in

17 Rekomendasi Wisata Pantai di Malang yang Wajib untuk Dikunjungi!

Travel Kompas

Pantai di Malang – Salah satu daerah yang ada di Jawa Timur, yaitu Malang memiliki banyak sekali tempat wisata dan juga kulinernya yang khas. Dari sekian banyak tempat wisata yang ada di Malah, salah satu yang sering dikunjungi adalah pantai di Malang.

Namun, bagi sebagian orang yang ingin berlibur ke Malang masih bingung untuk datang ke pantai yang mana. Jangan khawatir karena pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang rekomendasi pantai di Malang. Jadi, simak artikel ulasan ini sampai selesai, Grameds.

Cerita Tentang Malang

Malang mungkin bukan kota pertama yang akan kamu sebut saat membicarakan wisata pantai di Indonesia. Umumnya, wisatawan yang berlibur ke Malang akan berkunjung ke wahana hiburan seperti Jatim Park, Eco Green Park, ataupun Museum Angkut. Padahal, Malang memiliki banyak pantai yang pesonanya tak kalah dari Bali maupun Lombok.

Kabupaten Malang, Jawa Timur terdapat berbagai wisata alam pantai yang tidak kalah indah dengan wilayah pesisir lainnya. Bahkan, beberapa pantai di Malang disebut-sebut memiliki kemiripan dengan pantai yang ada di Bali. Hampir semua pantai yang ada di Malang letaknya berada bagian selatan atau lebih tepatnya berbatasan dengan Samudera Hindia.

Apabila ditarik garis lurus, maka gugusan pantai di Malang akan sejajar dengan deretan pantai yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pantai-pantai tersebut dikenal memiliki suasana asri, sehingga sangat cocok untuk bersantai atau menghabiskan waktu liburan. Tak hanya itu, pantai-pantai ini juga menawarkan keunikan serta aktivitas yang seru.

Rekomendasi Pantai di Malang

Sebelum mengunjungi pantai di Malang, tentu Anda perlu mencari beberapa informasi pantai yang ada di Malang. Berikut ini adalah rekomendasi pantai di Malang.

1. Pantai Sipelot

Bagian selatan Malang memang menjadi lokasi berkumpulnya pantai-pantai indah. Salah satunya adalah Pantai Sipelot di Desa Pujiharjo, Tirtoyudo. Meskipun, pantai ini belum dikenal oleh banyak orang, tetapi tak ada salahnya kamu mengunjungi pantai ini untuk berlibur. Pantai ini memiliki panjang 2 km dan sudah didukung dengan berbagai macam fasilitas.

Mulai dari area parkir, warung makan, toilet, hingga musala bisa dengan mudah kamu temukan di sini. Di Pantai Sipelot, kamu tak bisa bebas bermain air maupun berenang. Hal ini karena ombak pada pantai ini cukup besar dan bisa membahayakan pengunjung.

Namun, kamu tetap bisa menikmati aktivitas seru lainnya dengan mengunjungi Coban Sipelot. Air terjun payau tersebut berada di sisi barat Pantai Sipelot. Cobalah datang di sore hari untuk melihat cantiknya pesona matahari terbenam di Pantai Sipelot.

2. Pantai Licin

Pantai di Malang
jejakpiknik.com

Jika ingin melihat pesona pantai yang unik, maka kamu bisa datang ke Pantai Licin. Banyak orang yang mengatakan bahwa kata “licin”, digunakan karena kondisi pantai yang cukup licin akibat banyaknya vegetasi lumut. Pasir Pantai Licin juga berbeda dari kebanyakan pantai di Malang memiliki pasir putih.

Pasir yang ada di pantai ini memiliki warna hitam yang berasal dari muntahan lahar Gunung Semeru. Jika tertarik untuk melihat keunikannya, maka kamu bisa datang ke Dusun Licin, Desa Lebakharjo, Ampelgading. Sebaiknya, pilihlah kendaraan roda dua saat mengunjungi Pantai Licin karena kondisi jalan yang akan anda tempuh cukup terjal dan berliku. Jadi, tetap berhati-hati selama perjalanan.

