in

Berbagai Penyebab Trombosit Turun yang Harus Kamu Waspadai

Sumber: Kompas.com
penyebab trombosit turun
Pixabay.com/Vector8DIY

Penyebab trombosit turun – Apakah Grameds pernah terbaring lama di rumah sakit atau di rumah karena sakit demam berdarah? Kalau pernah, pasti kamu mendengar dokter atau keluarga mengatakan bahwa jumlah trombosit (keping darah) kamu menurun. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut dengan Trombositopenia.

Trombosit sendiri memiliki peran yang cukup penting bagi tubuh manusia, yaitu menghentikan pendarahan akibat luka atau ketika ada kerusakan di pembuluh darah. Jika jumlah trombosit kurang dari normal, darah akan sulit membeku.

Normalnya, jumlah trombosit dalam darah adalah sekitar 150.000 – 450.000 sel per mikroliter darah. Penderita trombositopenia hanya memiliki jumlah trombosit kurang dari 150.000. Akibatnya, tubuh penderita lebih rentan mengalami pendarahan, seperti mimisan, gusi berdarah, atau mudah lebam.

Lantas, apa saja penyebab trombosit turun? Seperti apa gejalanya? Lalu, bagaimana cara mengembalikan jumlah trombosit kembali normal lagi? Yuk simak jawabannya di artikel ini.

Apa Saja Penyebab Trombosit Turun?

Holiday Sale

penyebab trombosit turun
Pixabay.com/qimono

Pada umumnya, ada beberapa hal yang dapat menjadi penyebab trombosit turun, diantaranya adalah:

  • Trombosit tertahan di dalam limpa yang bengkak sehingga darah tidak jumlah trombosit dalam darah berkurang.
  • Sumsum tulang tidak memproduksi trombosit dalam jumlah yang cukup.
  • Sumsum tulang menghasilkan trombosit dengan jumlah yang normal, namun tubuh menghancurkan trombosit tersebut karena alasan tertentu.

Setiap kondisi ini biasanya disebabkan oleh penyakit atau gangguan fungsi tubuh tertentu. Nah, biar lebih jelas lagi, berikut ini beberapa penyebab trombosit turun sesuai kondisinya:

1. Trombosit yang tertahan di dalam limpa

Pada kondisi yang normal, sepertiga dari jumlah total trombosit dalam tubuh akan ditampung di dalam limpa. Ketika terjadi pembengkakan limpa, jumlah yang tertahan di dalamnya akan semakin bertambah.

Sebagai akibatnya, darah yang mengalir di dalam tubuh jadi kekurangan trombosit. Pembengkakan limpa bisa terjadi karena beberapa kondisi medis, seperti kanker hati, sirosis, atau luka pada sumsum tulang tempat tubuh memproduksi trombosit.

2. Produksi trombosit berkurang

Sumsum tulang adalah bagian tubuh yang terdiri dari sel induk. Sel induk inilah yang bertugas memproduksi trombosit, sel darah merah, dan juga sel darah putih. Ketika sel induk ini rusak, maka kemampuan produksinya pun berkurang. Hal ini biasanya disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti:

a. Kanker darah

Kanker darah seperti limfoma atau leukemia dapat menimbulkan kerusakan pada sumsum tulang serta menghancurkan sel induk darah. Selain itu, pengobatan untuk mengatasi kanker seperti kemoterapi dan radioterapi dapat memperparah kerusakan yang terjadi pada sel induk darah.

b. Anemia aplastik

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi saat sumsum tulang tidak mampu memproduksi sel darah sesuai kebutuhan lagi. Karena itulah jumlah trombosit dalam darah pun berkurang.

c. Paparan bahan kimia berbahaya

Penyebab produksi trombosit dalam sumsum tulang melambat yang lainnya adalah paparan bahan kimia berbahaya seperti benzena, arsenik, atau pestisida.

d. Konsumsi obat-obatan

Beberapa obat-obatan diketahui mempengaruhi kemampuan sumsum tulang dalam memproduksi trombosit melambat sehingga jumlah trombosit pun turun. Obat-obatan yang dapat menyebabkan kondisi ini diantaranya adalah ibuprofen, diuretik, aspirin, serta chloramphenicol.

e. Infeksi virus

Infeksi virus juga bisa menyebabkan jumlah trombosit dalam darah turun. Salah satu contohnya adalah infeksi virus Dengue (DENV) yang sering dialami oleh penderita Demam Berdarah Dengue (DBD). Selain itu, infeksi lain seperti rubella, gondok, cacar, air, dan HIV/AIDS juga dapat menyebabkan turunnya jumlah trombosit.

