Mengintip Peluang Bisnis Dompet Handmade, Cobain Yuk!

Peluang Bisnis Dompet – Peluang bisnis dompet rumahan sangat bagus mengingat hampir semua orang menggunakan dompet, baik anak-anak hingga orang dewasa. Dompet dapat membantu kita untuk menyimpan berbagai barang keperluan. Selain dari segi fungsinya, dompet juga dapat dijadikan simbol kelas bagi yang memilikinya, contohnya adalah dompet branded dengan harga yang hampir atau bahkan setara dengan harga mobil.

Peluang bisnis dompet rumahan memang cukup menjanapabilan. Meski demikian, tentu Grameds perlu memiliki strategi yang tepat untuk berhasil menjadi pebisnis dompet andalan. Grameds perlu tahu terlebih dulu mengenai berbagai hal yang berkaitan seperti modal yang diperlukan dalam bisnis dompet rumahan, target pasar, kelebihan dan kekurangan bisnis dompet rumahan, cara memasarkannya, serta hal apa saja yang perlu dipersiapkan untuk memulainya.

Hal yang Harus Disiapkan

1. Modal Yang Dibutuhkan Untuk Peluang Bisnis Dompet Rumahan

Grameds yang sedang mencari peluang usaha, bisnis dompet rumahan merupakan usaha yang dapat mendatangkan keuntungan besar selama Grameds memahami cara untuk menjalankannya secara tepat. Hal itu karena semua orang membutuhkan dompet. Cukup sulit rasanya untuk menemukan orang yang tak pernah menggunakan dompet seumur hidupnya.

Modal yang diperlukan untuk membuka bisnis dompet rumahan sebenarnya beragam, bergantung pada target pasar yang Grameds tentukan.

Peluang bisnis dompet rumahan dapat dimulai dari modal kecil dan  besar. Modal kecil dapat digunakan untuk memproduksi dompet yang digunakan oleh pembeli dari kalangan menengah ke bawah sedangkan modal besar dapat dipraktikkan untuk dompet branded bagi kalangan menengah ke atas.

Jadi, ini tergantung Grameds sendiri mau menjalankan bisnis dompet rumahan yang seperti apa. Dua-duanya sangat menguntungkan asalkan Grameds menjalankan bisnis ini dengan sungguh-sungguh.

Selain itu, bisnis ini sangat dapat dilakukan dari jumlah dompet yang sedikit dulu. Grameds dapat menambah jumlahnya saat meraih keuntungan.

2. Target Pasar Bisnis Dompet Rumahan

Dompet merupakan produk yang dapat digunakan oleh segala umur. Grameds akan gampang meraih target pasar yang dikehendaki. Grameds perlu menentukan target pasar yang spesifik agar tim promosi mudah untuk memasarkan produk Grameds.

Misalnya, Grameds membuat dompet untuk orang-orang yang hobi berolahraga atau naik gunung, memproduksi dompet khusus untuk anak-anak, memproduksi dompet untuk anak sekolah dan kuliah, memproduksi dompet untuk karyawan, menjadi distributor dompet branded yang berasal ada produsen luar negeri, dan lain sebagainya.

Atau apabila Grameds ingin menambahkan budaya Indonesia, Grameds juga dapat memproduksi dompet yang memiliki unsur kesenian Indonesia. Jenis dompet ini juga menjadi favorit bagi banyak orang, bahkan Grameds bisa saja mengekspornya ke luar negeri. Dompet-dompet kerajinan seperti ini biasanya diminati oleh para wisatawan atau orang luar negeri.

3. Cara Memasarkan Dompet Handmade

Cara untuk memasarkan bisnis dompet rumahan dapat dikatakan sangat mudah. Coba saja Grameds perhatikan berbagai bisnis dompet rumahan yang telah hadir di Indonesia. Semuanya memasarkan dompetnya dengan cara online, seperti media sosial.

Grameds bisa memaksimalkan promosi dengan menggunakan iklan berbayar atau endorse dengan bekerja sama bareng influencer yang memiliki banyak pengikut.

Walau begitu, Grameds juga harus tepat dalam memilih influencer. Misalnya, agak kurang pas apabila Grameds mengajak kerja sama influencer yang memiliki fokus konten ke kuliner. Grameds perlu mencari influencer yang pas dengan positioning usaha dompet yang Grameds dirikan.

Lalu, tak ada salahnya menjual dompet melalui marketplace untuk menambah peluang calon pembeli. Masyarakat Indonesia pun ada yang memilih membeli barang-barang atau dompet secara online, walaupun sebagian besar ada yang lebih nyaman membeli dompet secara langsung di toko.

Dengan menjual dompet di marketplace, Grameds tidak hanya dapat menjangkau pembeli di satu wilayah. Tidak perlu heran apabila nanti Grameds memiliki pelanggan yang berasal dari luar pulau.