3. Pantai Balekambang

Pantai di Malang
IDN Times

Banyak orang mengatakan kalau Pantai Balekambang merupakan Tanah Lot versi Malang. Hal ini karena keberadaan Pura Amerta Jati di Pulau Ismoyo yang ada di sebuah pulau karang di tengah laut yang mirip dengan Tanah Lot. Tak sekadar menikmati ombak pantai, kamu juga bisa mengunjungi pura dengan berjalan kaki melalui jembatan yang sudah dibangun oleh pengelola.

Pulau karang tersebut bernama Pulau Ismoyo. Lalu, untuk menuju ke pulau tersebut, pengunjung harus menyeberangi jembatan sepanjang 70 meter. Pantai Balekambang berada di Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Tepatnya sekitar 58 kilometer (km), dengan jarak tempuh satu jam 48 menit dari Kota Malang menggunakan mobil.

Pantai Balekambang bisa dibilang sudah banyak dikenal oleh para wisatawan. Oleh karena itu, pantai ini telah dilengkapi berbagai fasilitas seperti warung makan, area parkir, toilet, area kemah, bungalow, musala, hingga toko souvenir. Untuk bisa ke pantai ini kamu perlu menempuh jarak sekitar 60 km dari pusat Kota Malang.

4. Pantai Ngliyep

Pantai di Malang
travellingyuk.com

Sekitar 63 km dari pusat Kota Malang, tepatnya di Desa Kedungsalam, Donomulyo, kamu bisa menemukan Pantai Ngliyep. Pasir putih serta air laut biru kehijauan yang dimiliki pantai menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang datang. Tak hanya itu, pesona Pantai Ngliyep bisa dibilang sangat cantik karena terdapat bebatuan karang besar yang ada di sekitarnya.

Di dekat Pantai Ngliyep, terdapat sebuah bukit bernama Gunung Kombang. Bukit ini menjadi lokasi ritual pemberian sesajen pada Ratu Laut Selatan. Terlepas dari mitos tersebut, Gunung Kombang bisa menjadi lokasi tepat untuk melihat matahari terbenam. Jika ingin menikmati pesona pantai di Malang yang satu ini, kamu harus bayar tiket masuk sebesar Rp. 15.000.

5. Pantai Batu Bengkung

Pantai di Malang
Piknik Wisata

Pantai Batu Bengkung di Desa Gajahrejo, Gedangan, merupakan salah satu pantai unik dan cantik yang ada di Malang. Hal ini karena pantai ini dikelilingi oleh dua batu karang raksasa. Selain itu, laut dan pantai terbelah oleh bebatuan karang yang cukup tinggi. Bahkan, tak jarang batuan karang berubah menjadi sebuah telaga saat air laut pasang.

Telaga tersebut tentu bisa kamu gunakan sebagai tempat bermain air yang lebih aman. Geografis Pantai Batu Bengkung bisa dibilang sama dengan Pantai Ngantep, karena terdapat batu karang besar di sekitar pantai. Posisi pantai Batu Bengkung yang menghadap barat cocok digunakan sebagai lokasi melihat matahari terbenam.

Pada umumnya, ombak di Pantai Batu Bengkung ini cenderung besar, sehingga wisatawan tidak disarankan berenang. Selain itu, air dalam cekungan tersebut berasal dari empasan ombak lepas saat pasang. Namun ketika surut, maka air dalam cekungan tersebut juga hilang, sehingga pengunjung tidak bisa berenang. Lokasi Pantai Batu Bengkung di Desa Gajahrejo, Gedangan, Kabupaten Malang.

Sebagai gantinya, kamu bisa berenang di cekungan sedalam 1,5 meter yang terletak di tepi pantai. Tidak hanya itu, sebaiknya kamu datang pada waktu menjelang sore agar bisa menyaksikan panorama terbaik. Untuk menikmati aktivitas di pantai ini, kamu perlu menyiapkan uang Rp5.000 sebagai tiket masuk.

