Obat Sakit Kepala Alami dan Cara Sederhana Mengatasi Sakit Kepala!

Obat Sakit Kepala Alami – Bila dengan mengusapkan minyak angin tak cukup untuk mengatasi sakit kepala, Grameds bisa memanfaatkan obat alami dari tanaman herbal seperti chamomile, kurcumin, dan butterbur. Tanaman-tanaman tersebut merupakan jenis tanaman herbal yang mampu digunakan untuk menyembuhkan sakit kepala.

Kurkumin bahkan diyakini ampuh untuk mengatasi kondisi sakit kepala akut seperti migrain. Begitu pula dengan butterbur, yang mempunyai efek anti-inflamasi sehingga dapat dimanfaatkan untuk meredakan sakit kepala. Informasi selengkapnya mengenai obat alami sakit kepala dari tanaman herbal serta cara untuk mengatasinya dapat Grameds baca melalui ulasan berikut ini!

Obat Sakit Kepala Alami dari Tanaman Herbal

Selain mengonsumsi obat medis pereda sakit kepala yang dapat dibeli tanpa resep, Grameds juga dapat mengolah beberapa tanaman herbal untuk digunakan sebagai obat alami untuk sakit kepala. Apa saja jenis tanaman herbal yang direkomendasikan? Berikut ini beberapa contohnya:

1. Butterbur

Butterbur pada mulanya lebih dikenal sebagai tanaman yang dapat digunakan untuk mengawetkan mentega ketika cuaca panas. Selain itu, butterbur juga dapat dipakai untuk mengatasi sakit kepala, obat bisul, alergi, alergi, batuk, demam, asma, dan masalah pencernaan. Bagian dari butterbur yang dipakai untuk mengatasi sakit kepala ialah ekstrak akarnya.

2. Ekstrak Kulit Pohon Willow

Ekstrak dari kulit pohon willow umum digunakan unutk pengembangan obatan aspirin. Kandungan salisin yang ada pada pada kulit pohon willow mampu meredakan sakit serta bertindak sebagai pereda demam dan nyeri.

Pada zaman 400 SM, orang-orang mengunyah kulit kayu ini dengan tujuan mendapatkan efek anti-inflamasi serta pereda demam. Willow dimanfaatkam dalam pengobatan tradisional Cina sebagai obay sakit kepala, tendonitis, osteoartritis, dan nyeri punggung bawah.

3. Jahe

Jahe merupakan tanaman Asia tropis yang sudah digunakan dalam obat-obatan herbal di Cina selama hingga lebih dari 2.000 tahun. Jahe secara tradisional dipercaya dapat digunakan sebagai obat untuk berbagai penyakit, seperti:

Sakit kepala
Sakit perut
Mual
Radang sendi
Mengatasi gejala pilek dan flu
Masalah neurologis

4. Valerian

Tanaman valerian berasal dari Asia dan Eropa yang pada masa kini juga banyak ditemukan di Amerika Utara. Pemanfaatan valerian pada mulanya dikenal sebagai obat bagi penderita insomnia. Sejak tahun 1500-an, tanaman ini juga dikenal untuk mengatasi berbagai penyakit, seperti:

Insomnia
Sakit kepala.
Palpitasi jantung.
Gangguan kecemasan.

Valerian pada umumnya dikonsumsi sebagai suplemen maupun diseduh menjadi teh.

5. Biji Ketumbar

Ketumbar kerap kali digunakan sebagai pengobatan untuk mengatasi berbagai penyakit mulai dari migrain hingga diabetes. Pengobatan Ayurveda tradisional yang berasal dari India menggunakan ketumbar sebagai obat untuk meredakan sakit kepala dan tekanan sinus dengan cara menuangkan air panas ke biji ketumbar segar dan menghirup uapnya.

6. Dong Quai

Dong Quai berasal dari keluarga yang sama dengan wortel, seledri, dan peterseli. Akar dari tanaman ini sudah digunakan sebagai bumbu, krim obat, dan tonnik selama lebih dari 1.000 tahun dalam pengobatan Cina, Jepang, dan Korea. Dong quai diyakni bisa mengatasi berbgai masalah kesehatan mulai dari:

Sakit kepala.
Kelelahan
Peredangan
Nyeri saraf

7. Kafein

Kafein yang ada di dalam minuman teh dan kopi juga bisa dikonsumsi sebagai obat alami untuk meringankan sakit kepala. Meski demikian, pastikan untuk mengonsumsi minuman dengan kandungan kafein dalam batas normal, karena bila kebanyakan justru akan menyebabkan sakit kepala.