Demam Berdarah (DBD) adalah salah satu penyakit yang dapat menjadi sangat berbahaya jika tidak ditangani dengan tepat. Oleh karena itu, agar terhindar dari DBD kamu harus mengetahui cara untuk mencegah dan menangkalnya.

Buku Cekal (Cegah Dan Tangkal) Sampai Tuntas Demam Berdarah yang ditulis oleh dr. Yekti Mumpuni Widayati Lestari dapat menjadi referensi utama karena dalam buku ini dibahas pengertian demam berdarah, penyebab-penyebabnya, cara penanganannya, manajemen kesehatan pribadi sampai trik dan tips agar terbebas dari penyakit demam berdarah.

penyebab trombosit turun

[IT_EPOLL_VOTING id=”84466″][/IT_EPOLL_VOTING]

f. Infeksi Bakteri

Selain virus, bakteri juga dapat menjadi penyebab infeksi. Dalam kasus yang parah, infeksi bakteri dalam darah akan mengakibatkan hancurnya trombosit. Salah satu contohnya adalah infeksi bakteri E. coli yang ada pada makanan mentah atau yang tidak higienis.

g. Alkohol

Ada banyak sekali pengaruh buruk alkohol bagi tubuh, salah satunya adalah menimbulkan kerusakan hati. Penyakit yang satu ini dapat berdampak pada menurunnya jumlah trombosit dalam darah. Terutama jika kerusakannya sudah sangat parah seperti perlemakan atau bahkan kerusakan yang sifatnya permanen. Oleh karena itu, sebaiknya jangan minum minuman beralkohol atau batasi jumlahnya.

3. Tubuh menghancurkan trombosit

Dalam kondisi tertentu tubuh sebenarnya sudah memproduksi trombosit dalam jumlah yang normal dan cukup untuk kebutuhan tubuh, namun trombosit tersebut justru dihancurkan kembali. Akibatnya, jumlah trombosit dalam darah pun menurun. Biasanya hal ini disebabkan oleh:

a. Penyakit autoimun

Penyakit autoimun muncul saat sistem kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi justru menyerang sel-sel tubuh yang sehat, termasuk sel induk darah yang ada di dalam sumsum tulang.

Contoh penyakit autoimun yang dapat menjadi penyebab trombosit turun diantaranya seperti, rematik, atau lupus.

b. Thrombotic Thrombocytopenic Purpura (TTP)

TTP merupakan penyakit langka yang terjadi saat muncul pembentukan gumpalan darah kecil di seluruh tubuh hingga menghabiskan jumlah trombosit yang banyak.

c. Leukemia

Pada penderita penyakit leukimia umumnya terjadi infiltrasi sumsum tulang belakang oleh sel kanker sehingga mempengaruhi produksi platelet. Inilah yang membuat penderita leukimia mempunyai jumlah trombosit yang rendah.

4. Kehamilan

Kehamilan ternyata dapat menurunkan jumlah trombosit dalam tubuh. Paling tidak ada 5% wanita yang mengalami penurunan jumlah trombosit saat mendekati waktu persalinan. Akan tetapi, sampai saat ini masih belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan jumlah trombosit turun pada ibu hamil.

Kehamilan dan fase menyusui adalah masa yang sangat dinantikan dan diharapkan oleh setiap ibu. Seorang ibu akan berusaha menjaga kehamilannya dengan sepenuh hati, menghindarkan diri dari hal-hal yang bisa berdampak buruk bagi kesehatannya dan janin yang ada di kandungannya.

Dengan mengetahui makanan dan minuman sesuai golongan darahnya, ibu hamil dan menyusui dapat memenuhi kebutuhan nutrisinya secara maksimal guna menunjang kecerdasan dan tumbuh kembang anak.

Buku Nutrisi Pintar Ibu Hamil & Menyusui Golongan Darah AB yang ditulis oleh Milda Ini merangkum beragam informasi seputar makanan dan minuman untuk ibu hamil dan menyusui bergolongan darah AB; membuka wawasan dan pengetahuan ibu dalam memilih jenis makanan dan minuman yang harus dikonsumsi setiap hari, lengkap dengan resep dan daftar menu harian yang murah, mudah didapat, dan mudah dibuat.