6. Pantai Watu Leter

Pantai di Malang
Wikipedia

Selain keindahan panorama pantai, Pantai Watu Leter merupakan habitat penyu abu-abu. Jika beruntung, maka kamu bisa menyaksikan penyu-penyu bertelur di Pantai Watu Leter. Lalu, kondisi ombak yang tenang serta pasir pantai lembut membuat pantai ini cocok sebagai tempat pelestarian penyu. Pantai ini bisa dibilang masih jarang dikunjungi wisatawan, sehingga masih terlihat asri.

Hal menarik lain yang bisa kamu temukan di Pantai Watu Leter adalah batuan karang di pesisir pantai. Adanya batu karang ini pula yang menjadi asal-usul nama Pantai Watu Leter, yang mana terdapat sebuah karang berbentuk datar yang dalam bahasa Jawa disebut sebagai “leter”.

7. Pantai Bajulmati

Pantai di Malang
merdeka.com

Penamaan Pantai Bajulmati di Desa Gajahrejo, Gedangan, ternyata berasal dari kisah yang menarik. Sekitar tahun 1890, masyarakat setempat menemukan seekor buaya yang mati di pesisir pantai. Dalam bahasa Jawa, buaya disebut “bajul”, sehingga muncullah nama Pantai Bajulmati.

Lokasi pantai ini tidak jauh dari Pantai Batu Bengkung atau lebih tepatnya hanya berjarak sekitar 4 km. Pantai Bajulmati terkenal dengan garis pantai yang panjang, sehingga wisatawan bisa melakukan banyak kegiatan di tepi pantai.

Di Pantai Bajulmati, kamu bisa menemukan beberapa teluk yang terbentuk karena keberadaan batu karang. Selain itu, ada Gua Wil di sisi timur pantai yang bisa anda jelajahi. Dengan mengeluarkan uang Rp. 10.000, maka kamu sudah bisa menelusuri berbagai fenomena alam di Pantai Bajulmati.

8. Pantai Goa Cina

Pantai di Malang
merdeka.com

Pantai Goa Cina dulunya bernama Pantai Rowo Indah. Sekitar 20 tahun yang lalu ditemukan mayat etnis Tionghoa serta tulisan China di salah satu goa di sekitar pantai, sehingga nama pantai diubah menjadi Pantai Goa Cina. Dengan menempuh 10 menit perjalanan dari Pantai Bajulmati, kamu sudah bisa sampai ke pantai ini yang terletak di Desa Sitiarjo, Sumbermanjing Wetan.

Pemandangan pantai yang populer di kalangan wisatawan ini bisa dibilang cukup menarik, karena terdapat tiga pulau karang di pesisir pantai. Pulau-pulau tersebut bernama Pulau Bantengan, Pulau Goa Cina, dan Pulau Nyonya. Meskipun kamu tidak diperbolehkan berenang di pantai ini, tetapi kamu tetap bisa menikmati keindahannya. Untuk masuk ke pantai ini, kamu hanya mengeluarkan Rp. 5.000 saja untuk tiket masuk.

9. Pantai Lenggoksono

Pantai di Malang
Pantainesia

Jika ingin menikmati pesona pantai sambil memancing, maka Pantai Lenggoksono bisa menjadi pilihan yang tepat. Pantai yang satu ini sudah terkenal karena memiliki kekayaan laut yang melimpah, mulai dari tuna, cakalang, hingga lobster.

Tidak hanya itu, keberadaan Pulogadung di kawasan Pantai Lenggoksono juga dijadikan lokasi konservasi lobster mutiara, lobster pasir, dan lobster batu. Jika ingin mengunjungi pantai di Malang ini, kamu bisa menuju Dusun Lenggoksono, Desa Purwodadi, Tirtoyudo dan hanya perlu mengeluarkan biaya Rp. 5.000.