Selain itu, terlalu sering mengonsumsi kafein dan langsung berhenti mengonsumsinya secara tiba-tiba juga dapat memicu gejala putus zat kafein, yang menjadi penyebab dari sakit kepala.

8. Pepermin

Pepermin mempunyai bahan aktif, yakni mentol yang dipercaya bisa meredakan sakit kepala. Grameds dapat memperoleh manfaat pepermin yang satu ini dengan berbagai cara. Ada yang dimanfaatkan sebagai minyak oles untuk dibalurkan pada kulit atau ada juga yang berbentuk minuman teh.

9. Teh herbal

Teh herbal yang terdiri dari berbagai macam jenis tumbuhan telah dipakai sejak zaman dahulu untuk mengatasi berbagai keluhan, termasuk sakit kepala. Beberapa macam teh herbal juga bisa membuat tidur lebih nyenyak serta memberikan efek relaksasi.

Beberapa jenis teh herbal yang dipercaya dapat mengatasi sakit kepala maupun pusing secara alami adalah teh jahe, teh lavender, teh chamomile, dan teh bunga krisan.

Itulah berbagai rekomendasi tanaman herbal yang dapat dimanfaatkan sebagai obat alami sakit kepala.

Langkah Penanganan Sederhana untuk Mengatasi Sakit Kepala

Selain dengan mengonsumsi obat sakit kepala alami, Grameds juga bisa meredakan sakit kepala secara alami dengan berbagai penanganan sederhana di rumah, seperti:

1. Relaksasi

Kelelahan maupun kurang tidur dapat menjadi penyebab dari sakit kepala. Maka dari itu, ketika Grameds merasakan sakit kepala, cobalah untuk beristirahat sejenak. Selama beristirahat, Grameds juga dapat mengompres leher, pelipis, dahi, maupun bagian yang nyeri dengan menggunakan kompres panas atau dingin.

Hampir semua orang pernah mengalami sakit kepala. Umumnya, sakit kepala bisa reda hanya dengan menggunakan obat sakit kepala alami maupun obat pereda nyeri. Meski demikian, ada gejala yang sebaiknya tak dianggap remeh sebagai sakit kepala biasa.

2. Aromaterapi

Aromaterapi diketahui dapat meringankan sakit kepala secara alami dan juga memberikan efek relaksasi. Selain menggunakannya dengan cara dihirup, Grameds dapat menggunakan aromaterapi dengan cara mengoleskannya ke bahu, leher, atau dahi yang terasa nyeri dan kaku.

3. Mandi Air Hangat

Mandi dengan menggunakan air hangat bisa mengurangi ketegangan otot di tubuh dan kepala, sehingga bisa meredakan sakit kepala yang menyerang.

Ketika mandi dengan menggunakan air hangat, Grameds juga dapat menuangkan beberapa tetes minyak esensial yang bisa memberikan efek relaksasi, seperi minyak chamomile, lavender, dan buah-buahan seperti apel atau jeruk.

Minyak esensial lavender dipercaya bisa mengatur kadar hormon serotonin, sehingga bisa mengurangi sensasi nyeri yang Grameds rasakan.

4. Peregangan Otot

Latihan peregangan otot dapat mengurangi rasa sakit kepala yang disebabkan oleh adanya ketegangan otot tubuh, misalnya ketika Grameds stres atau ketika sedang lelah bekerja. Latihan peregangan otot dengan tujuan untuk meringankan sakit kepala dapat dilakukan dengan cara menggerakkan kepala ke samping, ke atas, dan ke bawah.

Dapat juga dengan cara mengangkat bahu serta menggerakkannya naik-turun. Lakukan gerakan tersebut hingga 5 detik, lalu lakukan relaksasi sembari menarik napas dalam-dalam dan mengembuskannya dengan perlahan. Ulangi gerakan tersebut sebanyak 3–5 kali, 2 kali dalam sehari.

5. Yoga

Yoga adalah salah satu pilihan olahraga yang menerapkan teknik relaksasi melalui pernapasan, peregangan, dan meditasi. Selain bisa meringankan sakit kepala, yoga juga bisa meredakan stres, meningkatkan kelenturan atau fleksibilitas tubuh, dan menurunkan berat badan.

6. Banyak Minum Air

Salah satu cara alami yang dapat digunakan untuk mengatasi sakit kepala ialah dengan banyak meminum air putih. Hal tersebut dikarenakan dehidrasi bisa menyebabkan gangguan pada kepala. Oleh karena itu, kebutuhan tubuh akan cairan harus dipenuhi. Selain itu, dehidrasi yang kronis bisa membuat sakit kepala semakin parah dan menjadi migrain.

