Lord of The Darkwood – Seperti yang para Grameds ketahui, buku dengan genre fantasi berjumlah sangat banyak, hal ini dikarenakan ceritanya yang menarik dan juga unik. Novel fantasi merupakan salah satu bacaan yang wajib Grameds baca. Melalui novel bergenre fantasi, Grameds akan dibawa masuk ke dunia yang penuh imajinasi. Novel bergenre fantasi juga menghibur dan memperluas wawasan Grameds. Grameds bisa memulai dengan membaca novel fantasi yang best seller, baik dari penulis Indonesia maupun luar negeri.
Novel bergenre fantasi adalah sebuah novel yang alur ceritanya berhubungan dengan tempat, karakter, hingga memunculkan makhluk khayalan yang tidak nyata. Novel fantasi mempunyai berbagai macam alirannya seperti, fantasi komedi, misteri, romantis, hingga horor. Walaupun cerita fantasi bersifat imajinatif, novel genre ini termasuk banyak peminatnya karena ceritanya yang seru dan menarik untuk dibaca.
Lord of The Darkwood ini merupakan novel fantasi yang menceritakan tentang petualangan yang dimulai dengan Kaisar Delapan Pulau. Kaisar yang sah telah hilang dan Shikanoko dikutuk untuk hidup, setengah manusia dan setengah rusa. Namun para penguasa perkasa yang sekarang menguasai Delapan Pulau menjadi mangsa kecurigaan dan penyakit, dan kekeringan dan kelaparan mencekik dunia.
Grameds yang penasaran tentang novel yang memiliki tema fantasi dan supernatural dan juga yang penasaran akan karya-karya dari Lian Hearn, Grameds bisa membaca buku berjudul Lord of The Darkwood Karya Lian Hearn ini untuk menemukan jawabannya. Yuk kita simak penjelasan dan review singkatnya tentang buku Lord of The Darkwood Karya Lian Hearn ini!
Table of Contents
Buku Lord of The Darkwood
Lord of The Darkwood merupakan salah satu buku yang best seller dari penulis terkenal yaitu Lian Hearn, buku Lord of The Darkwood ini memberikan alur cerita yang membuat para pembaca merasa terjun ke dalam ceritanya yang penuh fantasi dan imajinatif. Lian Hearn berhasil membuat novel ini dengan tulisan-tulisan yang baik dan juga imajinatif, sehingga dapat menyampaikan pesan-pesan dan sikap karakter yang dinilai sangat menarik kepada pembaca.
Oleh karena itu, novel ini dapat membuat para pembaca ketagihan untuk membaca berulang-ulang dengan buku-buku sebelumnya yang ada di seri The Tale of Shikanoko ini. Novel ini akan sangat cocok bagi para Grameds yang menyukai cerita fantasi yang memiliki unsur sejarah fiksi di dalamnya.
Cassandra Clare menunjukkan bagaimana dunia fantasi yang sangat luar biasa melalui buku ini, pembaca dapat berfantasi dengan baik dan bahkan memperluas fantasi para pembaca. Cassandra Clare menyuguhkan cerita drama yang penuh dengan rasa emosional sehingga pembaca dibuat frustasi akan perasannya, hal ini lah yang akan membuat pembaca merasa cerita pada buku ini dikemas dengan baik dan sangat mengesankan akan tiap halaman yang dibaca.
Novel imajinatif ini merupakan salah satu novel yang wajib masuk ke daftar keinginan buku kamu lho, Grameds! Di dalam buku ini disajikan cerita yang diceritakan dengan bahasa yang mudah dipahami dan alur cerita yang unik, selain itu buku ini juga sebagai jembatan yang akan menjelaskan bagaimana hubungannya antara novel sebelumnya dan novel selanjutnya.
Novel ini juga termasuk novel fantasi sejarah. Lian Hearn juga berhasil menulis kata demi kata dengan baik yang dapat memberikan banyak dampak emosional kepada para pembaca dari membaca buku ini.