10. Pantai Jonggring Saloko

Pantai di Malang
Wearemania

Di Pantai Jonggring Saloko, kamu bisa melihat fenomena watu ngebros atau semburan air yang muncul dari sela bebatuan karang. Semburan tersebut merupakan hasil pertemuan dari ombak selatan dan utara yang menghasilkan suara gemuruh cukup besar. Fenomena langka yang ada di dunia ini tentu saja sering kali dijadikan sebagai objek foto.

Berlokasi di Desa Mentaraman, Donomulyo, Pantai Jonggring Saloka memang belum diketahui banyak wisatawan. Terlebih lagi, lokasi pantai pun cukup sulit dicapai, sehingga kamu perlu mengeluarkan usaha ekstra saat menuju pantai, mulai dari jalur menanjak hingga berliku akan kamu temui selama perjalanan. Jadi, siapkan kendaraan dengan baik ketika ingin berkunjung ke pantai ini.

11. Pantai Mbehi

Pantainesia

Sekitar 66 km dari pusat Kota Malang, kamu bisa menemukan Pantai Mbehi di Desa Sumberbening, Bantur. Suasana dari pantai ini cukup tenang karena belum banyak wisatawan yang berkunjung. Selain itu, Pantai Mbehi juga berada di balik hutan lindung yang membuat kondisi pasir dan air laut pantai cukup jernih.

Selain bisa menikmati suasana pantai yang asri, kamu juga bisa mengunjungi Teluk Bidadari yang masih berada di kawasan Pantai Mbehi. Teluk Bidadari adalah sebuah ceruk batu karang berisi air jernih yang menciptakan area seperti kolam renang alami.

Dikarenakan pantai ini tergolong dangkal, maka kamu bisa bermain air dan berenang di Teluk Bidadari, tetapi tetap harus berhati-hati karena ada batu karangnya.

12. Pantai Modangan

Dolan Dolen

Pantai di Malang ini berada di sisi barat kota, tepatnya di Dusun Kalitekuk, Desa Sumberoto, Donomulyo. Ketika ingin ke pantai ini, kamu harus menempuh jarak sekitar 65 km dari pusat kota menuju Blitar. Meski tergolong cukup jauh, kamu dijamin tak akan menyesal dengan berbagai pemandangan cantik yang akan dilalui. Pantai yang berada di perbatasan Malang dan Blitar ini memiliki pasir putih yang kontras dengan air laut berwarna biru kehijauan.

Selain itu kamu juga bisa mengunjungi bukit di sisi timur pantai yang mana terdapat spot foto unik bertuliskan “I Love You”. harga tiket masuk di pantai ini hanya Rp5.000 saja.

13. Pantai Bantol

Sikidang

Secara administratif, Pantai Bantol berada di Desa Banjarejo, Donomulyo. Pantai ini menawarkan beragam pesona alam cantik, mulai dari bukit karang, hutan bakau, hingga sebuah danau. Bagi kamu yang gemar memancing, Pantai Bantol bisa menjadi lokasi strategis untuk mendapatkan berbagai jenis ikan dan lobster.

Jika ingin melihat keindahan dari pantai ini, maka kamu harus melewati hutan jati dengan medan yang cukup sulit. Alangkah baiknya, gunakan mobil berjenis jip agar mampu melalui medan berlumpur. Oleh karena itu, kamu perlu mempersiapkan kondisi mobil juga perbekalan selama perjalanan. Untuk masuk ke pantai ini, kamu perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp. 5000.

14. Pantai Kondang Buntung

Di area ini, terdapat aliran sungai jernih yang dikelilingi hutan bakau. Selain itu, kamu bisa menyewa kano seharga Rp25.000 untuk menelusuri pesona sungai. Bahkan, kamu bisa menikmati hutan bakau dengan berjalan menyusuri jalan setapak yang tersedia.