4. Kelebihan Bisnis Dompet Handmade

Sebelum menjalankan bisnis dompet rumahan, Grameds perlu tahu dulu kelebihan dari bisnis ini. Salah satu kelebihannya yang tidak dimiliki bisnis lain adalah Grameds dapat memulai bisnis ini dari modal yang kecil, yaitu Rp10 juta.

Dari modal segitu, Grameds sudah dapat membuat beberapa dompet dengan kualidompet yang oke. Usaha itu pun menjadi peluang bagus untuk Grameds. Kemudian, apabila seluruh model dompet Grameds ludes, Grameds dapat kembali memproduksi dompet dengan jumlah yang lebih banyak.

Kelebihan lain yang perlu Grameds catat adalah dompet sudah lama menjadi kebutuhan masyarakat, sama halnya seperti ponsel. Semua kalangan masyarakat membutuhkan dompet untuk kegiatan harian mereka. Untuk itu, Grameds dapat memilih target pasar mana yang menjadi fokus Grameds.

Selain itu, Grameds tidak boleh lupa untuk memproduksi dompet yang bagus kualidompetnya, yang membuat pembeli nyaman ketika menggunakan produk dompet Grameds itu.

5. Kekurangan Peluang Bisnis Dompet Handmade

Peluang bisnis dompet rumahan memang bagus, tetapi ada risiko yang perlu Grameds perhatikan. Salah satunya adalah harga bahan baku yang dapat naik di waktu dan musim tertentu. Grameds perlu siap untuk menghadapi bahan baku yang harganya naik yang mengakibatkan jumlah produksi Grameds menjadi menurun.

Selain itu, bisnis ini sudah cukup banyak di Indonesia. Ada bisnis dompet rumahan olahraga, dompet kamera, dompet untuk pekerja kantoran, dompet-dompet kecil untuk fashion, dompet untuk pergi ke undangan, dan lain sebagainya.

Grameds perlu lebih kreatif lagi untuk membuka bisnis dompet rumahan yang berbeda dari yang sudah ada.

Apa Saja yang Dipersiapkan untuk Memulai Bisnis Dompet Rumahan

Apabila Grameds memutuskan untuk menjalankan bisnis ini, sebelum memulainya, Grameds perlu mempersiapkan hal di bawah ini.

1. Mencari penjual bahan

Bahan yang memilki kualitas tinggi adalah sebuah kunci untuk memproduksi dompet yang berkualitas pula. Untuk itu, Grameds perlu menemukan penjual bahan dompet yang tepat, yang memberikan harga wajar pada Grameds. Grameds perlu melakukan riset yang mendalam untuk menemukannya.

Grameds juga dapat bekerja sama dengan beberapa penyedia bahan supaya Grameds memiliki pengganti apabila stok bahan pada salah satu supplier sedang kosong.

2. Inovasi

Grameds perlu melakukan inovasi untuk produk dompet supaya berbeda dari yang telah ada. Misalnya, Grameds memproduksi dompet-dompet berukuran kecil yang digunakan untuk anak muda jalan-jalan, dapat juga membuat dompet besar khusus bagi kalangan ibu-ibu yang senang berbelanja, atau inovasi lainnya yang lahir dari kreativitas Grameds.

3. Mempekerjakan tenaga kerja yang tepat

Tidak masalah mempekerjakan orang yang belum mahir untuk melakukan pembuatan dompet, Grameds bisa melakukan pelatihan terlebih dahulu untuk beberapa kurun waktu. Nantinya, orang-orang tersebut akan terlatih dengan sendirinya setelah bekerja dalam kurun waktu tertentu dengan Grameds.

4. Melakukan promosi yang tepat

Jangan lupa untuk menentukan promosi yang tepat bagi bisnis Grameds ini. Media sosial adalah pilihan bagus untuk berpromosi karena praktis dan mudah. Selain itu, promosi dari mulut ke mulut dengan bantuan dari teman-teman Grameds juga bisa memberikan dampak yang baik bagi bisnis yang sedang Grameds jalani. Cobalah untuk menghubungi keluarga, saudara, dan teman dekat untuk membantu mempromosikan walau hanya sekadar dengan mengungah story.

5. Menjual di lokasi yang tepat

Sebagian besar masyarakat Indonesia tak memiliki masalah dengan membeli dompet secara online. Oleh karena itu, Grameds bisa saja menjual dompet melalui marketplace. Dengan cara tersebut, diharapkan Grameds akan menemukan lebih banyak pelanggan yag berasal dari berbagai daerah.

Apabila Grameds ingin membuka toko pun tidak masalah. Akan tetapi, di masa pandemi ini masyarakat lebih sering berbelanja online. Jadi, Grameds sebaiknya menjalankan pilihan yang pertama terlebih dulu sebagai masa percobaan.