Profil Penulis
Lian Hearn lahir pada tanggal 29 Agustus 1942 di Potten End, Berkhamsted, Hertfordshire, Inggris dengan nama Gillian Rubinstein. Lian Hearn membagi masa kecilnya di tiga negara antara Inggris dan Nigeria, dan akhirnya pindah ke Australia pada tahun 1973. Ia menggunakan nama penanya dengan Lian Hearn, Lian juga seorang penulis buku dan drama anak-anak Australia yang terkenal. Lian Hearn saat ini tinggal di Mullumbimby, New South Wales.
Lian Hearn belajar bahasa di Universitas Oxford, bepergian ke Eropa dan bekerja di London, sebagai editor, jurnalis lepas, penilai naskah, dan kritikus film. Lian beremigrasi ke Australia pada tahun 1973. Nama ‘Lian’, berasal dari nama panggilan masa kecil dan ‘Hearn’ mengacu pada burung bangau yang merupakan tema utama dalam serial. Nama belakangnya juga disarankan kemungkinan besar dipinjam dari Lafcadio Hearn, salah satu penulis Barat pertama yang menangani mitologi Jepang.
Pada tahun 2001, Lian Hearn menerbitkan Across the Nightingale Floor, seri tiga buku laris pertama dari seri Tales of the Otori. Serial ini berlatar di negara pulau fiksi yang menyerupai Jepang feodal dan merupakan karya pertamanya untuk menjangkau penonton dewasa. Selain novelnya, banyak cerita pendek dan artikel, yang ia tulis lebih dari 30 buku.
Lian Hearn debut dengan memenangkan penghargaan sangat populer pada tahun 1986, melalui novelnya dengan judul Space Demons memperkenalkan tema tumbuh dewasa dan dunia fantasi yang sering muncul dalam tulisannya yang lain. Buku-buku seperti At Ardilla, Foxspell dan Galax-Arena semuanya menerima pujian kritis dan berbagai penghargaan.
Review Buku Lord of The Darkwood Karya Lian Hearn
Dengan latar belakang hutan liar, kastel elegan, kuil tersembunyi, dan medan perang ganas, petualangan yang dimulai dengan Kaisar Delapan Pulau berakhir dengan mendebarkan.
Kaisar yang sah hilang. Shikanoko dikutuk untuk hidup, setengah manusia dan setengah rusa, penjahat di Darkwood. Namun para penguasa perkasa yang sekarang menguasai Delapan Pulau menjadi mangsa kecurigaan dan penyakit, dan kekeringan dan kelaparan mencekik dunia. Hanya Shikanoko yang dapat menyembuhkan, dengan mengembalikan penguasa yang telah ditakdirkan ke Takhta Teratai. Dan hanya satu orang yang bisa membawanya kembali dari Darkwood. . .
Dalam Lord of the Darkwood, para pemain utama The Tale of Shikanoko dipaksa untuk menghadapi konsekuensi yang diharapkan maupun yang tidak terduga dari tindakan sembrono mereka di masa lalu. Masing-masing dari mereka berusaha untuk mencapai takdir mereka, tetapi sejauh ini jalan yang mereka ikuti tampaknya tidak melakukan apa-apa selain memancing ketidaksenangan Surga.
Lord of The Darkwood merupakan novel ketiga dari seri bernama The Tale of Shikanoko Series yang ditulis oleh Lian Hearn. Lian menulis seri ini melalui imajinasinya yang luar biasa, Lian mampu menumpahkan imajinasinya melalui seri ini dan membuat para pembaca ikut masuk ke dalam alur ceritanya. Melalui seri ini juga, Lian memberikan kemampuan untuk berimajinasi secara bebas bagi pembacanya.
Lord of The Darkwood menyajikan cerita dengan berlatar belakang hutan liar, kastil yang elegan, kuil tersembunyi, dan medan perang yang sangat ganas. Dalam Lord of the Darkwood, para pemain utama The Tale of Shikanoko dipaksa untuk menghadapi konsekuensi yang diharapkan dan tak terduga dari tindakan sembrono mereka di masa lalu.
