Motto Hidup Islami untuk Hidup yang Lebih Tenteram

Motto Hidup Islami – Sebagai seorang muslim, iman dan ketakwaan merupakan suatu hal yang mendasar untuk hidup yang bahagia. Jika kita selalu mendekatkan diri pada Allah SWT dalam setiap langkah dan aktivitas sehari-hari, akan memberikan kemudahan dan ketenangan dalam menjalani hidup.

Sebagai umat Islam yang beriman dan bertakwa, kita harus menyadari bahwa manusia tidak akan pernah bisa menjalani hidup tanpa kehadiran Allah SWT. Pada dasarnya, kehidupan di dunia ini tak selamanya indah. Kesedihan, kebahagiaan, suka, dan duka datang silih berganti. Tidak ada seorang pun manusia yang terus hidup dalam kesenangan begitu juga dengan sebaliknya. Dalam kehidupan ini, apapun yang terjadi harus dihadapi dengan tenang dan ikhlas semata-mata hanya karena Allah SWT.

Ada banyak cara untuk menenangkan hatimu yang sedang gundah dalam menjalani hidup. Sekian banyak cara itu, salah satunya yaitu dengan membaca motto hidup Islami. Kumpulan motto hidup Islami berikut ini akan memberikan kita motivasi untuk menjalani hidup yang sesuai di jalan Allah SWT dan membuat kita kembali bersemangat untuk beribadah dan bekerja.

Nah, berikut artikel ini akan menjelaskan tentang apa sih motto hidup Islami? Apa contoh motto hidup Islami? Apa saja rekomendasi buku tentang motto hidup Islami?

Table of Contents

Apa Itu Motto Hidup Islami?

Moto (bahasa Inggris: motto) dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai kalimat, frasa, atau kata yang digunakan sebagai semboyan, pedoman, pedoman, atau prinsip seperti “berani karena benar”. Definisi lain yang agak mirip memberikan arti bahwa motto merupakan kalimat, frasa, atau kata sebagai semboyan atau pedoman yang menggambarkan motivasi, semangat, dan tujuan dari sebuah organisasi.

Secara sederhana, motto hidup merupakan ungkapan yang bisa memberikan semangat kepada diri kita sendiri dalam menjalani kehidupan, agar tetap bertahan dan semangat pantang menyerah melewati rintangan-rintangan yang ada dalam hidup. Jika seseorang memiliki motto hidup, kehidupan dapat menjadi lebih terarah.

Pengertian lain tentang motto hidup dijelaskan oleh Nora Afiza, bahwa motto hidup merupakan suatu ungkapan atau pernyataan yang bersifat positif dan mampu membangun semangat dan biasanya dijadikan sebagai sebuah prinsip atau pegangan hidup bagi diri mereka masing-masing.

Salah satu motto yang bisa membuat kita semakin dekat dengan Allah SWT yaitu motto hidup Islami. Motto hidup Islami merupakan sebuah kata-kata motivasi yang berdasarkan ajaran agama Islam. Motto hidup Islami bisa kita ambil dari ayat-ayat Al-Qur’an, Hadits, kata-kata para sahabat nabi, dan lain-lainnya.

Apa Contoh Motto Hidup Islami?

“Allah tidak akan menguji hambanya di luar batas kemampuannya. Kita harus percaya akan hal ini”
“Kita hidup di dunia ini tak hanya tentang kebahagian saja. Selalu bersyukur karena Allah masih ada di sisi kita.”
“Mencoba untuk selalu mensyukuri segala nikmat dan karunia yang telah Allah berikan kepadamu hari ini.”
“Bersyukur atas semua yang telah diberikan oleh Allah SWt, karena setiap orang mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing.”
“Bahagia itu sangat sederhana saja, kita hanya perlu bersyukur atas kenikmatan yang telah Allah berikan.”
“Rahasia kebahagiaan itu ada tiga hal, yaitu bersabar, bersyukur, dan ikhlas.”
“Barangsiapa yang tidak bersyukur meski sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak.” (HR. Ahmad).
“Mensyukuri kegagalan adalah cara Tuhan mengajari kita arti kesungguhan dalam berikhtiar.”
“Perlu diketahuilah bahwa rasa syukur adalah tingkatan tertinggi, dan ini lebih tinggi daripada kesabaran, ketakutan (khauf), dan keterpisahan dari dunia (zuhud).” (Imam Al-Ghazali)
“Berucap Alhamdulillah, maka Allah SWT ada di sisi orang yang beriman.”
“Alhamdulillah segala puji bagi Allah untuk semua yang aku miliki dan aku nikmati di dunia ini.”
“Jangan lupa untuk bersyukur. Bentuk dari rasa syukur atas nikmat dari Allah yaitu dengan berbagi antar sesama makhluk hidup.”
“Jangan hanya bersyukur kepada Allah ketika semuanya berjalan baik saja, usahakan bersyukur atas segala keadaan yang menimpa.”
“Jika Allah ingin berbuat baik dan meninggikan derajat terhadap hambanya, maka Allah akan memberikannya dengan cobaan dan ujian hidup.”
“Jangan menyalahkan Allah karena tidak memberikan rezeki, Allah senantiasa memberikan rezeki kepada hambanya bahkan tanpa disadari oleh manusia”
“Sesungguhnya, Allah tidak melihat fisik kita, Allah lebih melihat hati kita.”
“Allah akan meninggikan martabat dan derajat orang yang toleransi dan juga meninggikan orang yang memiliki sifat rendah hati.”
“Anggaplah kita di dunia ini seolah-olah kita merupakan orang asing atau seorang musafir yang hanya mampir untuk beribadah.”
“Awali hari ini dengan bismillah, salat dan mengaji agar lebih berkah dan beribadah semata-mata hanya karena Allah SWT.”
“Istikamahlah layaknya matahari yang selalu terbit di pagi hari dan terbenam di sore hari.”
“Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat balasannya.” (QS. Az-Zalzalah: 7)
“Dosaku sangat membebani aku. Tetapi, ketika aku mengukurnya dengan rahmat-Mu, Ya Allah, ampunan-Mu sungguh lebih besar.” (Imam Syafi’i)
“Datangnya kematian tidak menunggu hingga kamu akan menjadi lebih baik dan siap. Mulai menjadi orang baik dan menunggu kematian datang.” (Habib Ali Zainal Abidin)
“Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan.” (QS. Asy-Syura: 43)
“Dan barang siapa menaruh seluruh kepercayaannya kepada Allah (Tuhan), maka Dia akan mencukupi mereka.” (QS. At-Talaq: 3)
“Hendaknya berbicara hanya ketika kata-kata kita lebih indah daripada hanya sekadar keheningan.”
“Orang yang terkaya merupakan orang yang menerima pembagian (takdir) dari Allah dengan hati yang senang.” (Ali bin Husein)
“Barang siapa yang membebaskan seorang mukmin dari suatu kesulitan di dunia, maka kelak Allah akan membebaskannya dari suatu kesulitan pada hari kiamat.” (HR. Muslim)
“Orang yang membantu para janda dan orang miskin seperti halnya orang yang sedang berjihad di jalan Allah.” (HR. Bukhari)
“Kita harus menghargai orang-orang yang memberikan nasihat dan mengajak kita kepada hal-hal kebaikan, mereka sesungguhnya orang yang mendorong kita menuju surganya Allah.” (Abu Maryam)
“Memberikan kemudahan dan jangan mempersulit, memberikan kabar gembira dan jangan membuat mereka lari.” (HR Bukhari dan Muslim)
“Allah SWT senantiasa menolong seorang hamba, selama hamba itu mau menolong saudaranya yang lain.” (HR Muslim)
“Dan tolong-menolonglah kamu dalam kebajikan, takwa, dan jangan tolong-menolong dalam perbuatan dosa dan pelanggaran.” (Q.S Al-Maidah: 2)
“Bukanlah seorang mukmin yang ia tidur dalam keadaan kenyang, sementara tetangga sebelahnya masih kelaparan.”
“Orang mukmin dengan mukmin yang lainnya ibarat sebuah bangunan, sebagian menguatkan sebagian yang lain.” (HR. Bukhari dan Muslim)
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” (QS. Ar Rad: 11)
“Terus berpikiran positif, tidak peduli seberapa keras kehidupan yang dijalani.” (Ali bin Abi Thalib)
“Jangan berduka, apa pun yang hilang darimu akan kembali lagi dalam wujud yang lain.” (Jalaludin Rumi)
“Janganlah bersedih. Sesungguhnya pertolongan akan datang bersama adanya kesabaran.” (HR. Ahmad)
“Jangan kamu merasa lemah dan jangan bersedih, sebab kamu paling tinggi derajatnya jika kamu beriman.” (QS. Ali Imran: 139)
“Jangan menjelaskan tentang dirimu kepada siapa pun, karena yang menyukaimu tidak butuh itu. Dan yang membencimu tidak percaya akan itu.” (Ali bin Abi Thalib)
“Memangnya kenapa jika hidup kita ini tidak sempurna? Toh, ini bukan kehidupan di surga.” (Nouman Ali Khan)
“Bersemangatlah atas hal-hal yang bermanfaat bagimu. Minta tolonglah kepada Allah, dan jangan engkau lemah.” (HR. Muslim)
“Orang yang paling berat cobaannya adalah nabi, kemudian orang-orang yang di bawah derajatnya dan seterusnya.” (HR. Tirmidzi)
“Jangan putus asa, atau sedih.” (QS. Ali Imran: 139)
“Kepada Allah (Tuhan) adalah kembalinya kamu, kamu semua, dan Dia akan memberi tahu kamu tentang apa yang biasa kamu lakukan.” (QS. Al-Ma’idah: 105)
“Kehidupan dunia ini hanyalah kenikmatan dari khayalan.” (QS. ali Imran: 185)
“Allah (Tuhan) tidak membebani jiwa lebih dari yang dapat ditanggungnya.” (QS. Al-Baqarah: 286)
“Dan siapa pun yang berpaling dari ingatan-Ku sesungguhnya, dia akan mengalami kehidupan yang tertekan.” (QS. Ta Ha: 124)
“Mereka merencanakan dan Allah (Tuhan) merencanakan. Sesungguhnya, Allah (Tuhan) adalah perencana terbaik.” (QS. Al-Anfal: 30)
“Allah (Tuhan) tidak bermaksud menyulitkan kamu, tetapi Dia bermaksud untuk menyucikan kamu dan melengkapi nikmat-Nya sehingga kamu dapat bersyukur.” (QS. Al-Ma’idah: 6)
“Dan Dialah yang menciptakan siang dan malam, serta matahari dan bulan.” (QS. Al-Anbiya: 33)
“Yang terbaik di antara kamu merupakan mereka yang memiliki perilaku yang terbaik dan karakter yang terbaik.” (Sahih Bukhari)
“Allah menguji kita dengan apa yang kita cintai.”
“Karena sesungguhnya, bersama kesulitan akan ada kemudahan.” (QS. Al Insyirah: 5)
“Tidak ada yang bisa memberimu kebahagiaan sejati kecuali Allah.”
“Ikhlas merupakan kunci untuk mendapatkan banyak harta di dunia dan kelak di surga.”
“Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta benda kalian, tapi Dia melihat hati dan amal hambanya.”
“Pemberian yang tak diberikan dengan ikhlas, justru hanya akan menghambat saluran rezeki.”
“Jika hatimu telah ikhlas, maka tak ada lagi penderitaan yang akan menyakitimu.”
“Hati yang ikhlas menuntun dunia dan akhirat bergerak membantumu.”
“Tak ada cara menjadi orang yang ikhlas kecuali dengan selalu mendekatkan diri pada Allah SWT.”
“Harta duniawi jika tidak dipandu oleh agama akan membuatmu semakin kehilangan arah.”
“Rezeki Allah yang diberikan sangat banyak dan tak bisa dihitung jumlahnya.”
“Meminta harta yang halal bagimu agar hidupmu menjadi berkah.”
“Rezeki dari Allah itu pasti cukup untuk memenuhi hidup, tapi tidak akan cukup untuk gaya hidup.”
“Sungguh, Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa batas.” (QS. Ali Imran: 37)
“Aku sudah melihat segala bentuk rezeki, tapi tidak aku temukan rezeki yang lebih baik daripada rezeki kesabaran.” (Umar bin Khattab)
“Barang siapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka akan mendapatkan di bumi ini tempat hijrah yang luas dan (rezeki) yang banyak.” (QS. An-Nisa: 100)
“Allah tahu apa yang terbaik untuk kamu dan kapan waktu yang tepat untuk kamu mendapatkannya.”
“Doa yang paling cepat dikabulkan ialah doa yang secara sembunyi-bunyi yang dipanjatkan untuk orang lain.” (Ibnu Taimiyyah)
“Engkau beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihat-Nya. Jika engkau tidak melihat-Nya, sesungguhnya dia pasti melihatmu.” (HR Muslim)
“Orang yang cerdas merupakan orang yang bisa mengendalikan dirinya dan bekerja untuk kehidupan setelah kematian.” (HR. Tirmidzi)
“Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu.” (QS. Al-Jumuah: 8)
“Kerjakanlah urusan duniamu seakan-akan kamu hidup selamanya, dan kerjakanlah urusan akhiratmu seakan-akan kamu akan mati besok.” (HR. Ibnu Asakir)
“Doa mampu membuka jalan yang tersulit dan paling mustahil dalam hidup. Karena bagi Allah segala sesuatu itu mungkin terjadi.”
“Doa merupakan senjata paling ampuh yang dimiliki seorang muslim beriman.
“Tidak ada sesuatu yang paling mulia di sisi Allah dibandingkan doa.” (HR. At Tirmidzi)
“Allah menguji kita dengan sesuatu yang kita cintai, maka janganlah berlebihan dalam hal mencintai, agar saat sedih tidak berlebihan.”
“Cinta kepada Allah merupakan puncaknya cinta. Lembahnya merupakan cinta kepada sesama makhluk hidup.”
“Cinta sejati tak berakhir dengan kematian. Jika Allah SWT menghendaki, cinta itu akan berlanjut sampai ke surga.”
“Allah telah menuliskan nama pasanganmu. Yang perlu kamu lakukan yaitu dengan memperbaiki hubunganmu dengan-Nya.”
“Ya Allah, persatukanlah kami dalam restu dan Ridho-Mu.”
“Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS Al Baqarah ayat 216)
“Seorang suami dan istri saling berpandangan dengan penuh cinta, Allah melihat mereka dengan belas kasih.” (HR. Bukhari)
“Tidak ada wanita di belakang seorang pria hebat. Wanita itu ada di sampingnya. Ia ada bersamanya, bukan di belakangnya.” (Tariq Ramadan)
“Lebih baik kehilangan sesuatu demi Tuhan. Daripada kehilangan Tuhan demi mendapatkan sesuatu.” (Mufti Menk)
“Mencintai Allah adalah setinggi-tingginya cinta. Sempurnakan cintamu kepada Allah sebelum engkau melabuhkan cintamu pada makhluk-Nya.”
“Cinta kita adalah yang terbaik karena imanku bertambah.”
“Temukan pasangan hidup yang bisa membimbingmu, bukan hanya di dunia, tapi juga di akhirat.”
“Berikan tanganmu, dan mari langkahkan kaki menuju Allah SWT.”
“Bukti cinta yang paling besar merupakan saling mengajak untuk mendekatkan diri kepada Allah.”
“Cinta pada Allah sama seperti halnya cahaya yang terang.”
“Apa saja yang kamu keluarkan untuk keluargamu akan menjadi sumber pahala dari Allah di akhirat kelak.”
“Orang yang tepat tak akan menjauhkanmu dari Allah SWT.”
“Jika kamu bisa bersabar, Allah mampu memberikan lebih dari apa yang kamu minta.”
“Dan bersabarlah kamu, sesungguhnya janji Allah itu benar.” (QS Ar-Rum: 60)

Rekomendasi Buku Tentang Motto Hidup Islami

1. Demi Masa: 99 Motivasi Dahsyat Untuk Setiap Muslim (2019) karya Malik Al-Mughis

Dengan membaca buku ini, pembaca akan diajak untuk semangat dalam menjalani hidup di setiap harinya. Renungan dan nasihat yang disusun dalam buku ini dapat membuat kita terbangun dari keterpurukan dan mengisi sisa waktu yang masih Allah berikan kepada kita dengan baik.

2. Inspirasi Mengukir Prestasi Islami (2017) karya Rian Hidayat

Buku ini membahas tentang bagaimana kehidupan ini selalu dihadapkan pada masalah. Meskipun ada masalah, pasti ada solusinya

3. 200 Motivasi Nabi dan Kisah Inspiratif Pembangun Jiwa (2019) karya As-Samarqandi

Buku ini memuat motivasi para nabi dan dilengkapi dengan kisah inspiratif pembangun jiwa.

Itulah ulasan mengenai motto hidup Islami. Memiliki wawasan dan pegangan dalam hidup tentu sangatlah penting, dan agama sudah memberikan ajaran-ajaran untuk menjalani hidup tersebut. Tinggal bagaimana kita menjemput ilmu-ilmu dan pengetahuan yang sudah diberikan dalam agama. Selamat belajar.