 

penyebab trombosit turun

[IT_EPOLL_VOTING id=”84466″][/IT_EPOLL_VOTING]

Apa Saja Gejala Saat Jumlah Trombosit Rendah?

Perlu kamu ketahui, trombositopenia atau penurunan jumlah trombosit dapat dialami oleh siapa saja, mulai dari orang tua hingga anak-anak. Selain itu, gejala yang muncul pun bervariasi. Ada yang ringan, namun ada juga yang berat.

Dalam kasus yang parah, jumlah trombosit bahkan bisa mencapai titik yang sangat rendah hingga dapat membahayakan nyawa. Lalu, apa saja gejala yang sering terjadi saat jumlah trombosit dalam tubuh rendah?

  • Mudah merasa lelah
  • Ada darah dalam urin atau feses
  • Terjadi pembesaran pada limpa
  • Bagi wanita, aliran haid terasa luar biasa berat
  • Lebih mudah memar (purpura)
  • Pendarahan berkepanjangan pada luka luar
  • Perdarahan superfisial ke kulit yang terlihat seperti ruam bintik-bintik ungu kemerahan. Biasanya ini terjadi di kaki bagian bawah.
  • Terjadi pendarahan pada hidung atau gusi

Jika kamu merasakan satu atau beberapa gejala tersebut, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Dengan begitu, kamu dapat mengetahui apa penyebab utamanya. Jika memang penyebabnya adalah trombositopenia, maka dokter akan langsung memberikan penanganan yang tepat sehingga kamu terhindar dari komplikasi.

Bagaimana cara meningkatkan jumlah trombosit dalam darah?

penyebab trombosit turun
Pixabay.com/Pixabay.com/Vector8DIY 

Untuk menaikkan jumlah trombosit dalam darah, Grameds bisa melakukan berbagai cara. Mulai dari mengkonsumsi obat-obatan khusus, melakukan prosedur medis, atau menggunakan bahan-bahan yang alami.

Obat-obatan

Untuk penyakit atau kondisi kesehatan tertentu, dokter terkadang akan meminta kamu untuk meminum obat-obatan tertentu yang dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit dalam darah.

Pada umumnya, dokter akan memberikan resep obat kortikosteroid yang dapat memperlambat proses kerusakan trombosit dalam tubuh.

Selain itu, jika penurunan jumlah trombosit disebabkan oleh penyakit autoimun, dokter mungkin akan memberikan resep obat rituximab atau imunoglobulin yang dapat menghentikan sistem kekebalan tubuh untuk sementara waktu.

Atau bisa juga kamu diberikan obat romiplostim atau eltrombopag yang memang berfungsi untuk meningkatkan jumlah trombosit. Apapun jenis obatnya, sebaiknya diminum sesuai resep dari dokter dan hindari mengkonsumsi obat-obatan tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu, ya!

Transfusi trombosit

Transfusi trombosit merupakan cara yang akan dilakukan ketika trombosit turun hingga jumlahnya yang dapat membahayakan pasien. Misalnya menimbulkan pendarahan yang tidak normal atau kondisinya sudah cukup parah.

Prosedur ini biasanya dilakukan dengan cara memasukkan jarum ke pembuluh darah, setelah itu trombosit yang sehat akan ditransfer ke dalam darah.

Splenektomi

Splenektomi adalah operasi pengangkatan limpa yang biasanya dilakukan jika jumlah trombosit dalam darah turun karena adanya pembengkakan limpa. Akan tetapi, prosedur ini merupakan langkah terakhir jika obat-obatan sudah tidak bisa bekerja secara efektif.

Urusan pembekuan darah melibatkan bukan hanya sel trombosit, juga dinding pembuluh darah, serta banyak zat faktor-faktor pembekuan darah yang terutama melibatkan organ hati. Selain itu, masih banyak penyakit turut memengaruhi, termasuk diabetes, kolesterol darah yang tinggi, hipertensi, dan obesitas.

Siaga & Tangkal Terjadinya Darah Kental merupakan buku penunjang pendidikan yang sangat direkomendasikan untuk para akademisi yang sedang menempuh studi di bidang medis. Buku ini dituliskan oleh Dr. Hans Tandra. Darah kental adalah istilah awam untuk keadaan darah yang mudah menggumpal, sehingga menimbulkan penyumbatan pembuluh darah.

Makanan Penambah Trombosit

Biasanya, trombositopenia yang kamu alami masih tergolong ringan, dokter akan menyarankan kamu untuk mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi untuk menambah jumlah trombosit. Sebab, dengan rutin mengkonsumsi makanan yang sehat, tinggi vitamin, dan mineral dapat membantu tubuh meningkatkan dan mempertahankan jumlah trombosit tetap normal dalam darah.

Berikut ini daftar makanan yang bisa kamu konsumsi jika ingin meningkatkan jumlah trombosit:

1. Jambu biji

Jambu biji sejak dulu sudah dikenal sebagai buah yang dapat menambah jumlah trombosit. Di dalam jambu biji, terdapat kandungan zat aktif yang disebut trombino.

Zat ini ternyata dapat merangsang trombopoietin untuk memproduksi keping darah dalam jumlah yang lebih banyak. Trombopoietin sendiri merupakan pengatur utama produksi trombosit yang dihasilkan oleh ginjal dan juga darah.

Tak hanya itu, jambu biji juga mempunyai kandungan vitamin C yang tinggi. Selain buahnya, daun jambu biji yang direbus lalu dikonsumsi airnya dipercaya dapat meningkatkan jumlah trombosit serta mencegah pendarahan pada pasien DBD.

2. Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti brokoli, selada, bayam, kubis, daun pepaya, dan kangkung diketahui dapat menambah jumlah trombosit. Semua sayuran hijau tersebut mempunyai kandungan vitamin K yang tinggi.

Vitamin K sendiri merupakan zat yang berperan penting dalam pembekuan darah. Selain itu, vitamin K juga dapat meningkatkan jumlah serta kekuatan keping darah, dan memisahkan sel trombosit yang saling menempel.

3. Kurma

Dalam kurma terdapat kandungan vitamin, fitonutrien, dan mineral dalam jumlah banyak yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Lalu ada juga kandungan vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B5, vitamin C, zat besi, fosfor, potasium, zinc, kalsium, dan magnesium. Semua kandungan tersebut menjadikan kurma sebagai salah satu makanan yang dapat meningkatkan jumlah trombosit, khususnya bagi pasien Demam Berdarah Dengue (DBD).

Tak hanya itu, dengan mengkonsumsi kurma, kamu dapat mengoptimalkan proses pembunuhan karena di dalamnya terdapat kandungan kalori yang lumayan tinggi untuk mencukupi kebutuhan kalori harian kamu.

4. Mangga

Mangga adalah makanan penambah jumlah trombosit yang bisa kamu coba. Dalam buah ini, terdapat kandungan vitamin C yang tinggi yang membantu penyerapan zat besi dan meningkatkan jumlah trombosit di dalam darah.

5. Delima

Dalam buah Delima ada kandungan vitamin C yang tinggi, folat, dan zat besi. Masing-masing kandungan ini dapat membantu menambah jumlah trombosit di dalam darah.

Seperti folat, misalnya, mempunyai fungsi yang penting dalam pembentukan sel darah. Lalu zat besi mampu meningkatkan jumlah trombosit di dalam darah dan juga sel darah merah. Selain itu, sama seperti mangga dan jambu biji, kandungan vitamin C dalam delima sangat bermanfaat untuk mengatasi trombosit yang rendah.

Ingin tahu cara menstabilkan tekanan darah? Tak perlu bingung, karena kamu bisa mengetahuinya melalui buku 49 Kiat Santai Menstabilkan Tekanan Darah. Dalam buku ini, Dr. Yoshihiko Watanabe-pemecah rekor memakai alat pengukur tekanan darah selama 20 tahun-memaparkan langkah-langkah yang menyenangkan untuk menurunkan tekanan darah.

[IT_EPOLL_VOTING id=”84466″][/IT_EPOLL_VOTING]

6. Wortel

Wortel adalah makanan yang mengandung vitamin A yang cukup tinggi. Vitamin A diketahui dapat menambah jumlah trombosit dalam darah. Sebab vitamin ini berperan penting dalam produksi trombosit yang sehat serta pembentukan protein dalam tubuh.

Ketika pembentukan protein tetap normal, maka pembentukan serta perkembangan sel tubuh pun akan berjalan dengan baik. Selain wortel, kamu juga bisa mengkonsumsi kangkung atau labu. Keduanya juga memiliki kandungan vitamin A yang cukup tinggi.

7. Jeruk

Jeruk merupakan makanan yang dipercaya dapat meningkatkan kadar trombosit karena di dalamnya terdapat kandungan folat atau vitamin B9. Salah satu penyebab menurunnya jumlah trombosit dalam darah adalah kekurangan folat atau vitamin B9.

Artinya, mengkonsumsi jeruk akan membantu meningkatkan folat di dalam tubuh sehingga kadar trombosit menjadi normal kembali.

Makanan Yang Dapat Menyebabkan Trombosit Turun

Selain makanan penambah trombosit, ada juga makanan yang dapat menyebabkan jumlah trombosit dalam tubuh menurun sehingga jumlah konsumsinya harus diperhatikan dengan baik. Beberapa makanan yang memicu penurunan trombosit diantaranya adalah:

1. Kopi dan teh hijau

Kopi dan teh hijau memang nikmat, apalagi jika dikonsumsi di waktu-waktu tertentu atau bersama teman-teman. Namun hindari mengkonsumsi kopi dan teh hijau secara berlebihan karena dapat mengganggu kesehatan tubuhmu. Alasannya karena baik kopi maupun teh hijau mempunyai kandungan fenol. Jika kandungan fenol dalam tubuh terlalu banyak, jumlah trombosit dalam darah akan menurun.

2. Anggur merah

Makanan yang dapat menyebabkan trombosit turun selanjutnya adalah anggur merah. Dalam anggur merah terdapat kandungan senyawa flavonoid yang berperan dalam mencegah penggumpalan darah. Terlalu banyak mengkonsumsi anggur merah menyebabkan jumlah flavonoid dalam tubuh bertambah sehingga mempengaruhi kadar trombosit di dalam darah.

3. Bawang putih mentah

Jika kamu senang mengkonsumsi bawang putih yang masih mentah, sebaiknya dikurangi atau dibatasi jumlahnya, ya. Sebab, bawang putih dalam bentuk utuh atau yang sudah dihaluskan mempunyai kandungan allicin.

Kandungan allicin ini yang akan mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menghasilkan trombosit. Daripada dikonsumsi mentah-mentah, lebih baik bawang putih dimasak dulu baru dikonsumsi, dengan begitu kandungan allicin nya akan berkurang drastis.

Nah, Grameds, itulah beberapa penyebab trombosit turun dan cara mengatasinya. Informasi dalam artikel ini bersifat umum dan hanya dapat dijadikan sebagai pengetahuan dasar saja. Untuk mengetahui penyebab pasti penurunan trombosit, kamu harus memeriksakan diri ke dokter.

Karena biar bagaimanapun, cara untuk mengatasi penurunan trombosit dalam tubuh tergantung dari penyebabnya. Setiap penyebab mempunyai solusi yang berbeda.

So, tak perlu takut atau menunda-nunda untuk memeriksakan diri ke dokter jika kamu mulai mengalami beberapa gejala yang sudah disebutkan di atas, ya. Semakin cepat dokter mengetahui penyebabnya, semakin cepat kamu mendapatkan pengobatan yang tepat dan semakin cepat pula kamu sembuh.

Jika ingin mencari buku seputar tekanan darah, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Gilang Oktaviana Putra

Rujukan:
https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/prenatal/tes-darah-untuk-jenis-kelamin-bayi/
https://www.klikdokter.com/info-sehat/demam-berdarah/trombosit-turun-bukan-karena-demam-berdarah-dengue-apa-sebabnya
https://www.sehatq.com/artikel/penyebab-trombosit-turun-drastis-dan-cara-menanganinya#penyebab-kadar-trombosit-turun
https://www.halodoc.com/artikel/yang-terjadi-jika-trombosit-darah-di-tubuh-rendah
https://www.lifebuoy.co.id/semua-artikel/infeksi-dan-pencegahannya/tujuh-makanan-efektif-penambah-jumlah-trombosit.html

Makanan Penyebab Trombosit Turun yang Harus Diperhatikan

Baca juga terkait penyebab trombosit turun:

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Ratih

Menekuni dunia SEO writing selama 6 tahun dengan minat terhadap dunia parenting, kuliner, dan gaya hidup. Berlatarbelakang pendidikan Ilmu Komunikasi, saya mendapatkan insight terkait berbagai jenis penulisan serta diperkaya dengan teknik SEO agar bisa mengembangkan tulisan ke arah digital.