Pengkhianatan yang mendalam, sihir yang kuat, identitas tersembunyi, kekerasan yang mengejutkan ini telah membuat jalinan The Tale of Shikanoko begitu mengasyikkan karena telah dimainkan di seluruh dunia Jepang abad pertengahan yang digambarkan dengan indah dan mewah oleh Lian Hearn.
Novel ini memiliki beberapa cerita seperti keajaiban dan kepahlawanan, dan semua hal yang diinginkan dalam sebuah cerita fantasi. Hal ini diatur dalam pengaturan seperti Jepang. Dalam novel ini banyak karakter telah berkembang di sepanjang alur cerita, dan penulis memiliki perhatian yang baik terhadap detail dalam cerita.
Ada tindakan, tapi tidak terlalu banyak. Ada liku-liku, dan harus memperhatikan untuk mengikuti setiap alur cerita yang ada yang merupakan bagian dari mengapa novel ini merupakan bacaan yang bagus.
Lord of The Darkwood ini adalah sebuah novel yang membuat merasa membingungkan, menyedihkan yang membuat pembaca merasa sangat emosional. Karakternya terasa lebih hidup, karena gaya penulisannya yang baik dan ini menarik perhatian pembaca.
Alur ceritanya juga diberikan dengan banyaknya lika-liku yang membuat pembaca menebak-nebak apa yang akan terjadi pada akhirnya. Oleh karena itu, novel ini dapat membuat pembaca ketagihan dan tidak berhenti untuk membalikkan halaman demi halaman.
Lantas bagaimanakah kelanjutan cerita ini? Mampukah Lian Hearn membawa pembaca masuk ke dalam dunia fantasi yang ia ciptakan ini? Apakah Grameds penasaran? Jika Grameds penasaran, Grameds bisa membaca buku Lord of The Darkwood ini dan dapatkan cerita kisah yang penuh dengan drama dan emosional ini dari karya Lian Hearn di Gramedia.com.
Penutup
Novel Lord of The Darkwood akan membuat para pembaca penasaran akan tiap halaman yang disuguhkan dalam buku ini. Lord of The Darkwood ini juga dapat membawa para Grameds merasakan serunya sebuah petualangan dan bagaimana alur ceritanya yang sangat tidak bisa ditebak. Terutama bagi para Grameds yang menyukai buku-buku bergenre fantasi, buku Lord of The Darkwood Karya Lian Hearn ini sangat cocok bagi Grameds yang ingin memulai membaca buku genre tersebut.
Novel ini sangat menggambarkan bagaimana cerita fantasi yang sangat mengesankan dengan alur cerita yang sangat adiktif. Lian Hearn berhasil membuat pembacanya jatuh ke tulisan-tulisannya yang sangat indah sehingga pembaca akan terus membaca karya-karyanya yang indah. Melalui novel ini, Lian Hearn juga berhasil membuat para pembacanya berimajinasi dengan bebas, hal ini sangat menarik perhatian pembaca.
Itulah sedikit penjelasan dan review singkat tentang buku Lord of The Darkwood Karya Lian Hearn. Semoga penjelasan diatas dapat memberikan pemahaman lebih dalam terkait buku-buku yang bergenre fantasi sehingga para Grameds dapat mendapatkan wawasan yang berguna. Apabila Grameds tertarik untuk membaca dan membeli buku Lord of The Darkwood Karya Lian Hearn, Grameds bisa membeli bukunya di gramedia.com.
Karena sebagai #SahabatTanpaBatas, gramedia.com menyediakan beragam buku menarik dan berkualitas untuk Grameds. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca. Jadi tunggu apa lagi? Segera beli dan miliki bukunya sekarang juga!
Penulis: Sabrina Gasella Ghaisani
Sumber Artikel:
- https://www.goodreads.com/en/book/show/26114167
- http://speculativebookreview.blogspot.com/2017/01/review-lord-of-darkwood-by-lian-hearn.html
- https://www.writerswrite.co.za/book-review-lord-of-the-dark-wood/
- https://en.wikipedia.org/wiki/Gillian_Rubinstein
- https://www.bookbrowse.com/biographies/index.cfm/author_number/800/lian-hearn
- Review Buku Aku Lala Padamu
- Review Buku Alasan untuk Tetap Hidup
- Review Buku Anak-Anak Tukang
- Review Buku Angsa dan Kelelawar
- Review Buku Beautiful Uncertainties
- Review Buku Belahan Jantungku
- Review Buku Berani Berubah Untuk Hidup Yang Lebih Baik
- Review Buku Chain of Iron
- Review Buku China’s Disruptors
- Review Buku Convenience Store Woman
- Review Buku Filosofi Teras
- Review Buku Hidup Sederhana: Hadir di Sini dan Saat Ini
- Review Buku In the Middle of Everything
- Review Buku Jangan Membuat Masalah Kecil Jadi Besar
- Review Buku Kakeibo
- Review Buku Kapan Nanti: Novel Terbaru Ziggy
- Review Buku Life as We Know It
- Review Buku Lord of The Darkwood
- Review Buku Marketing 4.0
- Review Buku Misteri Listerdale
- Review Buku Penjelajah Antariksa 7: Planet Biru
- Review Buku Pressure and Pleasure
- Review Buku Puisi Perihal Gendis
- Review Buku The Naked Traveler 8
- Review Buku Wabi Sabi
- Review Komik A Couple of Cuckoos
- Review Komik Blue Lock
- Review Komik Boruto
- Review Komik C.M.B.
- Review Komik Death Note
- Review Komik Fight Ippo
- Review Komik Haikyu!!
- Review Komik Love, Blob
- Review Komik Mashle
- Review Komik My Hero Academia
- Review Komik Q.E.D IFF
- Review Komik Ruler of The Land
- Review Komik Spy x Family
- Review Komik The King's Beast
- Review Komik Tomie Part 2 Karya Ito Junji
- Review Novel After All This Time Karya Ollyjayzee
- Review Novel Agaskar
- Review Novel Ayah dan Sirkus Pohon
- Review Novel Buku Catatan Josephine (Crooked House)
- Review Novel Dari Aku yang Hampir Menyerah
- Review Novel Eknath
- Review Novel Enola Holmes #6: Kasus Perpisahan Gipsi
- Review Novel Fickle and Brittle
- Review Novel Ghosting Writer
- Review Novel Hingga Ujung Cakrawala
- Review Novel Kisah Misteri Enola Holmes: Kasus Kipas Merah Muda Misterius
- Review Novel Kisah Misteri Enola Holmes - Misteri Nona Bertangan Kidal
- Review Novel Kuliner Aruna dan Lidahnya
- Review Novel Lebih Senyap dari Bisikan
- Review Novel Lelaki di Sudut Cafe
- Review Novel Mata dan Manusia Laut
- Review Novel Mata dan Nyala Api Purba
- Review Novel Mata dan Rahasia Pulau Gapi
- Review Novel Pantai Pesisir
- Review Novel Pembunuhan di Teluk Pixy
- Review Novel Poempm
- Review Novel Psychic Detective Yakumo 2: That Which Connects Souls
- Review Novel Pulang
- Review Novel Putri Cina
- Review Novel Rumah Hujan
- Review Novel Rewrite My Heart
- Review Novel Salju Pertama di New York
- Review Novel Saman
- Review Novel Semua Ikan di Langit Karya Ziggy Z
- Review Novel Series American Royals 1
- Review Novel Shine
- Review Novel Si Anak Savana
- Review Novel Solo Leveling 3
- Review Novel The Maltese Falcon
- Review Novel The Nightingale
- Review Buku The Taming of The Shrew
- Review Novel The Underling Purpose
- Review Novel Three Act Tragedy (Tragedi Tiga Babak)
- Review Novel White Fang
- Review Novel Yakumo The Abyss Of A Soul
- Review Cursed Bunny
- Review Srimenanti