelah melakukan aktivitas di luar rumah, terutama jika mata merah disebabkan oleh alergi.

Melindungi Mata dari Pemicunya

Cara mengatasi mata merah yang paling sederhana ialah dengan menghindari pemicunya. Hindari berbagai benda, tempat, juga lingkungan sekitar yang dapat memicu iritasi maupun alergi pada mata. Pemicu alergi yang harus diwaspadai sendiri diantaranya adalah asap, debu, serta serbuk sari.

Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa masih terdapat pemicu lain yang membuat mata menjadi lebih sensitif. Jika kamu menggunakan lensa kontak, maka kamu harus memahami cara memakai, melepas, serta membersihkan lensa kontak yang benar. Jangan menggunakan lensa kontak saat mata masih merah, dan jangan pula menggunakan lensa kontak yang hanya sekali-pakai secara berulang.

Penutup

Pada dasarnya, untuk mengatasi mata merah secara alami memang lebih disarankan karena dapat mengurangi efek samping dari penggunaan obat. Namun, mata merah sebelah yang disebabkan karena infeksi, sebaiknya segera periksakan ke dokter agar segera mendapatkan penanganan. Selain itu, kamu juga perlu mencegah penyebab mata merah agar tidak mengganggu penampilan dan juga bisa menjalani aktivitas dengan optimal.

Semoga semua pembahasan tentang penyebab mata merah sebelah dan cara mengatasinya bermanfaat untuk kamu.

Jika ingin mencari buku tentang kecantikan atau kesehatan, maka kamu bisa mendapatkannya di Gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Sofyan

Rekomendasi Buku-buku Terkait Mata Merah Sebelah yang Wajib Kamu Baca

Membuat Mata Lebih Cantik Lengkap Aksesorisnya

Buku ini menyajikan informasi seputar rahasia membuat mata lebih cantik dan dilengkapi aksesorisnya. Di antara tips yang tersaji dalam buku ini adalah; Blefaroplasti, Cara Aman Mempercantik Mata; Menghilangkan Kantung Mata; Atasi Kelainan Medis; Mata Sahabat Proporsional; Persiapan Melakukan Blefaroplasti; Mata Cantik dengan Eyeliner Tepat; Beragam Eyeliner dan cara pemakaiannya; Tips Membuat Keriting Bulu Mata Lentik; Solusi perawatan bulu mata; Bersihkan bulu mata; Sikatlah bulu mata; Tips Merapikan dan Merawat Alis Mata; Tips membuat mata sipit tampak menjadi lebih besar; Tips Mencegah Kerutan Halus Sekitar Mata; Solusi Hilangkan Lingkar Hitam & Kantung Mata; Soft Laser Therapy; Tahap-Tahap Terapi; Tips Merawat Kesehatan Mata. Dapatkan segera buku ini dan temukan manfaatnya. Selamat membaca, semoga bermanfaat!!

Introduction To Public Health Management, Organization, And Policy

Buku Introduction to Public Health Management, Organization, And Policy hadir untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan menambah referensi keilmuan serta sebagai pedoman ataupun acuan pada mahasiswa. Sekiranya apa yang disajikan dalam buku ini ada manfaatnya terutama bagi akademisi, mahasiswa Kesehatan Masyarakat, serta semua mahasiswa yang terkait di bidang Kesehatan serta para praktisional yang bekerja di lingkup administrasi pelayanan kesehatan dan bagi semua pihak yang membutuhkan.

Seri Apotek Dapur: Raja Obat Alami Wortel Si Orange Kaya Nutrisi

Wortel bukanlah sayuran biasa. Bukan pula sekedar pelengkap hiasan hidangan. Wortel adalah satu jenis sayuran istimewa yang mengandung banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Sedikit demi sedikit, rahasia-rahasia inilah yang akan dikupas buku ini berdasarkan hasil penelitian dari beberapa ahli. Kamu akan menemukan tidak hanya manfaat gizi wortel saja, tetapi juga cara terbaik dan tepat untuk mendapatkan nilai gizi dari wortel itu sendiri. Apakah dikunyah mentah, direbus biasa atau dibuat jus bersama jenis sayuran lain dengan warna berbeda. Tidak hanya terbatas untuk menjaga kesehatan mata saja, tetapi juga berkhasiat untuk memperbaiki hati, mencegah penyakit jantung, kanker, diabetes bahkan menjaga kadar kolesterol, serta masih banyak khasiat lainnya untuk kesehatan tubuh.

Eksklusif Tes Buta Warna Tes Ishihara

Buta warna bukan penyakit, namun merupakan kelainan genetik at bawaan yang diturunkan dari orang tua kepada anaknya. Buta warna juga bisa terjadi karena kerusakan sel-sel tertentu pada mata Kamu, meski secara fisik mata Kamu tidak berbeda dengan orang yang matanya normal 4..

Buku ini menyajikan berbagai hal mengenai buta warna, mulai dari pengertian mengenai buta warna, penyebab buta warna, alat tes ilk yang umum digunakan untuk mendeteksi buta warna dan juga soalj soal tes yang umum digunakan oleh lembaga atau instansi tertentU untuk menyeleksi calon karyawan. Kamu bisa mencoba tes ini sendiri sehingga dengan mengenali sejak dini kelainan yang ada maka Kamu lebih mudah untuk merencanakan masa depan Kamu. Selain itu wir dalam berbagai jurusan pendidikan dan pekerjaan-pekerjaan tertentu ada yang memang mensyaratkan bahwa seseorang harus lulus tes buta warna.

Buku Sakti Tes Buta Warna untuk Semua Keperluan

Warna yang ada di sekitar kita adalah pantulan dari sinar matahari yang mengenai panjang gelombang tertentu yang menyusun sebuah materi. Ini menjelaskan bagaimana kita dapat melihat warna-warna yang berbeda. Manusia normal memiliki dua sel di retina mereka yakni sel kerucut dan sel batang yang memiliki reseptivitas yang berbeda untuk menghasilkan persepsi warna yang berbeda pula. Nah, orang dengan kelainan penglihatan warna biasanya mengalami kelainan di sel-sel reseptornya itu.

Buku ini membahas seluk beluk buta warna mulai dari bagaimana orang dengan buta warna melihat dunia, hingga kisah-kisah orang-orang dengan kelainan penglihatan warna dapat berjuang menghadapi kehidupan yang penuh warna. Karena satu hal, hidup ini tidak berakhir begitu saja bila ternyata kamu memiliki buta warna.

Baca juga: