Review Buku Kakeibo: Setiap orang mungkin pernah berada di fase tidak terkontrol ketika memegang uang. Ingin membeli ini dan itu, uang sudah habis padahal gajian masih lama, harus berhutang pada orang lain di tanggal tua, ada pula yang memiliki penghasilan besar namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan. Jika kamu adalah salah satu orang yang pernah atau sedang merasakannya, kamu bisa mencoba mengatur keuanganmu dengan metode Kakeibo.
Kakeibo adalah sebuah metode pencatatan keuangan secara manual untuk mencapai tujuan keuangan. Metode sederhana ini berasal dari negara Jepang dan dalam bahasa Jepang diartikan sebagai rekening rumah tangga. Melalui buku Kakeibo, AE Zen akan membantu kamu mengatur finansial secara cerdas agar uangmu tidak habis terbuang. Yuk, biar semakin yakin untuk mendapatkan buku ini, langsung simak review ini, ya.
Table of Contents
Sinopsis Buku Kakeibo
“Uang tidak membuatmu bebas secara finansial; hanya kamu yang bisa membuat dirimu bebas secara finansial.” Kutipan tersebut adalah gambaran dari pentingnya kontrol diri yang harus kamu miliki agar bisa mengelola uang secara cerdas.
Dalam Kakeibo, keuangan dikategorikan menjadi beberapa kelompok kecil seperti tabungan, belanja harian, tagihan, dan lain-lain. Setiap pengeluaran sekecil apapun harus dicatat di buku khusus karena metode Kekibo menggunakan teknik pencatatan manual. Artinya, pencatatan keuangan dilakukan dengan kertas dan pena, bukan menggunakan aplikasi pengatur keuangan.
Pencatatan keuangan yang dilakukan secara manual dinilai memiliki kemungkinan tercapai yang lebih besar, sebab kamu akan lebih mindful dalam menggunakan uang. Dengan begitu, Kakeibo akan membantu memperbaiki perencanaan keuanganmu sehingga kamu dapat menabung lebih baik dan mengelola uang secara lebih bijak.
Kamu akan diberikan teori mendasar tentang jenis jenis-jenis kebutuhan, cara memprioritaskan kebutuhan, manfaat menerapkan Kakeibo, dan tips-tips lainnya yang akan mengubah mindset boros menjadi hemat melalui buku Kakeibo: Seni Cerdas Finansial ala Jepang karya AE Zen ini.
Di dalam buku ini juga diberikan rincian tabel pendapatan, pengeluaran harian, pengeluaran bulanan, rencana pengeluaran bulanan, cara evaluasi keuangan, hingga saving challenge yang bisa kamu praktikkan sendiri. Dengan metode Kakeibo, kamu bisa mengatur uang secara cerdas agar tujuan keuanganmu tercapai.
Cara Mengatur Uang yang Cerdas dengan Kakeibo
Kakeibo akan membantu kamu mengatur keuangan secara cerdas berdasarkan 4 pertanyaan berikut. Pertanyaan ini harus kamu tanyakan pada dirimu sendiri agar membuatmu lebih mudah memahami tujuan keuangan dan penghematan seperti apa yang akan dilakukan.
-
Berapa Banyak Uang yang Tersedia?
Kamu harus mengetahui jumlah uang yang kamu miliki berdasarkan pendapatan. Misalnya, uang gaji, bonus, uang yang kamu dapatkan dari side job, atau uang sisa bulan lalu. List semua income yang biasanya kamu dapatkan dan hitung berapa jumlahnya untuk menentukan langkah yang akan kamu ambil saat mengatur keuangan.
-
Berapa Banyak Uang yang Ingin Kamu Tabung?
Selanjutnya, tentukan jumlah uang yang ingin kamu tabung. Ini merupakan tujuan utama dari Kakeibo agar pengaturan keuanganmu optimal sehingga kamu bisa menabung lebih banyak. Tetapkan nominal yang tidak terlalu sedikit dan tidak terlalu banyak untuk ditabung per bulan, idealnya kamu bisa menabung 10% dari total pendapatanmu.
-
Berapa Banyak Uang yang Dihabiskan?
