Mari sedikit mengenang tentang Pan’s Labyrinth. Pernah nonton filmnya? Atau baca bukunya?
Jika kamu penyuka cerita-cerita fantasi, pasti kamu tahu cerita yang satu ini. Sebelum membahas tentang bukunya, mari kita sama-sama sedikit berkhayal. Bayangkan Anda tinggal di sebuah rumah yang terletak di tengah hutan dan bertemu dengan peri.
Peri tersebut mengajak Anda ke sebuah tempat tersembunyi yang ternyata memiliki penunggunya di sana: seekor faun (makhluk fantasi berbadan manusia namun memiliki tanduk dan kaki seperti kambing). Faun itu memberikan Anda misi yang mau tidak mau harus Anda kerjakan.
Kisah itu mungkin terdengar seperti dongeng anak-anak yang penuh petualangan dan tantangan. Namun, bagaimana jika misi yang akan kamu kerjakan berdampak pada kehidupan nyatamu? Itulah yang terjadi pada gadis cilik bernama Ofelia dalam Pan’s Labyrinth.
Pan’s Labyrinth adalah sebuah film fantasi karya sutradara asal Meksiko Guillermo del Toro yang rilis pertama kali pada 2006.
Dibintangi oleh para aktor dan aktris dari Spanyol serta dibawakan dalam Bahasa Spanyol, Pan’s Labyrinth menjadi karya yang semakin melejitkan nama Guillermo del Toro sebagai sineas film.
Sejak adegan awal, Pan’s Labyrinth menyuguhkan latar cerita yang penuh khayal bagai berada di dunia dongeng anak-anak. Semakin lama, adegan-adegan di dalam film semakin kelam. Sang ibu menderita atas kehamilannya.
Ayah tiri Ofelia yang seorang pemimpin pasukan militer berlaku keji. Dan Ofelia sendiri bersusah payah untuk menyelesaikan misi di dalam labirin yang diberikan oleh faun. Ofelia bertarung dengan waktu agar kehidupannya tetap seperti sedia kala.
Film fantasi ini mendapatkan reaksi yang berbeda. Kebanyakan kritikus menilai baik Pan’s Labyrinth. Ada yang menyebutnya kisah Alice in Wonderland untuk dewasa “dengan kehororan fantasi dan realitas yang berpadu menjadi sebuah kesempurnaan.â€
Pan’s Labyrinth menyabet beberapa penghargaan seperti masuk nominasi Best Foreign Language Film dan Best Original Screenplay pada penghargaan Oscars 2017 dan meraih gelaran Best Cinematography, Best Art Direction, dan Best Makeup pada ajang yang sama.
Pan’s Labyrinth versi Novel
Lebih dari 10 tahun kemudian, tepatnya pada 2019 ini, Pan’s Labyrinth hadir dalam bentuk karya fiksi. Menggandeng pengarang fantasi Cornelia Funke, Guillermo del Toro menerbitkan novel Pan’s Labyrinth: The Labyrinth of the Faun.
Buku ini berisi kisah adaptasi film yang masih menghadirkan Ofelia sebagai tokoh utama yang bertemu dengan faun dan memasuki labirin.
Selain itu, buku ini juga memasukkan gambar-gambar ilustrasi ciamik dan cerita-cerita pendek yang menjelaskan secara rinci tentang semesta Pan’s Labyrinth.
Anda yang suka dengan filmnya pasti tidak akan melewatkan buku ini. Memori Anda tentang pertemuan Ofelia, peri, dan faun, serta kesusahpayahan gadis cilik itu dalam menuntaskan misi akan dihadirkan secara rinci pada buku ini.
ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."
- Custom log
- Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
- Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
- Tersedia dalam platform Android dan IOS
- Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
- Laporan statistik lengkap
- Aplikasi aman, praktis, dan efisien