Referensi Cara Membuat Dompet Sendiri

Salah satu dompet yang diyakini cukup keren bagi para pria adalah dompet kulit. Kesannya yang tangguh, dan tentunya maskulin membuat pria yang menggunakannya terlihat lebih keren. Sayangnya, dompet kulit branded terkenal mahal. Jadi masyarakat akan lebih berpikir-pikir sebelum membelinya.

Akan tetapi, jangan khawatir karena dalam artikel kali ini akan dibahas mengenai cara membuat dompet kulit sendiri dengan mudah dan murah yang bisa dijadikan sebagai referensi untuk membuka bisnis dompet homemade rumahan.

1. Untuk membuat dompet sendiri, diperlukan beberapa alat serta bahan, diantaranya:

• Kulit, karena Grameds akan membuat dompet kulit, maka bahan yang kita butuhkan ya kulit ini. Bahan ini bisa Grameds dapatkan di toko-toko kulit. Pada tahap belajar, gunakan kulit dengan kualitas rendah terlebih dahulu.
• Pisau tajam
• Gunting tajam
• Penggaris yang terbuat dari stainless steel
• Lem kulit, ini juga dapat didapatkan di toko kulit
• Pensil, digunakan untuk membuat alur di kulit
• Jarum,
• Benang
• Pembuat lubang, jika tidak ada, bisa sementara dengan memakai paku.
• Palu yang kepalanya terbuat dari karet

2. Potong kulit menjadi dua bagian, satu untuk bagian dalam dan yang satu lagi untuk bagian luar dompet

Potonglah dua lembar kulit. Satu untuk bagian dalam, dan satunya lagi untuk bagian luar. Untuk bagian dalam dompet, potong kulit dengan ukuran 29cm x 10cm sedangkan untuk bagian luar dompet 31cm x 10cm.

3. Buat garis pada kulit, untuk menentukan dimana kalian akan melipat kulit

Kemudian beri tanda dengan memakai pensil, lalu sayat dengan menggunakan ujung paku supaya mudah untuk dilipat. Pada bagian kulit yang akan digunakan untuk bagian luar, ukur kulit dari samping masing-masing sepanjang 5,5cm lalu buat garis dengan memakai pensil. Supaya lebih mudah dilipat, gunakan bagian luar paku atau apapun lalu tekan garis yang telah Grameds buat tadi.

4. Lalu untuk kulit di bagian dalam, lipat hingga membentuk seperti ini
5. Buat garis dengan menggunakan kartu KTP, atau kartu ATM juga bisa
6. Rekatkan bagian antara titik lipat dengan bagian yang telah digambar sebelumnya

Untuk merekatkan pada bagian ini, gunakan lem kulit, lalu kemudian ketuk-ketuk perlahan menggunakan palu yang memiliki ujung kepala berbahan karet maupun plastik. Palu dengan jenis seperti ini berguna untuk menghindari cacat yang tidak didinginkan di permukaan kulit.

7. Gambar lagi garis dan lubang untuk menentukan posisi kartu nantinya

Kemudian, setelahnya barulah Grameds membuat titik-titik untuk menentukan jarum jahit dengan memakai alat khusus yang dinamakan dengan stitching wheel, atau apabila tidak punya, cukup dengan memakai pensil dan penggaris, lalu tandai dengan pensil dan buatlah titik-titik yang memilki jarak sekitar 6mm. Setelahnya, gunakan jarum untuk melubangi titik-titik tersebut. Ingat! hanya bagian tengah yang seukuran kartu saja ya, yang pada bagian pinggir-pinggir tidak perlu dilubangi.

8. Jahit kulit
9. Gabungkan kulit bagian luar dan dalam, kemudian jahit keduanya menjadi satu

Pastikan kamu menggunakan benang yang kuat untuk menyatukan dompet ini.

10. Perlu diingat! Di bagian atas dompet, jangan jahit kulit bagian luar, karena ruang ini digunakan untuk menyimpan uang

Jangan jahit kulit paling luar yang berada pada bagian atas! Cukup dua bagian yang ada di dalam saja. Karena bagian ini nantinya akan dipakai untuk meletakkan uang kertas.

Seperti itulah peluang bisnis dompet rumahan yang perlu Grameds ketahui. Peluangnya sangat besar, mengingat semua kalangan masyarakat Indonesia menjadikan dompet sebagai salah satu kebutuhannya. Grameds tinggal menjalankan strategi yang tepat untuk membuat bisnis Grameds berhasil karena semua jenis bisnis pasti ada risikonya. Semoga informasinya bermanfaat.

BACA JUGA:

1. 10 Tips dan Cara Jualan Online Bagi Para Pemula
2. 10 Cara Jualan Online Laris? Yuk Baca Tips Berikut 
3. Cara Memulai Bisnis Online: Jenis, Keuntungan, Tantangan
4. Cara Memulai Bisnis Online dari Nol dan Tips-Tipsnya 
5. Cara Promosi Produk Online yang Efisien