Namun, di Pantai Kondang Buntung, kamu akan sulit untuk menemukan warung makan. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membawa perbekalan ketika berwisata ke pantai ini. Untuk mengunjungi pantai ini, kamu bisa ke arah selatan malang dan menuju Desa Tambakrejo, Sumbermanjing. Pantai ini sendiri masih berada di kawasan Pantai Clungup, Pantai Sendang Biru, dan Pantai Goa Cina.

15. Pantai Kondang Merak

Tripadvisor

Pantai Kondang Merak menjadi salah satu pantai yang cukup terkenal di kalangan wisatawan. Secara administratif, pantai ini berada di Desa Sumberbening, Bantur. Begitu menginjakkan kaki di Pantai Kondang Merak, maka kamu akan melihat langsung keunikan pantai berupa lumut dan berbagai terumbu karang.

Di pantai ini, kamu bisa melakukan berbagai aktivitas seru, mulai dari menikmati kuliner, snorkeling, hingga scuba diving adalah beberapa kegiatan yang bisa anda coba. Di samping itu, ada beberapa kuliner khas yang perlu kamu coba, salah satunya kebab tuna. Saat berkunjung di Pantai Kondang Merak, kamu akan dikenakan biaya Rp. 5.000 sebagai tiket masuk dan Rp. 5.000– Rp. 10.000 untuk biaya parkir kendaraan.

16. Pantai Watu Pecah

Daka Tour

Dalam Bahasa Jawa, “watupecah” memiliki arti batu pecah. Nama itu digunakan karena di area pantai ini terdapat banyak batu karang yang terkikis ombak. Pertemuan batu karang dan ombak tersebut tentu akan menjadi objek foto menarik bagi anda. Meski begitu, anda perlu ekstra hati-hati saat berkeliling di Pantai Watu Pecah karena banyaknya batuan karang di sekitar.

Pantai Watu Pecah ini berada di kawasan Tambakrejo, Sumbermanjing. Untuk memasuki kawasannya, kamu perlu melalui Pantai Clungup sebagai “pintu masuk”. Umumnya, wisatawan akan mengunjungi Pantai Watu Pecah saat sore hari. Hal ini karena banyak wisatawan yang ingin melihat matahari terbenam.

17. Pantai Tiga Warna

Pantainesia

Pantai Tiga Warna memiliki pemandangan gradasi warna biru laut, hijau, hingga warna kemerahan pada pasirnya. Tak hanya itu, pantai di Malang ini juga memiliki area Konservasi Mangrove Clungup, yakni sebuah hutan bakau yang berada tepat di muara laut dan sungai.

Selain berfungsi untuk mencegah abrasi, hutan bakau juga bisa digunakan sebagai lokasi berteduh wisatawan. Sesuai namanya, maka pantai ini memiliki air laut dengan gradasi tiga warna, yaitu biru, hijau, dan coklat kemerahan. Pastinya, gradasi warna tersebut menciptakan pemandangan yang luar biasa bagi pengunjung.

Meskipun di Malang banyak sekali pantai, tetapi ketika pergi ke pantai yang ada di Malang, sebaiknya kamu tetap menjaga kebersihan. Hal ini perlu dilakukan agar keindahan pantai tetap bisa dilihat. Setelah mengetahui rekomendasi pantai di Malang, apakah kamu tertarik untuk berlibur ke pantai yang ada di Malang?

Grameds bisa mendapatkan lebih banyak informasi dengan membaca buku yang tersedia di gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas kami selalu berusaha memberikan yang terbaik.

Penulis: Yufi Cantika Sukma Ilahiah

BACA JUGA:

  1. Mengenal Pantai Gunung Payung dan 11 Pantai Indah Lain di Indonesia
  2. Rekomendasi 8 Wisata Alam Semarang yang Wajib Kamu Kunjungi 
  3. 20 Wisata Wonosobo Terbaik dan Wajib Dikunjungi untuk Healing 
  4. 8 Tempat Wisata di Puncak Bogor yang Seru dan Asyik
  5. 5 Tempat Wisata Pangalengan yang Cocok untuk Healing! 
  6. 16 Tempat Wisata di Solo yang Wajib Kalian Kunjungi!