Sepotong Senja Untuk Pacarku – Bagi para Grameds yang mencintai sastra, dipastikan sudah tidak asing lagi dengan nama Seno Gumira Ajidarma atau yang biasa disingkat SGA. Seno Gumira Ajidarma merupakan seorang penulis dari generasi baru dalam dunia sastra. Karya-karya nya sangat terkenal dan populer, yang menyebabkan nama Seno melambung tinggi di dunia sastra. Salah satu karyanya yang terkenal berjudul Sepotong Senja Untuk Pacarku akan kita bahas dan review secara singkat dalam artikel ini, yuk mari kita simak!
Sepotong Senja Untuk Pacarku ditulis oleh Seno Gumira Ajidarma yang merupakan sebuah novel yang di dalamnya memuat cerita tentang senja dan memiliki banyak kutipan-kutipan indah. Di dalam novel ini, terdiri dari 13 komposisi cerpen, yang menjadi penyalur kisah-kisah renungan tentang kehidupan. Seno menulis novel ini dengan gaya bahasa yang unik dan juga absurd, sehingga membuat novel ini menarik dan penuh makna.
Seno Gumira Ajidarma telah menulis banyak novel sastra yang terkenal, dimulai dengan Atas Nama Malam, Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi, hingga Negeri Senja. Hingga saat ini, Seno telah memiliki puluhan cerpen yang dimuat di beberapa media massa. Selain menjadi penulis dan ilmuwan sastra, Seno juga bekerja sebagai penulis skenario dan cerita untuk beberapa film.
Apakah Grameds penasaran apa saja cerpen-cerpen yang ada di dalamnya? Apa saja sih kutipan-kutipan indah yang ditulis oleh Seno? Jika para Grameds yang penasaran tentang novel sastra dan juga yang penasaran akan karya-karya dari Seno Gumira Ajidarma, Grameds bisa membaca buku berjudul Sepotong Senja Untuk Pacarku karya Seno Gumira Ajidarma ini untuk menemukan jawabannya. Yuk kita simak penjelasan dan review singkatnya tentang buku Sepotong Senja Untuk Pacarku Karya Seno Gumira Ajidarma ini!
Table of Contents
Sinopsis Buku Sepotong Senja Untuk Pacarku Karya Seno Gumira Ajidarma
Sepotong Senja Untuk Pacarku merupakan sebuah novel karya penulis Seno Gumira Ajidarma yang di dalamnya memuat cerita tentang senja. Dalam buku, terdiri 13 komposisi cerpen, menjadi pengikat kisah-kisah renungan tentang kehidupan. Seno Gumira Ajidarma menuliskan cerita-ceritanya dengan gaya yang absurd tapi unik sehingga menarik perhatian. Berkolaborasi dengan Eddy Suhardy sebagai penulis Bahasa Tempo Dulu dan Mansyur Mas’ud sebagai Pegrafis Cukilan Kayu.
Dalam cerita utama buku ini dituliskan tentang Sukab yang mengirimkan sekerat senja dalam amplop, kepada orang yang dicintainya, yaitu Alina. Buku yang berisi kumpulan cerpen tentang senja ini sangat populer. Seno menuliskan cerita tentang senja, yang disukai para pembacanya dan digunakan sebagai isi surat cinta, untuk mengejar cinta dari pujaan hatinya.
Dalam cerpen lainnya, senja tampil dalam 16 komposisi, menjadi pengikat kisah-kisah renungan tentang kehidupan. Kumpulan cerpen ini tampil baru dengan bonus tiga cerpen tambahan yang diambil dari buku Seno Gumira Ajidarma yang lain, Linguae. Tak lupa, ada lembaran ‘surat cinta’ yang bisa langsung dikirim untuk kekasih hati.
Review Novel Sepotong Senja Untuk Pacarku
Novel Sepotong Senja Untuk Pacarku ini menceritakan mengenai sang kekasih yang ingin mempunyai niat untuk mengirimkan sepotong senja untuk pacarnya yaitu Alina. Senja yang berada di pantai saat itu dan ditemani burung-burung yang berterbangan serta batu yang berwarna-warni sangat indah hingga ia ingin memperlihatkannya kepada Alina, sang pacar. Pada akhirnya, senja tersebut dipotong dan dikirimkan dalam amplop yang rapat. Ia memilih senja itu karena baginya kata-kata tidak cukup bermakna untuk mewakili perasaannya.
Sepotong Senja Untuk Pacarku merupakan novel Seno Gumira Ajidarma yang populer, novel ini awalnya diterbitkan pada tanggal 9 Februari 1991 namun Gramedia Pustaka Utama menerbitkan ulang buku ini pada tahun 2022. Terbitan keduanya, novel ini tampak sangat istimewa dengan menyediakan surat cinta di dalam novelnya. Surat tersebut nantinya dapat diisi oleh nama si pembaca dan dapat dikirimkan kepada yang terkasih.
Pada novel Sepotong Senja Untuk Pacarku terdapat nilai-nilai yang sangat bermanfaat upaya membentuk karakter generasi muda yang maju dan berkualitas, salah satunya adalah kerja keras. Nilai yang dapat para Grameds jadikan sebuah motivasi adalah berusaha sekuat mungkin dan memperjuangkan apa yang sangat berarti dan mempunyai makna besar dalam hidup. Tidak perlu peduli rintangan apa yang akan dihadapi. Model keberhasilan di masa depan adalah dengan cara berjuang dan memegang teguh pendirian dengan cara yang baik.
Novel ini memiliki daftar isi yang dibagi menjadi tiga bagian. Trilogi Alina, Berselancar Agung, dan Atas Nama Senja. Kata senja, hanya sebuah perumpamaan saja guna membuat ceritanya menjadi lebih menarik dan juga terlihat indah saat dibaca. Seno Gumira pandai mengemas cerita seperti senja dalam kenyataannya. Dalam realita kehidupan, senja tidak bisa dipotong dan dimasukan kedalam saku. Akan tetapi, Seno Gumira beranggapan bahwa hal itu masuk akal dalam novel ini dan membuatnya menjadi lebih indah.
Sepotong Senja Untuk Pacarku ini mengungkapkan cerpen-cerpen yang bersifat sangat romantis dan dipadu dengan kalimat dan kutipan indah yang ditorehkan oleh Seno Gumira. Novel ini dapat membuat pembaca merasakan jatuh cinta akan semua usaha-usaha yang dilakukan laki-laki tersebut untuk kekasih hatinya, Alina. Novel ini mengisahkan bagaimana seorang laki-laki yang mempunyai cara yang unik untuk membahagiakan pacarnya.
Lantas bagaimanakah kelanjutan cerita ini? Apakah senja yang sudah dipotong dan dikirimkan, akan sampai ke Alina? Apakah Grameds penasaran akan alur cerita dari novel ini? Jika Grameds penasaran, Grameds bisa membaca buku Sepotong Senja Untuk Pacarku ini dan dapatkan cerita kisah cinta yang unik dan menarik ini dari karya Seno Gumira Ajidarma di Gramedia.com.
Profil Seno Gumira Ajidarma
Sumber: wikipedia.org
Dr. Seno Gumira Ajidarma, S.Sn., M.Hum lahir pada tanggal 19 Juni 1958 di Boston, Amerika Serikat. Seno Gumira merupakan seorang penulis dan ilmuwan sastra Indonesia, karya-karyanya antara lain berbentuk kumpulan puisi, cerpen, novel, dan esai. Ayahnya adalah Prof. Dr. MSA Sastroamidjojo, yang merupakan seorang guru besar Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada. Seno Gumira menikah dengan Ikke Susilowati pada tahun 1981 dan dikaruniai seorang anak bernama Timur Angin.
Nama samaran yang dimilikinya adalah Mira Sato, nama samaran ini digunakan untuk menulis puisi hingga tahun 1981. Karya Seno mempunyai berbagai macam bentuk, antara lain berbentuk kumpulan puisi, cerpen, novel, dan esai. Seno menyelesaikan sekolahnya mulai dari SD, SMP, dan SMA di Yogyakarta.
Kemudian, Seno kuliah di Jurusan Sinematografi, Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta pada tahun 1977. Pada tahun 2000, Seno mendapat gelar Magister Ilmu Filsafat,Universitas Indonesia dan lima tahun kemudian ia menyelesaikan Doktor Ilmu Sastra, Universitas Indonesia.
Seno mulai mengirimkan puisi-puisinya karena tertarik dengan puisi-puisi karya Remy Sylado di majalah Aktuil Bandung. Teman-teman Seno mengatakan Seno merupakan seorang penyair kontemporer. Ketika usianya yang menginjak 19 tahun, Seno bekerja sebagai wartawan, menikah.. Dia menjadi seniman karena terinspirasi oleh Rendra yang mempunyai sikap santai, bisa bicara, hura-hura, nyentrik, rambut boleh gondrong. Pada tahun 2008, Seno menjadi juri Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta.
Seno Gumira Ajidarma sekarang mempunyai kesibukkan yaitu membaca, menulis, memotret, jalan-jalan. Selain itu, Seno juga membuat komik. Seno juga menjadi Rektor di Institut Kesenian Jakarta pada tahun 2016 sampai tahun 2020 dan menjadi dosen tetap di Fakultas Film dan Televisi IKJ juga Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia.
Kelebihan dan Kekurangan Buku Sepotong Senja Untuk Pacarku Karya Seno Gumira Ajidarma
Sepotong Senja Untuk Pacarku dapat dibaca oleh segala kalangan karena kisah ceritanya yang umum, ringan, dan penuh dengan kutipan yang indah menjadikan buku ini menjadi bacaan umum bergenre sastra. Meskipun cerita di dalam buku ini masih ada kurangnya, tetapi ada beberapa hal yang dapat dimaknakan lebih dalam dari cerita ini seperti perumpamaan senja yang digunakan dalam novel ini.
Secara keseluruhan novel Sepotong Senja Untuk Pacarku Karya Seno Gumira Ajidarma adalah sebuah novel yang menarik untuk dibaca. Cerita didalamnya dijelaskan dengan kata-kata yang indah dan menarik. Sehingga para pembaca dapat menikmati kata demi kata yang ada. Terdapat banyak pula pesan moral yang dapat diambil oleh pembaca.
Novel inspiratif ini merupakan salah satu novel yang wajib masuk ke daftar keinginan buku kamu lho, Grameds! Buku ini juga cocok bagi para Grameds yang mungkin menyukai kisah cerita sastra yang penuh dengan cerita motivasi kehidupan. Jika para Grameds belum membaca karya Seno Gumira Ajidarma, buku Sepotong Senja Untuk Pacarku ini cocok sebagai awalan para Grameds untuk menekuni karya-karya Seno Gumira Ajidarma.
Penutup
Buku ini dapat membuat para pembaca mendapatkan kisah cerita yang unik, menarik dan juga memiliki kutipan yang indah. Terutama bagi para Grameds yang menyukai buku-buku bergenre sastra. Apabila Grameds ingin membaca buku karya Seno Gumira Ajidarma ini, mungkin Grameds akan dapat memahami kisah inspiratif dan bagaimana indahnya tulisan-tulisan dari Seno Gumira Ajidarma.
Itulah sedikit penjelasan dan review singkat tentang buku Sepotong Senja Untuk Pacarku karya Seno Gumira Ajidarma. Semoga penjelasan di atas dapat memberikan pemahaman lebih dalam terkait buku-buku sastra. Apabila Grameds tertarik untuk membaca dan membeli buku ini, Grameds bisa membeli bukunya di gramedia.com.
Karena sebagai #SahabatTanpaBatas, gramedia.com menyediakan beragam buku menarik dan berkualitas untuk Grameds. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca. Jadi tunggu apa lagi? Segera beli dan miliki bukunya sekarang juga di gramedia.com.
Penulis: Sabrina Gasella Ghaisani
Sumber Artikel:
- https://www.goodreads.com/book/show/1025836.Sepotong_Senja_untuk_Pacarku
- https://id.wikipedia.org/wiki/Seno_Gumira_Ajidarma
- https://elsamara.id/review-buku-sepotong-senja-untuk-pacarku/
- https://www.bppmkliring.com/2019/09/resensi-novel-sepotong-senja-untuk.html
- https://yuninaay.wordpress.com/2017/12/14/review-novel-sepotong-senja-untuk-pacarku/
- Review Buku #Berhentidikamu
- Review Buku 1984
- Review Buku Bagaimana Manusia Berpikir
- Review Buku Bilang Begini Maksudnya Begitu
- Review Buku China Rich Girlfriend
- Review Buku Dilan 1991
- Review Buku Family Constellation Karya Meilinda Sutanto
- Review Buku Fantastic Beasts And Where To Find Them
- Review Buku Filosofi Montessori
- Review Buku Ghosting Writer
- Review Buku I Am Sarahza
- Review Buku Intover: Sebuah Novel Penggugat Jiwa
- Review Buku Menemukan Bahagia dalam Hal-Hal Kecil
- Review Buku Misty Falls
- Review Buku Orang Pertama Tunggal
- Review Buku Pelukis di Atas Awan
- Review Buku Puisi dan Bulu Kuduk
- Review Buku Ramuan Penangkal Kiamat
- Review Buku Sepotong Senja Untuk Pacarku
- Review Buku The Strangers In The Lifeboat
- Review Komik Arakawa Under The Bridge
- Review Komik Chainsaw Man
- Review Komik Dr. Stone: Kisah Si Jenius Senku
- Review Komik Immortal Butterfly: Dark Urban Legend
- Review Komik Sakamoto Days Karya Yuto Suzuki
- Review Novel A Midsummer Night’s Dream
- Review Novel Aku, Kamu, dan Hujan
- Review Novel Aku Tak Membenci Hujan
- Review Novel Antara Fajar dan Senja
- Review Novel Awan-Awan di Atas Kepala Kita
- Review Novel Bilangan Fu
- Review Novel Broken Clouds
- Review Novel Bungo Stray Dogs 3 - Kisah Rahasia Berdirinya Biro Detektif
- Review Novel Cerita Ade Karya
- Review Novel City Lite: My Younger Brother
- Review Novel Crazy Rich Asian
- Review Novel Dijodohin Karya Ariniimandasari
- Review Novel Dora Bruder Karya Patrick Modiano
- Review Novel Dua Belas Pasang Mata
- Review Novel Emerald Pieces
- Review Novel Fairham Island #1: Rahasia Masa Lalu
- Review Novel Fairham Island #2: Rahasia Masa Kini
- Review Novel Jeffrey Don’t Throw Me Away
- Review Novel Greyfriars Bobby
- Review Novel Kerudung Merah Kirmizi
- Review Novel Kitalah yang Ada di Sini Sekarang
- Review Novel Love Scenario Karya Cantika Zhr
- Review Novel Melacak Jejak
- Review Novel Midnight Prince
- Review Novel Mirai Karya Mamoru Hosoda
- Review Novel My Hottest Duda
- Review Novel Laiqa: Berapa Jarak antara Luka dan Rumahmu
- Review Novel Pan's Labyrinth
- Review Novel Pangeran Rayhaan
- Review Novel Paper Umbrella
- Review Novel Peniru dan Pembunuhan Tanpa Jasad
- Review Novel Psychic Detective Yakumo 3
- Review Novel Psychic Detective Yakumo 4
- Review Novel Respati
- Review Novel Rainbirds Karya Clarissa Goenawan
- Review Novel Sehidup Sehati
- Review Novel Setan Setan Menggugat
- Review Novel Serangkai
- Review Novel Sketsa-Sketsa: Terima Kasih
- Review Novel Tangerine Green
- Review Novel Tangis di Rinai Gerimis
- Review Novel Tempurung Karya Oka Rusmini
- Review Novel The Borrowed (13.67)
- Review Novel The Confessions of The Sirens
- Review Novel The Good Daughter Karya Karin Slaughter
- Review Novel Untuk Dia yang Terlambat Gue Temukan
- Review Novel Ziarah (The Pilgrimage) Karya Paulo Coelho
- Review A Poem in My Mind
- Review Deep Water (Keheningan Fatal)
- Review Ospek Karya Ruth Hotmartua
- Review Petunjuk Menikmati Hidup dan Pekerjaan
- Review Rahasia-Rahasia Kecil Karya Anna Snoekstra
- Review Sadness & Other Things
- Secrets of Power Negotiating
- Review The Lucky Ones
- Unit 183 Karya Chikita