Uang yang dihabiskan adalah pengeluaran yang kamu gunakan untuk memenuhi kebutuhanmu. Kamu dapat mengetahui jumlahnya dari hasil pengurangan pendapatan dengan uang yang akan kamu tabung. Dengan Kakeibo, kamu dapat mengelompokkan pengeluaranmu dalam 4 kategori:
- Survival, berkaitan dengan kebutuhan pokok. Anggarkan terlebih dahulu hal-hal wajib yang harus kamu bayar seperti biaya makan, biaya transportasi, uang internet, uang bensin, uang listrik, cicilan rumah, uang sekolah, dan lain-lain.
- Optional, kebutuhan yang masih berkaitan dengan kebutuhan pokok namun tidak akan memengaruhi kehidupanmu jika tidak dilakukan, seperti belanja baju atau makan di cafe.
- Culture, berkaitan dengan kebutuhan yang bersifat hiburan, seperti nonton bioskop, membeli buku, liburan, nonton konser, dan lain-lain.
- Extra, berkaitan dengan kebutuhan yang sifatnya mendadak atau darurat, seperti biaya ke dokter, biaya perbaikan kendaraan, sumbangan pernikahan, kado, dan lain-lain.
Bagaimana Saya Bisa Meningkatkan Uang yang Ditabung?
Pertanyaan ini menjadi evaluasi dari pengeluaran yang kamu gunakan. Kakeibo menetapkan empat sub pertanyaan evaluasi yang harus kamu jawab:
- Apa target menabung tercapai?
- Cara untuk menghemat uang yang ditemukan?
- Di bagian mana yang terlalu banyak dihabiskan?
- Apa yang akan diubah bulan depan?
Tujuan utama Kakeibo adalah mengatur keuangan secara optimal sehingga kamu bisa menabung lebih banyak. Maka, kamu dapat melihat kategori mana yang memiliki pengeluaran lebih besar lalu menganalisis setiap kategori yang anggarannya bisa dikurangi untuk ditabung.
Ketika semua pertanyaan sudah terjawab, kamu bisa mulai membagi uangmu ke dalam amplop yang sudah dilabeli sesuai kategori pengeluaran. Kamu juga harus menyiapkan buku khusus untuk mencatat pendapatan, anggaran pengeluaran, pengeluaran, dan evaluasi setiap harinya.
Hal-hal tersebut wajib kamu lakukan secara rutin setiap bulan. Semakin kamu refleksi diri dengan pertanyaan-pertanyaan tersebut, maka kamu akan semakin baik dalam mengatur uang.
Review Buku Kakeibo
Seperti yang kita ketahui nih Grameds, orang Jepang terkenal dengan filosofi hidup yang unik untuk berbagai permasalahan. Filosofi tersebut bersumber dari nilai-nilai hidup yang mereka anut, mulai dari mindfulness hingga minimalism.
Kamu pasti pernah mendengar nilai-nilai hidup orang Jepang seperti ikigai, wabi-sabi, atau kaizen. Ada satu filosofi dari mereka yang berkaitan dengan finansial, yaitu kakeibo. Kakeibo berkaitan dengan cara orang Jepang mengatur uang mereka untuk ditabung secara konsisten.
Jika kamu adalah orang yang sering merasa tidak terkontrol secara finansial atau orang yang ingin keep on track terhadap pengeluaran dan membuat goals keuangan, maka buku Kakeibo: Seni Cerdas Finansial ala Jepang karya AE Zen cocok untuk kamu baca.
Ketika berbicara tentang menabung, fokus pikiran manusia biasanya adalah menimbun uang yang tidak bisa digunakan. Padahal dengan menabung artinya kamu telah menggunakan uang secara bijak. Buku ini akan membuat kamu berpikir bahwa menabung bukanlah beban.
Secara garis besar, buku ini menjelaskan tentang bagaimana cara memilah pendapatan ke dalam pos kategori sesuai porsinya masing-masing, melakukan pencatatan untuk setiap pengeluaran, juga mengevaluasi apakah pengeluaran sudah sesuai dengan rencana keuangan.
Buku ini akan menjadi “Ibu” yang menceramahi kamu agar melek finansial. Pada bab-bab awal kamu akan diberikan guide pencatatan keuangan dengan konsep Kakeibo, pada bab selanjutnya akan diberikan penjelasan agar kamu bisa memisahkan apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan, apa yang menjadi prioritas dan bukan prioritas, dan sebagainya.
Meski metode Kakeibo terkesan “Jadul” karena harus mencatat manual menggunakan buku dan memisahkan uang dengan amplop sesuai kategori, namun ini adalah metode yang bermanfaat untuk merangsang motorikmu sehingga kamu lebih sadar diri ketika menggunakan uang.
Penjelasan dalam buku ini terstruktur, ringan, dan mudah dipahami.
Penerapan Kakeibo dibahas lengkap di buku ini mulai dari cara, manfaat, hingga pola hidup. Metode Kakeibo akan merubah mindset-mu tentang cara mengelola uang hingga bijaksana dalam mengeluarkannya.
Selain menyajikan penjelasan yang teoritis tentang konsep Kakeibo itu sendiri, buku ini juga sangat aplikatif dengan menyediakan contoh dalam bentuk tabel yang dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Menariknya, terdapat budget book sebagai file bonus buku yang dapat digunakan untuk merencanakan keuanganmu agar semakin matang.
Dalam buku ini, kamu juga akan diberikan saving challenge dengan target tertentu dan cara yang menyenangkan. Buku ini akan sangat membantumu dalam mengelola keuangan agar bisa menabung lebih banyak.
Melalui Kakeibo, kamu akan dapat mengetahui secara detail arus masuk dan keluar uang yang kemudian juga sangat membantu pada saat evaluasi keuangan tiap bulan. Kakeibo terbukti telah membuat budaya hemat dan tepat guna pada keuangan di banyak keluarga Jepang.
Kakeibo dapat membuat seseorang terbebas dari penyakit boros, shopaholic, panic buying, dan kebiasaan finansial yang buruk lainnya. Kakeibo mendidik seseorang menjadi disiplin, teliti, sabar, dan bijak mengatur keuangan sehingga menjadi sehat.
Kamu tetap bisa berbelanja asal sesuai dengan prinsip rasionalitas, sesuai dengan budgeting, dan hanya jika memang dibutuhkan, bukan sekadar keinginan sesaat. Kakeibo sejalan dengan pola hidup sederhana sehingga sangat mudah dipraktikkan dalam keseharian.
Materi yang dijelaskan di buku ini sangat bermanfaat. Hanya saja terdapat banyak pengulangan di setiap contoh dan topik pembahasan sehingga buku ini terkesan bertele-tele. Gaya bahasa yang digunakan juga mungkin tidak cocok bagi sebagian orang karena terkesan menceramahi.
Terlepas dari hal itu, Buku 192 halaman ini akan memudahkan kamu dalam mengatur keuangan secara cerdas. Kamu bisa memiliki kesadaran untuk memprioritaskan hal-hal yang memang penting dan buku ini adalah solusi yang dapat mengubah hidupmu.
Buku Kakeibo: Seni Cerdas Finansial ala Jepang karya AE Zen ini bisa kamu dapatkan di toko buku gramedia terdekat atau di website gramedia.com. Yuk, jadilah cerdas dalam finansial dan dapatkan bukunya sekarang juga!
Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.
Penulis: Ananda Aprilia
Sumber Referensi:
- Zen, AE. 2020. Kakeibo: Seni Cerdas Finansial ala Jepang. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Rekomendasi Buku Terkait
Goodbye, Things: Hidup Minimalis ala Orang Jepang
Lewat berbagai iklan di media massa kita dibuat percaya semakin kita memiliki banyak barang, maka kita layak disebut orang kaya. Menjadi kaya, yang berarti punya banyak barang, jadi ukuran kebahagiaan. Padahal kebahagiaan sebuah konsep semu. Apa yang membuat seseorang bahagia berbeda-beda. Fumio Sasaki justru merasa bahagia setelah membuang banyak barang-barangnya.
Seikatsu Kaizen: Reformasi Pola Hidup Jepang
Kampanye tentang reformasi pola hidup terus berlanjut sesuai zamannya. Selain itu pemerintahan “memanfaatkan” ajaran agama demi memacu modernisasi, sehingga masyarakat membutuhkan agama yang dapat memberikan semangat positif bagi kehidupan duniawi dan mendukung kemajuan negara.
Serta membutuhkan panutan, sehingga pemerintah Jepang memasukkan 13 prinsip hidup franklin di dalam buku pelajaran moral untuk SD yaitu, hidup sederhana, tidak bicara jika tidak perlu, bertindak adil, tulus, rajin, hemat, tegas, bekerja dan hidup sesuai jadwal, rendah hati, tidak terbawa emosi, berpegang pada prinsip, menjaga kebersihan, bertindak moderat (tidak ekstrim).
- Review Buku Aku Lala Padamu
- Review Buku Alasan untuk Tetap Hidup
- Review Buku Anak-Anak Tukang
- Review Buku Angsa dan Kelelawar
- Review Buku Beautiful Uncertainties
- Review Buku Belahan Jantungku
- Review Buku Berani Berubah Untuk Hidup Yang Lebih Baik
- Review Buku Chain of Iron
- Review Buku China’s Disruptors
- Review Buku Convenience Store Woman
- Review Buku Filosofi Teras
- Review Buku Hidup Sederhana: Hadir di Sini dan Saat Ini
- Review Buku In the Middle of Everything
- Review Buku Jangan Membuat Masalah Kecil Jadi Besar
- Review Buku Kakeibo
- Review Buku Kapan Nanti: Novel Terbaru Ziggy
- Review Buku Life as We Know It
- Review Buku Lord of The Darkwood
- Review Buku Marketing 4.0
- Review Buku Misteri Listerdale
- Review Buku Penjelajah Antariksa 7: Planet Biru
- Review Buku Pressure and Pleasure
- Review Buku Puisi Perihal Gendis
- Review Buku The Naked Traveler 8
- Review Buku Wabi Sabi
- Review Komik A Couple of Cuckoos
- Review Komik Blue Lock
- Review Komik Boruto
- Review Komik C.M.B.
- Review Komik Death Note
- Review Komik Fight Ippo
- Review Komik Haikyu!!
- Review Komik Love, Blob
- Review Komik Mashle
- Review Komik My Hero Academia
- Review Komik Q.E.D IFF
- Review Komik Ruler of The Land
- Review Komik Spy x Family
- Review Komik The King's Beast
- Review Komik Tomie Part 2 Karya Ito Junji
- Review Novel After All This Time Karya Ollyjayzee
- Review Novel Agaskar
- Review Novel Ayah dan Sirkus Pohon
- Review Novel Buku Catatan Josephine (Crooked House)
- Review Novel Dari Aku yang Hampir Menyerah
- Review Novel Eknath
- Review Novel Enola Holmes #6: Kasus Perpisahan Gipsi
- Review Novel Fickle and Brittle
- Review Novel Ghosting Writer
- Review Novel Hingga Ujung Cakrawala
- Review Novel Kisah Misteri Enola Holmes: Kasus Kipas Merah Muda Misterius
- Review Novel Kisah Misteri Enola Holmes - Misteri Nona Bertangan Kidal
- Review Novel Kuliner Aruna dan Lidahnya
- Review Novel Lebih Senyap dari Bisikan
- Review Novel Lelaki di Sudut Cafe
- Review Novel Mata dan Manusia Laut
- Review Novel Mata dan Nyala Api Purba
- Review Novel Mata dan Rahasia Pulau Gapi
- Review Novel Pantai Pesisir
- Review Novel Pembunuhan di Teluk Pixy
- Review Novel Poempm
- Review Novel Psychic Detective Yakumo 2: That Which Connects Souls
- Review Novel Pulang
- Review Novel Putri Cina
- Review Novel Rumah Hujan
- Review Novel Rewrite My Heart
- Review Novel Salju Pertama di New York
- Review Novel Saman
- Review Novel Semua Ikan di Langit Karya Ziggy Z
- Review Novel Series American Royals 1
- Review Novel Shine
- Review Novel Si Anak Savana
- Review Novel Solo Leveling 3
- Review Novel The Maltese Falcon
- Review Novel The Nightingale
- Review Buku The Taming of The Shrew
- Review Novel The Underling Purpose
- Review Novel Three Act Tragedy (Tragedi Tiga Babak)
- Review Novel White Fang
- Review Novel Yakumo The Abyss Of A Soul
- Review Cursed Bunny
- Review Srimenanti