Air putih terbukti ampuh untuk meringankan gejala dari sakit kepala yang disebabkan oleh dehidrasi. Hal tersebut bisa teratasi dalam kurun waktu 30 menit hingga tiga jam. Sekarang Grameds tahu jika memenuhi kebutuhan cairan pada tubuh sangatlah penting.

7. Mengonsumsi Minuman Berkafein

Grameds bisa mengatasi sakit kepala yang terjadi dengan cara mengonsumsi minuman dengan kandungkan, seperti kopi maupun teh. Grameds bisa mengonsumsinya pada awal Grameds merasakan sakit pada kepala, minuman tersebut dapat meringankan sakit yang terjadi. Walau demikian, jangan terlalu banyak meminum cairan dengan kandungan kafein karena bisa menyebabkan sakit kepala jenis lainnya.

8. Memijat Kepala

Grameds bisa mengatasi sakit pada kepala yang terjadi dengan cara memijat bagian tersebut. Dengan memijat selama beberapa menit pada bagian kepala, leher, dan pelipis, Grameds akan menjadi lebih relaks. Umumnya, Grameds bisa mengalami ini dikarenakan perasaan stres.

9. Kompres Area Kepala Dengan Es

Saat kepala Grameds sedang terasa cenat-cenut yang disebabkan sakit kepala sebelah maupun migrain, cara paling cepat untuk mengatasi ialah adalah dengan mengompres dahi atau pelipis menggunakan lap dingin.

Kompres dingin bisa menghambat pelepasan zat-zat perangsang peradangan yang bergerak menuju kepala sehingga dapat mengurangi rasa nyeri. Untuk melakukan hal tersebut, Grameds dapat menggunakan kantong kecil yang diisi dengan es dan bungkus mrnggunakan kain lembut atau handuk maupun dengan menggunakan lap dingin dan basah.

Tempatkan kompres pada bagian kepala yang sakit dalam kurun eaktu 10-15 menit. Bila hendak melakukannya kembali, berikan jeda terlebih dahulu selama 15 menit.

10. Gunakan Heating Pad atau Kompres Hangat

Berbeda bila Grameds mengalami sakit kepala tipe ketegangan (tension headache).

Pada sakit kepala jenis ini, Grameds bisa menggunakan bantalan pemanas (heating pad) di bagian belakang kepala atau leher Grameds sebagai cara untuk mengurangi nyeri serta meredakan tegang otot yang telah berlangsung lama.

Bila tak mempunyai heating pad, Grameds dapat membuat kompres hangat sendiri dengan cara memakai handuk yang sudah direndam dalam air hangat atau botol yang diisi dengan air hangat.

Selain itu, mandi atau berendam air hangat juga dapat menjadi salah satu cara untuk mengobati jenis sakit kepala yang satu ini.

11. Hindari Tekanan Pada Area Kepala

Ketika sakit kepala menyerang, sesegera mungkin untuk menyingkirkan tekanan berlebih yang ada pada area kepala. Pasalnya, sakit kepala terkadang bisa dipicu oleh penggunaan ikat rambut yang terlalu kencang, topi yang kesempitan, hingga menggunakan kacamata dengan ukuran kekecilan atau terlalu lama.

Kendurkan ikatan yang ada pada area kepala Grameds atau lepas dulu semua aksesoris yang menempel di kepala hingga sakitnya mereda sendiri.

12. Berhenti Mengunyah

Bila tengah mengalami sakit kepala, hindari dulu mengunyah makanan yang memiliki tekstur keras dan lengket, termasuk permen karet. Hal ini tak sekadar menjadikan rahang Grameds pegal, tetapi juga dapat memperparah sakit kepala Grameds.

Dari sebuah penelitian ditemukan bahwa mengunyah permen karet bisa memicu serangan sakit kepala, terutama pada jenis sakit kepala migrain dan tegang.

13. Beristirahat di Tempat Redup atau Gelap

Cahaya terang yang berkedip maupun cahaya menyilaukan dari layar komputer juga bisa menyebabkan terjadinya migrain dan sakit kepala. Maka dari itu, jika sakit kepala terasa semakin parah, beranjak dulu dari tempat duduk sertya beristirahatlah di tempat yang minim cahaya.

Matikan lampu, tutup jendela, atau merapatkan tirai. Buat suasana ruangan menjadi setenang mungkin serta jauh dari keramaian. Jika Grameds tengah berada di luar rumah untuk beraktivitas, mengenakan kacamata hitam dapat menjadi cara untuk menghilangkan sakit kepala tanpa obat.

Maka dari itu, sebaiknya Grameds menghentikan kebiasaan ini jika Grameds sedang merasa sakit kepala untuk membantu mengobati gejala tersebut.

Baca juga: